Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN OBSERVASI

USAHA
BAKSO KRAMPEL
DISUSUN OLEH
:
AISYAH AINI
JANUARI DWITA NUR ISMI
LUTHFIA NUR ADISTI
YULIANI AYU HADIATI
YULIDA MASITA
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA
2014

HASIL PENGAMATAN

PROFIL NARASUMBER
NAMA
TEMPAT, TANGGAL LAHIR
ALAMAT
NOMOR TELP.

: LASONO
: KLATEN, 1 JANUARI 1960
: JL. BUNGUR GANDARIA
: 081514477330

WAKTU OBSERVASI
Observasi ini dilakukan pada hari Jumat tanggal 9 Mei 2014 pada pukul 10.00
s/d 11.30 WIB.
LOKASI OBSERVASI
Lokasi dari observasi yang kami telah jalankan adalah lokasi dimana seharihari pak Lasono berjualan yaitu di Jl. Taman Gandaria tengah II Kelurahan
Kramat Pela Kecamatan Kebayoran Baru Jakarta Selatan.

Bapak Lasono yang saat ini berusia 54 tahun telah menjalankan usaha baksonya sejak tahun 1986.
Modal awal yang ia keluarkan saat itu adalah Rp. 3000. Bapak Lasono memilih menjalankan usaha
bakso ini karena di daerah asalnya ia sudah membuka restoran bakso lalu bapak Lasono mencoba
peruntungannya dengan berjualan di Jakarta. Restoran tersebut saat ini dikelola istrinya.

Setiap hari dimuali pukul 03.00 bapak Lasono berbelanja bahan untuk berjualan bakso yang terdiri dari
daging sapi, bihun, mie kuning, bawang putih, bawang merah, cabai merah,daun seledri, penyedap

makanan, kecap, saos sambel dll. Bapak lasono berbelanja di pasar Kebayoran sejak beberapa tahun
lalu. Setelah membeli semua bahan yang dibutuhkan, bapak Lasono kembali kerumah dan mulai
memproses bahan baku menjadi bakso. Setelah bahan siap sekitar pukul 06.00 pak Lasono
menyiapkan diri untuk mulai berjualan nanti pada pukul 08.30. Sehari-hari pak Lasono menjajalkan
dagangannya dengan menggunakan sepeda.

Selain itu bapak Lasono juga mengikatkan payung

sebagai tanda apabila bakso masih ada payungnya terbuka dan bila bakso habis payungnya tertutup.
Bapak Lasono mulai berjualan pada pukul 08.30 di lokasi yang telah disebutkan diatas. Harga 1 porsi
bakso adalah Rp. 12.000. Pembeli yang terus berdatangan membuat bakso habis pada pukul 10.30.

HASIL PENGAMATAN

PENDAPATAN

Saat ini pendapatan bapak Lasono sekitar Rp. 1.500.000/hari lalu


dikurangi biaya-biaya untuk membeli bahan baku, bumbu-bumbu serta biaya
ongkos sebanyak Rp. 1.200.000 jadi keuntungan bersih adalah Rp.
200.000/hari. Menurutnya keuntungan bersihnya tidak terlalu besar karena
bakso yang dibuat terbuat dari daging sapi dan tidak banyak dicampur lainlain. Hal ini pula yang membedakan bakso karya bapak Lasono dengan pesaing
lain.

PENGALAMAN BERJUALAN

Selama 28 tahun berjualan bakso, bapak Lasono pernah mengalami


beberapa pengalaman diantaranya adalah hasil bakso yang jelek dan rasanya
yang kurang enak akibat kualitas daging sapi yang kurang baik, seringkali
bapak Laosono juga mendapat komplain dari pembeli karena lama mengatri
dan baksonya yang cepat habis. Saat hujan juga bakso bapak Lasono sepi
pembeli. Bapak Lasono hanya berjualan di hari Senin sampai Jumat, setiap
tanggal merah ia tidak berjualan. Bapak Lasono juga pernah memenangkan
juara 2 se Jakarta Selatan dalam salah satu acara lomba yang
diselenggarakan di Pekan Raya Jakarta.

HASIL PENGAMATAN
CARA

MENDAPATKAN PELANGGAN DAN


KENAPA TIDAK MAU MEMBUKA RUKO
BAKSO?
Untuk meraih pelanggan sampai saat ini bapak Lasono selalu menerapkan untuk
memilih bahan baku yang kualitasnya baik agar mendapatkan rasa bakso yang enak,
menyajikan dan melayani permintaan pembeli dengan cepat, bersikap ramah kepada pembeli,
menjaga kebersihan dan memberikan harga yang standar. Bapak Lasono belum berencana
untuk membuka ruko bakso di suatu tempat karena ia tidak mau ambil pusing dalam
mengelola usahanya tersebut.

Memulai suatu usaha harus mengutamakan niat dan

semangat. Keyakinan yang kuat serta berani mengambil


resiko menjadi awal untuk melangkah lebih jauh dalam
menjalankan usaha. Ide kreatif dan inovasi baru itulah
yang sangat mempengaruhi terhadap usaha yang akan
kita jalankan. Modal niat dan tekad juga tidak akan
cukup jika tidak ditindak lanjuti dengan aksi nyata.
Seorang yang mempunyai jiwa wiarausaha harus selalu
optimis terhadap apa yang ditekuninya saat ini,
berbagai kendala dan tantangan yang menghadangnya
tidak akan menjadi masalah bagi mereka.

Anda mungkin juga menyukai