Perancangan Dan Kriteria Penerimaan Mutu Beton Menurut SNI 03-2847-201X BWPetra
Perancangan Dan Kriteria Penerimaan Mutu Beton Menurut SNI 03-2847-201X BWPetra
Kuat ratio
(silinder/kubus)
0.76
0.77
0.81
0.87
0.91
0.93
0.94 0.95
0.96
0.96
4 6 8 10 12 16 20 25 30 35 40 45
Silinder(N/mm2)
Kuat tekan
55
Kubus(N/mm2)
1.09
1.06
1.00
0.96
0.91
0.86
0.84
0.82
Menurut ASTM.C-42:
Faktor Koreksi Kuat Tekan Benda Uji Silinder untuk Berbagai
Perbandingan Tinggi terhadap Diameter Silinder.
Ratio ( l/D )
2.00
1.00
0.98
0.96
0.94
0.90
1.00
1.02
1.04
1.06
1.11
1.75
1.50
1.25
1.10
1.00
0.75
0.50
0.85
0.70
0.50
1.18
1.43
2.00
SNI -03-2847-201X-5.3.3.2.(d)
Untuk setiap campuran percobaan, paling sedikit
dua silinder 150 kali 300 mm atau tiga silinder 100
kali 200 mm harus dibuat dan dirawat sesuai
dengan ASTM C192M. Silinder harus diuji pada
umur 28 hari atau pada umur uji yang ditetapkan
untuk fc
SNI -03-2847-201X-5.6.2.4
Suatu uji kekuatan tekan harus merupakan nilai
kekuatan tekan rata-rata dari paling sedikit dua
silinder 150 kali 300 mm atau paling sedikit tiga
silinder 100 kali 200 mm yang dibuat dari adukan
beton yang sama dan diuji pada umur beton 28 hari
atau pada umur uji yang ditetapkan untuk penentuan
f c .
fc
ASTM - C 39-03
50
i n
Xi
45
150MPa
6
i 1
25MPa
40
X5=35 MPa
35
X1=28 MPa
30
X4=28 MPa
25
X3=22 MPa
20
X = 25 MPa
X6=19 MPa
X2=18 MPa
15
10
SS
Standar deviasi =
5
00
(X
2
X)
n 1
6.51MPa
QC:POOR
10
2.10 2.80
2.80 3.50
3.50 4.20
Excellent
Good
Fair
> 4.20
Poor
2.10 3.50
3.50 5.00
Excellent
Good
> 5.00
Poor
Jumlah pengujian*
Kurang dari 15
15
20
25
30 atau lebih
Deviasi standar benda uji yang dimodifikasi, SS, yang digunakan untuk menentukan kekuatan rata-rata
yang disyaratkan, fcr, dari 5.3.2.1
f cr'
f c'
1.34SS
f cr'
f c'
2.33SS
3.5
Contoh No.4.
Tentukan Target Kuat Tekan dari suatu mutu
beton fc-25 yang layak berdasarkan Tabel
5.3.2.1, jika diketahui tersedia data standar
deviasi dari campuran beton tersebut adalah
sebesar 4 Mpa.
Contoh No.5.
Tentukan Target Kuat Tekan dari suatu mutu
beton fc- 25 yang layak berdasarkan Tabel
5.3.2.2, jika diketahui tidak tersedia data
standar deviasi dari campuran beton tersebut.
Contoh No.6.
Tentukan Target Kuat Tekan dari suatu mutu
beton fc- 40 yang layak berdasarkan Tabel
5.3.2.1, jika diketahui tersedia data standar
deviasi dari campuran beton tersebut adalah
sebesar 4 Mpa.
Contoh No.7.
Tentukan Target Kuat Tekan dari suatu mutu
beton fc- 40 yang layak berdasarkan Tabel
5.3.2.2, jika diketahui tidak tersedia data
standar deviasi dari campuran beton tersebut.
ASTM C-511
ASTM C-617
ASTM C-138
ASTM C-496
ASTM C-157
ASTM C-469
ASTM C-457
Concrete
ASTM C-512
ASTM - C 172-99
tidak
untuk
pada
5.6.5
tidak
Contoh No.8
Acceptance Criteria untuk Beton. fc 30 Mpa
Dalam contoh ini ada 10 benda uji silinder 150 mm x 300 mm
dari batch yang sama
Test No. Cylinder # 1 Cylinder # 2
Hasil uji
kuat tekan
rata-rata
32.50
33.00
32.75
29.00
30.50
29.75
34.00
32.50
33.25
31.92
28.50
29.00
28.75
30.58
40.00
39.00
39.50
33.83
Catatan:
1. Yang dimaksut dengan hasil uji kuat tekan (strength test)
adalah hasil rata-rata dari kuat tekan 2 silinder yang dibuat
dari batch yang sama dan diuji pada waktu yang bersamaan.
2. Nilai 31.92 adalah nilai rata-rata dari 32.75; 29.75 dan 33.25,
Nilai 30.58 adalah nilai rata-rata dari 29.75; 33.25 dan 28.75,
Nilai 33.83 adalah nilai rata-rata dari 33.25; 28.75 dan 39.50.
Kuat tekan suatu mutu beton (utk benda uji yang dirawat dilaboratorium)
dapat dinyatakan memenuhi syarat jika kedua syarat berikut ini dipenuhi.
1). Setiap nilai rata-rata dari tiga uji kuat tekan yang berurutan mempunyai
nilai sama atau lebih besar dari fc'
2). Tidak ada nilai uji kuat tekan rata-rata (yang dihitung sebagai nilai ratarata dari dua hasil uji) mempunyai nilai dibawah fc' lebih dari 3.50Mpa
untuk mutu beton fc 35 Mpa, dan tidak ada nilai uji kuat tekan rata-rata
(yang dihitung sebagai nilai rata-rata dari dua hasil uji) mempunyai nilai
dibawah fc' lebih dari 0.10 fc untuk mutu beton fc > 35 Mpa .
Criteria 2): Dari hasil diatas terlihat ada hasil uji tekan
terendah yang diperoleh yaitu 28.75 Mpa (nilai
terendah), tetapi nilai ini masih memenuhi
syarat karena 28.75 Mpa > 26.50 Mpa.
Untuk evaluasi pengujian selanjutnya bila masih dalam batch
yang sama maka jumlah silender cukup ditambah 2 silinder
lagi (jadi ada 10 silinder) dan evaluasi ketiga dapat dilanjutkan
sebagai berikut
ACI 228.2R-98
Nondestructive Test Methods for Evaluation of
Concrete in Structures
ASTM C805 /
C805M 02