Anda di halaman 1dari 1

3.

Kelebihan dan kekurangan Kromatografi Vakum Cair dan Kolomkonvensional


JAWAB :Kromatografi Vakum Cair mempunyai keuntungan yang utamadibandingkan dengan
kolom konvensional yaitu :
1.
Konsumsi fase gerak KCV hanya 80% atau lebih kecil disbandingdengan kolom konvensional
karena pada kolom mikrobor kecepatan alir fase gerak lebih lambat (10-100l/menit)2.Adanya
aliran fase gerak lebih lambat membuat kolom mikrobor lebih ideal jika digabung
dengan spectrometer massa3.Sensitivitas kolom mikrobor ditingkatkan karena solute
lebih pekatkarenanya jenis kolom ini sangat bermanfaat jika jumlah sampelterbatas missal
sampel klinisKerugian KCV (Kromatogravi Vakum Cair)1 . M e m b u t u h k a n w a k t u y a n g
cukup lama2.Sampel yang dapat digunakan terbatas

KCV (kromatografi cair vakum)


1. Fraksinasi
Fraksinasi merupakan proses pemisahan komponen-komponen dalam ekstrak berdasarkan
perbedaan tingkat kepolarannya. Salah satu metode yang dapat digunakan dalam fraksinasi
adalah Kromatografi Cair Vakum (KCV) (Gambar 2). Prinsip dasar KCV ini adalah pemisahan
secara adsorpsi dan partisi yang dipercepat dengan bantuan pompa vakum (Hostettmann
dkk, 1997).
Keuntungan KCV dibandingkan dengan kromatografi konvensional terletak pada jumlah fase
gerak yang digunakan. Pada KCV, konsumsi fase gerak hanya 80% atau lebih sedikit
dibandingkan dengan kromatografi konvensional, sedangkan kekurangan metode ini adalah
membutuhkan waktu yang cukup lama (Hostettmann dkk, 1997).
Kromatografi dikemas kering dalam keadaan vakum agar diperoleh kemasan rapat yang
maksimal, pelarut yang kepolarannya rendah dituangkan ke permukaan penyerap lalu
divakum kembali. Kolom dihisap sampai kering dan siap dipakai. Cuplikan dilarutkan dalam
pelarut yang sesuai, mulai pelarut yang kepolarannya rendah lalu kepolarannya ditingkatkan
perlahan-lahan (Hostettmann dkk, 1997).

Anda mungkin juga menyukai