Gerakan komunitarian modern pertama kali diutarakan
oleh
Responsive
Communitarian
Platform,
yang
ditulis
di
Amerika Serikat oleh sebuah kelompok etikus, aktivis, dan
ilmuwan sosial termasuk Amitai Etzioni, Mary Ann Glendon, dan William Galston. Communitarian Network, yang didirikan pada 1993 oleh Amitai Etzioni, adalah kelompok yang paling terkenal yang menganjurkan komunitarianisme. Sebuah kelompok pemikir yang disebut Institute for Communitarian Policy Studies juga dipimpin oleh Etzioni. Suara-suara lain dalam komunitarianisme termasuk Don Eberly, direktur dari Civil Society Project, dan Robert Putnam, penulis Bowling Alone. J.1 Pengaruh di Amerika Serikat Sebagai
cerminan
dari
dominasi
politik
liberal
dan
konservatif di Amerika Serikat, tidak ada partai besar dan hanya
sedikit pejabat terpilih yang menganjurkan komunitarianisme. Jadi tidak ada konsensus tentang kebijakan-kebijakan individual, namun sebagian dari yang kebijakan paling didukung oleh kaum komunitarian umumnya telah diberlakukan. Ada yang mengatakan bahwa konsep "konservatisme belas kasih" yang dianjurkan oleh Presiden Bush selama kampanyenya pada
2000
konservatif.
adalah
suatu
bentuk
Kebijakan-kebijakan
pemikiran yang
komunitarian
dikutip
mencakup
dukungan ekonomi dan retorika untuk pendidikan, relawanisme,
dan program-program komunitas, serta penekanan sosial pada
pengutamaan keluarga, pendidikan watak, nilai-nilai tradisional, dan proyek-proyek yang dipusatkan pada kelompok-kelompok keagamaan. Dana Milbank, yang menulis dalam Washington Post, mencatat tentang kaum komunitarian modern, "Masih belum ada apa yang disebut komunitarian KTV, dan karena itu tidak ada konsensus tentang kebijakan. Sebagian orang, seperti misalnya [John] DiIulio dan penasihat luar Bush, Marvin Olasky, mendukung solusi-solusi keagamaan untuk komunitis, sementara yang lainnya, seperti Etzioni dan Galston, lebih menyukai pendekatan-pendekatan sekular."