Anda di halaman 1dari 5

POLIMERISASI

Polimerisasi di dalam industri minyak bumi dapat di definisikan


sebagai suatu proses penggabungan antara molekul-molekul hidrokarbon
yang tak jenuh(olefin) menjadi satu molekul yang lebih besar dengan titik
didih yang tinggi berupa produk cair sebagai komponen mogas.

POLIMERISASI KATALIS
Merupakan suatu proses kontinyu dimana gas-gas olefin dikonversi
dengan katalis menjadi produk-produk cair hasil kondensasi. Polimerisasi
ini berlangsung pada suhu rendah dan tekanan tinggi dan cenderung
menghasilkan polimer primer.
Terbagi menjadi 2 bagian :
1. Polimerisasi yang tidak selektif (polimerisasi
campuran antara propilen-propilen dengan butilenbutilen).
2. Polimerisasi yang selektif (polimerisasi campuran
antara propilen-propilen saja, atau butilen-butilen
saja).

KATALIS-KATALIS PADA POLIMERISASI KATALIS


-

Asam sulfat dan asam fosfat dalam berbagai bentuk


Silika alumina
Alumunium khlorida
Boron trifluorida
Bauksit aktif
Dll.

POLIMERISASI TIDAK SELEKTIF


Merupakan suatu proses polimerisasi yang terjadi pada suhu dan
tekanan tinggi dengan umpan berupa hidrokarbon C3 dan C4
Katalis yang di pakai :

- Asam pospat.

- Dapat ditambahkan dengan Tembaga piro pospat.


3 modifikasi penggunaan Asam pospat sebagai katalis :
1. Kuarsa yang dibasahi langsung dengan asam pospat.
2. Pelet yang diresapi asam pospat(solid) yang disikan dalam
chamber.
3. Katalis padat dalam bentuk pelet yang dimuat dalam tube yang
dikelilingi oleh air pendingin dalam reaktor.
Kondisi operasi :

T(suhu) : 190-230 C
P(tekanan) : 500 psia

Macam-macam polimerisasi tidak selektif :


1. Polimerisasi UOP
2. Polimerisasi California
3. Polimerisasi Chevron

1. POLIMERISASI UOP
Merupakan polimerisasi tidak selektif yang menggunakan katalis
berupa Asam pospat yang dijenuhkan di dalam kieselguhr dan berbentuk
pelet(solid). Katalis ditempatkan pada tube, sedangkan air pendingin
pada shell.
Proses polimerisasi UOP terdiri dari 3 seksi pengolahan :
1. Seksi pembersihan/pemurnian umpan.
2. Seksi reaktor.
3. Seksi pemisahan hasil-hasil reaksi.

SEKSI PEMBERSIHAN
Seksi ini berfungsi untuk memisahkan kotoran pada umpan dengan
2 metode yaitu dengan larutan soda dan dengan air. Kotoran tersebut
merupakan racun bagi katalis.
Senyawa pengotor yang harus dipisahkan :
1. Senyawa nitrogen Asam , bila dibiarkan dapat berubah
menjadi amoniak dan berubah lagi menjadi amonium pospat
yang dapat merusak daya rangsang katalis. Senyawa ini
dapat dihilangkan dengan pencucian menggunakan larutan
soda
2. Senyawa Nitrogen Basa( NH3 dan amina-amina), senyawa ini
dapat dihilangkan dengan air.
3. Senyawa-senyawa Sulfur dalam wujud gas / larutan H2S
maupun merkaptan. Bila dibiarkan, senyawa ini dapat
berubah menjadi senyawa-senyawa yang sulit dihilangkan
dari polimer gasolin dan menyebabkan turunnya angka
oktan. Senyawa ini dapat dihilangkan dengan larutan soda.

SEKSI REAKTOR
Disini umpan dari reaktor berupa hidrokarbon ( campuran
propilen/butilen) yang telah melalui proses treatment berupa pemurnian
dan pemanasan secukupnya direaksikan di dalam reaktor.
2 tipe reaktor UOP :

1. Tipe shell and tube heat exchanger.


2.Tipe chamber

Kondisi Operasi pada reaktor

T(suhu)

: 430F

P(tekanan)

: 1000-1100 psig

Kadar olefin dalam feed

: 35-45%

Debit olefin pada permukaan katalisator


katalis.

: 0,28 gal/hours per lb

Jenis reaksi

: reaksi eksotermis

SEKSI PEMISAHAN HASIL-HASIL REAKSI


Campuran hasil yang keluar dari dasar reaktor didinginkan dan
diturunkan tekanannya menjadi 300 psig sebelum masuk ke seksi
pemisahan.
Terdapat 2 menara pada proses pemisahan ini yaitu :
a. Menara Depropanizer, yang berfungsi untuk memisahkan propana
dan gas-gas lain
Yang lebih ringan.
b. Menara Butanizer, pada senyawa-senyawa yang lebih berat dari
propan akan mengalir dari bawah menara depropanizer menuju
menara butanizer. Menara ini berfungsi memisahkan fraksi butan
yang lebih ringan. Contoh fraksi berat dari butan adalah polimer
gasolin dengan RVP 8 psi dan FBP 400-420F.

2. POLIMERISASI CALIFORNIA
Proses ini dilisensi oleh Chevron Research Co dan Hydrocarbon
Research Co.
Kondisi operasi :
T(suhu)

: 300-375F

P(tekanan)

: 150-600 psig

Katalis

: Asam pospat yang berada dalam kepingan kuarsa di


dalam reaktor.

Produk

: motor fuel beroktan tinggi, propilen menjadi kumen,


olefin-olefin C3 atau C4.

3. POLIMERISASI CHEVRON
Proses ini dilisensi oleh Chevron Research Co untuk memproduksi
polimer gasolin yang mempunyai oktan tinggi dengan feed berupa olefin

ringan. Konsentrasi olefin dapat mencapai 95%. Katalis yang dipakai


adalah asam pospat cair.

POLIMERISASI SELEKTIF
Polimerisasi Selektif merupakan proses polimerisasi yang menggunakan umpan
hanya fraksi C4 saja (Propilene propilene) atau fraksi C3 saja(Butilene Butilene)
yang berlangsung pada suhu yang lebih rendah dibandingkan dengan polimerisasi tak
selektif.

Anda mungkin juga menyukai