PRESS TOOL
BAB I.
PENDAHULUAN
Gambar 1.1
Tahap-tahap
pemotongan
a. Blanking
Blanking adalah proses pemotongan yang bentuk hasilnya sama seperti
bentuk punch-nya. Produknya disebut blank. Blank ini terpotong keluar
dari bari bahan asal atau stock strip. Stock strip yang telah mengalami
proses blanking disebut scrap strip.
Proses blanking ini sangat cocok untuk bentuk komponen yang
sederhana dan kebutuhan waktu yang singkat.
Gambar 1.2
Proses
Blanking
b. Piercing
Piercing adalah proses untuk membuat suatu lubang yang berupa
lingkaran, persegi atau bentuk yang lain dari suatu produk yang dapat
berupa blank atau bahan setengah jadi dalam urutan suatu proses.
c. Notching
Proses ini hampir sama dengan proses piercing tetapi punch tidak
memotong pada seluruh isinya. Notching sering digunakan untuk
sistem progressive memotong secara bertahap bentuk keseluruhan dari
suatu produk.
d. Cropping
Cropping adalah proses pemotongan dimana pemotongan hanya
meninggalkan sisa atau scrap pada awal pemotongan. Pada bentuk
bentuk yang sederhana proses ini tidak meninggalkan scrap. Proses ini
dipakai bila lebar produk hampir sama dengan lebar stock strip.
e. Parting
Parting adalah proses pemotongan pada stock strip yang langsung
menghasilkan suatu produk. Biasanya parting ini adalah proses terakhir
yang digunakan pada cutting tools. Pada sistem progressive, parting
digunakan untuk memisahkan stock strip dengan produk jadi.
f. Lanzing
Lanzing adalah dapat dikatakan juga proses semi-notcing. Pada punch
terdapat sisi yang memotong dan sisi yang lain membending produk.
g. Shaving
Shaving adalah memotong produk yang bertujuan untuk
menghilangkan bagian yang tajam setelah proses pemotongan. Selain
itu juga untuk merapikan hasil akhir suatu produk. Shaving digunakan
jika bila kita menginginkan kualitas hasil pemotongan dan dimensi
produk yang baik.
h. Trimming
Trimming adalah proses finishing, yaitu menghilangkan material sisa
dari proses forging.
a. Bending
Bending adalah proses pembentukan dengan cara penekukan lembaran
dengan sudut penekukan sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan.
b. Flanging
Flanging adalah suatu proses pembentukan yang mirip dengan proses
bending. Kesulitan penekukan terletak pada awal dan akhir penekukan.
Suatu operasi dikatakan flanging bila bagian yang dibengkokkan lebih
kecil dibandingkan dengan besarnya produk.
d. Semi Piercing
Semi piercing sama seperti stamping tetapi pembentukan tersebut
mempunyai fungsi atau tujuan sesuai bentuknya.
Keterangan gambar :
1. Blanking Punch
Blanking punch adalah bagian dari cetakan yang berfungsi sebagai
pemotong atau pembentuk plat yang akan dibuat produk.
2. Stamping Punch
Stamping punchadalah bagian dari cetakan yang berfungsi sebagai
pembentuk logo pada plat yang akan dibuat produk.
3.Piercing Punch
Piercing punch adalah bagian dari cetakan yang berfungsi sebagai
pelubang pada plat yang akan dibuat produk.
4. Die
Die merupakan pasangan dari punch yang berfungsi sebagai alat
potong atau pembentuk bagian bawah yang dipasang pada plat
bawah, bentuk die disesuaikan dengan bentuk punch.
5. Plat bawah
Berfungsi sebagai tempat die dan pillar juga merupakan landasan
bagi seluruh komponen cetakan dan sebagai penahan dari gaya total
proses.
6. Bushing bawah
Berfungsi sebagai pengarah pillar dengan suaian sliding yang
memungkinkan gerakan cetakan atas bisa naik turun dengan bebas.
7. Stopper
Bagian ini berfungsi untuk mengatur panjang langkah pergeseran
stock strip sehingga langkah tiap tahap selalu sama dan seragam.
8. Stripper
Berfungsi sebagai penahan atau penjepit stock strip pada
permukaan die agar stock strip tersebut tidak terangkat keatas pada
saat proses berlangsung.
9. Pillar
Berupa tiang yang berfungsi sebagai pengarah gerakan cetakan atas
dan cetakan bawah. Pillar biasanya terpasang permanen pada plat
bawah dan sliding dengan bush plat atas.
10. Bushing atas
Berfungsi sebagai pengarah pillar dengan suaian sliding yang
memungkinkan gerakan cetakan atas bisa naik turun dengan bebas.
11. Plat pemegang punch
Plat yang berfungsi sebagai tempat pemasangan punch dan untuk
menahan agar punch tetap pada posisinya.