Cara kerja:
Lalu dan
menginjeksikan
0,5 mL perbandingan
methylen blue1:1000
ke dalam Saccus lymphaticus
Tunggu dorsalis
30 menitkatak
methylen blue
NaCl 0.7% dengan
setelah
itu segera
pemeriksa warna dari saraf, darah, otot, jantung, ginj
Lalu
mencatat
hasil pengamatan
Organ
Warna
Sesaat Setelah
30 menit dibedah
dibedah
Saraf
Putih
Putih pucat
Darah
Merah
Merah kehitaman
Otot
Biru
Biru pucat
Jantung
Ungu
Ungu kehitaman
Hati
Merah
Merah kehitaman
Ginjal
Biru+
Biru++
Pankreas
Kuning Pucat
Kuning kecoklatan
Pada praktikum ini dilakukan percobaan pada katak yang diberi injeksi metylen
blue pada bagian saccus lymphaticus dorsalis. Penginjeksikan campuran
methylene blue dan larutan garam fisiologis (0,7% NaCl) dengan perbandingan
1:1000 ke dalam saccus lymphaticus dorsalis katak akan segera menyebar ke
seluruh tubuh. Pencampuran antara methylene blue dengan NaCl adalah karena
NaCl berada dalam tubuh katak yaitu pada plasma darah, sehingga methylene
blue dapat larut dalam cairan tubuh katak Penggunaan methylene blue adalah
untuk menjadi indikator terjadinya oksidasi jaringan dalam tubuh
katak.Penginjeksian pada bagian saccus lymphaticus dorsalis karena pada
bagian ini memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan bagian yang
lain sehingga memudahkan kami menginjeksikan methylene blue untuk masuk
ke dalam jaringan tubuh katak. Pengamatan ini diperuntukkan pada pengujian
oksidasi jaringan setelah penyuntikan menunjukkan hasil dimana pada sesaat
setelah pembedahan sebagian besar organ dalam katak berwarna biru tua
seperti ginjal dan otot,berwarna putih pada saraf, berwarna merah pada darah
dan hati,berwarna kuning pada pancreas dan berwarna ungu pada jantung.
Hb + O2
MetHb
Sherwood, Lauralee. 2001. Fisiologi Manusia, dari Sel Ke Sistem. Terj. Brahm U.
Pendit. Jakarta : EGC
Campbell, Neil.A. 2004. Biologi Jilid 3. Terj. Wasmen Manalu. Jakarta: Erlangga
https://www.scribd.com/doc/113090854/Laporan-Fisiologi-Hewan-SistemRespirasi diakses pada tanggal 14 maret 2015 pukul 02:01 WIB