ISSN 1410-8542
ABSTRAK
EVALUASI BIOLOGIS SENYAWA KOMPLEKS RENIUM-186 FOSFONAT
SEBAGAI RADIOFARMAKA TERAPI PALIATIF KANKER TULANG. Senyawa kompleks
renium-186 fosfonat, 186Re-HEDP (hydroxyethylidienediphosphonate) dan 186Re-EDTMP
(ethylenediaminetetramethylphosphonate), dewasa ini telah luas digunakan sebagai penghilang rasa
nyeri tulang yang disebabkan oleh metastasis kanker prostat, payudara, paru-paru dan ginjal ke
tulang. Penggunaan radiofarmaka tersebut merupakan pengganti penggunaan analgesik, hormon,
kemoterapi, dan narkotik yang diketahui memberikan efek samping yang tidak diinginkan. Metode
preparasi dan uji kualitas senyawa kompleks 186Re-HEDP dan 186Re-EDTMP telah dikembangkan
untuk tujuan produksi komersial. Penentuan kemurnian radiokimia dengan kromatografi kertas
dalam berbagai kepolaran pelarut menunjukkan kemurnian radiokimia diatas 90% sampai hari
ketiga setelah proses penandaan dilakukan. Disamping itu hasil pengujian menunjukkan pula bahwa
larutan senyawa kompleks bebas pirogen dan steril. Hasil uji pada binatang percobaan tikus putih
menunjukkan kandungan senyawa kompleks di dalam darah mencapai puncaknya pada 5 menit
setelah penyuntikan. Sedangkan ekskresi radiofarmaka kedua kompleks di dalam urin
menunjukkan adanya keradioaktifan sekitar 41% dan 38,5 % dalam bentuk perenat, 186ReO4-,
setelah 20 jam penyuntikan. Hasil biodistribusi dan pencitraan (imaging) menggunakan kamera
gamma terhadap mencit dan tukus putih normal menunjukkan bahwa senyawa kompleks 186ReHEDP dan 186Re-EDTMP terakumulasi cukup nyata di tulang.
Kata Kunci : 186Re-HEDP , 186Re-EDTMP, kanker tulang, kemurnian radiokimia, biodistribusi.
ABSTRACT
BIOLOGIC EVALUATION OF PHOSPHONATES COMPLEX LABELLED WITH
RHENIUM-186
AS A BONE CANCER PALLIATIVE THEURAPEUTIC
RADIOPHARMACEUTICAL. Currently, rhenium-186 phosphonate complexes are widely used
as pain palliative agents due to bone metastasis caused by prostate , breast , lung and kidney
cancers. Either 186Re-HEDP or 186Re-EDTMP has been used for replacing analgesic therapy,
hormone therapy, chemotherapy and narcotic therapy . Preparation and quality control of 186ReHEDP and 186Re-EDTMP complexes have been developed for commercial production purposes.
Radiochemical purity was determined using paper chromatography and afforded maximum
yielded for more than 90 % . Both complexes were stable for 3 days. Sterility and pirogenicity
tests indicated that these compounds were sterile and pyrogen free. Rhenium-186 HEDP and 186ReEDTMP complexes contents in the blood achieved optimum activity after 5 minutes post injection.
Both complexes showed major renal clearance up to 41 % and 38,5 % as perrhenate ion within 20
hours post injection. Biodistribution pattern and gamma camera image of the injected complexes in
rats were accumulated in the bone.
Keywords : 186Re-HEDP, 186Re-EDTMP ,bone cancer, radiochemical purity, biodistribution.
ISSN 1410-8542
digunakan
PENDAHULUAN
Pemakaian
radiasi
dalam
Radioisotop
sebagai
186
seperti
menunjukkan
sakit
untuk
[5,6].
telah
telah
rumah
penelitian
di
pemancar
beta
lainnya,
agent
selama
terapi
yang
186
[1].
berada
dengan
sekali,
tertentu
186
Penandaan
Re
pada
ligan
fosfonat
penandaan
untuk terapi
99m
Tc dan
153
186
turunan fosfonat.
Re-EDTMP secara
Re,
Y [2,3,4]. Beberapa
berbeda
melalui
Re,
177
Lu,
166
90
Ho dan
(HEDP,
MDP,
153
Sm,
EDTMP),
186
telah
proses
absorpsi,
distribusi,
99m
Tc dan digunakan
fase
golongan
difosfonat
pemancar seperti
153
dengan
radionuklida
seperti
Sm menjadi senyawa
farmakodinamika
reseptor,
sebagainya [5,7,8].
153
yang
transporter,
melibatkan
enzim
dan
Dalam
makalah ini
ISSN 1410-8542
dipaparkan hasil
186
Re-HEDP
seperti lipofilisitas,
dan
186
Re-EDTMP
dengan
sebagai
kamera
gamma
radiofarmaka
kompleks
seperti
186
kemurnian
radiokimia,
sterilitas
dan
Re-HEDP dan
186
Re-EDTMP didasarkan
komplek tersebut di fasa air dan fasa noktanol. Radioaktifitas dari tiap fasa dicacah
dan
acid
(HEDP)
Re O4 - ,
Merck
dan
( semuanya
digunakan
dan
tanpa
terhadap waktu.
(Bioscan)
Radiochromatography
digunakan
dengan
scanner
dilakukan
adalah
Re-EDTMP
Re-HEDP
digunakan
186
186
menyatakan
NaOH, metanol,
HNO3, aseton
sebagai
dan
ethylenediaminetetramethylphosphonate
dihitung
lipofilisitasnya
sebagai
ISSN 1410-8542
186
Re-HEDP dan
186
Re-EDTMP
186
sediaan
Re-EDTMP
setelah
dengan
Ci
kepada
tikus.
Tikus
persentase
aktivitas
yang
dicacah
dan hati.
Kertas
mencit
diketahui
masing-masing
dapat
berat
sehingga
Re-EDTMP
aktivitasnya,
186
tersebut
persentase
dan
Re-HEDP
Re-HEDP dan
dilakukan
186
alat
dimasukkan
fasa
dikeringkan
gerak,
dan
kemudian
dicacah
50
komplek
(186Re-
kertas
dengan
Radiochromatography scanner.
ISSN 1410-8542
186
masing
tersebut
diukur
aktivitasnya
dengan
alat
digunakan
untuk
melakukan
pengujian berikutnya.
komplek
186
Re-EDTMP
186
sediaan
Re-
dan
FTG.
sehingga
. Rendahnya
Pengamatan
itu
Uji pirogenitas[8]
Uji pirogenitas terhadap sediaan
186
oktanol/air,
dalam
186
Re-
dilakukan
100
80
dan
Re-EDTMP
HEDP
186
dan
dilakukan
perbenihan
Re-HEDP
senyawa
HEDP
186
lipofilisitas
Re-EDTMP
Re-186-HEDP
% akt.darah total
Re-186-EDTMP
60
40
20
0
0.1
0.2
0.5
24
Waktu, jam
formula
sebelumnya
[9],
telah
186
Re-HEDP dan
kemurnian
186
Re-
ISSN 1410-8542
Re-HEDP dan
186
yang dicapai
darah,
menunjukkan
konsentrasi
tertinggi
186
Re-EDTMP
dengan
kromatografi
bahwa
kertas
menunjukkan
bentuk
186
terdistribusi ke organ
Re-HEDP dan
penguraian
50
186
senyawa
masing-masing
kompleks,
tetapi
40
hasil
186
Re-HEDP
30
penguraian selama
10
Re-186-HEDP
Re-186-EDTMP
beperan
0
0
10
15
20
25
30
35
40
45
50
Waktu, jam
186
Re-HEDP dan
186
perenat.
menggunakan
melalui
urin
menguraiakan
senyawa
Re-
lewat
untuk
metabolisme di dalam
dilakukan
ISSN 1410-8542
HEDP 2J
EDT 2 j
4
senyawa kompleks
HEDP 24J
186
Re-HEDP dan
186
Re-
EDT 24 j
% akt./g organ
radiofarmaka
EDT 24 j
HEDP 24J
186
Re-HEDP dan
186
Re-EDTMP
EDT 2 j
HEDP 2J
to
t
O
Ha
ti
in
ja
l
ng
un
g
m
bu
La
Ja
nt
ah
Da
r
Tu
la
ng
Nama organ
kamera gamma
setelah penyuntikan
Gambar 3. Biodistribusi radiofarmaka
HEDP dan
186
186
Re-HEDP dan
186
Re-EDTMP
dilakukan
24 jam
maksimum
penyuntikan.
186
Re-HEDP dan
Pada
24
jam
setelah
penyuntikan
(Gambar 4) . Hasil
186
24
Re-
186
2 dan
lebih
jelas
dibanding
waktu
karena
ekskresi kedua
yaitu pada 24
jam setelah
ISSN 1410-8542
186
Re-EDTMP
hidroksiapatit
186
ReHEDP
komplek
186
terikat
sangat
dibanding
kuat
dengan
pada
senyawa
ReEDTMP
80
60
24 jam p.i.
186
% aktivitas
2 jam p.i.
40
Re-HEDP
20
% E.EDT
% E.HED
0
0
10
20
30
40
50
Waktu, jam
HEDP dan
hidroksiapatit
186
Re-
dilakukan
186
menggunakan
hidroksiapatit
7.0
dengan
memvariasikan
waktu
Hasil pengujian
186
186
Re-HEDP dan
186
Re-EDTMP menunjukkan
Re-
sediaan
HEDP dan
186
186
186
Re-HEDP dan
186
Re-EDTMP lebih
Re-HEDP dan
dan 0,2 C)
kedua
ISSN 1410-8542
DAFTAR PUSTAKA
1. H. V. RUIZ, Radiopharmaceuticals as
2. ADANG H.G.,
kedokteran nuklir.
A. MUTALIB, SRI
KESIMPULAN
ditunjukkan
bahwa
Puslitbang
lipofilisitas,
HEDP dan
186
186
3. A.H
Re-
komplek
dalam
186
dengan
kamera
Teknologi
Potensi
perlu
rhenium-186-
Nuklir
Peran
Sains
dan
Nasional,
Puslitbang
Teknik
272-280.
dengan hasil
dilakukan
radiofarmaka
gamma
4. A.
OWUNWANNE,
SADEK,
MUTALIB.,
sudah
A.
Re-EDTMP
Nuklir-BATAN,
GUNAWAN,
stabilitas
kristal
dan
Teknik
Teknologi Nuklir,
Prosiding
Re-HEDP,
186
Radiofarmaka
The
M.
PATEL,
Handbook
S.
of
pula
kamera.
BANERJEE,
G.
SAMUEL,
K.
ISSN 1410-8542
Biodistribution Pattern in
KESEHATAN
TAMAT,
Y.
MUSDJA,
PURWADI,
PURWOKO,
GUNAWAN,
S.
HASTINI,
B.
A.H.
P.
10