Anda di halaman 1dari 32

PERKEMBANGAN ISLAM

DI INDONESIA

Masuknya Islam ke Indonesia


Islam masuk ke Indonesia pada abad ke- 7 atau 8
masehi,bertepatan pada abad ke 1 atau 2.Penyebaran islam di
Indonesia dengan damai tanpa kekerasan karena islam adalah
rahmatan lil alamin sesuai firman Allah QS Al Baqarah:256
256. Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam);
Sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada jalan
yang sesat. karena itu Barangsiapa yang ingkar kepada
Thaghut[162] dan beriman kepada Allah, Maka Sesungguhnya
ia telah berpegang kepada buhul tali yang Amat kuat yang
tidak akan putus. dan Allah Maha mendengar lagi Maha
mengetahui.
[162] Thaghut ialah syaitan dan apa saja yang disembah selain dari Allah s.w.t.

Bagaimana cara islam masuk ke


Indonesia ?
1.Perdagangan
saudagar Arab datang untuk berdagang dengan
masyarakat Indonesia dan banyak masyarakat
yang masuk islam karena kesempurnaan agama
ini yang ditunjukkan oleh para saudagar Arab
2.Pernikahan
saudagar arab yang bermukim dan berinteraksi
semakin dekat akhirnya banyak yang menikah
dengan masyarakat indonesia

Tempat penyebaran islam


di Indonesia

1.Islam di Sumatera

Pertengahan abad ke 13, di sumatera berdiri kerajaan islam yang


pertama di indonesia yaitu Samudeera Pasai.kerajaan ini
merupakan hasil islamisasi yang dilakukan pedagang pedagang
muslim.
Menurut Ibnu Batutah ( pengembara dari Maroko yang sinngah ke
Samudera Pasai )meriwayatkan tentang semangat keagamaan
kerajaan ini sehingga menjadi pusat studi agama islam dan tenpat
berkumpulnya para ulama dari berbagai negeri islam.
Pada tahun 1514 M berdiri kerajaan aceh di ujung pulau
Sumatera,dengan pendirinya Sultan Ali Muqayah Syah.Kerajaan ini
mencapai kejayaan pada masa Sultan Iskandar Muda,khususnya
dalam bidang Ekonomi dan Hukum islam,hal ini terbukti ketika
anaknya berzina dengan isteri seorang perwira maka dengan tegas
sultan merajam anaknya.
Setelah Sultan Iskandar wafat beliau digantikan menantunya Sultan
Iskandar Sani.Pada masa ini seorang ulama besar dari Gujarat
bernama syeikh Nurudin Arraniri menulis kitab As Sirat Al Mustaqim
dan kitab Bustan As Salati.

2. Islam di Jawa
Perkembangan Islam di jawa tidak lepas
dari peranan para wali,atau lebih dikenal
dengan nama Wali songo

Siapa saja yang termasuk wali


songo?

2.1.Maulana Malik Ibrahim


Lahir di Campa Aceh tahun1401
Nama lain Maulana Maghribi atau Syeikh
Jumadil Kubro.
Ayahnya Maulana Muhammad Kubro dari
MAghribi Afrika utara
Beliau merupakan orang islam pertama yang
masuk ke jawa,meninggal pada tanggal 12
Rabiul awal 882 H atau 8 april 1419 M,dan
dimakamkan di Pekuburan Gapura Wetan
Gresik.

2.2.Sunan Ampel
Nama asli Raden Rahmat.
Ayahnya Maulana malik Ibrahim dan ibunya Candrawulan,
Beliau mendirikan Ponpes Ampel Denta dan menjadi Pembina
ponpes di jawa timur serta perancang Kerjaan Islam Demak
dengan ibu kota Bintoro.Beliau juga orang yang mengangkat
Raden Fatah sebagai sultan pertama Demak.
Pada awal penyiaran islam Sunan Ampel menginginkan
masyarakat menganut keyakinaan islam yang murni.beliau tidak
setuju dengan adapt jawa seperti kenduri,selametan sesaji
dll.yang sering menimbulkan kesyirikan dan juga upacara
upacara yang tidak ada tuntunannya (bidah),tapi karena
masyarakat masih sulit meninggalkan,maka untuk sementara
dibiarkan dan berharap budaya tersebut bisa hilang seiring
berkembangnya islam.
Beliau wafat di Surabaya tahun 1481 dan dimakamkan di Ampel.

2.3.Sunan Bonang
Lahir di Surabaya tahun 1465
Nama lain Raden Maulana Makdum Ibrahim
Ayahnya Raden Rahmat sekaligus sepupu dari
Sunan Kalijaga
Beliau dianggap sebagai pencipta gendhing
pertama,.dalam menyebarkan islam beliau
menggunakan wayang yang sudah sangat
digemari masyarakat jawa dengan mengganti
nama nama dewa menjadi nama nama malaikat.
Beliau berdakwah di daerah Tuban dan wafat
pada tahun 1525 dan dimakamkan di Tuban

2.4.Sunan giri
Lahir perttengahan abad 15
Nama asli Raden Paku atau juga dipanggil Raden Ainul
Yaqin
Ayahnya Maulana Ishak (salah satu murid Sunan Ampel)
Beliau berdakwah didaerah Giri dan sekitarnya dengan
mendirikan ponpes.
Beliau mendidik anak anak permainan yang berjiwa
agama seperti jelungan,gendi ferit,jor gula,cublak cublak
suweng.
Beliau wafat pada tahun 1506 dan dimakamkan di Giri
Gresik.

2.5.Sunan Drajat

Lahir di Ampel Surabaya tahun 1407


Nama asli Raden Qasim atau Syarifuddin
Ayahnya Sunan Ampel
Beliau menciptakan tembang Pangkur
dalam pendekatan terhadap masyarakat
Beliau wafat pada abad ke 16 dan
dimakamkan di Sedayu Gresik

2.6.Sunan Kalijaga
Lahir di Tuban abad ke 14
Nama asli Raden Mas Syahid
Ayahnya Raden sahur Tumenggung
ibunya bernama Nawang rum
Beliau berdakwah dengan wayang purwa
atau kulit dengan mengarang aneka cerita
wayang yang bercorak islam

2.7.Sunan Kudus
Nama asli Jakfar sadiq
Berdakwah didaerah kudus
Beliau ahli dalam ilmu fikih usul fikih
tauhid,hadis,tafsir,serta logika dan
mendapat julukan Waliyyul ilmi Orang
yang kuat ilmunya
Beliau juga menciptakan gendhing mijil
dan maskumambang

2.8.Sunan Muria
Nama kecil Raden prawoto dan nama
aslinya Raden Umar Said
Ayahnya Sunan Kalijaga
Beliau berdakwah di gunung muria
sebelah utara Kota Kudus.

2.9.Sunan Gunung Jati


Lahir di Mekkah tahun 1448.
Beliau adalah cucu Raja Pajajaran,Prabu
Siliwangi.
Beliau berdakwah di daerah
cirebon,SundaKelapa,Banten.
Beliau wafat dan dimakamkan di Gunung
Jati Cirebon Jawa Barat.

1.
2.
3.
4.
5.

Selain Wali Songo, penyebaran Islam di


jawa tidak terlepas dari peranan
kerajaan kerajaan islam. Beberapa
kerajaan tersebut adalah:
Kerajaan Demak
Kerajaan Pajang
Kerajaan Mataram
Kerajaan Cirebon
Kesultanan Banten

3. Islam di Sulawesi
Masuknya islam di Sulawesi, tidak
terlepas dari peran Sunan Giri. Hal itu
karena Sunan Giri menyelenggarakan
pesantren yang banyak didatangi santri
dari luar Jawa seperti Ternate dan Hitu.
Selain itu beliau juga mengirimkan muridmuridnya ke Madura, Sulawesi, maluku,
dan Nusa Tenggara untuk menyebarkan
Islam.

Abad 16, berdiri kerajaan hindu Gowa Tallo,


tapi penduduknya banyak yang memeluk islam
karena berhubungan dengan Kasultanan
Ternate.
Masuknya Islam ke Sulawesi melalui dua cara:
1. Cara tidak resmi , yaitu penduduk setempat
berdagang keluar dan berhubungan dengan
pedagang muslim di luar Sulawesi.
2. Cara resmi , yaitu resmi dilakukan oleh raja
Gowa Tallo, Sultan Alaudin yang masuk Islam.

4. Islam di Kalimantan
Pada abad 16, islam mulai memasuki
kerajaan Sukadana. Tahun 1590 kerajaan
Sukadana resmi menjadi kerajaan Islam.
Sultan pertamanya adalah Sultan Giri
Kusuma. Ia digantikan putranya Sultan
Muhammad Syaifudin. Beliaulah yang
banyak berjasa dalam perkembangan
islam di Kalimantan

Di bagian selatan Kalimantan, berdiri


kerajaan islam Banjar pada tahun 1526.
Raja pertamanya adalah Raden Samudra
yang memeluk islam karena berhubungan
dengan Sultan Trenggono di Demak.
Sejak masuk islam namanya menjadi
Pangeran Suryanullah.

5. Islam di Maluku
Penyebaran islam di maluku tidak terlepas dari
peran murid-murid sunan Drajat yang berasal
dari Ternate. Islam sudah dikenal di Maluku
sejak abad 15. Saat itu perdagangan dengan
Jawa berjalan lancar, para pedagang selain
berdagang, mereka juga berdakwah.
Di Maluku ada 4 kerajaan bersaudara yang
berasal dari keturunan yang sama yaitu Ternate,
Tidore, Bacan, dan Jailolo yang raja-rajanya
telah memeluk Islam.

6. Islam di Nusa Tenggara


dan sekitarnya
Islam pertama kali diterima di suku Sasak
tahun 1840-1850. Penyebaran ini
dilakukan oleh para mubalig dari Makasar.
Di Bali komunitas muslim terdapat di
Singaraja, Buleleng, dan Siririt
Di pulau Flores, penyebaran islam
dilakukan oleh mubalig asal Makasar

PERANAN UMAT ISLAM DI


INDONESIA

1.Masa Penjajahan
Islam tidak membenarkan adanya
perlakuan zalim dari suatu golongan
kepada golongan yang lainnya.
Berlandaskan hal itulah yang
membangkitkan semangat jihad di jalan
Allah untuk mewujudkan kebenaran. Dan
hal itu berhasil membebaskan bangsa
Indonesia dari penindasan dan
kesewenagn-wenangan penjajah.


1.
2.
3.
4.

Umat Islam dalam menghadapi penjajah,


mengalami 4 fase:
Fase persaingan dagang
Fase penetrasi dan agresi
Fase perluasan jajahan
Fase penindasan

2.Masa Perang Kemerdekaan


1.

2.
3.

Peranan Umat Islam


Umat islam yang dilandasi semangat tauhid dan keyakinan
terhadap ajaran agama bagkit melawan penjajah yang semenamena.
Peranan Pondok Pesantren
Pondok pesantren dijadikan pusat kegiatan pendidikan, pusat
dakwah, merupakan benteng pertahanan umat Islam.
Peranan organisasi Islam
Perjuangan yang tidak diorganisasi dengan baik akan selalu
mengalami kesulitan dan kegagalan. Ali bin Abi Thalib
mengatakan sebuah pepatah berikut:

Kebenaran tanpa diatur akan dikalahkan oleh kebatilan yang diatur.

Berikut ini adalah beberapa organisasi yang muncul untuk


melakukan perlawanan terhadap penjajah:
1. Syarikat Dagang Islam
Didirikan di Laweyan, Solo pada tahun 1905 oleh Haji Samanhudi.
Pada tanggal 20 September 1912, Syarikat Dagang Islam berubah
menjadi Syarikat Islam (SI) atas prakarsa H.O.S. Cokroaminoto.
Pada tahun 1929 berubah menjadi Partai Syarikat Islam Indonesia.
2. Muhammadiyah
Didirikan oleh K.H. Ahmad Dahlan pada tanggal 18 November 1912
di Yogyakarta. Muhammadiyah bergerak di bidang sosial, ekonomi,
dan budaya.
3.Nahdatul Ulama
Didirikan oleh K.H. Hasyim Asy'ari pada tanggal 31 Januari 1926.
Berdirinya organisasi ini dilatarbelakangi oleh keadaan umat Islam
yang tertindas oleh penjajah pada waktu itu.
4.Sumatra Thawalib
Dipelopori oleh Dr. H.A. Malik Karim Amrullah dan Dr.H. Abdulloh
Ahmad pada tahun 1915

3.Masa Pembangunan
a.

Peranan Pemerintah dalam Pengembangan Islam

Peranan pemerintah dalam pengembangan Islam terwujud dengan munculnya


beberapa kebijakan mengenai pembinaan kehidupan keberagamaan.
1) Kebijakan untuk membentuk Departemen Agama pada tanggal 3 Januari
1946
2) Kebijakan untuk mendirikan Majelis Ulama Indonesia (MUI) pada tanggal 26
Juli 1975

Fungsi MUI:
- memberikan fatwa dan nasihat mengenai keagamaan
- memperkuat ukhuwah Islamiyah
-menjadi penghubung antara ulama dan umara (pemerintah)
3)Kebijakan untuk menyelenggarakan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ)
secara nasional. MTQ pertama kali dilaksanakan di Makasar pada tahun
1962.
4)Kebijakan untuk menetapkan Undang-Undang Nomor 1 tahun 1974 tentang
perkawinan.
5)Kebijakan untuk memberlakukan secara yuridis formal sebagian hukum
Islam.

b. Peranan Organisasi Islam dalam Pembangunan


Beberapa organisasi tersebut adalah sebagai berikut:
1) Muhammadiyah
2) Nahdatul Ulama' (NU)
3) Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII)
Didirikan pada tanggal 26 Februari 1967. Bertujuan untuk
mendorong, memperbaiki, dan mengembangkan dakwah Islam di
Indonesia dengan dasar taqwa dan keridhaan Allah.
4) Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI)
Didirikan tanggal 7 Desember 1990 di Malang, Jawa Timur dengan
ketua umumnya Prof. Dr. Ing. B.J. Habibie (Presiden RI ke-5)

c. Peranan Lembaga Pendidikan Islam dalam


Pembangunan
.Berikut ini adalah bentuk-bentuk lembaga pendidikan tersebut
1) Pondok Pesantren
Di Indonesia terdapat beberepa pondok pesantren yang terkenal
sejak zaman Belanda. Diantaranya Ponpes Tebu Ireng di Jombang,
Ponpes Modern Gontor di Ponorogo, Ponpes Lirboyo di Kediri, dll.
Fungsi:
-Sebagai lembaga pendidikan
-sebagai pusat dakwah
-sebagai pusat pengembangan masyarakat muslim Indonesia
2)Madrasah
Jenjang pendidikan madrasah adalah:
a) Raudatul atfal atau buatanul atfal
b)Madrasah Ibtidaiyah
c)Madrasah Tsanawiyah
d)Madrasah Aliyah

3)Sekolah umum
4)Perguruan Tinggi Islam
Telah berdiri sejak tahun1940-an. Perguruan yang dikelola negara
adalah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) dan Sekolah Tinggi
Agama Islam Negeri (STAIN). IAIN yang tertua adalah IAIN Sunan
Kalijaga Yogyakarta yang berdiri pada tahun 1960.
Perguruan Tinggi Agama Islam Swasta yang tertua adalah
Universitas Islam Indonesia (UII) yang ada di Yogyakarta. Didirikan
pada tanggal 8 Juli 1945.

d. Peranan Umat Islam dalam Bidang Budaya


1)Seni Arsitektur
Seni arsitektur ini terlihat pada beberapa komponen masjid, kubah,
menara, dll.
2)Bahasa
Dewasa ini banyak sekali bahasa Al-Qur'an (Arab) yang diserap ke
dalam bahasa Indonesia. Misalnya salam, hakim, musyawarah,
abadi, dll.

Anda mungkin juga menyukai