Anda di halaman 1dari 5

ANALISA TINDAKAN KEPERAWATAN MEMANDIKAN BAYI BARU

LAHIR DI RUANG PERINATOLOGI RSUD UNGARAN

Disusun oleh :
Nama

: EBTABES FIANFI

NIM

: 22020112130057

Kelas

: A121

Angkatan : 2012

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


JURUSAN KEPERAWATAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2015

ANALISA TINDAKAN KEPERAWATAN MEMANDIKAN BAYI BARU LAHIR DI


RUANG PERINATOLOGI RSUD UNGARAN

Tindakan yang Dilakukan


Tindakan yang dilakukan adalah memandikan bayi baru lahir Ny K

Dasar Pemikiran
Mandi adalah suatu cara membersihkan tubuh seseorang dengan cara menyiram,
merendam diri dalam air (Choirunisa, 2009, p.59). Memandikan bayi adalah kegiatan
penting yang harus dilakukan secara benar oleh orang tua. Selain ditujukan untuk
membersihkan badan bayi, memandikan bayi perlu dilakukan secara hati-hati agar tidak
melukai bayi mengingingat kondisi bayi yang sangat lemah. Selain itu, memandikan bayi
merupakan bagian penting dari perawatan bayi. Dalam minggu-minggu pertama bayi
cukup mandi satu kali sehari dipagi hari. Jika perlu sore hari cukup dibersihkandari kulit
yang basah atau keringat. Usahakan tidak langsung memandikan bayi setelah menyusu,
sedang lapar atau mengantuk untuk menghindarkan bayi muntah, kedinginan, atau kaget.
Memandikan bayi merupakan saat-saat yang menyenangkan untuk membangun
hubungan yang sangat erat antara ibu dan anak. Jika bayi sedang gelisah, maka mandi
dengan air hangat akan menjadi hal yang baik untuk menenangkan dan membantunya
untuk dapat tidur dengan nyaman (Iskarina, 2008,p.67). Mandi mempunyai manfaat yang
sangat bagus untuk kebersihan dan kesehatan bayi, mandi akan memberikan rasa nyaman

bagi tubuh bayi (Choirunisa, 2009,p.92)


.
Prinsip-prinsip Tindakan
a Alat yang yang harus disiapkan :
1) Handuk mandi
2) Popok atau handuk bersih untuk alas mandi
3) Waslap 2
4) Kapas lembab di tempatnya
5) Kapas kering di tempatnya
6) Kapas pembersih bertangkai (Cotten bud)
7) Baby oil
8) Sabun
9) Bedak
10) Tempat pakaian kotor
11) Perlengkapan pakaian bayi
12) Pakaian untuk ganti
13) Perlak dan alasnya
14) Waskom / ember berisi air hangat
15) Alkohol dan kasa steril untuk merawat tali pusat
16) Celemek

Langkah-langkah memandikan bayi baru lahir yaitu :


1) Tunggu minimal enam jam setelah lahir untuk memandikan bayi (lebih lama
jika bayi mengalami asfiksia, hipotermi atau bayi lahir rendah).
2) Sebelum memandikan, pastikan bahwa suhu bayi stabil (suhu aksila 36,50 C
37,50 C). Jika suhu tubuh bayi masih di bawah 36,50 C, selimuti kembali tubuh
bayi secara longgar, tutupi bagian kepala dan tempatkan bersama ibunya di
tempat tidur atau lakukan kontak kulit ibu ke kulit bayi dan selimuti keduanya.
Tunda memandikan bayi hingga suhu tubuh bayi tetap stabil dalam waktu paling
sedikit satu jam.
3) Tunda untuk memandikan bayi yang sedang mengalami masalah pernapasan.
4) Sebelum bayi dimandikan, pastikan ruang mandinya hangat dan tidak ada tiupan
angin. Siapkan handuk bersih dan kering untuk mengeringkan tubuh bayi dan
beberapa lembar kain atau selimut bersih dan kering untuk menyelimuti tubuh
bayi setelah dimandikan.
5) Mandikan bayi secara cepat dengan air bersih dan hangat.
6) Segera keringkan bayi dengan menggunakan handuk bersih dan kering.
7) Ganti handuk yang basah dengan selimut bersih dan kering, kemudian selimuti
tubuh bayi secara longgar. Pastikan bagian kepala bayi diselimuti dengan baik..

Analisa Tindakan Keperawatan


a Tindakan perawatan memandikan bayi baru lahir Ny K dilakukan secara observasi.
b Tindakan yang dilakukan sudah sesuai dengan teori dan prosedur yang ada.

Kesenjangan Teori dan Praktik di Lapangan


Di dalam prosedur teori yang benar ada pengukuran suhu tubuh bayi sebelum
dimandikan. Namun di lapangan tidak ada, hanya ada pengkuran suhu tubuh melalui
akral. Hal ini dikarenakan jumlah bayi banyak dan mempercepat tindakan.
Saran pastikan jika mengukur suhu tubuh menggunakan akral, akral bayi harus hangat
dan tangan perawat harus dingin.

Hasil Pemeriksaan
Bayi tampak bersih, segar dan wangi setelah dimandikan.

Daftar Pustaka
Hidayat, Azis Alimul. 2008.Asuhan Neonatus, Bayi & Balita : Buku Praktikum Mahasiswa
Kebidanan. Jakarta : EGC
Damayanti, dkk.2014. Buku Ajar Asuhan Kebidanan Kompehensif pada Ibu Bersalin dan
Bayi Baru Lahir Ed 1.Yogyakarta : Deepublish
Nursalam. 2008. Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan Edisi 2.
Jakarta : Salemba Medika

Anda mungkin juga menyukai