di PT.INDOJEWEL
Disusun oleh :
Haris Satriawan
Ramdhan Nur
Soeharto
Latar Belakang
Audit Pendahuluan
Dari audit pendahuluan, diperoleh informasi umum sebagai berikut:
Menilai
program
pelatihan
karyawan
yang
dilaksanakan
belum
mampu
meningkatkan
keterampilan karyawan dalam mengoperasikan
mesin baru.
2. Kondisi
a)
b)
c)
d)
2. Kondisi
Dari hasil kuesioner yang disebarkan kepada karyawan yang telah
mengikuti pelatihan tahun 2008 diperoleh temuan sebagai berikut:
e)
i.
ii.
iii.
iv.
f)
g)
3. Kriteria
1. Tujuan
b.
c.
d.
secara periodik
perusahaan.
bersama
dengan
penyusunan
anggaran
3. Kriteria (Lanjutan)
3.
4.
5.
4. Penyebab
5. Akibat
Kondisi
Kriteria
Penyebab
Akibat
Perusahaan
tidak
memiliki
rencana
pelatihan periodik dan
menentukan program
pelatihan
Ketidaktuntasan program
pengelolaan pelatihan karyawan
hingga tahap akhir yang mengarah
pada ketidaksempurnaan
keterampilan dan kemahiran
karyawan dalam mengoperasikan
mesin baru
Perusahaan hanya
menganggarkan biaya
pelatihan sebesar
0,25% selama satu
tahun dari laba bersih
setelah pajak tahun
sebelumnya
Pengelolaan
pelatihan
karyawan
harus
didukung anggaran yang
memadai.
Ketidaktuntasan program
pengelolaan pelatihan karyawan
hingga tahap akhir yang mengarah
pada ketidaksempurnaan
keterampilan dan kemahiran
karyawan dalam mengoperasikan
mesin baru
Pertanggungjawaban
atas
Program
Pelatihan
Karyawan
tidak dapat dilakukan
NO
Kondisi
Kriteria
Penyebab
Akibat
Biaya
kegagalan
produk yang terjadi
pada
tahun
2008
Mencapai Rp 825,25
juta.
perusahaan
tidak
memiliki
rencana pelatihan periodik dan
menentukan program pelatihan
berdasarkan permintaan manajer
lini yang harus terealisasi dalam
waktu singkat tanpa melalui
identifikasi untuk menentukan
identifikasi untuk menentukan
pelatihan apa yang sesungguhnya
dibutuhkan oleh para karyawan
80%
Karyawan
menganggap
waktu
pelatihan
terlalu
singkat
dan
tidak
cukup waktu.
Program pelatihan
dirumuskan berdasarkan
hasil identifikasi terhadap
kebutuhan pelatihan.
6. Rekomendasi