diobati oleh
yang berulang,
sulit
ditangani
dan
berlangsung
hilang
timbul meskipun
pengobatankonvensional, diagnosis alergi otitis externa harus
dipertimbangkan. Kepekaan terhadap
obat otic (otitiskontak sekunder) tidak
jarang. Aminoglikosida topikal adalah obat
luar yang
paling
umum digunakanmeskipun
banyak komponen persiapan topikal dapat
menyebabkan sensitisasi. Pasien
menggunakan antibiotik
topikal dengan
mempertimbangkan
potensi alergi rendah
merawat pasien
utama dapat
terjadi dengan
dengan otitis
logamyang
sekunder terdiri
dari
lebih
lanjut dan
telinga hingga pada telinga bagian luar. Penyakit Otitis Eksterna dikenal juga
dengan nama lain Swimmers ear, dan biasa disingkat dengan istilah OED
(Otitis Eksterna Difusa). Penyakit ini adalah kasus umum yang terjadi di
daerah tropis serta subtropis, dan biasanya menyerang pada musim panas.
Otitis Eksterna sendiri bisa dijumpai dalam kadar ringan, sedang, berat
maupun menahun jika sudah sangat parah, oleh sebab itu harus segera
cepat ditangani sebelum terlambat, jika Anda terserang penyakit ini.
Kejadian otitis eksterna dapat berlangsung dari peradangan ringan sampai
parah yang dikenal dengan otitis nekrotikan eksterna. Hal ini disebabkan
peluruhan sel kulit yang normal atau serumen sebagai barier protektif pada
saluran
telinga
bagian
luar
pada
kondisi
kelembaban
yang
tinggi
Nyeri pada telinga, di mana dapat menjadi hebat dan parah apabila
bagian luar telinga yang terinfeksi ditarik.
Nyeri tekan telinga. Telinga nyeri saat ditekan di ujung telinga atau
daun telinga tersentuh
Penyebab
Untuk
faktor
epidemiologis
yaitu
suhu
tinggi
dan
Otitis
eksterna
non
parasitik
disebabkan
diperparah
oleh
oleh Staphylococcus
infeksi
sekunder
akibat Proteus spp, Pseudomonas sp, Candida spp dan benda asing.
Penanganan
alergi. Kenali
permasalahan
alergi
permasalahan
pada
bayi
tanda,
lainnya,
gejala
alergi
dan
bayi, alergi
Tindakan
pengobatan
yang
dilakukan
berbeda-beda
tergantung
Obat tetes telinga yang mengandung anti ektoparasit atau injeksi obat
golongan ivermectin dan selemectin bisa diberikan bila otitis disebabkan
oleh
tungau
Pemberian
telinga
obat-obatan
atau
ini
ekto
harus
parasit
lain.
mengikuti
siklus
Untuk
polip,
tindakan operasi/bedah
untuk
diperlukan
abnormal.
Pengobatan
membersihkan telinga,
Umum
pengobatan
topikal
menggunakan
topikal
Referensi
Van Ginkel CJ, Bruintjes TD, Huizing EH. Allergy due to topical
medications in chronic otitis externa and chronic otitis media. Clin
Otolaryngol Allied Sci. 1995 Aug;20(4):326-8.
Keterangan
1. daun telinga kemerahan, sedikit bengkak disertai kotoran telinga
2. saluran telinga menyempit/tertutup sebagioan akibat bengkak
3. kotoran dalam saluran telinga
Banyak sekali berbagai macam kondisi dan sebab yang dapat mengakibatkan terjadinya radang
telinga (otitis) pada kucing. Mulai dari tungau telinga (ear mite), bakteri, jamur, kanker, alergi,
gangguan sistem kekebalan tubuh, luka, dll.
Secara umum telinga terbagi menjadi tiga bagian, bagian luar (eksternal), tengah dan dalam
(internal). Otitis dapat terjadi pada salah satu atau ketiga bagian telinga tersebut. Otitis yang terjadi
pada telingan bagian dalam biasanya bersifat parah dan fatal, dapat mengakibatkan hilangnya
kemampuan mendengar secara permanen.
Otitis yang tidak ditangani secara cepat dan tepat dapat menyebabkan radang berlangsung
lama/kronis. Pada beberapa kondisi radang kronis ini dapat menyebabkan tumbuhnya polip. Lebih
lanjut lagi polip ini dapat berkembang menjadi tumor/kanker dan menutup saluran telinga, akibatnya
kucing tidak dapat mendengar suara dengan baik lagi.
Tanda/Gejala klinis otitis
Kebanyakan kucing yang mempunyai masalah dengan telinga terlihat tidak nyaman dan sering kali
menggoyang/menggeleng-gelengkan kepala, mencakar-cakar telinga atau menggosok-gosokkan
telinga/kepala pada dinding, atau atau benda lain. Dari dalam telinga bisa saja muncul cairan kotor
dan kadang-kadang disertai bau tidak sedap.
Cakaran atau goyangan kepala yang terus menerus dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan
hematoma pada telinga (aural hematoma). Hematoma adalah penggumpalan atau penumpukan
darah di telinga akibat pecahnya pembuluh darah yang terdapat pada daun telinga. Telinga yang
mengalami hematoma terlihat dari tanda-tanda seperti bengkak, dan terasa hangat bila diraba dan
terasa ada penumpukan cairan di bawah kulit telinga.
Diagnosa penyakit
Metoda yang paling sering dan mudah digunakan adalah memeriksa telinga dengan menggunakan
alat yang disebut otoskop. Dengan alat ini dokter hewan dapat melihat keadaan telinga bagian luar
dan tengah termasuk saluran telinga.
Tes lain bisa saja dilakukan dengan cara mengambil kotoran yang terdapat di dalam telinga, kemudian
diperiksa menggunakan mikroskop. Dari kotoran tersebut di diketahui kondisi dan penyebab radang
telinga.
Bisakah Otitis disembuhkan ?Dengan diagnosa penyakit yang tepat, pembersihan telinga secara
rutin dan pengobatan yang tepat dan segera, dalam waktu 2 minggu sebagian besar kasus infeksi
telinga dapat sembuh dan kembali seperti semula.
Beberapa kasus otitis yang disebabkan oleh alergi, gangguan hormon atau sistem kekebalan tubuh,
lebih sulit ditangani dan memerlukan waktu agak lama untuk mendiagnosanya.
Jika infeksi telah berlangsung lama dan parah, ada kemungkinan kemampuan pendengaran kucing
tidak dapat kembali seperti semula.
Penyebab Otitis
banyak sekali hal yang dapat menyebabkan dan mempertinggi resiko terkena otitis, diantaranya :
1.
Kotoran. Sebagian besar kasus infeksi pada telinga berawal dari kotornya telinga. Kotoran
yang terdapat dalam telinga bisa berasal dari luar (debu, tanah, dll) atau dari dalam telinga
sendiri.
Seperti juga manusia, secara normal telinga kucing memproduksi semacam cairan berwarna
kuning kecoklatan seperti lilin (wax), yang berfungsi menjaga kelembaban dan kondisi
mikroorganisame di dalam telinga. Lilin ini sering disebut sebagai cerumen. Penumpukan cerumen
yang berlebihan dapat bisa menjadi tempat yang cocok untuk tumbuhnya bakteri atau jamur,
selain itu juga menimbulkan rasa tidak nyaman yang memancing kucing menggaruk/mencakarcakar telinga. Garukkan ini menyebabkan luka kecil yang kemudian dapat berkembang menjadi
infeksi.
2.
Bakteri & Jamur adalah salah satu agen utama penyebab infeksi pada telinga. Jamur/kapang
yang secara normal hidup dalam telinga adalah Malassezia pachydermatis. Karena sesuatu hal
bisa saja terjadi populasi berlebihan dari jamur ini dan menyebabkan terjadinya otitis.
3.
Ear mite/tungau telinga. Tungau/kutu berukuran kecil yang sering menyebabkan otitis pada
kucing adalah dari spesies Otedectes cynotis. Tungau spesies lain yang juga bisa menyebabkan
otitis adalah sarcoptes,demodex dan notoedres.
4.
Alergi. Alergi terhadap serbuk sari, makanan atau obat-obatan juga dapat menyebabkan
otitiss. Kucing alergi biasanya menunjukkan gejala penyakit lain seperti kulit gatal ,dll. Tetapi bisa
saja gejala alergi yang muncul hanya berupa otitis saja. Makanan hipoalergenik bisa membantu
dalam menentukan dan mengendalikan alergi.
5.
6.
Tumor/polip dapat saja tumbuh di telinga atau saluran telinga. Tumor/polip ini bisa muncul
sebagai akibat infeksi telinga yang berkepanjangan.
7.
Bentuk telinga yang terlipat/ menutup seperti pada ras kucing scottish fold mempertinggi
resiko terkena otitis. Bulu yang tumbuh berlebihan dalam telinga juga meningkatkan resiko terkena
otitis. Oleh karena itu kucing-kucing dengan bentuk telinga atau bulu panjang dan berlebihan yang
tumbuh di telinga, memerlukan perhatian dan perawatan lebih dibanding kucing lainnya.
Pengobatan
Tindakan pengobatan yang dilakukan berbeda-berda tergantung penyebab otitisnya. Obat tetes
telinga yang mengandung antbiotik dan anti radang bisa diberikan bila terjadi infeksi bakteri dan
pembengkakan.
Obat tetes telinga yang mengandung anti ektoparasit atau injeksi obat golongan avermectin
(ivermectin, selamectin, dll) bisa diberikan bila otitis disebabkan oleh ear mite atau ekto parasit lain.
Pemberian obat-obatan ini harus mengikuti siklus hidup parasit tersebut.
Untuk kasus tumor atau polip, diperlukan tindakan operasi/bedah untuk mengangkat jaringan yang
abnormal.
1. Obat tetes telinga yang mengandung antbiotik dan anti radang bisa diberikan
bila terjadi infeksi bakteri dan pembengkakan.
2. Obat tetes telinga yang mengandung anti ektoparasit atau injeksi obat golongan
avermectin bisa diberikan bila otitis disebabkan oleh ear mite atau ekto parasit
lain. Pemberian obat-obatan ini harus mengikuti siklus hidup parasit tersebut.
3. Untuk kasus tumor atau polip, diperlukan tindakan operasi/bedah untuk
mengangkat jaringan yang abnormal.
4. Otitis yang disebabkan oleh alergi dan gangguan hormon memerlukan tindakan
pengobatan secara menyeluruh dan sistematis. Seringkali pengobatan hanya
bersifat mengurangi efek/sakitnya saja, karena penyebab utamanya relatif sulit
disembuhkan.
5. Dengan diagnosa penyakit yang tepat, pembersihan telinga secara rutin dan
pengobatan yang tepat dan segera, dalam waktu 2 minggu sebagian besar
kasus infeksi telinga dapat sembuh dan kembali seperti semula.
6. Beberapa kasus otitis yang disebabkan oleh alergi, gangguan hormon atau
sistem kekebalan tubuh, lebih sulit ditangani dan memerlukan waktu agak lama
untuk mendiagnosanya.
7. Jika infeksi telah berlangsung lama dan parah, ada kemungkinan kemampuan
pendengaran kucing tidak dapat kembali seperti semula.
Pencegahan. Rutin memeriksa kebersihan telinga kucing. Cairan telinga normal berwarna bening-kuning
kecoklatan. Bila berwarna coklat tua atau berbau busuk, kemungkinan besar kucing menderita
Otitis yang tidak ditangani secara cepat dan tepat dapat menyebabkan peradangan yang berlangsung lama
dan kronis. Dan pada beberapa kondisi, radang kronis dapat menyebabkan tumbuhnya polip yang dapat
berkembang menjadi tumor/kanker dan menutup saluran telinga, akibatnya kucing tidak dapat mendengar
suara dengan baik lagi.