Anda di halaman 1dari 15

BAHAN AJAR

Sistem kordianasi
dan hubungannya
dengan kesehatan
Kelas IX IPA TERPADU SMP

KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah Tuhan seru sekalian Alam. Karena berkat limpahan
Rahmat, Taufik, dan Hidayah-Nya jualah bahan ajar ini dapat diselesaikan sesuai
pada waktu yang sudah ditentukan.
Shalawat serta salam tak lupa selalu kita haturkan kepada manusia yang
paling sempurna dan suri tauladan kita Nabi besar Muhammad SAW beserta
seluruh keluarga dan sahabat beliau yang telah membantu dalam perjuangan
menghantarkan manusia kealam terang-benderang seperti sekarang ini.
Tim penyusun sadari dalam penyusunan bahan ajar ini masih banyak
kekurangan. Kritik, saran tentunya sangat diperlukan demi kesempurnaan buku
bahan ajar ini.
Seiring rampungnya buku bahan ajar Sistem Kordinasi dan Hubungannya
dengan Kesehatan ini, semoga bisa memberikan manfaat bagi pembaca sebagai
bahan referensi dalam mempelajari Sistem Kordinasi dan Hubungannya dengan
Kesehatan.

Banjarmasin, Agustus 2015

Penyusun

2 | Bahan Ajar IPA SMP Kelas IX

DAFTAR ISI

Kata

Pengantar ........................................................................
.........................
Daftar

Isi .....................................................................................
......................
Standar

Kompetensi ......................................................................
...................
Kompetensi

Dasar ...............................................................................
.............
Indikator .......................................................................... 4
.................................
Petunjuk

Belajar .............................................................................
..................
Sistem

Saraf

Pada 6

Manusia ...........................................................................
...
A. Otak .......................................................................... 6
...............................
B. Sumsung
Tulang

Belakang

Spinal) ...................................
Sistem

(Sumsum 6
Saraf 3

Tepi ..................................................................................
...........
Kelainan dan Penyakit Sistem Koordinasi pada

3 | Bahan Ajar IPA SMP Kelas IX

Manusia .......................
1
Tugas ............................................................................... 1
.................................
2
Evaluasi ........................................................................... 1
.................................
Daftar

3
1

Pustaka ,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,, 4
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,

STANDAR KOMPETENSI

INDIKATOR

1. Mendeskripsikan
1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia
struktur
organ

KOMPETENSI DASAR
1.3 Mendeskripsikan sistem

penyusun

sistem

koordinasi

pada

manusia.
2. Menjelaskan

koordinasi dan alat indera

mekanisme

pada

sistem

manusia

hubungannya
kesehatan

dan
dengan

kerja

koordinasi

pada manusia.
3. Memberikan
contoh

kelainan

dan penyakit pada


4 | Bahan Ajar IPA SMP Kelas IX

sistem

koordinasi

pada manusia.

PETUNJUK BELAJAR
1. Baca dan pahami isi materi
pada bahan ajar
2. Kerjakan soal evaluasi
dengan benar

Info Biologi
Penyakit sistem saraf manusia memang harus diwaspadai.
Penyakit sistem saraf manusia adalah penyakit yang
menyerang bagian penting dalam tubuh manusia. Manusia
merupakan makhluk paling sempurna yang diciptakan Tuhan.
Terdiri dari ratusan sistem saraf yang memegang peranan
penting dalam kehidupan manusia. Sistem saraf berfungsi
untuk mengatur dan mengendalikan anggota tubuh
manusia. Anggota tubuh manusia membutuhkan semacam
sistem komando untuk berlaku sesuai fungsinya. Nah, sistem
saraf inilah yang memegang komando atas itu semua.
Sistem saraf dalam tubuh manusia yang memiliki peranan
penting, pada kenyataannya juga tidak lepas dari ancaman
penyakit. Penyakit berakibat fatal bagi tubuh manusia.
Gambaran sederhananya, penyakit yang menyerang sistem
5 | Bahan Ajar IPA SMP Kelas IX
saraf tersebut akan mengacaukan semua sistem komando
dalam tubuh manusia. Bisa dibayangkan, betapa kacaunya
sesuatu bila tidak dikomandoi.

Sistem Saraf pada Manusia

6 | Bahan Ajar IPA SMP Kelas IX

Gambar 1. sistematik skema sistem saraf

Sistem saraf pusat terdiri atas otak dan sumsum tulang


belakang. Otak dilindungi oleh tengkorak, sedangkan sumsum
tulang belakang dilindungi oleh ruas-ruas tulang belakang.
Sistem saraf pusat tersebut dilindungi oleh selaput meningia.

A. Otak
Otak merupakan pusat
saraf utama dan terletak di
dalam rongga tengkorak.
Volum otak orang dewasa
sekitar 1.500 cm3. Pada
waktu embrio, otak manusia
dibedakan menjadi 3 bagian
yaitu
otak
depan,
otak
tengah, dan otak belakang.

Gambar 2. Pusat pengendalian pada otak


manusia
1. Otak Besar (Serebrum)
Otak besar (serebrum) merupakan bagian
terbesar dari otak manusia. Otak besar
terdiri atas 2 belahan, yaitu belahan kiri dan
belahan kanan. Belahan kiri mengatur dan
melayani tubuh bagian kanan. Sebaliknya
belahan kanan mengatur dan melayani
tubuh bagian kiri

7 | Bahan Ajar IPA SMP Kelas IX

Gambar 3. Bagian Otak

2. Otak Kecil (Serebelum)


Serebelum terdiri atas 2 belahan,
yaitu belahan kanan dan belahan kiri
yang dihubungkan oleh jembatan
varol yang terletak di bagian depan
otak kecil. Otak kecil berfungsi untuk
mengatur keseimbangan tubuh dan
mengkoordinasikan otot-otot sebagai
alat gerak.

Fungsi otak besar yaitu:


a. untuk berfikir,
b. pusat kesadaran dan kemauan,
c. pusat ingatan, serta
d. pengendalian ingatan, misal
bergerak,
mendengar,
dan
membau.

3. Sumsum Lanjutan (Medula Oblongata)


Sumsum lanjutan atau sumsum penghubung merupakan penghubung
antara otak kecil dengan sumsum tulang belakang. Sumsum ini terletak di
depan otak kecil dan dibawah otak besar. Berfungsi untuk mengatur
pernapasan, denyut jantung, suhu tubuh, tekanan darah, dan kegiatan tubuh
lain yang tak sadar.

8 | Bahan Ajar IPA SMP Kelas IX

Gambar 4. Penampang dan struktur sumsum tulang belakang

B. Sumsung Tulang Belakang (Sumsum Spinal)


Sumsum tulang belakang terletak di dalam rongga tulang
belakang. Memanjang mulai dari ruas leher sampai ruas pinggang
yang kedua.
Sumsum tulang belakang berfungsi sebagai:
a. pusat gerak refleks,
b. penghantar impuls sensoris dari indera ke otak, serta
c. penghantar impuls motor dari otak ke otot tubuh

a. Sistem Saraf Sadar (Somatik)


Sistem saraf sadar terdiri atas
b. Sistem Saraf Tak Sadar
sistem saraf kepala (kranial) dan
Sistem saraf
tak sadar
sistem saraf tulang belakang (spinal).
(autonom)
bekerja
secara
1) Sistem saraf kranial, terdiri atas 12
otomatis dan tidak di bawah
pasang saraf otak yang keluar dari
kehendak saraf pusat. Saraf tak
otak dan menuju ke alat tubuh atau
otot tertentu. Misalnya menuju ke
sadar terletak di sumsum tulang
indera
belakang. Sistem saraf autonom
penglihatan,pendengar,pembau,
terdiri antara
atas sistem
sistem
Sistem saraf tepi merupakan saraf penghubung
saraf saraf
pengecap, dan peraba.
pusat dengan organ-organ tubuh. Sistem saraf
tepi meliputi
saraf saraf
simpatetik
dan alur
sistem
2) Sistem saraf spinal, terdiri atas 31
sensori dan saraf motor. Alur saraf motor dibagi
menjadi
sistem
saraf
parasimpatetik.
pasang saraf sumsum tulang
sadar (somatik) dan sistem saraf tak sadar (autonom).
Sistem
saraf tak
Jika saraf
simpatetik
berfungsi
belakang yang keluar secara
sadar terbagi menjadi sistem saraf simpatik dan parasimpatik.
mempercepat denyut jantung,
berpasangan dari sela-sela ruas
tulang belakang. Setiap pasang
memperlebar pembuluh darah,
saraf sumsum tulang belakang
dan mempertinggi tekanan darah
berhubungan dengan bagian-bagian
maka
saraf
parasimpatetik
tubuh antara lain: tangan, kaki, dan
sebaliknya.
9 | otot
B a lurik.
h a n A j a r I P A S M P K e l a s I berfungsi
X

Sistem Saraf Tepi

1) Sistem Saraf Simpatik


Sistem saraf simpatik terdiri
atas 25 pasang simpul saraf
(ganglion) yang terletak di
sepanjang
tulang
belakang
sebelah depan, mulai dari ruas
tulang leher sampai tulang ekor.
Ganglion-ganglion
bersambungan membentuk 2
deretan yaitu deretan kiri dan
kanan.
Tiap-tiap
ganglion
mempunyai urat yang keluar
menuju ke paru-paru, ginjal,
jantung, pembuluh darah, dan
alat pencernaan.

2) Sistem Saraf Parasimpatik


Sistem saraf parasimpatik
umumnya
bekerja
dalam
keadaan
normal.
Fungsi
susunan saraf parasimpatik
merupakan
kebalikan
dari
fungsi saraf simpatetik.

10 | B a h a n A j a r I P A S M P K e l a s I X

Gambar 5. Perbedaan Fungsi Saraf Simpatik dan Saraf Parasimpatik

Kelainan dan Penyakit Sistem


Koordinasi pada Manusia

Penyakit Sistem Saraf pada Manusia


Terganggunya sistem saraf pada tubuh manusia, berakibat fatal
bagi kesehatan. Jika sudah begitu, manusia tidak akan bisa
11 | B a h a n A j a r I P A S M P K e l a s I X
menjalankan rutinitas kehidupannya secara normal. Biasanya, gejala
awal suatu penyakit saraf menyerang saraf manusia ditandai dengan
sakit kepala dalam skala yang sering.

1. Sakit kepala
Sakit kepala, disebabkan oleh melebarnya pembuluh darah pada selaput otak
(meninges).
2. Polio
Disebabkan adanya infeksi virus polio pada sumsum tulang belakang.
3. Epilepsi
Epilepsi (ayan), gangguan penghantaran impuls pada sel-sel saraf.

4. Meningitis
Radang pada selaput otak dan selaput sumsum tulang belakang akibat infeksi
virus atau bakteri.

5. Hidrocephalus
Pembesaran kepala karena penimbunan cairan otak secara aktif.
6. Amnesia
Kelainan pada sistem saraf yang timbul karena terjadi gegar otak.

7. Parkinson
Merupakan penyakit/kelainan pada sistem Tugas
saraf yang timbul karena
adanya ketidekseimbangan senyawa kimia dalam sistem saraf.
Buatlah bagan/skema sistem saraf
manusia secara berkelompok. Bacalah
buku paket dan buku penunjang lain
yang relevan dengan pembahasan
sistem saraf manusia !
12 | B a h a n A j a r I P A S M P K e l a s I X

13 | B a h a n A j a r I P A S M P K e l a s I X

Evaluasi
1. Gambarkan sebuah sel saraf beserta keterangannya !
2. Sistem saraf terbagi menjadi dua, sebutkan !
3. Jelaskan fungsi dari :
a. Otak besar
b. Otak kecil
c. Sumsum tulang belakang
4. Sistem saraf tepi terbagi menjadi dua, sebutkan!
5. Sebutkan 3 contoh kelainan/penyakit yang terjadi pada sistem saraf ?

DAFTAR PUSTAKA
Chute, Dephi. 2013. tips-sehat-keluarga-bunda.blogspot.com/2013/05/gangguansistem-saraf-pada-manusia.html. Diakses Pada Tanggal 16 Agustus 2015
Saraf, Griya. 2013. griyasaraf.com/index.php/news-feed/118-penyakit-sistemsaraf-manusia. Diakses Pada Tanggal 16 Agustus 2015

14 | B a h a n A j a r I P A S M P K e l a s I X

Widodo, Tri, dkk. 20015. IPA TERPADU Untuk SMP/MTS Kelas IX. Jakarta :
Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.

15 | B a h a n A j a r I P A S M P K e l a s I X

Anda mungkin juga menyukai