REFLEKSI DIRI

(Febby Oktavianti, PPDS tahap 4A)

STASE TESIS MARET 2015
Membimbing koass sebenarnya merupakan pekerjaan yang
menyenangkan. Seakan-akan saya dapat membantu mereka untuk
mendapatkan ilmu dan melalui OSCE dengan baik. Padahal pada
keadaan sebenarnya mereka lah yang dapat membantu diri mereka
sendiri. Karena sebaik apapun saya mentransfer ilmu, tidak akan
bisa tersalurkan apabila mereka tidak mau berusaha untuk diri
mereka sendiri. Maka prinsip yang saya gunakan dalam mentransfer
ilmu adalah berusaha membuka pandangan dan pikiran mereka
tentang tema yang sudah ditentukan dan berharap mereka tertarik
untuk lebih mendalami lagi poin-poin yang sudah saya berikan.
Mengerjakan tesis butuh kesabaran, waktu dan kekuatan
mental. Saya kesulitan mencari asisten penelitian sehingga saya
mengandalkan tim jaga untuk keberlangsungan sampel penelitian.
Keuntungannya adalah tim jaga memiliki standar yang sama dalam
memeriksa dan mengobservasi pasien. Yang saya perlukan adalah
pemantauan yang rutin agar sampel saya bisa terkumpul sebaik
mungkin.
Pengambilan sampel pada penelitian ini bukan hal yang
mudah, karena banyak faktor yang dapat mempengaruhi penelitian
sehingga saya harus sering berhubungan dengan tim jaga ataupun
tim stase kamar bersalin di RS tempat pengambilan sampel. Baik
untuk mengecek apakah ada pasien yang masuk kriteria eksklusi,
apakah

observasi

yang

dilakukan

sudah

sama

dan

apakah

pengambilan data yang dilakukan sudah sesuai dengan definisi

operasional. Sampai hari ini alhamdulillah masih terlaksana dengan

baik.
Saya merasa sangat terbantu dengan tim jaga ataupun tim
stase yang mendukung penelitian ini. Disini saya menghargai
pertemanan dan hubungan sosial yang baik dengan orang lain.
Proses penelitian ini cukup memakan banyak waktu, tenaga
dan pikiran. Untuk proses perijinan sampel saya harus sabar
mengikuti prosedur yang ada di setiap center yang pada intinya
sama, namun pada prosesnya berbeda. Ada yang dipermudah,
namun ada juga yang memakan banyak waktu. Dalam menjalani
proses ini saya belajar menghargai waktu dan memahami bahwa
setiap hal butuh waktu dalam penyelesaiannya. Saya juga belajar
tentang proses adminitrasi dalam suatu badan yang memang
berjenjang dalam aturannya kemudian mau tidak mau saya harus
mematuhinya untuk bisa melaksanakan apa yang saya inginkan.
Kesulitan lain yang saya rasakan adalah tidak semua orang
memahami tentang penelitian ini. Sampai saya jadi khawatir
jangan-jangan saya kurang baik dalam mengerjakan penelitian ini.
Namun prosesnya sudah melalui ujian UP dan sudah mulai
pengumpulan sampel. Setiap masukan saya usahakan untuk diolah
dan bila dapat memperbaiki ataupun menambah kekurangan yang
ada, akan saya usahakan agar penelitian ini bisa lebih baik
Banyak hal yang saya khawatirkan dalam penyelesaian
tesis/penelitian ini. Saya sangat khawatir tesis ini tidak sebaik yang
dilakukan oleh orang lain. Apalagi dilakukan dalam waktu yang
tertentu. Namun saya tidak berani berharap banyak dari penelitian
ini. Saya hanya bisa berusaha melakukan sebaik yang bisa saya
lakukan, dan hasilnya bukan saya yang menentukan. Semoga

proses penelitian saya berjalan dengan lancar walaupun bukan

menjadi yang terbaik.