Anda di halaman 1dari 10

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

MATA KULIAH KESEHATAN REPRODUKSI


REMAJA & WANITA

DISUSUN OLEH :
Lya Kusmawardani (14140143)
F.12.2

PROGRAM STUDI DIV BIDAN PENDIDIK


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS RESPATI
YOGYAKARTA
2015

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mikro Teaching


Prodi/Fakultas

: DIII Kebidanan/ Fakultas Ilmu Kesehatan

Nama Institusi

: Universitas Respati Yogyakarta

Mata Kuliah

: Kesehatan Reproduksi Remaja & Wanita

Kelas/Semester

: A.10.2/IV

Pertemuan Ke

:8

Alokasi Waktu

: Micro Teaching 15 Menit

Pokok Bahasan

: Menstruasi

Standar Kompetensi : Mahasiswa mampu memahami kesehatan reproduksi pada


remaja dan wanita.
Kompetensi Dasar

: Mahasiswa

mampu

memahami,

tentang

fisiologi

menstruasi pada wanita.


Indikator

:
1.
2.
3.
4.

Menjelaskan pengertian menstruasi


Menjelaskan Stadium menstruasi
Menyebutkan faktor yang mempengaruhi menstruasi
Menjelaskan siklus menstruasi

I. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses perkuliahan diharapkan:
1.

Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian menstruasi dengan benar

2.

Mahasiswa mampu menjelaskan stadium menstruasi dengan benar


3. Mahasiswa mampu menyebutkan faktor yang mempengaruhi menstruasi
dengan benar

4.

Mahasiswa mampu menjelaskan siklus menstruasi dengan benar


II. Materi Pembelajaran
1. Stadium Menstruasi
2. Faktor yang mempengaruhi menstruasi
3. Siklus menstruasi
III.Metode & Strategi Pembelajaran

Metode pembelajaran:
1.

Ceramah

2.

Diskusi

3.

Tanya jawab
Strategi Pembelajaran:
Student Centered Learning

IV.

Media & Sarana Prasarana pembelajaran


1.

LCD

2.

Power point tentang Menstruasi

3.

Video menstruasi

V.

Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran


Pertemuan 8
N

Kegiatan

o
1.

Pendahuluan

Alokasi
Waktu
3 menit

Kegiatan Dosen
a. Mengucapkan salam
b. Memimpin untuk berdoa
c. Memperkenalkan diri,
melakukan presensi
d. Mengkaitkan dengan materi
sebelumnya, member motivasi
awal dan apersepsi
e. Menginformasikan materi yang
akan disampaikan
f. Menjelaskan tujuan

Kegiatan Mahasiswa
a. Menjawab salam
b. Mengikuti dosen
untuk berdoa
c. Memperhatikan
d. Menjawab
pertanyaan dan
mendengarkan
e. Mendengarkan
f. memperhatikan.

pembelajaran
2.

Inti

10 menit

a. Menjelaskan materi

a. Mendengarkan

perkuliahan Fisiologi

penjelasan &

Menstruasi meliputi :
- Pengertian menstruasi
- Stadium menstruasi

menyimak materi
dengan seksama.

Faktor yang

mempengaruhi menstruasi
- Siklus menstruasi
b. Memberikan kesempatan
bertanya pada mahasiswa.
c. Memberikan kesempatan
mahasiswa berdiskusi kecil
untuk menanggapi pertanyaan
3.

Penutup

2 menit

yang diajukan.
a. Melakukan evaluasi
b. Merefleksikan dan
merangkum pembelajaran
c. Memberikan tugas kepada
mahasiswa.
d. Memberitahu referensi yang
digunakan.
e. Memberi pesan untuk
mempelajari materi
perkuliahan berikutnya
f. Menutup dengan berdoa dan
memberi salam

b. Bertanya pada
dosen
c. Berdiskusi dengan
teman dan
menanggapi
pertanyaan
a. Mahasiswa
menjawab
pertanyaan dosen
b. Mahasiswa bersama
dengan dosen
merangkum materi
pembelajaran
c. Mahasiswa mencatat
tugas yang diberikan
d. Mahasiswa
mendengarkan
e. Mahasiswa
menjawab salam

VI. Evaluasi
Teknik

: Tes

Bentuk Instrumen

: Tulis

Instrument

Pertanyaan :
1. Jelaskan pengertian menstruasi!

2. Jelaskan stadium menstruasi!


3. Sebutkan faktor yang mempengaruhi menstruasi!
4. Jelaskan siklus menstruasi!
Jawaban :
1. Menstruasi adalah proses alamiah yang terjadi pada perempuan yang
merupakan perdarahan teratur dari uterus sebagai tanda bahwa alat
kandungan telah menunaikan faalnya.
2. Stadium menstruasi:
a.
Stadium menstruasi : berlangsung selama 3-7 hari pada saat
endometrium dilepaskan sehingga terjadi perdarahan
b.
Stadium proliferasi : terjadi pada 7-9 hari dari berhentinya
c.

menstruasi sampai hari ke 14


Stadium sekresi : berlangsung selama 11 hari masa ini terjadi

d.

setelah terjadi ovulasi


Stadium premenstruasi : berlangsung selama 3 hari, fase ini terjadi

vasokonstriksi kemudian pembuluh darah berelaksasi dan pecah


3. Faktor yang mempengaruhi menstruasi
a. Faktor hormone
b. Faktor enzim
c. Faktor vascular
d. Faktor prostaglandin
4. Siklus menstruasi
Umunya terjadi setiap 28hari/ 21-30 hari
Hipotalamus mengeluarkan hormone GnRh yang berfungsi untuk
merangsang hipofis anterior mengeluarkan FSH yang merangsang
pembentukan folikel/ folikel de graf dan mengeluarkan estrogen untuk
menstimulus pengeluaran LH untuk mematangkan sel telur sehingga
terjadi ovulasi, selain itu estrogen merangsang untuk memperkuat
pembentukan dinding uterus, LH akan merangsang pembentukan korpus
luteum dimana korpus tersebut mengandung prostaglandin yang akan
menghentikan produksi FSH dan LH, prostaglandin juga sebagai
pensuplai darah untuk endometrium yang dipersiapkan sebagai tempat
implantasi jika terjadi pembuahan, jika tidak terjadi pembuahan maka
endometrium akan luruh sehingga terjadilah menstruasi.
VII.

Penilaian

Pedoman Pensekoran
No
1.
2.
3.
4.

0-20
0-30

Total skor
maksimal setiap
soal
20
30

0-20

20

0-30

30

Bobot/
skor

Soal
Jelaskan pengertian menstruasi!
Jelaskan stadium menstruasi!
Sebutkan faktor yang mempengaruhi
menstruasi!
Jelaskan siklus menstruasi!

Penilaian menggunakan metode PAP (Penilaian Acuan Patokan), yaitu


penilaian yang sudah ditetapkan oleh institusi tersebut.
N

Nilai Absolut

Angka Absolut

Huruf Mutu

o
1
2
3
4

81-100
71-80
51-70
0-50

3,51-4,00
2,75-3,35
2,66-2,75
0,00-2,65

A
B
C
D

VIII. Referensi
Kusmiran, Eny. 2011. Kesehatan Reproduksi Remaja dan Wanita. Jakarta
Selatan : Salemba Medika
Marimbi, Hanum. 2010. Biologi Reprouksi. Yogyakarta: Nuha Medika
Chandra, I. A. (2009 ). Memahami Kesehatan Reproduksi wanita. Jakarta:
Penerbit Buku Kedokteran

Lampiran Materi
1. Pengertian Menstruasi
Menstrasi adalah proses alamiah yang terjadi pada perempuan. Menstruasi
merupakan perdarahan teratur dari uterus sebagai tanda bahwa alat
kandungan telah menunaikan faalnya. Masa ini akan merubah perilaku
beberapa aspek, misalnya perubahan psikologi dll. Pada wanita biasanya
pertamakali mengalami menstruasi (menarch) pada umur 12-16 tahun. Siklus
menstruasi normal terjadi setiap 22-35 hari, dengan lamanya menstruasi
selama 2-7 hari.
2. Fisiologi menstruasi
a. Stadium menstruasi
Stadium ini berlangsung selama 3-7 hari. Pada saat itu, endometrium
(selaput rahim) dilepaskan sehingga timbul perdarahan. Hormone-hormon
ovarium berada pada kadar paling rendah.
b. Stadium proliferasi

Stadium ini berlangsung pada 7-9 hari. Dimulai sejak berhentinya darah
menstruasi sampai hari ke 14. Setelah menstruasi berakhir, dimulai fase
proliferasi dimana terjadi pertumbuhan dari desidua fungsionalis yang
mempersiapkan rahim untuk perlekatan janin. Pada fase ini endometrium
tumbuh kembali. Antara hari ke 12-14 dapat terjadi pelepasan sel telur
dari indung telur (disebut ovulasi).
c. Stadium sekresi
Stadium sekresi berlangsung 11 hari, masa sekresi adalah masa sesudah
terjadinya ovulasi. Hormon progesterone dikeluarkan dan mempengaruhi
pertumbuhan endometrium untuk membuat kondisi rahim siap untuk
implantasi (perlekatan janin ke rahim).
d. Stadium premenstruasi
Stadium yang berlangsung selama 3 hari. Ada infiltrasi sel-sel darah putih,
bisa sel bulat. Stroma mengalami disintegrasi dengan hilangnya cairan dan
secret sehingga akan terjadi kolaps dari kelenjar dan arteri. Pada saat ini
terjadi vasokonstriksi, kemudian pembuluh darah itu berelaksasi dan
akhirnya pecah.
3. Faktor yang mempengaruhi menstruasi
a. Faktor Hormon
Hormone yang mempengaruhi terjadinya haid pada seseorang wanita
yaitu:
- Follicle Stimulating Hormone (FSH) yang dikeluarkan oleh hipofisis
- Estrogen yang dihasilkan oleh ovarium
- Luteneizing Hormone (LH) yang dihasilkan oleh hipofisis
- Progesterone yang dihasilkan oleh ovarium
b. Faktor Enzim
Enzim hidrolitik yang terdapat dalam endometrium merusak sel yang
berperan dalam sintesis protein, yang mengganggu metabolism sehingga
mengakibatkan regresi endometrium dan perdarahan.
c. Faktor Vaskular
Saat fase proliferasi, terjadi pembentukan system vaskularisasi dalam
lapisan fungsional endometrium. Pada pertumbuhan enometrium ikut
tumbuh pula arteri-arteri, vena-vena, dan hubungan diantara keduanya.
Dengan regresi endometrium, timbul statis dalam vena-vena serta saluran
yang menghubungkannya dengan arteri, dan akhirnya terjadi nekrosis dan

perdarahan dengan pembentukan hematoma, baik dari arteri maupun


vena.
d. Faktor Prostaglandin
Endometrium mengandung prostaglandin E2 dan F2. Dengan adanya
desintegrasi endometrium, prostaglandin terlepas dan menyebabkan
kontraksi miometrium sebagai suatu faktor untuk membatasi perdarahan
pada haid.
4. Siklus Menstruasi
Umumnya siklus menstruasi terjadi secara periodik setiap 28 hari (ada pula
setiap 21 dan 30 hari), yaitu pada hari 1-14 terjadi pertumbuhan dan
perkembangan folikel primer yang dirangsang oleh hormone FSH. Pada saat
tersebut sel oosit primer akan membelah dan menghasilkan oosit yang
haploid. Saat folikel berkembang menjadi folikel de graf yang masak, folikel
ini juga menghasilkan hormon estrogen yang merangsang keluarnya LH dari
hipofisis. Estrogen yang keluar berfungsi merangsang perbaikan dinding
uterus, yaitu endometrium, yang habis terkelupas saat menstruasi. Selain itu
estrogen menghambat pembentukan FSH dan memerintahkan hipofisis
menghasilkan LH yang berfungsi merangsang folikel de graf yang masuk
untuk mengadakan ovulasi yang terjadi pada hari ke 14. Waktu disekitar
terjadinya ovulasi disebut fase estrus.

Selain itu, LH merangsang folikel yang telah kosong untuk berubah menjadi
badan kuning (Corpus Luteum), badan kuning menghasilkan hormone
progesterone yang berfungsi mempertebal lapisan endometrium yang kaya

dengan pembuluh darah untuk mempersiapkan datangnya embrio. Periode ini


disebut fase luteal. Selain itu, progesterone juga berfungsi menghambat
pembentukan FSH & LH, akibatnya korpus luteum mengecil dan
menghilang. Pembentukan progesterone berhenti sehingga pemberian nutrisi
pada

endometrium

terhenti.

Endometrium

menjadi

mongering

dan

selanjutnya akan terkelupas dan terjadilah perdarahan. Oleh karena tidak ada
progesterone, maka FSH mulai terbentuk lagi dan terjadilah proses oogenesis
kembali.

Anda mungkin juga menyukai