Disusun Oleh :
M. KHOFIDUL QOLBI
NPM 1200822201028
HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN KERJA PRAKTEK
Disusun Oleh :
M. KHOFIDUL QOLBI
NPM 1200822201028
Jambi,
Dekan Fakultas Teknik
Januari 2015
HALAMAN PERSETUJUAN
LAPORAN KERJA PRAKTEK
Disusun Oleh :
M. KHOFIDUL QOLBI
NPM 1200822201028
Dengan ini Dosen Pembimbing Kerja Praktek Program Studi Teknik Sipil
Fakultas Teknik Universitas Batanghari Jambi menyatakan bahwa kerja praktek
dengan judul dan penyusunan sebagaimana tersebut diatas telah disetujui dengan
prosedur, ketentuan, kelaziman yang berlaku dan dapat diajukan dalam Seminar
Kerja Praktek Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Batanghari
Jambi.
Jambi,
Januari 2015
Dosen Pembimbing I
Dosen Pembimbing II
Susiana, ST, MT
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur mengucapkan syukur kepada Allah SWT, yang telah
memberikan rahmat dan karunia-Nya, sehingga Penulis dapat menyelesaikan
Laporan Kerja Praktek pada Paket Pekerjaan Peningkatan Jalan Lambur II
Simbur Naik Kab. Tanjung Jabung Timur Muara Sabak dengan Tinjauan
Perencanaan Tebal Perkerasan Kaku Rigid Pavement, dengan dilakukan
Kerja Praktek ini diharapkan agar Penulis mampu mengimplementasikan teori
yang diperoleh selama masa perkuliahan terhadap pelaksanaan pekerjaan
dilapangan dan Laporan Kerja Praktek ini dibuat untuk memenuhi persyaratan
menuju derajat kesarjanaan Strata I.
Pada kesempatan ini Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesarbesarnya kepada :
1. Bapak Ir.H.Fakhrul Rozi Yamali, ME selaku Dekan Fakultas Teknik
Universitas Batanghari.
2. Ibu Elvira Handayani, ST, MT selaku Ketua Program Studi Teknik Sipil
Universitas Batanghari.
3. Bapak Ir.H.Amsori M.Das, M.Eng selaku Dosen Pembimbing I yang telah
membimbing dan memberikan arahan dalam penyusunan Laporan Kerja
Praktek ini dengan baik.
4. Ibu Susiana, ST, MT, selaku Dosen Pembimbing II yang juga telah
membimbing dan memberikan arahan dalam penyusunn Laporan Kerja
Praktek ini dengan baik.
5. Bapak Ir. Eri Dahlan, MT dan Nuklirullah, ST, MT selaku Dosen
Pembahas dalam seminar Laporan Kerja Praktek
6. Bapak
7. Bapak
8. Bapak
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.................................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN.................................................................................ii
LAPORAN KERJA PRAKTEK..............................................................................ii
KATA PENGANTAR...............................................................................................ii
DAFTAR ISI............................................................................................................ii
DAFTAR TABEL....................................................................................................ii
DAFTAR GAMBAR...............................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................2
1.1. Latar Belakang Proyek..........................................................................2
1.2. Tujuan Proyek.......................................................................................2
1.3. Sumber Dana.........................................................................................2
1.4. Maksud dan Tujuan Kerja Praktek........................................................2
1.5. Lokasi Proyek........................................................................................2
1.6. Metedologi Kerja Praktek.....................................................................2
1.7. Data Proyek...........................................................................................2
BAB VI PENUTUP.................................................................................................2
6.1. Kesimpulan...........................................................................................2
6.2. Saran......................................................................................................2
Daftar Tabel
Daftar Gambar
1.1.
1.2.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
Tujuan Proyek
Adapun tujuan dari peningkatan jalan Lambur II Simbur Naik Kecamatan
Muara Sabak Timur, Kabupaten Tanjung Jabung Timur adalah untuk menambah
kekuatan kontruksi Jalan yang berupa Perkerasan Kaku (Rigid Pavement) yang
sebelumnya hanya berupa tanah dasar (tanah gambut ) yang sangat rentan sekali
apabila dibebani oleh roda kendaraan. Tingginya aktifitas warga seperti mobil
yang mengakut hasil bumi, hasil nelayan dan Gas yang sering melewati jalan
tersebut.
1.3.
Sumber Dana
Sumber dana yang digunakan untuk kegiatan pekerjaan Peningkatan Jalan
persyaratan Kurikulum Program S-1 Teknik Sipil, dan dimaksudkan juga untuk
mengetahui proses Pelaksanaan Pekerjaan Peningkatan Jalan dilapangan,
khusunya pekerjaan jalan perkerasan Kaku ( Rigid Pavement ) didaerah Lambur II
Simbur Naik Kecamatan Muara Sabak Timur, Kabupaten Tanjung Jabung
Timur. Tujuan dari kerja praktek dilapangan ini antara lain :
- Mengetahui prosedur pelaksanaan pekerjaan jalan perkerasan kaku
-
(Rigid Pavement)
Memperoleh pengalaman Ketika didalam pelaksanaan pekerjaan Jalan
Perkerasan Kaku (Rigid Pavement)
1.5.
Lokasi Proyek
Lokasi kegiatan pekerjaan peningkatan struktur jalan berada pada Lambur
1.6.
informasi
dan
data,
penyusun
melakukan
di dalam
Data Proyek
Rangkuman data-data yang dianggap penting untuk dilampirkan, dapat
NO
URAIAN
KETERANGAN
1.
Nama Kegiatan
Sumber Dana
Tahun Anggaran
2015
Kontraktor Pelaksana
Nomor Kontrak
59/SPK/BM/PU-TJT/APBD/2015
Tanggal Kontrak
8-September-2015
10
611 m
11
Lebar Jalan
3,5 m, 5 m, 6 m
12
13
14
Rencana PHO
15
Konsultan Pengawas
BAB II
MANAJEMEN PROYEK
2.1. Uraian Umum
Manajemen proyek termasuk disiplin ilmu manajemen, yaitu pengetahuan
untuk mengelola suatu kegiatan. Dalam hal ini kegiatan tersebut bersifat spesifik,
yaitu berbentuk proyek. Sebagai ilmu manajemen proyek berkaiatan erat dengan
pihak
pengawas/konsultan
supervisi
(consultan
supervision)
dan
pihak
pelaksana/kontraktor (aannemer).
2.2.1. Pemilik Proyek (Owner)
Pemilik proyek (pemberi tugas atau pengguna jasa) adalah orang/badan
yang memiliki proyek dan memberikan pekerjaan atau menyuruh memberikan
pekerjaan kepada pihak penyedia jasa dan yang membayar biaya pekerjaan
tersebut. Pengguna jasa dapat berupa perseorangan, badan/lembaga/instansi
pemerintah maupun swasta. Dalam pelaksanaan pekerjaan Kegiatan Peningkatan
Jalan Lambur II Simbur Naik Kecamatan Muara Sabak Timur Kabupaten
Tanjung Jabung Timur, pemilik proyek adalah Pejabat Pembuat Komitmen.
Hak dan kewajiban pengguna jasa (sumber : buku manajemen proyek
konstruksi disusun oleh Wulfram I.Ervianto)
1. Menunjuk penyediasa jasa (konsultan dan kontraktor)
2. Meminta laporn secara periodik mengenai pelaksanaan pekerjaan yang
telah dilakukan oleh penyedia jasa.
3. Memberikan fasilitas baik berupa sarana dan prasarana yang dibutuhkan
oleh pihak penyedia jasa untuk kelancaran pekerjaan.
4. Menyediakan lahan untuk tempat pelaksanaan pekerjaan.
5. Menyediakan dana dan kemudian membayar kepada pihak penyedia jasa
sejumlah biaya yang diperlukan untuk mewujudkan sebuah bangunan.
6. Ikut mengawasi jalannya pelaksanaan pekerjaan yang direncanakan
dengan cara menempatkan atau menunjuk suatu badan atau orang untuk
bertindak atas nama pemilik.
7. Mengesahkan perubahan dalam pekerjaan (bila terjadi)
8. Menerima dan mengesahkan pekerjaan yang telah selesai dilaksanakan
oleh penyedia jasa jika produknya telah sesuai dengan apa yang
dikehendaki.
Wewenang pemberi tugas adalah :
1. Memberitahukan hasil lelang secara tertulis kepada masing-masing
kontraktor.
10. Menyiapkan
dan
menghitung
adanya
kemungkinan
pekerjaan
tambah/kurang.
2.2.3. Pelaksana Proyek (Kontraktor)
Kontraktor adalah orang/badan
yang
menerima
pekerjaan
dan
10
proyek, yaitu pemilik, konsultan, dan manajer konstruksi dalam suatu hubungan
yang tidak saling bertentangan. Manajer konstruksi bertindak sebagai tangan
kanan atau wakil dari pemilik. Keuntungan bentuk organisasi ini antara lain
adalah keterampilan konstruksi yang khusus dapat dimanfaatkan pada semua
tahap proyek tanpa menimbulkan perselisihan antara pemilik dan perancang
proyek. Bentuk organisasi ini dapat dilihat pada gambar 2.1.
Pemilik
Proyek
Manajemen
Konstruksi
Sumber : Ir. Irika Widiasanti,
M.T & Lenggogeni, M.T, Tahun 2013
Konsultan
Kontraktor
Gambar 2.1. Organisasi Manajemen Konstruksi
Perencana
Utama
Untuk
menghindari
terjadinya
penyelewengan
rencana
selama
jasa
PEMBERI
TUGAS
KONSULTAN
PERENCANA
imbalaanimbalaan
imbalaanjasa
Proses
produksi
AHLI KONSTRUKSI
KONTRAKTOR
jasa
Sumber : Ir. Irika Widiasanti,KONSULTAN
M.T & Lenggogeni, M.T, Tahun 2013
PENGAWAS
Gambar 2.2. Hubungan Kerja Konsultan
Pengawas, Konsultan Perencana,
Kontraktor dan Pemberi Tugas
11
12
13
disepakati.
Keputusan pemenang lelang oleh pemilik proyek dilakukan bila semua
permasalahan selama pelelangan telah diselesaikan.
14
Tanjung
Jabung
http://lpse.tanjabtimkab.go.id/eproc/
Timur
pada
pengumuman
situs
lelang
berisikan :
Nama Paket Pekerjaan
Lingkup Pekerjaan
Nilai total HPS
Sumber dana
Persyaratan peserta (Ijin Usaha, Klasifikasi, Kualifikasi)
Jadwal Pengadaan
Alamat pelaksanaan pengadaan
Pernyataan yang menyatakan apabila dalam dokumen yang telah di
sahkan (APBD) dananya tidak tersedia atau tidak cukup yang
mengakibatkan dilampauinya batas anggaran yang tersedia untuk
kegiatan tersebut maka pemilihan penyedia barang/jasa batal demi
hukum dan penyedia barang/jasa tidak dapat menuntut ganti rugi dalam
15
file
penawaran
kepada
LPSE
untuk
mendapat
16
Pengumuman Pelelangan
17
Penandatanganan kontrak
Pendaftaran peserta lelang
Penunjukan Penyedia
Barang Jasa (SPPBJ)
Tidak
Masa Sanggah / Sanggah Banding
disetujui
Pemasukan penawaran
Ya
Tidak
Pengumuman Pemenang
Ya
Pengumuman Pemenang
18
Kontraktor telah menyediakan tempat penginapan atau mess bagi pekerja yang
berada di lokasi proyek agar pekerja dapat melaksanakan tugasnya tepat waktu.
Jadwal jam kerja pada proyek ini telah ditentukan, yaitu :
Pagi : Mulai pukul 07.00 WIB sampai dengan pukul 12.00 WIB
Sore : Mulai pukul 13.00 WIB sampai dengan pukul 17.00 WIB
Kunci keberhasilan dan ketepatan dalam menyelesaikan pekerjaan
dilapangan tidak luput dari kerja sama Kontrkator pelaksana dengan para tenaga
kerja. Tenaga kerja dalam pelaksanaan proyek ada beberapa bidang yang
diantaranya dapat dilihat pada gambar 2.4. Struktur tenaga kerja proyek
konstruksi di bawah ini.
Site Manajer
Site Engineer
Logistik
Administrasi
Lapangan
Pekerja
Pelaksana
Gambar 2.4. Struktur Tenaga
Kerja Proyek Konstruksi
2.5. Jadwal Pelaksanaan (Time Schedule)
Time Schedule adalah rencana alokasi
Mandorwaktu untuk menyelesaikan masingmasing item pekerjaan proyek yang secara keseluruhan adalah rentang waktu
yang ditetapkan untuk melaksanakan sebuah proyek. Waktu atau jadwal
merupakan salah satu sasaran utama proyek. Keterlambatan akan mengakibatkan
berbagai bentuk kerugian, misalnya penambahan biaya, kehilangan kesempatan
produk memasuki pasaran, dan lain-lain.
Jadwal Pelaksanaan dilapangan Kontraktor Pelaksana harus membuat
jadwal pelaksanaan, yaitu rencana waktu pelaksanaan pekerjaan. Melakukan
pekerjaan
dengan
menggunakan
jadwal
pelaksanaan
dapat
membantu
diketahuinya apakah pelaksanaan proyek lebih cepat, tepat waktu atau lebih
19
20
proyek konstruksi
7. Sebagai pedoman pencapaian progress pekerjaan setiap waktu tertentu
8. Sebagai pedoman untuk penentuan batas waktu denda atas
keterlambatan proyek atau bonus asas percepatan proyek
9. Sebagai pedoman untuk mengukur nilai suatu investasi.
21
BAB III
PELAKSANAAN LAPANGAN
3.1. Data Umum Kegiatan
Data pekerjaan lapangan pada proyek :
1. Mobilisasi dan Demobilisasi
2. Pekerjaan Persiapan
- Pembersihan Lokasi
- Pembuatan papan nama proyek
- Pembuatan direksi keet dan barak kerja
- Persiapan alat berat yang digunakan
3. Pekerjaan Tanah
- Galian
- Timbunan
4. Pekerjaan Struktur Jalan
- Perakitan Tulangan
- Pemasangan Tulangan
- Pengecoran
3.1.1. Mobilisasi
Mobilisasi dalam kegiatan proyek pekerjaan ini tergantung pada volume
pekerjaan yang dilakukan, dan mobilisasi yang dilakukan oleh Kontraktor
Pelaksana dilapangan antara lain adalah :
a. Penyewaan atau pembelian sebidang lahan yang diperlukan untuk base
camp kontraktor dan kegiatan pelaksanaan.
b. Mobilisasi kepala pelaksana yang memenuhi jaminan kualifikasi
menurut cakupan pekerjaannya.
c. Mobilisasi semua staf pelaksana dan pekerja yang dibutuhkan dalam
pelaksanaan dan penyelesaian pekerjaan dalam kontrak.
d. Mobilisasi dan pemasangan peralatan pekerjaan sesuai dengan daftar
peralatan yang tercantum dalam penawaran, dari suatu lokasi asal ke
tempat pekerjaan dimana peralatan tersebut akan digunakan.
22
waktu
pelaksanaan
suatu
dalam
proyek.
mendukung
Keterlambatan
alat,
perlu
dipilih
berbagai
cara
transport
dengan
23
a.
24
b. Galian
Pekerjaan galian adalah pekerjaan pemotongan tanah atau pengambilan
tanah dengan tujuan untuk membentuk elevasi tanah sesuai dengan
perencanaan.
Pekerjaan ini harus mencakup penggalian, penanganan, pembuangan
atau pemupukan tanah, batu, dan bahan lainnya dari jalan atau sekitarnya
25
BAB IV
PENGAWASAN DAN PEMBAYARAN
4.1.
4.2.
4.3.
4.4.
Pengendalian Mutu
Perhitungan Persentasi Kerja
Pelaporan
4.3.1. Laporan Harian
4.3.2. Laporan Mingguan
4.3.3. Laporan Bulanan
Sistem Pembayaran
4.4.1. Jenis Sistem Pembayaran
4.4.2. Tata Cara Pembayaran yang digunakan
26
BAB V
TINJAUAN KHUSUS
BAB VI
PENUTUP
6.1.
6.2.
Kesimpulan
Saran
27