Anda di halaman 1dari 3

Sistem Kaderisasi

Fakultas Kedokteran Universitas Yarsi


S i s t e m P e n d i d i k a n T in g g i
P r o b le m B a s e d L e a rn in g

M a s a B im b in g a n
P u n c a k M a s a B im b in g a n

P e n ila ia n A k h ir

Tingkat Universitas

P E L A N T IK A N
K E L U A R G A M A H A S IS W A
F A K U L TA S K E D O K T E R A N
U N IV E R S IT A S Y A R S I

Terdapat Sistem Pendidikan Tinggi, yang merupakan suatu kegiatan


pengenalan dan bimbingan dari Siswa menjadi Mahasiswa dan juga suatu
sarana untuk pengenalan Universitas Yarsi (dari segi budaya 5S hingga
system pendidikan dan kegiatan Universitas Yarsi). Penyelenggara BEM
Universitas Yarsi.

Tingkat Fakultas Kedokteran


1. Problem Based Learning, merupakan suatu kegiatan yang berdurasi 5-6
hari dan bertujuan untuk mengenalkan dan mengajarkan mahasiswa baru
untuk bisa memahami system perkuliahan di fakultas kedokteran universitas
yarsi dengan materi-materi terkait pendidikan kedokteran dan bagaimana
kita seharusnya menjadi mahasiswa kedokteran, dan bukan hanya itu, kami
juga mengajarkan bagaimana budaya mahasiswa kedokteran yarsi
seharusnya, yaitu ada budaya 5S (Salam, Senyum, Sapa, Sopan, Santun) lalu
atribut name tag dan pakaian (Untuk perempuan memakai kerudung paris
polos berwarna putih, baju tunik dengan memakai kaos daleman putih, rok
panjang berwarna hitam tanpa belahan dan tidak ketat, kaos kaki berwarna
putih setinggi diatas mata kaki, sepatu flat shoes warna hitam tanpa heels
dan memakai jam tangan lalu untuk laki-laki memakai peci hitam polos,
kemeja panjang putih polos dengan memakai kaos daleman putih, memakai
sabuk, celana bahan warna hitam tidak ketat atau skinny, kaos kaki putih
setinggi di atas mata kaki, sepatu pantofel warna hitam dan memakai jam
tangan) hingga kedisiplinan mentaati peraturan yang sudah di tentukan oleh

Rektorat dan Dekanat. Dan juga mahasiswa baru dilarang untuk membawa
kendaraan ke Universitas Yarsi. Diselenggarakan oleh BPM dan Senat
Mahasiswa FK Universitas Yarsi.
2. Masa Bimbingan, masa bimbingan merupakan suatu kegiatan yang
diselenggarakan oleh Departemen Kaderisasi Senat Mahasiswa FK YARSI dan
dalam pengawasan BPM FK YARSI komisi 1. Berdurasi selama 3 bulan yang
bertujuan untuk membimbing dan menilai mahasiswa baru fakultas
kedokteran Universitas Yarsi. Ada pun kriteria penilaian mahasiwa baru dalam
masa bimbingan ialah :
A. Membudayakan budaya 5S dimanapun khususnya di lingkungan
Universitas Yarsi dan kepada seluruh civitas Universitas Yarsi.
B. Memakai atribut lengkap dan benar
Laki Laki :
a. Memakai peci hitam polos
b. Memakai kemeja putih polos lengan panjang
dengan daleman kaos putih polos
c. Memakai ikat pinggang warna hitam
d. Memakai celana bahan hitam tidak ketat
ataupun skinny.
e. Memakai kaos kaki putih setinggi diatas mata
kaki
f. Memakai sepatu pantofel warna hitam
g. Memakai jam tangan
h. memakai name tag
Perempuan :

a. Memakai kerudung paris warna putih polos


b. Memakai baju tunik warna putih polos dengan
daleman kaos putih polos.
c. Memakai ikat pinggang warna hitam
d. Memakai rok panjang warna hitam tidak ketat
dan tanpa belahan
e. Memakai kaos kaki putih setinggi diatas mata
kaki
f. Memakai flat shoes warna hitam tanpa heels
g. Memakai jam tangan
h. Memakai name tag

C. Kedisiplinan dalam menjalani perkuliahan maupun pada saat evaluasi oleh


Departemen Kaderisasi.
D. Perilaku atau Attitude sebagai mahasiswa kedokteran YARSI.
E. Mengerjakan tugas tugas dan Buku Angkatan yang sudah ditentukan oleh
Departemen Kaderisasi dan disetujui oleh BPM FK YARSI serta Dekanat FK
YARSI.
F. Turut Aktiv sebagai Mahasiswa dalam perkuliahan maupun pada saat
evaluasi oleh Departemen Kaderisasi.

G. Mahasiswa yang masih dalam masa bimbingan tidak diperkenankan untuk


membawa kendaraan ke area Universitas Yarsi.
H. Dan menjalankan sanksi atau konsekuensi jika terbukti melanggar
peraturan yang sudah ditetapkan oleh Dekanat dan sanksi diberikan oleh
Departemen Kaderisasi yang sudah disetujui oleh BPM FK YARSI serta
Dekanat FK YARSI.
3. Puncak Masa Bimbingan, merupakan suatu kegiatan lanjutan atau rangkaian
masa bimbingan terakhir yang berdurasi 2 hari satu malam pada tahun ini.
Rangkaian acara ini bertujuan untuk melatih pola pikir dan perilaku mahasiswa FK
YARSI untuk menjadi mahasiswa teladan dan bisa menjadi dokter teladan di
masyarakat kedepannya. Penyelenggara ialah Departemen Kaderisasi bersama
Senat Mahasiswa dan kerjasama dengan TNI untuk tahun ini. Dan diawasi oleh
pihak BPM FK YARSI dan pihak Dekanat.
4. Penilaian Akhir, di tahap ini yang sangat berperan ialah BPM FK YARSI Komisi 1
dalam penilaian mahasiswa baru dari mulai PBL hingga puncak Masa bimbingan
berdasarkan hasil rekapitulasi penilaian dari Departemen Kaderisasi, dan di
penilaian akhir ini lah ada 3 kategori kelulusan mahasiswa yaitu, Lulus, Lulus
bersyarat dan Tidak Lulus masa bimbingan. 3 kategori itu didapat dari hasil
penilaian yang sudah BPM tentukan kriteria kelulusan nya. Konsekuensi jika ada
mahasiswa yang lulus bersyarat ialah mendapatkan tugas tambahan dari dekanat
atau menyelesaikan tugas-tugas dari Kaderisasi yang belum terselesasikan. Lalu
jika mahasiswa Tidak lulus masa bimbingan maka, dia tidak mendapatkan kartu
keluarga mahasiswa yang merupakan syarat wajib untuk ikut seluruh organisasi di
Universitas yarsi dan menjadi identitas diri jika diperlukan advokasi kalau ada
permasalahan dengan dia. Diselenggarakan oleh BPM FK YARSI Komisi 1.
5. Pelantikan, mahasiswa baru dilantik oleh BPM FK Yarsi dan disah kan oleh
Dekanat. Yang setelah pelantikan ini merupakan akhir dari rangkaian kaderisasi
mahasiswa baru.
6. Tugas Tambahan Angkatan, Tugas tambahan angkatan merupakan tugas
angkatan sesudah melalui rangkaian pelantikan, yaitu pada tahun 1 angkatan
mahasiswa baru harus membuat kegiatan Humanity Agent. Lalu pada tahun ke 2
harus menbuat acara MAKRAB . ini merupakan kewajiban angkatan untuk
menyelenggarakan yang merupakan tugas dari Departemen Kaderisasi.

Anda mungkin juga menyukai