Anda di halaman 1dari 5

SOAL UJIAN

EKONOMI MAKRO
LANJUTAN

JAN THEOPILUS COLIA


8156162010
ILMU EKONOMI

1. Gunakanlah Mundell Fleming untuk memprediksi apa yang akan terjadi terhadap
permintaan agregat, kurs, serta neraca perdagangan dibawah kurs tetap dan kurs
mengambang dalam menghadapi guncangan berikut ini:
a. Merosotnya kepercayaan konsumen terhadap masa depan mendorong mereka
mengurangi pengeluaran dan lebih banyak menabung
b. Peluncuran lini toyota yang bergaya membuat sebagian konsumen lebih menyukai
mobil-mobil asing daripada mobil domestik
c. Peluncuran anjungan tunai mandiri menurunkan permintaan terhadap uang.
Jawaban
1.a Merosotnya kepercayaan konsumen terhadap masa depan mendorong mereka
mengurangi pengeluaran dan lebih banyak menabung. Di bawah kurs mengambang :
a. Mengurangi pengeluaran berdampak pada berkurangnya konsumsi. Konsumsi yang
rendah menyebabkan pendapatan yang rendah yang berasal dari pajak pendapatan
karena konsumsi berhubungan positif terhadap pajak. Pengeluaran berkurang
menyebabkan permintaan agregat juga berkurang.
b. Tabungan yang meningkat berarti investasi juga meningkat. Meningkatnya tabungan
menyebabkan menurunnya tingkat suku bunga karena tabungan berhubungan negatif
dengan suku bunga.
c. Tingkat suku bunga yang menurun, mengakibatkan kurs menurun. Suku bunga dan
nilai mata uang sendiri memiliki hubungan yang searah, di mana suku bunga suatu
negara bila diturunkan akan menyebabkan nilai mata uang negara tersebut
melemah terhadap mata uang negara lain. Hal tersebut dikarenakan penurunan
suku bunga akan diikuti oleh penurunan suku bunga pinjaman dan tabungan bankbank umum atau konvensional.
d. Kurs yang menurun menyebabkan ekspor netto pun menaikkan.
Merosotnya kepercayaan konsumen terhadap masa depan mendorong mereka
mengurangi pengeluaran dan lebih banyak menabung. Dibawah kurs tetap:
a. Mengurangi pengeluaran berdampak pada berkurangnya konsumsi. Konsumsi
yang rendah menyebabkan pendapatan yang rendah yang berasal dari pajak
pendapatan karena konsumsi berhubungan positif terhadap pajak. Pengeluaran
berkurang menyebabkan permintaan agregat juga berkurang.
b. Tabungan yang meningkat berarti investasi juga meningkat. Meningkatnya
tabungan menyebabkan menurunnya tingkat suku bunga karena tabungan
berhubungan negatif dengan suku bunga.
c. Tingkat suku bunga yang menurun, tidak mengakibatkan kurs menurun. karena
bank sentral membiarkan jumlah uang beredar menyesuaikan pada level
berapapun akan menjamin kurs ekuilibrium sama dengan kurs yang ditetapkan.
Bank sentral siap membeli atau menjual mata uang asing pada kurs tetap, jumlah
uang beredar menyesuaikan secara otomatis pada tingkat yang diperlukan.
PASCASARJANA ILMU EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2015

jantheopilus@gmail.com

SOAL UJIAN
EKONOMI MAKRO
LANJUTAN

JAN THEOPILUS COLIA


8156162010
ILMU EKONOMI

d. Kurs yang tidak berpengaruh terhadap berkurangnya konsumsi masyarakat tidak


menyebabkan ekspor netto terguncang pada peristiwa ini.
1.b Peluncuran lini toyota yang bergaya membuat sebagian konsumen lebih menyukai
mobil-mobil asing daripada mobil domestik, di bawah kurs mengambang:
a. Konsumsi mobil-mobil asing yang meningkat menyebabkan permintaan agregat
meningkat dan pendapatan pun meningkat yang berasal dari pajak impor dan
pajak pendapatan.
b. Permintaan yang banyak terhadap mobil asing ini menyebabkan impor meningkat
yang berakibat pada menurunnya cadangan devisa negara. Cadangan devisa yang
menurun membuat nilai tukar mata uang domestik melemah (kurs menurun).
c. Neraca perdagangan meningkat tetapi dilihat dari sisi impor. Hal ini
mengindikasikan bahwa harga mobil di luar negeri lebih murah dengan model
yang lebih bergaya dari pada produksi mobil di dalam negeri.
1.c Peluncuran anjungan tunai mandiri menurunkan permintaan terhadap uang, peluncuran
atm mengurangi jumlah uang kartal yang dipegang orang. Hal ini ekuivalen dengan
kenaikan perputaran uang.
Dengan semakin mudahnya cara bertransaksi maka akan menaikkan aktivitas
betransaksi masyarakat sehingga mendorong masyarakat berperilaku konsumtif.
Aktivitas transaksi yang meningkat ini menyebabkan pengeluaran uang yang
meningkat juga karena selain membayar harga barang yang kita beli, kita juga
membayar biaya administrasi atas penggunaan fasilitas atm ini. Perilaku konsumtif
masyarakat yang meningkat, juga meningkatkan permintaan agregat. Pendapatan
agregat juga meningkat karena pendapatan yang meningkat dari pajak.
Di bawah kurs mengambang dan kurs tetap, peluncuran anjungan tunai mandiri ini
tidak berpengaruh pada kurs dan neraca perdagangan karena yang dipengaruhi hanya
jumlah permintaan uang kartal.
2. Model Mundell Fleming menyatakan tingkat bunga dunia r* sebagai variabel
eksogen. Perhatikanlah apa yang terjadi ketika variabel-variabel ini berubah.
a. Apa yang menyebabkan tingkat bunga dunia naik ?
b. Dalam model Mundel Fleming dengan kurs mengambang, apa yang akan terjadi
dengan pendapatan agregat, kurs dan neraca perdagangan ketika tingkat bunga
dunia naik ?
c. Didalam model Mundel Fleming dengan kurs tetap, apa yang akan terjadi dengan
pendapatan agregat, kurs dan neraca perdagangan ketika tingkat bunga dunia
naik ?
Jawaban
2.a

Keadaan jumlah uang beredar yang menekan tingkat suku bunga di suatu
negara mengakibatkan investor mengalirkan modalnya ke negara lain untuk
mencari tingkat pengembalian yang lebih tinggi sehingga tidak bunga

PASCASARJANA ILMU EKONOMI


UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2015

jantheopilus@gmail.com

SOAL UJIAN
EKONOMI MAKRO
LANJUTAN

2.b

2.c

JAN THEOPILUS COLIA


8156162010
ILMU EKONOMI

domestik tidak lebih rendah dari tingkat suku bunga dunia. Karena kebijakan
investasi di luar negeri membutuhkan konversi mata uang domestik menjadi
mata uang asing, aliran keluar modal membuat mata uang domestik
terdepresiasi.
Diasumsikan bahwa r= r* yang mengakibatkan perekonomian suatu negara
bergantung terhadap sistem kurs yang diadopsinya. Bila tingkat suku bunga
dunia naik, maka investor akan menarik modalnya ke luar negeri, dikarenakan
mata uang asing terapresiasi terhadap mata uang domestik menyebabkan nilai
mata uang domestik terdepresiasi sehingga barang-barang domestik lebih
murah. Dalam hal ini, kebijakan yang dilakukan adalah menambah ekspor
yang akan meningkatkan pendapatan agregat. Pendapatan agregat naik
ditandai oleh ekspor meningkat sehingga dapat dikatakan neraca perdagangan
juga ikut meningkat.
Untuk memaksimumkan keuntungannya, setiap perusahaan akan
menggunakan suatu faktor produksi hingga pada satu tingkat dimana nilai
produksi marginalnya sama dengan biaya yang dibelanjakan untuk
memperoleh satu unit faktor produksi tersebut. Dengan kata lain, bila
diaplikasikan pada tenaga kerja (dinamakan hasil penjualan produksi tenaga
kerja/marginal revenue product of labour) adalah sama dengan upah tenaga
kerja tersebut. Misalkan diaplikasikan pada modal, keadaan yang akan
memaksimumkan keuntungan modal adalah sama dengan biaya untuk
memperoleh satu unit tambahan modal.

3. Menurut model investasi tetap bisnis neoklasik, dalam kondisi apa perusahaan
menganggap bahwa penambahan persediaan modal akan menguntungkan ?
Jawaban
Ketika peralatan dan struktur yang dibeli perusahaan dari persediaan modal
terpenuhi untuk proses produksi dalam meningkatkan ekspor untuk memperoleh
keuntungan, namun ketika perusahaan menghadapi batasan pendanaan (finansial
constraints) , batasan pada jumlah dana yang dapat diperoleh dari pasar keuangan
batasan pendanaan tersebut membuat perusahaan tidak dapat melakukan investasi
yang menguntungkan. Bila perusahaan tidak dapat memperoleh dana jumlah yang
dapat dibelanjakan atas barang-barang modal yang terbatas pada penghasilan yang
diperoleh saat ini.
4. Jelaskan mengapa kenaikan tingkat bunga akan menurunkan jumlah investasi
residential !
Jawaban
Berdasarkan teori ekonomi, investasi berarti pembelian (dan produksi) dari
modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi yang akan
datang (barang produksi). Contohnya membangun rel kereta api atau pabrik. Investasi
adalah suatu komponen dari PDB dengan rumus PDB = C + I + G + (X-M). Fungsi
investasi pada aspek tersebut dibagi pada investasi non-residential (seperti pabrik dan
PASCASARJANA ILMU EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2015
jantheopilus@gmail.com

SOAL UJIAN
EKONOMI MAKRO
LANJUTAN

JAN THEOPILUS COLIA


8156162010
ILMU EKONOMI

mesin) dan investasi residential (rumah baru). Investasi adalah suatu fungsi
pendapatan dan tingkat bunga, dilihat dengan kaitannya I= (Y,i). Suatu pertambahan
pada pendapatan akan mendorong investasi yang lebih besar, dimana tingkat
bunga yang lebih tinggi akan menurunkan minat untuk investasi sebagaimana
hal tersebut akan lebih mahal dibandingkan dengan meminjam uang. Walaupun
jika suatu perusahaan lain memilih untuk menggunakan dananya sendiri untuk
investasi, tingkat bunga menunjukkan suatu biaya kesempatan dari investasi
dana tersebut daripada meminjamkan untuk mendapatkan bunga.
5. Jelaskan tiga dugaan Keynes tentang fungsi konsumsi !
Jawaban
Keynes pada tahun 1930-an membuat tiga asumsi tentang teori konsumsi.
Pertama, dia berasumsi bahwa kecenderungan mengkonsumsi marjinal
(marginal propersity to consume) yaitu jumlah yang dikonsumsi dari setiap dolar
tambahan adalah antara nol dan satu. Asumsi ini menjelaskan pada saat
pendapatan seseorang semakin tinggi maka semakin tinggi pula konsumsi dan

tabungannya.
Teori keynes kedua adalah rasio konsumsi terhadap pendapatan, yang disebut
kecenderungan mengkonsumsi rata-rata (average propensity to consume) turun
ketika pendapatan naik. Menurut keynes, proporsi tabungan orang kaya lebih
besar daripada orang miskin. Jika diurutkan dari orang sangat miskin sampai kaya

akan terlihat proporsi tabungan terhadap pendapatan yang semakin meningkat.


Terakhir, pendapatan merupakan determinan konsumsi yang penting dan
tingkat bunga tidak memiliki peran penting. Ini berbeda dengan ekonom klasik
yang beranggapan semakin tinggi tingkat suku bunga maka akan mendorong
tingkat tabungan dan mengurangi konsumsi.

Berdasarkan tiga dugaan ini, fungsi konsumsi keynes sering


ditulis sebagai:

Dimana adalah c konsumsi, y adalah pendapatan disposibel,


adalah konstanta , dan c adalah kecenderungan mengkonsumsi
marjinal.
Fungsi konsumsi ini memenuhi alasan kedua keynes karena
kecenderungan mengkonsumsi rata-rata apc adalah:

PASCASARJANA ILMU EKONOMI


UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2015

jantheopilus@gmail.com

SOAL UJIAN
EKONOMI MAKRO
LANJUTAN

JAN THEOPILUS COLIA


8156162010
ILMU EKONOMI

Ketika y meningkat,
turun, dan begitu pula kecenderungan
mengkonsumsi rata-rata c/y turun. Dan akhirnya, fungsi konsumsi ini
memenuhi alasan ketiga keynes karena tingkat bungan tidak
dimasukkan dalam persamaan ini sebagai determinan konsumsi

6. Jelaskanlah bukti yang konsisten dengan dugaan Keynes dengan bukti yang tidak
konsisten !
Jawaban
Studi empiris data deret-berkala jangka pendek konsumsi dan pendapatan
rumah tangga menunjukkan konsisten dengan dugaan Keynes, yaitu: kecenderungan
mengkonsumsi marjinal adalah antara nol dan satu sehingga pendapatan yang lebih
tinggi menyebabkan konsumsi yang lebih tinggi serta tabungan lebig tinggi pula.
Dugaan keynes kedua, bahwa kecenderungan mengkonsumsi rata-rata (APC) akan
turun ketika pendapatan naik. Dugaan keynes ketiga, pendapatan merupakan faktor
penentu penting konsumsi dan tingkat bunga bukan variabel penting. ; Namun, studi
empiris data-berkala jangka panjang tidak menemukan adanya kecenderungan
mengkonsumsi rata-rata menurun ketika pendapatan naik. Kuznets dengan
menggunakan data agregat konsumsi dan pendapatan sejak tahun 1869 menunjukkan
bahwa rasio konsumsi terhadap pendapatan cenderung stabil dari dekade ke dekade
atau sangat konstan selama periode yang panjang.

PASCASARJANA ILMU EKONOMI


UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2015

jantheopilus@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai