PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Heat exchanger merupakan alat penting yang digunakan pada hampir seluruh
industri (baik industri kimia, energy, migas, makanan, dan industri lainnya). Heat
exchanger merupakan alat yang memungkinkan terjadinya perpindahan panas antar
fluida dan berfungsi sebagai pemanas atau pendingin. Aplikasi heat exchanger secara
umum seperti AC (air conditioning), radiator mobil, refrigerasi, pemanas ruangan, dan
lain-lain.
Atmospheris Residue Hydrodemetallization Unit (AHU) merupakan unit yang
mengolah Atmospheric Residue dari Crude Distillation Unit (CDU) menjadi produk
Demetallized Atmospheric Residue (DMAR) yang disiapkan sebagai umpan (feed)
untuk Residue Catalytic Cracker (RCC). Selain DMAR, juga dihasilkan produk lain
seperti off-gas, naphtha, kerosene, dan gas oil.
Heat exchanger 13-E-101 yang ada pada unit AHU merupakan alat perpindahan
panas antara reactor feed yang berupa atmospheric residue (AR) dengan reactor
effluent yang berupa demetallized atmospheric residue (DMAR). AR berasal dari
filtered feed surge drum (12-V-501) dan akan dipanaskan sebelum masuk ke reaktor
(13-R-103). DMAR berasal dari reaktor (13-R-103) yang akan didinginkan sebelum
masuk ke hot high pressure separator (13-V-101).
Salah satu faktor yang mempengaruhi proses perpindahan panas pada heat
exchanger adalah fouling factor (Rd). Fouling terjadi ketika adanya akumulasi kotoran
atau bahan-bahan yang tidak diinginkan pada permukaan dinding heat exchanger.
Pengotor ini berasal dari partikel yang terangkut dari fluida yang mengalir dalam heat
exchanger. Fouling yang terjadi dapat menyebabkan pengurangan pada cross sectional
area dan berakibat meningkatnya nilai pressure drop, sehingga menurunkan efisiensi
dari heat exchanger. Fouling factor (Rd) merupakan angka yang menunjukkan
ketahanan heat exchanger terhadap pengotor, semakin besar nilai Rd maka efisiensi
panas semakin menurun dan sebaliknya.
Jika efisiensi menurun, kehilangan panas pada heat exchanger akan menjadi
lebih besar dan energi yang dibutuhkan untuk proses perpindahan panas menjadi
semakin tinggi, sehingga biaya yang dibutuhkan semakin besar. Maka dari itu, evaluasi
nilai fouling factor (Rd) diperlukan untuk menentukan apakah heat exchanger masih
layak digunakan atau perlu dilakukan pembersihan.
1.2
Perumusan Masalah
Heat Exchanger didesain untuk mendapatkan perpindahan panas yang
diinginkan. Heat Exchanger 13-E-101 ini berfungsi untuk memanaskan feed sebelum
masuk ke reaktor.
Kondisi suhu operasi sangat berpengaruh terhadap produk yang dihasilkan pada
reaktor sehingga performa dari heat exchanger ini perlu diperhatikan dan dievaluasi
untuk menjaga agar kondisi suhu tidak menyimpang dan kemudian mempengaruhi hasil
produk reaktor.
1.3
Tujuan
Tujuan tugas khusus ini adalah mengevaluasi performa heat exchanger 13-E-
101 A/B dengan menghitung nilai fouling factor (Rd) dan pressure drop (P) pada
kondisi aktual dan dibandingkan dengan kondisi desain heat exchanger tersebut.
1.4
Manfaat
Manfaat evaluasi kinerja heat exchanger 13-E-101 A/B ini adalah untuk dapat
mengetahui performance dan efisiensi kerja alat tersebut, apakah masih layak
beroperasi atau perlu dilakukan pembersihan.
1.5
Ruang Lingkup
Data yang digunakan dalam tugas khusus ini berasal dari heat exchanger (13-E-
101 A/B) dalam Unit 13 pada Atmospheris Residue Hydrodemetallization Unit (AHU)
di PT. Pertamina (Persero) RU VI Balongan. Data diambil pada tanggal 1 Agustus
2015- 31 Oktober 2015.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1.
Heat Exchanger
Heat exchanger merupakan alat perpindahan panas antar fluida yang
terjadi akibat adanya perbedaan suhu antar fluida tersebut. Kinerja heat
exchanger dalam industri sangat penting dalam menentukan kelancaran proses
produksi. Heat exchanger perlu didesain sesuai dengan kegunaan sehingga
diperoleh spesifikasi yang tepat.
Terdapat empat jenis heat exchanger yang umum digunakan (Holman,
2010):
1. Double Pipe Heat Exchanger
Gambar 2.2. Cross-Flow Heat Exchanger, One Fluid Mixed and One
Unmixed
untuk
volume
exchanger
yang
kecil.
Biasanya
luas
adanya
cukup
ruangan. Sedangkan
fluida
yang
baffle
untuk
menambah
transfer
rate
tanpa
Tube
Tube merupakan komponen dasar dalam Heat Exchanger,
memberikan perpindahan panas di permukaan antara kedua
fluida. Variabel-variabel penting dapat ditentukan dalam
pemilihan tube antara lain outside diameter tubes, ketebalan
dinding tube, pitch tubes, tata letak/pola tube. Jenis tube yang
umum digunakan yaitu tube yang mempunyai strip pada bagian
luar tube (finned tube) dan tube dengan permukaan yang rata
(bare tube).
Baffle
Baffle berfungsi sebagai penyangga tube, menjaga jarak antar
tube, menahan vibrasi yang disebabkan oleh fluida dan agar
terjadi aliran turbulen di dalam shell. Berdasarkan garis aliran,
baffle dibagi menjadi 2 tipe, yakni :
a. Plate Baffle
Plate baffle terdiri dari beberapa tipe diantaranya segmental
baffle, disk and doughnut, dan orifice baffles.
b. Rod Baffle
Pada rod baffle penggolongan tipe baffle berdasarkan penurunan
tekanan.
Shell
Shell merupakan suatu silinder yang dilengkapi dengan
inlet/outlet noozle. Shell terbuat dari bahan karbon dan alloy
dengan tebal tertentu untuk menahan beban berat, temperatur,
dan tekanan fluida.
Tube Sheet
Tube sheet merupakan ujung-ujung tube sehingga menjadi satu
bagian (tube bundle). Secara struktur tube sheet bergantung
terhadap tube (tube hole dan tube pitch). Jika jarak tube kecil
maka tube hoke tidak dapat dilubangi terlalu dekat. Jarak paling
dekat antar 2 tube disebut clearence dan ligament, yang
mempunyai ukuran standar di dalam suatu shell pada Heat
Exchanger.
Tie Rods
Tie rods adalah komponen yang berfungsi untuk memasang
baffle dan tube support pada jarak tertentu. Jumlah tie rods
tergantung dari ukuran dan konstruksi Heat Exchanger.
Arah aliran yang paling sering digunakan pada heat exchanger terbagi menjadi 2
tipe, yaitu:
1. Co-Current / Parallel Flow
2. Counter Flow
2.2.
Perubahan sifat fisis dari fluida akibat perubahan suhu, total flow dari
fluida itu sendiri.
2. Masalah mekanikal
2.3.
Korosi.
Kebocoran.
Fouling
Fouling adalah akumulasi endapan bahan-bahan yang tidak diinginkan
pada permukaan alat perpindahan panas. Pada Shell and Tube Heat Exchanger,
fouling dapat terjadi baik pada bagian dalam (inner) tube maupun luar (outside)
tube dan dapat terjadi pula pada bagian dalam (inner) shell. Fouling juga dapat
menyebabkan pengurangan cross sectional area, dan meningkatkan pressure
drop, sehingga dibutuhkan energi ekstra untuk pemompaan. Walaupun tidak
secara umum, masalah peningkatan pressure drop lebih serius daripada
peningkatan thermal resitance atau tahanan panas (Kern, 1985).
2.4.
b. Temperatur.
c. Waktu tinggal dari deposit.
2.5.
2.6.
Akibat Fouling
Kerugian yang ditimbulkan akibat fouling (Holman, 1985):
1. Peningkatan capital cost heat exchanger.
Fouling yang tinggi akan menyebabkan pengurangan overall coefficient heat
transfer. Dengan demikian dibutuhkan luas area perpindahan yang
lebih
(bila dibandingkan dengan fouling yang lebih rendah). Luas heat exchanger
yang lebih besar akan mengakibatkan peningkatan cost.
2. Peningkatan energi.
Dibutuhkan energy tambahan sehubungan dengan peningkatan energi pompa
dan efisiensi termodinamika yang rendah pada kondensasi dan siklus
refrigerasi.
3. Maintenance cost meningkat.
10
2.7.
11
cadangan. STHE cadangan juga diperlukan untuk tipe STHE Fixed tube sheet
(pembentukan fouling yang tinggi pada tube, seperti pada reboiler thermosiphon
vertical yang menggunakan fluida polimer seperti pada butadiene plant).
e. Gunakan 2 shell yang disusun secara paralel. Dengan penggunaan STHE
dimana shell disusun secara seri, maka jika salah satu STHE telah terjadi
penumpukan (akumulasi) fouling (dimana STHE tersebut disservice) maka
STHE yang salah satunya lagi dapat digunakan, walaupun tentunya terjadi
penurunan output, sebaiknya kapasitas yang digunakan masing-masing antara
60-70% dari kapasitas total.
f. Gunakan wire fin tube. Penggunaan wire fin tube, dapat mengurangi
terbentuknya fouling, pada awalnya penambahan wine fin tube ini digunakan
untuk meningkatkan perpindahan panas tube pada aliran laminar. Wire fin dapat
menaikkan pencampuran radial (radial mixing) dari dinding tube hingga ke
bagian centre (tengah), efek gerakan pengadukan inilah yang dapat
meminimalisasikan deposit pada dinding tube.
2. Fluida yang ditempatkan pada shell.
a. Gunakan U-Tube atau Floating Head. Kelemahan penggunaan U-Tube
adalah kesulitan pembersihan pada bagian U.
b. Gunakan susunan tube secara square atau rorate square. Susunan square
menyediakan akses yang lebih sehingga cleaning heat exchanger secara
mechanical dengan menggunakan rodding atau hydrojetting baik pada susunan
triangel. Namun begitu, tube yang disusun secara square memberikan koefisien
heat transfer yang rendah. Untuk situasi seperti ini, maka rotate square dapat
diguanakan.
c. Meminimalisasikan dead space dengan desain baffle secara optimum.
STHE lebih mudah mengalami fouling dikarenakan adanya dead space. Oleh
sebab itu, penentuan jarak antar baffle (baffle spacing) dan baffle cut sangat
penting, kedua variabel tersebut sangat berpengaruh dalam penentuan besar
kecilnya koefisien perpindahan panas pada shell. Nilai baffle cut sebaiknya
dugunakan antara 20-30%, dimana baffle cut sebesar 25% adalah nilai yang
cukup baik sebagai starter. Untuk perpindahan panas yang hanya melibatkan
panas sensible (seperti heater atau cooler) disarankan tidak menenpatkan posisi
baffle secara vertikal, untuk perpindahan panas yang melibatkan panas laten atau
terjadinya perubahan fase (seperti condenser dan vaporizer) disarankan untuk
12
2.8.
Metode Cleaning
2.8.1. Chemical/Physical Cleaning
Chemical Cleaning adalah suatu metode dimana pembersihan dilakukan
dengan mensirkulasikan agent melalui peralatan. Salah satu cara metode
ini adalah dengan flushing.
Keuntungannya :
a. Tidak perlu membongkar alat sehingga menghemat waktu dan buruh.
b. Tidak ada kerusakan mekanik pada tube.
Kerugiannya :
a. Pembersihan beberapa tipe deposit, dalam hal ini coke sukar
dilakukan.
b. Tube yang tersumbat penuh disarankan dilakukan mechanical
cleaning terlebih dahulu, karena sirkulasi dari cleaning agent tidak
mungkin dilakukan.
c. Sangat sukar untuk meyakinkan bahwa peralatan benar-benar telah
bersih.
d. Deposit kemungkinan dapat terakumulasi di tempat dimana aliran
relatif lambat.
13
Hidrojetting
Sandblasting
2.8.3. Gabungan
Cara yang paling umum untuk metode ini adalah chemical cleaning
diikuti dengan mechanical cleaning.
14
BAB III
METODOLOGI
3.1.
Pengumpulan Data
Terdapat dua jenis data yang digunakan dalam perhitungan, yaitu data primer
Duty
Unit
Value
MM kcal/h
12,34
59,9
Kcal/h.m2.oC
233
Kcal/h.m2.oC
312
h.m2.oC/kcal
0,0011
15
Unit
Shell Side
Tube Side
Reactor Effluent
Reactor Feed
217897
208754
Limiting Operation
EOR
EOR
Condensation/Vaporiz
RA 901898
RA 901898
977
705
Fluid Name
Total Flow Quantity
Kg/h
Kcal/h.m2.o
Coefficient
Kcal/cm2
2 / 2.12
2.06 / 2.48
Kcal/cm2
2.5
2.8
m/s
4.1
7.2
Clean/Fouled
Max. Allow. Fouled
Pressure Drop
Average Fluid
Velocity
Inlet
Outlet
Inlet
Outlet
429
371
306
374
Operating Pressure
Kg/cm2.g
160
157,5
155,5
183,3
26,9
24,0
13,0
13,3
7,2
6,4
3,8
4,0
Temperature
Vapor Molecular
Weight
Viscosity Liquid
cP
0,43
0,58
1,61
0,99
Viscosity Vapor
cP
0,019
0,0179
0,0158
0,017
Density Liquid
Kg/m3
637
670
754
706
Density Vapor
Kg/m
18,42
17,62
13,62
12,49
Thermal Conductivity
kcal/h.m.oC
0,07
0,08
0,09
0,08
kcal/h.m.oC
0,263
0,250
0,254
0,275
kcal/h.oC
0,86
0,80
0,705
0,771
kcal/h.oC
1,434
1,489
2,053
2,041
Enthalpy
Kcal/kg
361,8
302,9
225,0
286,5
Liquid
Thermal Conductivity
Vapor
16
Unit
Shell Side
Tube Side
Kg/cm2.g
171,1 /
197,3 /
F.V.@50oC
F.V.@50oC
454
389
in
14 / 14
12 / 12
2500 RJ
2500 RJ
Built
Design Temperature
Nominal Pipe Size In/Out
Nozzle ANSI
Rating/Facing
Number of Passes
Shell ID Estimated
Unit
Value
mm
1143
1274 / 637
mm
19
mm
6096
mm
2,77
BWG
12
1,411
mm
25,4
Baffle Spacing
Central
mm
590
Inlet
mm
686
Outlet
mm
686
End
mm
635
mm
25,4
b. Data Sekunder
Data sekunder merupakan data aktual temperature masuk dan keluar, serta laju
alir fluida yang mengalir dalam shell dan tube heat exchanger pada periode
bulan Agustus - Oktober 2015.
17
3.2.
Pengolahan Data
Pengolahan data untuk mencari nilai fouling factor (Rd) dan pressure drop (P)
dengan,
Pt
dengan,
dengan,
18
dengan,
dengan,
dengan,
19
dengan,
dengan,
Ft
dengan,
ho
hi
hio
20
dengan,
)( )
Ps
jf
De
vs
Pt
jf
Np
vt
21
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
Rd (h.m2.oC/kcal)
Rd design
Rd Aktual
12
15
18
21
24
27
30
Day
5.1
0.002
0.0018
0.0016
0.0014
0.0012
0.001
0.0008
0.0006
0.0004
0.0002
0
Rd design
Rd Aktual
12
15
18
21
24
27
30
Day
22
Rd (h.m2.oC/kcal)
Rd design
Rd Aktual
12
15
18
21
24
27
30
Day
Dari hasil performa exchanger pada tiga bulan terakhir, dilihat bahwa nilai Rd actual
sangat fluktuatif. Hal ini disebabkan oleh kapasitas fluida yang masuk exchanger nilainya tidak
tetap dan berubah-ubah setiap harinya. Ketika nilai Rd actual lebih kecil dari Rd desain, hal ini
disebabkan oleh kapasitas fluida yang masuk lebih kecil dari kapasitas desain. Semakin sedikit
fluida yang masuk maka pengotor yang dibawa oleh fluida tersebut semakin sedikit sehingga
memperkecil kemungkinan terjadi fouling. Ketika kapasitas fluida yang masuk besar, maka
kemungkinan terjadi fouling juga lebih besar karena fluida yang masuk membawa pengotor
lebih banyak dan mengakibatkan nilai Rd menjadi lebih besar.
5.2
23
1.4
1.2
1
0.8
Ps Design
0.6
Ps Aktual
0.4
0.2
0
0
12
15
18
21
24
27
30
Day
P (kgf/cm2)
Ps Design
Ps Aktual
12
15
18
21
24
27
30
Day
24
1.2
1
0.8
Ps Design
0.6
Ps Aktual
0.4
0.2
0
0
12
15
18
21
24
27
30
Day
Dari ketiga grafik di atas, dapat dilihat bahwa nilai pressure drop actual sangat
fluktuatif. Nilai pressure drop sangat dipengaruhi oleh kapasitas fluida yang masuk. Pada bulan
Agustus, nilai pressure drop actual lebih tinggi dari pressure drop desain. Hal ini menunjukkan
bahwa kapasitas fluida yang masuk ke shell lebih besar, menyebabkan performa exchanger
menurun dan dibutuhkan energy yang lebih besar untuk transfer panas. Ketika nilai pressure
drop actual lebih kecil, maka kapasitas fluida yang masuk juga lebih sedikit dan mengakibatkan
turunnya nilai pressure drop.
Perbandingan P Design dan Aktual Tube
5.3
0.8
0.6
Pt Design
0.4
Pt Aktual
0.2
0
12
15
18
21
24
27
30
Day
25
1
0.8
0.6
Pt Design
0.4
Pt Aktual
0.2
0
0
12
15
18
21
24
27
30
Day
1.2
1
0.8
Ps Design
0.6
Ps Aktual
0.4
0.2
0
0
12
15
18
21
24
27
30
Day
Dari ketiga grafik di atas, terlihat bahwa perbandingan nilai pressure drop pada tube
setiap bulannya hampir sama dengan pressure drop pada shell. Di mana pada bulan Agustus,
pressure drop pada tube dan shell lebih besar daripada desain, pada bulan September nilainya
hampir sama, dan pada bulan Oktober nilainya lebih kecil.
5.4
26
Efisiensi (%)
Efisiensi Design
Efisiensi Aktual
12
15
18
21
24
27
30
Day
Gambar 4.10. Perbandingan Efisiensi Desain dan Aktual Periode Agustus 2015
Efisiensi (%)
Efisiensi Design
Efisiensi Aktual
12
15
18
21
24
27
30
Day
Gambar 4.11. Perbandingan Efisiensi Desain dan Aktual Periode September 2015
27
Efisiensi (%)
Efisiensi Design
Efisiensi Aktual
12
15
18
21
24
27
30
Day
Gambar 4.12. Perbandingan Efisiensi Desain dan Aktual Periode Oktober 2015
Dari ketiga grafik di atas, dapat dilihat bahwa efisiensi dari exchanger ini lebih rendah
dari efisiensi desainnya. Hal ini juga berhubungan dengan kapasitas fluida yang masuk dalam
exchanger. Ketika pada desain awal, kapasitas fluida yang masuk didesain pada kapasitas
maksimum. Namun pada keadaan actual, kapasitas fluida yang masuk exchanger tidak sebesar
kapasitas desain. Kebutuhan panas dari kapasitas desain dan actual yang berbeda menyebabkan
efisiensi exchanger pada keadaan actual lebih kecil dari desain.
Dari hasil analisis, terlihat bahwa Rd dan pressure drop saling berhubungan dan nilai
keduanya dipengaruhi oleh kapasitas fluida yang masuk ke exchanger. Ketika fluida yang
masuk ke exchanger jumalhnya lebih besar, maka pengotor yang terbawa juga lebih banyak,
menyebabkan terbentuknya fouling lebih besar. Fouling yang terbentuk menyebabkan
pengendapan pada permukaan transfer panas sehingga ketika fluida mengalir melewati
permukaan yang kasar ini akan menurunkan nilai tekanan sehingga memperbesar pressure
drop.
28
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1
Kesimpulan
1. Nilai Rd yang meningkat pada bulan Agustus dapat disebabkan oleh adanya
fouling yang terbentuk akibat kapasitas fluida yang lebih besar. Nilai Rd
tertinggi adalah 0,002 h.m2.oC/kcal dengan nilai Rd desain sebesar 0,0011
h.m2.oC/kcal.
2. Nilai pressure drop pada shell dan tube pada bulan Agustus lebih besar
daripada bulan September dan Oktober. Hal ini dapat disebabkan oleh
kapasitas fluida yang masuk exchanger lebih besar pada bulan Agustus.
3. Nilai pressure drop pada shell dan tube masih dalam batas yang diizinkan. Di
mana pada shell, nilai pressure drop tertinggi adalah 1,61 kg/cm2 g,
sedangkan nilai pressure drop maksimum yang diizinkan dari desain adalah
2,5 kg/cm2 g. Sedangkan pada tube, nilai pressure drop tertinggi adalah 1,13
kg/cm2 g, sedangkan nilai pressure drop maksimum yang diizinkan dari
desain adalah 2,8 kg/cm2 g.
4. Efisiensi dari heat exchanger 13-E-101 masih dalam rentang yang baik.
Efisiensi terendah yang dicapai adalah 85%. Nilai ini masih dianggap cukup
baik dan performa exchanger masih cukup layak untuk beroperasi.
5.1
Saran
Saran yang diberikan dari hasil analisis performa heat exchanger 11-E-101:
1. Pada bulan Agustus, performa heat exchanger menurun, namun pada bulan
September dan Oktober performa heat exchanger sudah kembali membaik.
Sebaiknya pembersihan heat exchanger ini tetap dilakukan secara berkala
agar performanya tidak turun lagi.
29
DAFTAR PUSTAKA
Coulson, J.M. and Richardson, J.F., 1999, Chemical Engineering: An Introduction to
Chemical Engineering Design, Vol.6, 3rd Ed., Oxford: Pergamon Press.
Holman, J.P., 1950, Heat Transfer, 10th Ed., McGraw Hill Book Company, New York.
Kern, D.Q., 1985, Process Heat Transfer, McGraw Hill Book Company, New York.
PERTAMINA EXOR-1, 1992, Pedoman Operasi Kilang: Unit 13 AHU, JGC
Corporation & Foster Wheeler (Indonesia) Ltd.
30
LAMPIRAN
Data Aktual Heat Exchanger 13-E-101 Periode Agustus Oktober 2015
Tanggal
Shell
Kapasitas
In (oC)
Tube
Out (oC)
(ton/h)
Kapasitas
In (oC)
Out (oC)
(ton/h)
8/1/2015
237031
409.13
364.01
209219.3
291.02
345.25
8/2/2015
236108.8
409.15
363.25
208727.3
289.75
344.31
8/3/2015
235451.5
409.13
363.04
208838.5
290.05
343.92
8/4/2015
235276.5
408.99
363.35
208778.5
290.13
343.90
8/5/2015
234317.4
409.13
363.19
205160.7
290.53
344.29
8/6/2015
235244
408.96
361.91
208779.8
288.61
343.84
8/7/2015
236094
408.84
361.40
206669.5
287.86
343.82
8/8/2015
236554.4
408.78
361.38
209957.1
288.13
343.34
8/9/2015
235402.9
408.67
360.65
209693.9
286.66
342.50
8/10/2015
234949.5
408.72
360.56
209855.8
286.85
342.52
8/11/2015
234271.8
408.85
360.01
210175.9
285.89
342.07
8/12/2015
235776.2
408.82
361.66
214273.6
289.06
343.90
8/13/2015
236393.6
409.02
362.00
210395.6
290.11
344.47
8/14/2015
236922.2
408.97
362.84
212198.7
292.20
345.98
8/15/2015
237260.8
409.04
362.91
210290.1
292.55
346.74
8/16/2015
237820.3
409.24
363.17
210286.7
293.65
347.53
8/17/2015
236901.8
409.34
362.24
209812.3
292.01
347.16
8/18/2015
237792.3
409.41
363.02
209957.6
294.28
348.63
8/19/2015
237930.6
409.57
363.46
211559.4
294.78
349.10
8/20/2015
235833.2
409.69
363.21
208672
293.90
348.66
8/21/2015
234994.7
409.74
362.12
210079.1
291.94
347.28
8/22/2015
235205
409.72
362.61
208723
292.29
346.93
8/23/2015
236102.6
409.64
363.57
209120.5
293.43
346.97
8/24/2015
233158.3
409.29
362.19
208222.2
291.08
345.20
8/25/2015
233294.3
409.68
363.72
208621.8
292.94
346.07
8/26/2015
235548.9
410.60
362.93
211391.6
290.37
344.91
8/27/2015
231993.7
408.69
358.38
209508.7
282.92
340.41
31
8/28/2015
228830.4
408.87
356.52
204928.1
280.00
339.01
8/29/2015
223584.8
409.10
355.26
201387.9
276.83
338.28
8/30/2015
196422
404.84
346.75
176185
271.36
336.75
8/31/2015
194390.1
406.49
350.77
173208.5
279.53
343.09
9/1/2015
190685.8
407.36
352.03
168445.3
281.93
345.18
9/2/2015
179887.1
405.88
351.08
149086.2
284.92
347.44
9/3/2015
160969.2
401.04
345.75
138459.7
284.22
346.89
9/4/2015
181181
404.95
351.28
156914.1
286.73
348.30
9/5/2015
207905.3
408.20
356.19
183950.4
287.12
347.92
9/6/2015
208959.5
408.16
357.86
184341.1
290.48
349.60
9/7/2015
220693.3
408.85
359.08
195400
290.58
348.77
9/8/2015
228587.3
409.42
360.32
202928.2
290.50
348.35
9/9/2015
220403.1
408.99
359.35
194557.4
290.07
348.43
9/10/2015
215643.8
408.97
358.84
190801.4
289.40
347.87
9/11/2015
216380
409.05
358.69
198556.2
288.37
346.97
9/12/2015
216538.9
408.98
359.07
191414.6
288.88
346.92
9/13/2015
219678.2
409.30
359.90
192432.2
289.83
347.42
9/14/2015
220116.1
409.19
359.63
192622.1
289.33
346.90
9/15/2015
219249.8
409.33
360.16
192384.2
289.83
346.65
9/16/2015
214388.3
408.89
359.65
188888.4
290.28
347.31
9/17/2015
211236.1
408.22
358.67
184112.2
289.06
346.32
9/18/2015
208409.2
408.05
357.42
181536.7
287.13
345.20
9/19/2015
197156.1
407.29
356.54
171976.1
289.52
347.30
9/20/2015
200372.7
408.11
357.82
174284.6
290.31
347.89
9/21/2015
194308.1
407.10
355.25
169074.8
286.84
346.19
9/22/2015
190284.3
406.69
354.95
165050.8
287.41
346.54
9/23/2015
190746.9
406.21
355.83
170313.1
289.17
347.25
9/24/2015
191125
406.32
356.23
164833.4
289.42
346.97
9/25/2015
192168.7
406.25
356.50
162172.9
290.07
347.63
9/26/2015
191993.5
406.16
356.47
165670.8
289.56
347.18
9/27/2015
191890.3
406.24
356.22
165676.2
288.88
346.75
9/28/2015
192879.7
406.41
356.81
166425.9
289.80
346.78
9/29/2015
192949.2
406.34
357.52
166523.2
290.56
347.29
32
9/30/2015
193021.1
406.38
357.91
163958.3
291.22
347.17
10/1/2015
193398.4
406.34
358.28
166634.4
291.45
347.50
10/2/2015
192337.9
406.28
358.09
161544.9
291.74
347.64
10/3/2015
191763
406.20
358.10
164748.3
290.84
347.14
10/4/2015
191124.8
406.08
358.25
163129.9
292.63
348.07
10/5/2015
195146.9
406.41
359.85
164883.4
294.79
349.17
10/6/2015
186963.6
406.89
359.98
158709.2
295.14
350.36
10/7/2015
183485.1
406.12
359.93
157038
296.43
351.21
10/8/2015
181506.2
405.80
360.82
154952.2
298.86
352.42
10/9/2015
182000.8
405.74
361.46
151164.9
299.96
352.75
10/10/2015
182460.8
404.92
361.39
155118
300.49
352.77
10/11/2015
182988.3
404.70
361.15
155230.7
299.98
352.34
10/12/2015
182693.7
404.72
361.42
151673.5
299.80
352.07
10/13/2015
183904.8
404.89
361.94
155520.4
299.99
352.19
10/14/2015
184106.5
405.04
362.09
152412.2
300.66
352.39
10/15/2015
184997.4
405.08
361.54
156906.5
300.01
352.58
10/16/2015
190367.8
406.62
361.19
161430
297.79
351.65
10/17/2015
191196.5
406.88
360.96
164197.1
297.78
351.92
10/18/2015
185817.6
405.54
359.31
159609.3
297.06
351.45
10/19/2015
195661.1
405.57
359.80
168561.3
295.00
349.24
10/20/2015
196540.8
406.35
360.96
169471.9
296.48
350.55
10/21/2015
190004.5
405.99
360.05
157882.9
296.02
350.52
10/22/2015
190100.9
405.93
360.05
164302.5
295.83
350.39
10/23/2015
188354
405.90
360.19
163837.3
295.72
349.98
10/24/2015
188523.4
405.76
360.11
163855.9
296.07
349.37
10/25/2015
188467.5
405.92
360.14
163675.7
295.80
349.47
10/26/2015
191611
406.22
360.01
166586
294.01
348.35
10/27/2015
199019.1
406.57
360.31
172774.9
294.22
348.01
10/28/2015
199669.6
407.00
361.73
173189.6
296.53
349.27
10/29/2015
199771.4
407.03
362.09
173150.1
297.11
349.26
10/30/2015
199404.5
406.96
362.05
172691.2
296.62
349.00
10/31/2015
199929.5
406.90
362.19
172476.7
297.01
349.47
33
Hasil Perhitungan Dirt Factor (Rd) dan Pressure Drop (P) Heat Exchanger 13-E101 Periode Agustus Oktober 2015
Tanggal
Uc
Ud
Rd
P shell
P tube
Efisiensi
(kcal/h.m2.
(kcal/h.m2.
(h.m2.oC/
(kgf/cm2)
(kgf/cm2)
(%)
C)
C)
kcal)
8/1/2015
233.2495
161.5766
0.001902
1.603272
1.053164
95.96229
8/2/2015
231.9163
160.4314
0.001921
1.591226
1.079067
95.02752
8/3/2015
231.8009
158.5847
0.001992
1.582501
1.080162
93.76485
8/4/2015
231.736
158.1845
0.002006
1.580052
1.079585
94.57095
8/5/2015
228.7322
156.2758
0.002027
1.567212
1.042992
92.64281
8/6/2015
231.1799
162.3475
0.001834
1.580417
1.078567
94.22173
8/7/2015
229.3894
162.6594
0.001788
1.592194
1.056371
93.39953
8/8/2015
232.1492
162.8356
0.001834
1.59845
1.090117
93.48167
8/9/2015
230.9276
162.7684
0.001813
1.583378
1.085875
93.66615
8/10/2015
231.0008
162.6909
0.001818
1.577307
1.087686
93.39936
8/11/2015
230.6607
163.2351
0.001791
1.568455
1.090077
93.31855
8/12/2015
235.9254
166.465
0.001769
1.587774
1.13642
95.56524
8/13/2015
233.4288
163.3053
0.00184
1.595817
1.096736
93.03715
8/14/2015
236.1644
166.3906
0.001776
1.60252
1.118045
94.43554
8/15/2015
235.0162
167.3894
0.001719
1.60703
1.098753
94.16290
8/16/2015
235.7537
168.2527
0.001702
1.61438
1.099974
93.52882
8/17/2015
234.4708
170.3089
0.001607
1.602394
1.093685
93.78483
8/18/2015
235.9999
171.7283
0.001586
1.613999
1.097684
93.57016
8/19/2015
237.7021
173.391
0.00156
1.615544
1.11515
94.73135
8/20/2015
234.3495
170.8749
0.001585
1.587267
1.084048
94.29527
8/21/2015
234.2294
170.761
0.001587
1.576568
1.096496
93.93089
8/22/2015
233.1936
166.9296
0.001702
1.579134
1.082387
93.08459
8/23/2015
234.1652
164.237
0.001818
1.590723
1.087302
93.09363
8/24/2015
231.3358
162.3782
0.001836
1.552203
1.075295
92.79074
8/25/2015
232.6234
160.6812
0.001925
1.553009
1.081212
93.50427
8/26/2015
234.3951
162.4399
0.00189
1.583148
1.107606
92.86838
8/27/2015
228.1344
163.2338
0.001743
1.539043
1.080159
93.33128
8/28/2015
222.3704
160.909
0.001718
1.498238
1.030775
91.28822
34
8/29/2015
217.1317
161.5076
0.001586
1.430853
0.993133
92.97211
8/30/2015
171.016
156.4012
0.000546
1.10906
0.75694
91.31581
8/31/2015
171.6294
159.3095
0.000451
1.084152
0.737944
91.92045
9/1/2015
168.2815
156.9655
0.000428
1.042488
0.6998
91.32563
9/2/2015
152.0736
145.8004
0.000283
0.92849
0.549923
85.53196
9/3/2015
139.4818
146.1771
0.000328
0.745988
0.473965
88.15626
9/4/2015
158.9754
155.3784
0.000146
0.942104
0.610172
89.87260
9/5/2015
204.1496
168.5535
0.001034
1.237155
0.838561
93.56072
9/6/2015
206.1384
168.6968
0.001077
1.249031
0.844699
93.77847
9/7/2015
218.212
172.3474
0.00122
1.392354
0.948678
93.62011
9/8/2015
226.4303
174.8392
0.001303
1.492844
1.022879
94.59688
9/9/2015
217.2298
170.457
0.001263
1.388509
0.940031
93.85411
9/10/2015
212.5443
166.544
0.0013
1.329431
0.903412
93.31059
9/11/2015
218.5399
171.2779
0.001263
1.338562
0.977195
96.57402
9/12/2015
212.898
163.7043
0.001411
1.340379
0.908424
92.97261
9/13/2015
214.9929
163.6713
0.001458
1.37899
0.918914
92.35033
9/14/2015
214.9624
162.9987
0.001483
1.384673
0.920166
91.94567
9/15/2015
214.6519
160.1283
0.001586
1.373487
0.918032
91.69668
9/16/2015
210.772
160.2947
0.001494
1.313659
0.885566
92.28485
9/17/2015
205.3482
156.2013
0.001532
1.276012
0.840226
91.08805
9/18/2015
201.6555
154.2842
0.001523
1.242692
0.815379
90.35145
9/19/2015
174.6687
152.4215
0.000836
1.112714
0.73374
89.81287
9/20/2015
177.5422
153.1062
0.000899
1.148521
0.7542
90.07958
9/21/2015
170.9165
151.2045
0.000763
1.081348
0.707569
90.09643
9/22/2015
167.1423
148.9373
0.000731
1.037264
0.674664
89.65329
9/23/2015
171.8618
153.4472
0.000698
1.042155
0.719441
93.09819
9/24/2015
167.7116
146.4937
0.000864
1.046105
0.673882
89.60798
9/25/2015
166.1258
145.484
0.000854
1.057491
0.65282
88.31095
9/26/2015
168.624
147.7977
0.000836
1.055603
0.680892
90.50379
9/27/2015
168.3562
147.3334
0.000848
1.054532
0.68048
90.35189
9/28/2015
169.383
145.9104
0.00095
1.065164
0.687049
89.64516
9/29/2015
169.7809
146.0956
0.000955
1.065692
0.68838
90.68538
9/30/2015
167.9192
141.9866
0.001088
1.066328
0.667559
88.69131
35
10/1/2015
170.2377
144.8635
0.001029
1.070378
0.689761
90.89463
10/2/2015
166.0947
140.7919
0.001082
1.058757
0.648437
88.11737
10/3/2015
168.1949
143.1036
0.001042
1.052461
0.673836
90.94019
10/4/2015
167.3959
142.5616
0.001041
1.045456
0.661752
89.48242
10/5/2015
170.4121
142.8849
0.001131
1.089205
0.677397
89.24282
10/6/2015
164.2177
140.7581
0.001015
0.999575
0.628198
90.38556
10/7/2015
162.6178
141.6374
0.000911
0.962974
0.615842
91.78441
10/8/2015
161.3753
140.3029
0.000931
0.942118
0.600927
91.93962
10/9/2015
158.7702
135.9118
0.001059
0.947069
0.572408
89.56294
10/10/2015
162.1331
139.8774
0.000981
0.952131
0.602943
92.31557
10/11/2015
162.1043
139.6134
0.000994
0.957787
0.603473
92.23428
10/12/2015
159.0962
135.3297
0.001104
0.954613
0.575976
90.64598
10/13/2015
162.5335
138.1446
0.001086
0.967087
0.605677
92.96876
10/14/2015
160.2751
134.7976
0.001179
0.969113
0.58202
90.18927
10/15/2015
163.9538
141.0654
0.00099
0.978685
0.616675
92.61217
10/16/2015
168.0086
143.2071
0.001031
1.035962
0.651486
90.93371
10/17/2015
170.4466
146.7044
0.000949
1.045001
0.674119
91.58511
10/18/2015
165.287
145.4778
0.000824
0.988005
0.636512
91.40549
10/19/2015
173.4579
147.1474
0.001031
1.095257
0.708077
92.32695
10/20/2015
175.0969
148.5338
0.001021
1.104416
0.716961
92.89170
10/21/2015
164.3659
140.3761
0.00104
1.03262
0.622071
89.14651
10/22/2015
169.4207
145.9469
0.000949
1.033692
0.673555
92.95373
10/23/2015
168.575
143.9829
0.001013
1.014739
0.669538
93.38306
10/24/2015
168.5554
141.3226
0.001143
1.016635
0.669584
91.76736
10/25/2015
168.3746
141.7578
0.001115
1.01597
0.668048
92.08701
10/26/2015
170.6671
142.4251
0.001162
1.050093
0.690792
92.45499
10/27/2015
194.5898
145.2846
0.001744
1.132622
0.743013
91.30241
10/28/2015
196.1032
144.8103
0.001806
1.139331
0.748207
91.39807
10/29/2015
196.2657
143.3258
0.001882
1.140336
0.748131
90.96061
10/30/2015
195.5868
142.8677
0.001887
1.136195
0.743827
91.36265
10/31/2015
195.7652
143.8304
0.001844
1.142149
0.742372
91.54498
36