Anda di halaman 1dari 2

Nama : Santa Monica Tambunan

Kepemimpinan Diri
Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua. Yang saya hormati Bapak Kepala Sekolah
SMK Budhi Darma, Bapak Ibu dewan guru, rekan-rekan PPLT, dan anak-anak yang saya
sayangi. Puji dan syukur kita ucapkan kepada Tuhan YME yang telah memberikan
kesempatan bagi kita untuk berkumpul di lapangan ini untuk mengadakan apel pagi
sebagaimana biasanya. Adapun yang akan Ibu sampaikan pada kesempatan kali ini adalah
mengenai kepemimpinan diri.
Kalau kita mendengar kata Pemimpin, siapakah dan apakah yang muncul dalam benak
kita? Mungkin yang paling banyak muncul adalah para pemimpin Negara, mulai dari
Presiden, Bupati, Camat, Kepala Sekolah, anggota DPR dan rata-rata yang terbersit adalah
mereka yang memiliki jabatan tinggi di sebuah sruktural keorganisasian. Kalau dipikir-pikir
lagi melihat kepemimpinan di Negara ini, pasti kita semua setuju kalau pada masa ini sedang
terjadi kemerosotan dalam hal kepemimpinan, kita lihat contohnya korupsi, sikap tidak
disiplin seperti budaya terlambat, dan suap yang terjadi dimana-mana. Yang kita lihat bukan
lagi esensi kepemimpinan itu, melainkan hanya pengisian jabatan yang ditambahi dengan
pemenuhan akan kepentingan pribadi. Apa yang Negara ini butuhkan? Adalah seorang
pemimpin yang berkualitas untuk meneruskan tongkat estafet perjuangan bangsa ini.
Anak-anak sekalian, kamu adalah calon pemimpin itu. Calon pemimpin bangsa yang sedang
dinanti-nantikan untuk berkarya demi bangsa ini. Apa saja yang dapat kamu lakukan untuk
dapat menjadi pemimpin?
Ibu akan berbagi dua hal untuk menjadi seorang pemimpin.
Yang pertama adalah integritas. Integritas merupakan satunya kata dan perbuatan. Tidak ada
ruang dimana kita menjadi berbeda ketika kita sendiri dan ketika kita berada di ruang publik.
Contohnya adalah saat anak-anak sekalian berada di sekolah ini. Saat upacara setiap
minggunya mengucapkan Sapta Prasetya Budhi Darma. Di dalamnya ada 7 janji yang telah
kamu ucapkan setiap minggunya, sudahkan kamu sekalian berintegritas untuk itu? Sudah
satukah janji yang kamu sebutkan pada Sapta Prasetya itu dengan perbuatan anak-anak
sekalian di lingkungan sekolah ini?

Kemudian yang kedua adalah pengelolaan waktu. Menjadi seorang pemimpin adalah menjadi
seseorang yang mampu memimpin dirinya sendiri, sebelum memimpin orang lain. Salah
satunya adalah memimpin diri sendiri untuk mengatur waktu sehingga tidak ada waktu yang
terbuang dengan sia-sia, dan waktu tersebut dapat digunakan untuk hal-hal yang baik. Mari
evaluasi lagi, sudah berapa lama waktu yang sudah kita habiskan di sekolah ini, dari anakanak sekalian mungkin ini adalah tahun pertamamu di SMK Budhi Darma, mungkin ada juga
yang sudah menginjak tahun kedua, juga tahun ketiga. Dari semua waktu yang sudah kamu
lewati, sudahkan kamu melaluinya dengan baik? Adakah waktu yang terbuang dengan siasia? Adakah waktu jam belajar yang kamu buang dengan sia-sia seperti cabut, jajan di kantin,
padahal bukan waktunya istirahat. Kemudian sepulang sekolah, adakah waktu yang juga
kamu buang dengan sia-sia? Terlalu banyak bermain, bahkan tidak memberikan waktu untuk
setidaknya membantu orang tua.
Hal yang dapat kita jadikan indikator apakah kamu sudah bisa menjadi pemimpin adalah
salah satunya dengan apel pagi ini. Setiap pagi kamu melakukan rutinitas yang mungkin bagi
sebagian orang adalah hal yang membosankan. Tapi apel pagi ini adalah salah satu media
belajar untuk mengasah kepemimpinanmu. Dari cara kamu berdiri saat ini, dalam posisi
istirahat, apakah benar kamu sedang istirahat. Kemudian saat pemimpin pasukan merapikan
barisan, sudahkah kamu mengerjakan apa yang diarahkan oleh pemimpinmu? Kemudian,
sudahkah kamu hadir tepat waktu untuk mengikuti apel pagi? Mungkin itu menjadi hal yang
harus direnungkan dan diperbaiki dalam diri anak-anak sekalian.
Anak-anakku sekalian, kesimpulan yang dapat diambil dari bimbingan dan arahan yang Ibu
sampaikan pada pagi hari ini adalah untuk menjadi pemimpin, terlebih dahulu yang kamu
lakukan adalah bijaklah memimpin diri sendiri sebelum memimpin orang lain. Milikilah
sikap integritas dalam segala hal, dan mari kelola waktu sebaik mungkin. Jika hari kemarin
kamu merugi, mari perbaiki hari ini dan hari esok. Jadilah seorang pemimpin student today,
leader tomorrow, pelajar hari ini, pemimpin untuk hari esok.
Sekian yang dapat ibu sampaikan, jika ada kekurangan ibu minta maaf, semoga bimbingan
dan arahan ini bermanfaat buat anak-anak sekalian. Terimakasih dan selamat pagi.

Anda mungkin juga menyukai