Apa yang memotivasi Anda menjadi Guru Penggerak?

Apa yang Anda lakukan dalam

mewujudkan motivasi tersebut? 500

Apa kelebihan yang mendukung peran Anda sebagai Guru Penggerak? Jelaskan alasannya
dan berikan contohnya! 1500
Kelebihan yang saya miliki yang mendukung peran sebagai guru penggerak yaitu :
1. menjadi pribadi yang Mandiri, berbuat tanpa menunggu perintah dari atasan demi
pengembangan diri ke depan contohnya mengikuti Pelatihan-pelatihan yang
diselenggaran oleh Kampus /universitas ( UNPATTI) dalam menggunakan Aplikasi
Plickers, dimana aplikasi ini membantu saya untuk berkolaborasi dengan anak-anak
dikelas dalam bentuk membuat soal dan anak-anak menggunakan kartu atau barcode
sebagai kunci jawaban mereka. Ini tentu membuat proses pembelajaran menjadi
menyenangkan.
Selain itu dalam lingkungan kerja saya mau membuka diri untuk menerima masukan
yang bersifat positif dari teman sejawat. Contoh salah satu teman saya biasa disapa
Mem Lusye, beliau memberikan masukan agar anak-anak dikelas bisa diberikan tugas
untuk meringkas bacaan agar tulisan mereka semakin bagus dan rapi, disini kami
saling berdiskusi dengan baik dan saya pun menerima masukannya

2. saya memiliki kompetensi yang cukup baik di bidang IT. Kecakapan dalam
mengoperasikan Microsof Office, selain itu juga beberapa aplikasi seperti Canva, Chat
Gpt, dan lainnya. Ini memberi dampak yang positif dalam mendukung aktifitas
pembelajaran dikelas dan juga kepada teman-teman sejawat. Misalnya penggunaan
Canva, kami mendesain bahan ajar yang akan diajarkan kepada siswa dengan
semenarik mungkin, selain itu juga ada kuis interaktif kami buat dalam canva tersebut.
Sehingga ini siswa menjadi bersemangat dan termotivasi dalam pembelajaran. Tidak
hanya itu saya dapat mengimbaskan ilmu ini kepada teman-teman sejawat yang pada
akhirnya mereka juga dapat menggunakannya.

3. Memiliki komunikasi yang baik dengan pihak orang tua murid.

Membangun hubungan komunikasi dan interaksi dengan orang tua murid saya selalu
menanamkan prinsip bahwa mereka adalah saudara, orang tua, kakak bagi saya
sehingga ketika kami mau menyampaikan sesuatu kepada mereka tidak ada sekat dan
perasaan canggung karena sudah terbiasa. Contoh saya pernah ingin mendiskusikan
salah satu siswa saya yang memiliki karakter emosional, Ketika ia sedang marah
maka reaksinya akan meluap-luap. Nah, kebetulan saat itu saya bertemu orang tua
murid tersebut didepan sekolah, saya segera berdiskusi tanpa harus secara formal
namun mulai berbicara bertukar pikiran seperti layaknya saudara. Dan akhirnya saya
mengetahui penyebab mengapa anak tersebut berperilaku seperti itu meskipun tidak
secara utuh. Kami pun membuat janji untuk bertemu kembali agar bisa mendiskusikan
hal tersebut.
 4. Memiliki komitmen untuk menjalankan 3 pilar Pendidikan yang dicetus oleh Bapak
pendidikan kita yaitu Bapak Ki Hajar Dewantara. Bisa menjadi Teladan,
membangkitkan semangat dan mendorong moral semangat dari belakang.

Menjadi seorang pendidik tidaklah mudah, ini merupakan tanggung jawab yang besar
dalam memanusiakan manusia. Mendidik harus dengan hati, menghilangkan ego dan
menjadikan anak-anak sebagai sahabat. Didalam kelas saya melihat anak-anak didik
saya seperti anak kandung saya, berusaha menuntun mereka bukan memaksa untuk
menjadi yang seperti kita mau. Memberikan contoh terlebih dahulu sebelum kita
meminta mereka untuk berbuat sesuai yang seharusnya. Contoh ketika ingin anak-
anak kita disiplin membuang sampah pada tempatnya maka kita dulu membuang
sampah ditempatnya sehingga mereka melihat dan akan meniru

sewaktu melaksanakan pembelajaran ketika anak-anak didik kita tidak mampu dalam
mata pelajaran tertentu jangan kita mendiskriminasi namun harus melihat sisi positif
atau keunggulan mereka pada aspek yang lain, agar bisa mengembangkan potensi
mereka tersebut

Berikan contoh perubahan, inovasi, pemberdayaan, gerakan, atau lainnya yang memberikan
dampak nyata berdasarkan inisiatif Anda sendiri. Apa yang mendorong Anda melakukan hal
tersebut? (Jawaban Anda harus mencakup waktu kejadian, dampak atas inisiatif Anda, upaya
yang Anda lakukan agar inisiatif tersebut terlaksana, peran Anda dan pihak lain yang terlibat
bila ada) 2000

Sekarang ini kita lagi diperhadapkan dengan Platform Merdeka Mengajar (PMM), dimana kita
harus mengikuti alur-alur yang ada di Platform tersebut mulai dari memilih topik, menyimak
video sampai ke membuat aksi nyata. Dalam aksi nyata itu kita harus membuat presentase
salah satunya dengan menggunakan canva atau pun Powerpoint sebagai medianya. yang
diunggah nantinya dalam Pdf ataupun video. Nah, ada teman-teman disekolah ataupun
keluarga juga yang memang seprofesi sebagai guru, yang terkendala karena belum terlalu
cakap dalam membuat presentase di media tersebut, sehingga hal ini membuat mereka
malas untuk membuat aksi nyata nya. Maka disini saya melakukan gerakan mendampingi
teman-teman untuk merancang presentase tersebut di canva. Hal ini saya lakukan karena
kami bersama-sama disekolah memiliki peran dan tanggung jawab untuk terlibat aktif di
Platform Merdeka Mengajar (PMM) sehingga kesadaran untuk saling membantu dibutuhkan
dalam mewujudkan itu. Dan Alhamdulillah beberapa teman yang terlibat sudah dapat
merancang presentase mereka di Canva serta mengunggahnya. Ada juga unggahan dalam
bentuk video pun sudah dapat mereka upload ke Youtube sendiri dan memasukkannya
sebagai bukti karya aksi nyata di Platform Merdeka Mengajar.
Selain itu juga saya pernah membuat rumus penilaian di exel untuk mengolah nilai, ,masih
sederhana namun ini sangat membantu sebagian teman dalam mempersingkat waktu serta
menghemat energi dalam pengelohan nilai.
Gerakan lain juga yang sering dilakukan disekolah yaitu mendampingi teman sejawat dalam
dalam pengoperasian Microsoft Office misalnya trik-trik menggunakan tombol di keyboard
agar lebih cepat. Contoh menebalkan huruf ( CTRL+B),mau nge print cukup ( CTRL+P). ada
juga yang yang butuh pendampingan hal-hal sederhana diexel misalnya menambahkan garis,
menggunakan rumus-rumus penjumlahan, rata-rata. menurut kita gampang namun ini sangat
berdampak baik bagi teman lainnya. dan Alhamdullillah sekarang teman saya yang sering
bersama meminta bantuan sudah cukup cakap dalam pengopreasian MS.Office.

2. Berinteraksi dengan orang lain terkadang dapat menjadi sebuah tantangan.

Ceritakan kesulitan yang Anda alami saat bekerja sama dengan pihak lain (misalnya
rekan sejawat, pimpinan di sekolah, orangtua, wali murid, keluarga, komunitas,
perangkat desa, tokoh masyarakat, pemuka agama, instansi, maupun lainnya) guna
menimbulkan kesadaran dan kesediaan agar mereka berkomitmen membantu Anda
mencapai tujuan bersama.

Kapan waktu kejadiannya? Situasi apa yang Anda hadapi saat itu? Pihak mana saja yang
Anda minta untuk bekerja sama dan mengapa? Gambarkan secara jelas! 500
Kejadian ini kami lalui pada Tahun Ajaran 2022 – 2023 kemarin, saat saya dan teman
sejawat yang menjadi partner kerja dikelas 6, diperhadapkan dengan sebuah situasi yaitu
Kami mempunyai ide / gagasan baru dan Ide ini merupakan terobosan yang baru pernah
dilakukan disekolah kami dengan tujuan agar anak-anak mempunyai kenang-kenangan dari
sekolah saat mereka lulus nanti. yaitu membuat Jaket Almamater untuk siswa-siswa kami
dikelas 6 yang Inshaa Allah nantinya akan digunakan saat mereka melakukan perpisahan
setelah mendengar kelulusan. Ide ini telah kami sampaikan ke Kepala Sekolah serta Dewan
Guru dan mendapat umpan balik yang positif. Tak lupa rapat dengan Orang Tua Murid Kelas
6 pun kami lakukan untuk menyampaikan ide kami.

Kesulitan apa saja yang Anda hadapi saat bekerja sama? Adakah penolakan ataupun
kegagalan yang Anda hadapi dalam situasi tersebut? Bagaimana respon Anda dalam situasi
tersebut? Upaya apa yang Anda lakukan untuk tetap fokus mencapai tujuan yang telah
direncanakan? 1000
Menyambung dari point satu diatas setelah melakukan rapat dengan orang tua siswa kelas 6.
Orang tua siswa menyambut baik dan mendukung ide tersebut. Namun ternyata dalam
perjalanan ada salah satu orang tua murid yang membuat penolakan dan orang tua tersebut
ternyata tidak hadir saat rapat sehingga tidak mendengar informasi terkait ide tersebut. Tanpa
adanya komunikasi ke pihak sekolah, misalnya ke wali kelas ataupun langsung ke kepala
sekolah. Beliau langsung ke Pejabat yang lebih tinggi, sehingga ini berdampak juga ke kepala
sekolah yakni beliau dikontak oleh pejabat tinggi tersebut meminta untuk menghentikan
kegiatan tersebut, akhirnya saya dan rekan dikelas 6 dipanggil oleh kepala sekolah. Setelah
kepala sekolah menyampaikan masalah tersebut, respon saya adalah menyimak dengan baik
meskipun ada sedikit kekecawaan dan berusaha tetap tenang bahwa semua ini bisa teratasi.
Akhirnya upaya yang kami lakukan adalah menyampaikan ke kepala sekolah untuk menyurati
beliau secara pribadi untuk melakukan pertemuan guna membicarakan hal tersebut.

Upaya apa saja yang Anda lakukan untuk mendapatkan komitmen dari berbagai pihak
untuk bekerja sama? 1500
Dalam menyelesaikan suatu persoalan yang hadapi tentunya diperlukan upaya-upaya
penyelesaian yang memberikan hasil yang terbaik bagi semua pihak.
Salah satu upaya kami adalah menyurati orang tua murid yang bersangkutan untuk dapat
hadir dalam pertemuan secara pribadi dengan kepala sekolah beserta saya dan rekan kerja.
yang mana dalam pertemuan itu saya dan rekan kerja melakukan pendekatan secara
persuasif, ,menyampaikan hasil rapat yang kemarin dilaksanakan.
Selain pertemuan pribadi yang telah dilakukan kepala sekolah, saya, rekan kerja dan orang
tua murid bersangkutan, Upaya-upaya lain yang kami lakukan juga yaitu :
1. Kami pihak sekolah akan mengadakan rapat kecil.
dalam rapat kecil tersebut kami mengundang beberapa perwakilan orang tua murid
kelas 6, agar dapat menyampaikan pembahasan rapat serta hasil rapat yang dilakukan
sebelumnya, meskipun hasil rapat tersebut sudah kami menyampaikan kepada yang
orang tua murid bersangkutan secara pribadi.
2. Pihak sekolah Menghubungi Komite Sekolah dan beberapa perwakilan anggota
komite, yang mana juga merupakan orang tua murid kelas 6 yang saat itu juga hadir
dalam rapat
3. Pihak sekolah juga menyurati meminta kesediaan Pengawas sekolah, untuk hadir
guna memberikan penguatan-penguatan kepada orang tua murid. Yang mana
sebelumnya Pengawas sekolah juga sudah mengetahui secara detail persoalan yang
terjadi lewat Kepala Sekolah.
4. Meminta masukan-masukan tambahan dari teman-teman sejawat lainnya.
5. Menyiapkan berita acara, daftar hadir sebagai bukti yang kuat.

Bagaimana hasilnya? 500

melalui rapat kecil yang dilaksanakan, maka hasil yang kami dapatkan adalah sebagai
berikut:
1. Orang tua murid atau yang bersangkutan, meminta maaf atas peristiwa yang terjadi
karena tanpa melakukan komunikasi terlebih dahulu dengan pihak sekolah, namun
langsung membawa hal ini ke pejabat tinggi.
2. Yang bersangkutan beserta orang tua murid lainnya, bersepakat untuk mengumpulkan
uang sesuai kesepakatan bersama melalui komite sekolah / orang tua ( pihak sekolah
tidak terlibat sedikitpun) dalam waktu dekat agar proses pembuatan jaket almamater
dilakukan
3. Yang bersangkutan akan melakukan klarifikasi ke pejabat tinggi terkait pengaduan
beliau kemarin.
3. Permasalahan, tantangan, situasi yang kompleks adalah kondisi umum yang ditemui
dalam menjalankan pekerjaan. Berikan contoh pengalaman Anda dalam menghadapi
situasi yang paling menantang, kompleks atau sulit saat menjalankan tugas Anda.
Kapan waktu kejadiannya? Permasalahan, tantangan, atau kompleksitas apa yang Anda
hadapi saat itu? Gambarkan secara jelas! 500
Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai seorang guru pasti kita pernah
diperhadapkan dengan masalah ataupun tantangan. Baik itu masalah atau tantangan yang
timbul dari dalam sekolah ataupun dari luar sekolah
1. Sebagai seorang guru Sekolah Dasar yang mengajar di kelas 6, dimana guru SD
itu harus bisa mengajar semua mata pelajaran inti. ini bisa dikatakan kekurangan
dari diri saya namun sekaligus kekurangan ini menjadi masalah yaitu saya kurang
mahir dalam mengajar Pelajaran Matematika dikelas .
2. permasalahan terkait perilaku siswa saya yang emosionalnya membludak-bludak
ketika ada situasi atau hal yang tidak ia senangi didalam kelas.

Upaya apa saja yang Anda lakukan untuk memahami situasi tersebut secara
komprehensif? Peluang dan kesempatan apa saja yang Anda identifikasi dalam situasi
tersebut untuk membantu Anda menghadapinya? 1000
Masalah / tantangan Pertama (kurang mahir dalam Pelajaran Matematika )
Sementara ini disekolah saya masih ada guru senior yang cukup cakap dalam memahami
matematika, beliau mengisi jam pelajaran matematika dikelas saya namun sebentar lagi
beliau akan purnabakti. Ini akhirnya membuat saya harus berupaya agar bisa mengajar
pembelajaran matematika nanti dikelas.
Upaya yang dilakukan adalah dengan mengkonsultasikan hal ini kepada Kepala Sekolah
selaku pimpinan agar dapat membantu memberikan solusi terkait persoalan ini. Selain itu juga
saya berkomunikasi dengan teman sejawat yang lain, kiranya diantara mereka ada yang
memiliki cukup kecakapan untuk mengajar matematika nantinya dikelas saya.

Selain upaya –upaya yang dilakukan, saya mencoba mencari peluang dan kesempatan agar
dapat meningkatkan pengetahuan saya terkait matematika SD, agar nantinya saya dapat
mengajar matematika di kelas yang saya ampu. Adapun peluang dan kesempatan itu adalah
1. Mengikuti kursus atau privat matematika diluar jam sekolah
2. Belajar matematika pada teman sejawat baik disekolah tempat mengajar ataupun
teman sejawat disekolah lainnya yang memiliki kompetensi lebih di pelajaran
matematika
3. Menggunakan media online misalnya youtube, google sebagai media untuk belajar
matematika SD
Masalah / tantangan Kedua (Siswa saya yang secara emosional )

Upaya yang dapat saya lakukan dalam menghadapi siswa saya ini adalah

1. ketika saya berbicara dengan anak tersebut saya harus memiliki sikap yang tenang dan
empati.
2. mencoba melakukan pendekatan secara emosional bukan sebagai guru namun layaknya
ibu dan anak
3. memberikan pilihan kepada siswa untuk memberi mereka rasa kontrol.
4. Selalu bertindak konsisten dengan aturan yang dibuat ataupun kesepakatan bersama
yang dibuat dikelas,
5. menjalin komunikasi dengan orang tua agar sama-sama dapat berkolaborasi dalam
memahami anak tersebut.
6. mengajarkan keterampilan sosial seperti merancang langkah-langkah kegiatan
pembelajaran yang butuh pemecahan masalah dan komunikasi yang baik. Tindakan ini
saya kira dapat membantu siswa meredakan kemarahan dan belajar mengelola emosinya
dengan lebih baik.

Selain upaya-upaya diatas, peluang dan kesempatan yang bisa saya ambil yaitu
1. saya mencoba mencari atau berkolaborasi dengan teman-teman yang memiliki
pengalaman, sehingga mereka dapat memberikan solusi ataupun menambah
wawasan dan strategi dalam menhadapi situasi yang saya alami ini
2. mencari / mengakses informasi-informasi baik dari buku, maupun media online
( google, youtube) terkait manajemen kelas dan psikologi siswa.
3. karena di Sekolah Dasar, kami tidak memiliki guru konselor khusus, saya mencoba
melakukan semacam komunikasi dengan saudara saya yang mengajar Bimbingan
Konseling di Sekolah Menengah Atas apa solusi yang bisa diberikan terkait masalah
yang saya hadapi
Pertimbangan-pertimbangan atau alternatif apa saja yang Anda hadirkan dalam membuat
keputusan? Informasi apa lagi yang Anda gunakan untuk memperkuat keputusan Anda? 1500
Masalah / tantangan Pertama (kurang mahir dalam Pelajaran Matematika )
Dalam menghadapi tantangan ini Alternative-alternatif yang dapat saya hadirkan dalam
membuat keputusan yaitu :
1. Membuka diri untuk mau mengembangkan diri dengan belajar dari berbagai sumber
Menggunakan buku paket pelajaran, belajar dari Youtube ataupun google
2. Mendiskusikan dengan kepala sekolah untuk mendatangkan tutor agar bisa menjadi
salah satu pengajar dikelas
3. Menjadikan siswa sebagai tutor sebaya bagi temannya
4. Tidak menjadi orang yang pesimis namun harus optimis bahwa segala sesuatu bisa
diatasi selama kita mau mengembangkan diri.
5. Tidak takut melakukan salah saat mengembangkan diri untuk belajar matematika
6. Konsisten dalam mempelajari matematika
7. Bersikap sabar, bahwa belajar matematika membutuhkan waktu

Masalah / tantangan Kedua (emosional anak )

Dalam menghadapi persoalan ini dengan segala upaya yang telah dilakukan, alternative yang
dapat saya ambil yaitu saya perlu melakukan komunikasi terbuka dengan siswa tersebut
secara pribadi untuk mencari tahu penyebab mengapa ia sering membludak-bludak
kemarahannya bila ada yang ia tidak sukai dari teman-temannya ataupun hal-hal lain yang ia
tidak senangi
Saya bisa membuat semacam anekdot atau catatan observasi perkembangan siswa tersebut
secara berkala, agar dapat melihat sampai sejauhmana perkembangan perilakunya.
Selain itu saya juga meminta teman sejawatnya dikelas agar dapat memahami karakter teman
mereka.

Tindakan apa yang kemudian Anda ambil dan bagaimana hasilnya? 500
Masalah / tantangan Pertama (kurang mahir dalam Pelajaran Matematika )
Dengan segala alternative dan upaya yang dilakukan, maka tindakan yang paling tepat
adalah berusaha mengembangkan diri sebagai seorang guru Sekolah Dasar yang harus
dapat mengajar berbagai mata pelajaran salah satunya matematika. dengan semua metode
dan media yang mendukung diharapkan saya bisa meningkatkan kompetensi dalam
mengajar matematika di SD. Hasilnya Alhamdulillah saya bisa mengajar matematika kepada
anak-anak didik di kelas sesuai dengan tuntutan materi dan keterampilan yang ada
Masalah / tantangan Kedua (emosianal siswa )
Akhirnya tindakan yang menurut saya paling tepat adalah sebagaimana alternative diatas,
berbicara dengan siswa tersebut secara pribadi dengan menempatkan diri sebagai orang tua
bukan sebagai guru, sehingga ia merasa nyaman. Selain itu juga meminta teman-temannya
untuk memahami perilaku teman mereka tersebut.
4. Perkembangan menuntut kita untuk terus belajar hal-hal baru. Ceritakan pengalaman
Anda saat mendapatkan masukan atau umpan balik terkait kemampuan Anda.
Kapan waktu kejadiannya? Masukan atau umpan balik apa yang secara spesifik Anda
dapatkan? Apa yang Anda rasakan saat menerima masukan atau umpan balik tersebut? 1000
Seiring perkembangan dunia yang semakin pesat, arus globalisasi membuat dunia semakin
sempit. Masyarakat menggunakan media sosial sebagai sarana menyampaikan karya, ide,
serta sebagai sumber belajar.
Melihat kondisi ini Saya pernah diberikan masukan oleh teman sejawat sekitar bulan Juli lalu
ini bisa dikatakan kemampuan beradaptasi dengan perkembangan medsos. Teman saya
bertanya apakah ibu sudah mempunyai akun youtube ? tidak punya, jawab saya. ia
memberikan masukan bahwa saya harus mempunyai akun youtube, agar ketika saya
melakukan proses mengajar atau membuat eksperimen dikelas, kegiatan itu direkam dan
dibuat dalam bentuk video kemudian diupload ke youtube , Youtube juga bisa ibu gunakan
mengupload karya apa saja yang menginspirasi orang lain yang menontonnya. Setelah diberi
masukan perasaan saya biasa-biasa saja, namun dibalik itu saya mulai berbicara pada diri
saya sendiri bahwa saya tidak tahu cara membuat akun Youtube apalagi menguplod ke
youtube, karena saya tidak pernah melakukannya.

Bagaimana cara Anda menyikapi masukan dan umpan balik tersebut untuk pengembangan
diri Anda? 1000
Sebagai seorang individu apalagi seorang guru yang mau mengembangkan diri lebih baik,
saya harus menerima saran atau masukan dari orang lain dengan senang hati.
Menyikapi masukan ini, pertama Karena saya belum memiliki akun youtube maka langkah
awal yang dapat dilakukan terlebih dahulu adalah membuat akun youtube, saya mulai
membuka media Youtube dan mencari tahu cara membuat akun youtube dari sumber-sumber
yang tersedia. Syukur Alhamdulillah sekarang saya telah memiliki satu akun youtube. Selain
itu juga, saya mempelajari cara membuat/mengedit video dengan menggunakan aplikasi
seperti canva, kinemaster. sehingga rekaman video pembelajaran yang telah dibuat dapat
diupload ke youtube nantinya.
Selain memanfaatkan masukan dan umpan balik dalam proses pengembangan diri Anda, Hal
berbeda apa yang Anda lakukan untuk mendukung proses pengembangan diri Anda? Adakah
cara-cara di luar kebiasaan yang Anda lakukan dimana hal tersebut membuat Anda kurang
nyaman namun mendukung proses pembelajaran Anda?1000
Selain penggunaan youtube, saya menggunakan Media Sosial lainnya seperti Facebook
untuk memposting segala sesuatu yang menurut saya positif, misalnya foto -foto atau video
pembelajaran singkat. Padahal saya termasuk orang yang hampir tidak pernah memposting
apapun di facebook bahkan update status sekalipun. Namun semenjak masukan yang
diberikan, saya berfikir tidak ada salahnya mulai sekarang saya membuka diri untuk
menggunakan Facebook untuk hal yang berguna seperti memposting video pembelajaran,
saya menyakini ketika ada orang lain yang menonton postingan saya ataupun membaca
update status yang positif dan berbau pembelajaran, mereka dapat memberikan masukan
guna pengembangan diri dalam menjalankan pembelajaran yang baik.

Bagaimana aplikasi hasil proses pembelajaran yang Anda sebutkan di dalam pekerjaan
Anda?1000
Masukan yang diberikan dan diterima dengan senang hati, serta diupayakan dengan berbagai
cara agar pengembangan diri dapat semakin baik. tentunya akan bermanfaat /berguna dalam
menjalankan pekerjaan kita. Salah satunya sekarang ini kita dihadapkan dengan Platform
Merdeka Mengajar (PMM), di Platform Merdeka Mengajar (PMM) selain kita mengupload aksi
nyata dalam bentuk PDF, kita juga dapat memasukkan hasil karya kita berupa video ke bukti
karya di PMM. Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada teman saya tersebut,
berkat masukannya, sekarang saya sudah mempunyai akun youtube, sehingga aksi nyata
yang saya unduh dalam bentuk video mp4 dapat saya upload ke youtube ini.
Selain itu jika ada video terkait kegiatan / pembelajaran yang saya posting ke Facebook
ketika ditonton orang lain maka mereka dapat memberikan umpan balik, umpan balik tersebut
dapat saya gunakan sebagai pengembangan diri yang lebih baik.
 4. Ceritakan pengalaman Anda melakukan pengembangan terhadap orang lain
(contohnya dengan guru, rekan sejawat lainnya, komunitas, tokoh masyarakat,
maupun lainnya), misalnya dalam kegiatan perlombaan, riset ilmiah,
mempersiapkan orang lain pada tugas dan tanggung jawab baru, atau lainnya.
Kapan waktu kejadiannya? Siapa yang Anda kembangkan? Apa yang memotivasi Anda
melakukan pengembangan tersebut? 500
Dalam beberapa tahun ini, saya telah melakukan beberapa pengembangan terhadap orang
lain, diantaranya :
1. Menjadi guru pamong dalam memberikan pendampingan kepada teman-teman guru
peserta Pendidikan Pelatihan Guru ( PPG) Dalam Jabatan Tahun 2023 terkait
Sertifikasi Guru
2. Mendampingi teman-teman guru di komunitas dalam kegiatan Platform Merdeka
Mengajar yang sudah menjadi programkan kita di sekolah
Motivasi saya dalam pengembangan ini murni ingin berbagi dan berkembang bersama,
bermanfaat bagi yang lainnya serta berharap ridho dari Tuhan Yang Maha Esa.

Hal apa yang menjadi fokus pengembangan? Ceritakan pula cara Anda membangun
kesepakatan guna mencapai hasil pengembangan yang diharapkan. 1000
Yang menjadi fokus pengembangan saya disini adalah terkait meningkatkan kompetensi
dibidang pendidikan untuk mendukung peningkatan profesionalisme guru dan pengembangan
skill di bidang IT.
Untuk mencapai semua ini maka harus ada kesepahaman bersama untuk mendapat
kesepakatan yang dibangun di awal. Dan yang paling terpenting dalam membangun
kesepakatan yang kuat adalah komunikasi yang terbuka, kolaborasi, dan kemauan untuk
mendengarkan dan mengatasi perbedaan pendapat.

Selain itu pengontrolan dan evaluasi bersama juga sangat dibutuhkan.

Dukungan apa saja yang Anda berikan bagi orang tersebut? Hambatan apa yang Anda
temui dan bagaimana cara Anda mengatasinya? Upaya-upaya apa saja yang Anda
lakukan untuk mempertahankan motivasi orang tersebut? 1500
Melakukan pendampingan bukanlah perkara hal yang mudah, disini kita perlu memberikan
dukungan kepada teman-teman berupa pemberian motivasi, memberikan masukan-masukan
membangun yang dapat membantu mereka menyelesaikan tugas yang diberikan.
Dalam memberikan pendampingan kepada teman-teman peserta PPG, dukungan yang paling
penting adalah memberikan motivasi serta ide-ide baru yang dapat digunakan oleh mereka
dalam menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan lewat LMS. Misalnya ketika mereka
menyampaikan identifikasi masalah yang ditemui saat pembelajaran dikelas, disitulah kita
sebagai pendamping dapat memberikan solusi dan ide-ide baru terkait masalah tersebut.
Contoh :metode, media, pendekatan/strategi dan sebagainya sesuai masalah yang ditemui.
Dalam pendampingan pastilah ada hambatan /persoalan yang ditemui diantaranya yaitu :
1. Keterampilan IT yang masih belum maksimal
2. Komitmen waktu yang masih dilanggar
3. Masih ada yang bersifat acuh tak acuh
Mengatasi hal-hal diatas , maka saya mengingatkan kembali komitmen atau kesepakatan
yang telah dibangun bersama-sama sebelumnya, serta meminta agar dapat konsisten dengan
kesepakatan tersebut. Tenang, sabar dan semangat dalam menjalankan pendampingan, dan
yang paling terpenting tetap jalin komunikasi dan kolaborasi yang baik
Upaya yang dapat dilakukan agar motivasi teman-teman tetap dipertahankan adalah :
1. Memberikan dorongan motivasi dalam diri teman-teman, renungkan motivasi tujuan
mereka sampai ada dititik ini. terus berikan semangat
2. Memberikan bantuan misalnya membagikan tutorial-tutorial terkait teknis / IT
3. Mengidentifikasi penyebab hambatan tersebut dan memberikan bantuan serta jalan
keluar
4. Memberikan kata-kata inspiratif yang dapat memotivasi kembali, misalnya ketika anda
takut akan kegagalan maka anda sudah berhenti belajar
5. Tetap jalin komunikasi dan kolaborasi yang baik

Bagaimana hasilnya? 500

Setelah melalui segala hambatan serta pemberian dukungan disertai dengan doa kepada Tuhan
Yang Maha Esa, maka teman-teman peserta PPG Dalam Jabatan Tahun 2023 dengan segala
motivasi yang ada dalam diri sudah bisa sampai pada tahap PPL 1 dan PPL 2. Saya doakan
semoga seluruhnya bisa mencapai kelulusan 100 %
Untuk teman-teman pendampingan PMM di komunitas Alhamdulillah bisa komitmen dengan
waktu untuk pelaksanaan PMM sesuai program yang dibuat sekolah. Perkembangan IT pun
mengalami kemajuan. Sebagian besar sudah memfokuskan diri untuk masuk dan melakukan
aksi di PMM. Beberapa teman saja yang mungkin sudah mau memasuki masa purnabakti
sehingga tidak terlalu fokus.
Sukses selalu Bapak dan Ibu Guru Hebat