Anda di halaman 1dari 6

Fisika Panas & Gelombang

(Tara kalor Mekanik dan Listrik)

Nama

: Praditya Setiawan Rachman

NPM

: 28114469

Kelas

: 2KB04

UNIVERSITAS GUNADARMA
FAkultas Ilmu komputer dan teknologi informasi
Sistem komputer

Tara Kalor Mekanik


Tara kalor mekanik adalah kesetaraan energi mekanik dengan
energi panas, untuk menentukan panas jenis suatu zat ialah
dengan cara persentuhan/ pencampuran. Bila beberapa zat yang
berbeda suhunya dicampur/ disentuhkan satu sama lain, benda
yang lebih panas akan memberikan sebagian panasnya kepada yang
lebih dingin hingga tercapai suhu akhir. Dengan kata lain Tara
kalor mekanik adalah perbandingan antara usaha dengan kalor.
tara kalor mekanik mempunyai nilai yang tetap yaitu 4,2
Joule/kalori.
Pada permulaan abad 19 orang percaya bahwa kalor merupakan
suatu zat yang dapat mengalir. Zat ini dinamakan kalorik d,
terdapatdalam benda apa pun. Kalorik dapat berpindah ketika
benda bersuhu tinggi bersentuhan dengan benda bersuhu rendah
Namun, konsep kalor sebagai suatu zat tidak didukung oleh hasil
eksperimen. Benjamin Thompson (1753-1814) adalah orang pertama
yang menolak konsep kalorik. Ia melakukan eksperimen ketika
sedang memimpin pembuatan meriam untuk Jerman. la mendapati
bahwa panas yang timbul karena gesek antara alat bor dengan
meriam sebanding dengan kerja ya dilakukan oleh alat bor.
Masalah yang timbul bagaimana menentukan hubung antara kalor
dengan energi. Upaya untuk memecahkan masalah ini dirintis oleh
James Joule (1818-1889), ia melakukan eksperimen yang
menyatakan kekekalan energi yang mana Energi yang diserap sama
dengan Energi yang di lepas
Qkeluar = Qmasuk

Menurut joule, jika kawat logam berhambatan R ohm yang dialiri


listrik i ampere selama t detik, kawat tersebut melepaskan
energi sebesar;
E= i2 R t
Jika kawat tersebut berada dalam bejana kalori meter
berpengaduk yang berisi air, maka energi tersebut aka diterima
oleh kalori meter , pengaduk, dan air, sehingga suhu meningkat
dari T1 menjadi T2. Energi yang diterima dapat dirumuskan;
Q= W (T2-T1)
Dengan demikia diperoleh persamaan tara kalor mekanik sebesar,
A= W (T2-T1)/( i2 R t )
dengan,
W=( mk ck + ma ca) kalori/ celcius
UNIVERSITAS GUNADARMA
FAkultas Ilmu komputer dan teknologi informasi
Sistem komputer

Besar energi panas Q yang dibutuhkan oleh air untuk menaikkan


temperaturnya sebanding dengan perubahan temperatur T dan
massa m,yaitu :

Q = m x c x T
Dimana c adalah panas jenis air. Hasil ekperimen joule dan
ekperimen-eksperimen sesudahnya adalah bahwa dibutuhkan 4,18
satuan usaha mekanis atau listrik(joule)untuk meningkatkan
temperatur 1 gram air dengan 10C,atau 4,18 J energi mekanis atau
listrik adalah ekuivalen dengan 1 kal energi panas.

Tara Kalor Listrik


Tara kalor listrik adalah perbandingan antara energi listrik
yang diberikan terhadap panas yang di hasilkan
J = W/H [Joule/kalori]
teori yang melandasi tentang tara kalor listrik:
hukum joule dan azas black
Suatu bentuk energi dapat berubah menjadi bentuk energi yang
lain. Misalnya pada peristiwa gesekan energi mekanik berubah
menjadi panas. Pada mesin uap panas diubah menjadi energi
mekanik. Demikian pula energi listrik dapat diubah menjadi
panas atau sebaliknya. Sehingga dikenal adanya kesetaraan
antara panas dengan energi mekanik/listrik, secara kuantitatif
hal ini dinyatakan dengan angka kesetaraan panas-energi
listrik/mekanik. Kesetaraan panas-energi
mekanik pertama kali diukur oleh Joule dengan mengambil energi
mekanik benda jatuh untuk
mengaduk air dalam kalorimeter sehingga air menjadi panas.
Energi listrik dapat diubah menjadi
panas dengan cara mengalirkan arus listrik pada suatu kawat
tahanan yang tercelup dalam air
yang berada dalam kalorimeter. Energi listrik yang hilang dalam
kawat tahanan besarnya adalah:
W = V.i.t [joule]
dimana :
V = beda potensial antara kedua ujung kawat tahanan [volt]
i = kuat arus listrik [ampere]
t = lamanya mengalirkan arus listrik [detik]

UNIVERSITAS GUNADARMA
FAkultas Ilmu komputer dan teknologi informasi
Sistem komputer

Energi listrik sebesar V.i.t joule ini merupakan energi mekanik


yang hilang dari elektron-elektron
yang bergerak dari ujung kawat berpotensial rendah keujung yang
berpotensial tinggi.
Energi ini berubah menjadi panas. Jika tak ada panas yang
keluar dari kalorimeter maka panas yang timbul besarnya:
H = (M Na).(ta tm) [kalori]
dimana: M = m air.c air
Na = Nilai air kalorimeter (kal/g oC)
ta = suhu akhir air
tm = suhu mula-mula air
Banyak panas yang dihasilkandari kalorimeter dapat dikompensasi
dengan memulai percobaan pada suhu di bawah suhu kamar, dan
mengakhirinya pada suhu di atas suhu kamar.
Energi kalor : (energi panas)
dirumuskan : Q = m.c.t
dimana :
Q = energi kalor (kal) ;
m = massa (kg) ; c = kalor jenis (kal/gr.C) ;
t = perubahan suhu (C)
Energi Listrik :
dirumuskan : W = P.t = V.I.t
dimana :
W = energi listrik (Joule)
P = daya listrik (watt) ; V = tegangan (volt) ;
I = arus listrik (amp) ; dan t = waktu (s)
Tara kalor listrik :
energi kalor (Q) biasanya dinyatakan dalam satuan kalori
energi listrik (W) biasanyadinyatakan dalam satuan Joule
maka agar W dan Q dapat menjadi setara (sama nilainya),
maka nilai W yang masih dalam Joule, harus diubah kedalam
kalori, dimananilai energi : 1 kal = 4,186 Joule
nilai 4,186 dikenal dengan nama tara kalor-mekanik
Pada rumusan yang saudara tuliskan : Q = a. W
UNIVERSITAS GUNADARMA
FAkultas Ilmu komputer dan teknologi informasi
Sistem komputer

=> konstanta a adalah faktor pengali untuk mengubah satuan W


(Joule) menjadi dalam satuan kalori, agar kedua ruas mempunyai
satuan yang sama.
=> Jadi : a = 1/(4,186) = 0,239 inilah tara kalor-listrik
=> artinya : 1 Joule = 0,239 kal
Jika ternyata energi kalor (Q) sudah ndalam satuan Joule,
maka kita tidak perlu lagi memakai nilai kesetaraan tsb, jadi
boleh langsung kita tulis : Q = W
(kedua ruas sudah dalam satuan Joule)

UNIVERSITAS GUNADARMA
FAkultas Ilmu komputer dan teknologi informasi
Sistem komputer

Daftar pustaka
https://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20120306000504AArklRD
http://rhiduanefendi.blogspot.co.id/2012/03/laporan-fisika-tarakalor-mekanik.html
https://www.academia.edu/10214859/Tara_Kalor_Mekanik

UNIVERSITAS GUNADARMA
FAkultas Ilmu komputer dan teknologi informasi
Sistem komputer

Anda mungkin juga menyukai