Bahasa
Indonesia
Menganalisis
Puisi
MADE DEANDRA A.G
VIIIK / 09
B.Indonesia
Made Deandra AG
10/09/14
B.Indonesia
Made Deandra AG
10/09/14
MAJU
Menganalisis Puisi
VIII K / 09
HIDUP
Oleh Tyas. H
Hidup itu KELAM
Terlalu liar tuk dijinakkan
Terlalu dingin tuk disentuh
Terlalu keras tuk dipatahkan
Dan terlalu gelap tuk dijamah
Arogan...
Buas...
Terjal...
Dan Hitam...
Yang cuma ada 2 kata...
Menyakiti atau disakiti,
Mengalah atau dikalahkan,
Tertawa atau menangis,
Berusaha melawan atau terdiam pasrah
Hidup bukanlah KEHARUSAN
Bukan kesempurnaan yang selalu dikejar
Juga bukan kesuksesan yang kerap dibicarakan
Dia hanyalah satu Masa yang akan dilewati
Dan tentang Hidup itu sendiri
Hanya butuh senyum sederhana
Tuk sekedar menunjukkan kepada semua
"BAHWA AKU BAHAGIA ADA DISINI...!!"
KESIMPULAN :
Puisi ini menceritakan tentang kehidupan yang tidak membutuhkan kesempurnaan
dan kesuksesan tetapi kita hanya harus tersenyum bahagia dan menunjukkan ke
semua orang bahwa kita bahagia dengan apa adanya diri kita.
B.Indonesia
Made Deandra AG
10/09/14
KARAWANG BEKASI
Menganalisis Puisi
VIII K / 09
KESIMPULAN :
Puisi ini menceritakan tentang perjuangan pahlawan yang berjuang di Karawang
Bekasi. Ini mengajarkan kita untuk selalu mengenang dan bersyukur atas jasa
para pahlawan yang telah mengorbankan nyawanya untuk kemerdekaan.
B.Indonesia
Made Deandra AG
10/09/14
Menganalisis Puisi
VIII K / 09
KESIMPULAN :
Puisi ini menceritakan tentang masalah pembangunan yang terjadi di Indonesia
dikarenakan Indonesia merupakan sarana penumpukan bagi negara industri,
Pemerintah mengutamakan indrustri luar negeri daripada membangun industry di
Indonesia, dan Perubahan yang terjadi ini disebabkan karena kita meniru apa
yang dilakukan oleh negara lain yang tidak sesuai dengan budaya dan peradaban
kita.
B.Indonesia
Made Deandra AG
10/09/14
Menganalisis Puisi
VIII K / 09
10
B.Indonesia
Made Deandra AG
10/09/14
SEMANGAT
Oleh Yuni Setyaningsih
Dengan bangga kumulai lagi sentuhan semangat
Kucoba kembali haluan berapi-api
Kuberdiri di kaki sendiri
Kukepalkan tangan mengangkat beribu mimpi
Jalan berlubang tepat didepan mata
Injakan beralas batu siap menggoyahkan tubuh
Para pejalan sukarela mengusik jejak
Tapi apalah arti sebuah hasil tanpa keringat
Tak perlu putus dengan optimis
Apalagi bergabung dengan pesimis
Masih ada tadahan tangan mengharap Maha Satu-satunya
Menunduklah bersama ikhlas
Lalu bangkitlah menggandeng berjuta semangat.
KESIMPULAN :
Puisi ini mengajarkan kita untuk selalu berusaha dengan gigih ,tidak putus asa ,
selalu optimis,dan selalu berdoa dalam mewujudkan sebuah mimpi.
11
Menganalisis Puisi
VIII K / 09
CINTAKU INDONESIA
Oleh Rae Sanggula
Merengkuh pilu dalam sepi
Sendiri merenungi, INDONESIAKU, sedih rasanya
Yang dulu mereka katakan, ada! Penjajahan di negeriku ini, sedih rasanya
Untuk menahan derita mereka di kala itu..
Dan kini merdeka! Pahlawanku berhasil!
Taukah kau?
Tangisan saudaraku membuat sembilu di sanubari
Lorong-lorong sepi di penuhi, kolong jembatan sampai jalanan raya
Kemiskinan merenda di negeri ini!
Kesakitan hati dan fisik dari saudaraku terasa
Seakan tak sanggup ku pandang ataupun ku lirik
Yang terkadang, menitikkan air mata..
Taukah kau?
Berapa tahun yang lalu PAHLAWANku bekerja
Tak pernah kenal lelah..
Mereka lelah dalam lelah,
Bahkan terjatuh dan tumbang karena CINTA INDONESIAKU!
Sudahlah berhentilah engkau keluhkan dirimu saudaraku
Walau, ku tahu engkau berada diantara kami, engkau lelah dengan keluhanmu itu..
Kembalilah pada sejarah, kembalilah!
Lihatlah pahlawanku berjuang karena cinta tanah air.
Mereka kuat karena Niat!
Mereka dekat karena CINTA!
Mereka ber HARAP indonesiaku Merdeka!
Apakah Jiwa pahlawanku, kita, kamu semua masih ada?
Inginku, bertegur sapa denganmu dan berteriak bersamamu
Bahwa, aku, kamu dan kita semua CINTA INDONESIA
Bahkan ketika udarapun menghampiri dan bergetar
Ku ingin nyanyikan cinta untuk bangsaku
Bersamamu
12
B.Indonesia
Made Deandra AG
10/09/14
KESIMPULAN :
Puisi ini mengajarkan kita untuk bersyukur dan tidak mengeluh atas apa yang kita
hadapi, juga untuk selalu mengenang jasa pahlawan kita yang telah mewujudkan
kemerdekaan Indonesia.
Menganalisis Puisi
VIII K / 09
14
B.Indonesia
Made Deandra AG
10/09/14
BUKU
Oleh Stephanie Maria
Aku senang membaca buku
Karena buku sumber ilmu
Setiap hari aku sempatkan baca buku
Agar ilmuku bertambah
Di buku aku temukan setumpuk ilmu
Dalam buku cerita ada kelucuan
Entah itu dalam gambar atau Cerita
Buku,engkau sungguh berjasa
Bagiku dan bagi semua orang
Aku hanya ingin berpesan
Anggaplah buku sebagai teman
Terima kasih buku
KESIMPULAN :
Puisi ini menceritakan tentang buku yang merupakan sumber ilmu yang dapat
membuat ilmu kita bertambah sehingga kita bisa menganggap buku sebagai teman
yang telah membantu kita agar kita menjadi anak yang pintar.
15
Menganalisis Puisi
VIII K / 09
16
B.Indonesia
Made Deandra AG
10/09/14
BENDERAKU
Oleh Rahmat S
Angin kencang tak lagi menerpanya
Sang kain usang yang tak lagi bergoyang
Yang tak lagi menggetarkan saat dikibar
Hanya sebagai pengisi tiang bambu yang kosong
Merahnya tak lagi menggapai mentari
putihnya tak lagi menyejukkan bumi
hanya helaian kain usang yang tak tercuci
hanyalah tiang bambu yang merapuh tak meneduh
Dimana rasa itu kini
dimana kekuatan itu kini
hanya tinggal caci regenerasi
hanya tinggal hujat tuk negeri. . . Nasibmu yang terjal dulu deritamu yang
meruncing dulu pilumu yang terendam darah dulu kini hanya dongeng yang tak lagi
terdengar
KESIMPULAN :
Puisi ini menceritakan tentang hilangnya rasa khidmat dan bakti kita terhadap
Bendera merah putih yang sekarang hanya sebagai hiasan bambu bukan sebagai
bendera yang menjadi kebanggaan Indonesia.
17
Menganalisis Puisi
VIII K / 09
18
B.Indonesia
Made Deandra AG
10/09/14
RAKYAT VS PEMIMPIN
Oleh Wahyu Pratama Yunanto
Dalam kehidupan yang keras
Perjuangan yang tiada batas
Barisan pesaing semakin buas
Lengah selangkah impian lepas
Bermuka dua tuk jadi juara
Menjilat luka tuk raih suara
Bermuram durja negeri ini
Bersimpuh duka negeri ini
Ketika penguasa berebut tahta
Tak puas kuasa bermandi harta
Berucap luas nan penuh dusta
Tertutup nurani hati yang buta
Oh rakyat negeriku yang malang
Kalian hanyalah budak terbuang
Kedaulatanmu diganti oleh uang
Raja berkuasa dan hakmu hilang
Lucunya parodi kehidupan nan lugu
Dari sekumpulan tertipu yang dungu
Tertidur lelap dalam sihir alunan lagu
Agar nafsu penguasa tak terganggu
oh malangnya, oh malangnya
oh senangnya, oh senangnya
Bernyanyilah kalian para pemenang
Dengan nyanyian untuk pecundang
Dan tidurlah rakyatku yang malang
Pastikan keluargamu tetap kenyang
19
Menganalisis Puisi
VIII K / 09
KESIMPULAN :
Puisi ini menceritakan tentang pemimpin-pemimpin negeri ini yang hanya mencari
dan berebut harta tanpa memikirkan nasib rakyatnya yang menderita.
IBU
Oleh Praity Mamangkey
Kau yang mengandungku....
Kau yang melahirkanku....
Kau yang menyusuiku....
Kau yang merawatku hingga besar....
Disaat ku sedih....
Kau yang menghiburku....
Disaat ku sakit....
Kau yang merawatku hingga sembuh....
Tangis Mu....
Tangis Ku juga....
Tawa Mu....
Tawa Ku juga....
Ya TUHAN ku mohon....
Sehat - sehatkanlah dia....
Ku ingin....
Membahagiakan dia selalu....
KESIMPULAN :
Puisi ini menceritakan tentang keinginan seorang anak untuk membahagiakan
Ibunya yang telah merawat anaknya dari bayi hingga dewasa.
20
B.Indonesia
Made Deandra AG
10/09/14
IBU
Oleh Rosita Nopilia
Ibu...
Engkaulah yang melahirkan aku ke dunia ini
Engkau rawat aku,
membesarkan aku dengan perhatian,
kasih sayang begitu besar
Tanpa mengeluh dan tanda jasa
Ibu..
Disetiap Do'a mu
engkau sebut namaku
mendo'akanku yang terbaik
Ibu...
Engkau slalu menyemangatkan ku
untuk terus berjuang menghadapi hidup ini
terus berusaha menggapai cita cita dan harapan
Ibu...
Perhatianmu...
Kasih sayangmu..
Takkan pernah tergantikan
oleh apapun dan siapapun
KESIMPULAN :
Puisi ini menceritakan tentang jasa-jasa seorang Ibu kepada anaknya yang tidak
akan tergantikan oleh siapapun dan dilakukan tanpa pamrih dan tanpa
mengharapkan imbalan.
21
Menganalisis Puisi
VIII K / 09
BUNDA
Oleh Andi Umrah Syamrah
Bunda...
Ada keajaiban di balik doamu
Ada hikmah di setiap nasehatmu
Ada kelembutan di setiap tutur katamu
Ada rindu setiap tak memandangmu
Bunda...
Mentari hati yang tak pernah lelah
Mentari sang cahaya di hatiku
Mentari yang selalu memberiku kehangatan
Melimpahkanku kasih dan sayang
Bunda...
Tak ingin kulepas dari dekapmu
Selalu ku ingin merasakan kehangatanmu
Ku bahagia jika kau tersenyum karenaku
Ku bersedih jika kau kecewa karenaku
Bunda...
Simpan air matamu untuk kebahagiaan
Jangan biarkan butiran bening itu menetes karena kekecewaan
Bunda...
Ku menyayangimu
Ku mencintaimu
Ku bahagia karenamu
Ku ucapkan terima kasih untukmu
KESIMPULAN :
Puisi ini menceritakan tentang pengertian ,pengorbanan, dan kasih sayang
seorang Bunda untuk anaknya.
22
B.Indonesia
Made Deandra AG
10/09/14
23
Menganalisis Puisi
VIII K / 09
SUASANA DESAKU
Oleh Imam Aris Sugianto
Matahari hampir tenggelam
Sinarnya berwarna kuning kemerah-merahan
Timbul dibalik pohon jambu yang rindang
Suasana desa yang tentram dan damai
Apalagi pemandangan desa yang indah dipandang mata
Ada seorang ibu menggendong anaknya
Motor warga melaju mengiringinya
Ada ayam babon mencari makan disela-sela tanaman terong
Rumah gubuk terbuat dari bambu
Dihuni oleh perempuan tua beruban
Sungguh itu suasana desa yang memukau
Ketentramannya membuat hati menjadi rindu
Kerukunan para tetangga membuat hati teringat selalu
Kehangatan dan keharmonisan keluarga membuat ku kangen dalam kalbu
Oh... desaku yang elok
Kau akan selalu terkenang dimanapun aku berada
KESIMPULAN:
Puisi ini menceritakan tentang kehidupan dan pemandangan di Desa yang
tentram ,damai, dan indah yang akan membuat siapapun rindu dengannya.
24
B.Indonesia
Made Deandra AG
10/09/14
RUMAHKU
Oleh Chairil Anwar
Rumahku dari unggun-unggun sajak
Kaca jernih dari segala nampak
Kulari dari gedung lebar halaman
Aku tersesat tak dapat jalan
Kemah kudirikan ketika senjakala
Dipagi terbang entah kemana
Rumahku dari unggun-unggun sajak
Disini aku berbini dan beranak
Rasanya lama lagi, tapi datangnya datang
Aku tidak lagi meraih petang
Biar berleleran kata manis madu
jika menagih yang satu
KESIMPULAN :
Puisi ini menceritakan tentang kehidupan yang sangat sederhana,indah,dan
tentram yang dapat membuat orang merasa bahagia.
25