Anda di halaman 1dari 30

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN

SEMESTER I - 2014
Petunjuk:
a. Jawablah pertanyaan-pertanyaan dibawah ini dengan uraian yang jelas dan informatif.
b. Open book dan open google J tapi tidak copas atau menggunakan google translate J
c. Tidak diperbolehkan menyontek jawaban dari rekan lain, gunakan bahasa sendiri dan pengetahuan yang anda miliki.
d. Untuk pertanyaan-pertanyaan yang sifatnya teknis terkait pekerjaan, silakan jawab sesuai dengan team masingmasing (NSN-ZTE, dan HWE-EID).
e. Semua soal dan jawaban-nya diketik dan dibuat dalam format dokumen pdf dengan sebelumnya dibubuhi tanda
tangan digital anda, nama jelas dan NIK (jika sudah punya), kemudian kirim ke email saya di:
muhammad_n_nurohim@telkomsel.co.id paling lambat Jumat 28 Februari 2014 pukul 08:00 WIB.
Identitas Pribadi:
Nama
: Arie Septiawan
NIK
: B03120032
Team
: RAN NSN-ZTE
No. HP : 081296886897
Email
: arieseptiawan@ymail.com
Bagian I: Pengetahuan Dasar Telekomunikasi
1. Jelaskan perkembangan evolusi di dunia telekomunikasi sampai dengan di era LTE saat ini! bisa disertai dengan
gambar atau ilustrasi - (poin: 10).
Jawab:

1.
2.
3.
4.
5.
6.

1G - Original analog cellular for voice (AMPS, NMT, TACS) 14.4 kbps
2G - Digital narrowband circuit data (TDMA, CDMA) 9-14.4 kbps
2.5G - Packet data onto a 2G network (GPRS, EDGE) 20-40 kpbs
3G - Digital broadband packet data (CDMA, EV-DO, UMTS, EDGE) 500-700 kbps
3.5G - Replacement for EDGE is HSPA 1-3 mbps and HSDPA up to 7.2Mbps
4G - Digital broadband packet data all IP (Wi-Fi, WIMAX, LTE) 3-5 mbps

Generasi ke-1 (1G)


Generasi pertama : hampir seluruh sistem pada generasi ini merupakan sistem analog dengan kecepatan rendah (lowspeed) dan suara sebagai objek utama. Contoh NMT (Nordic Mobile Telephone) dan AMPS (Analog Mobile Phone System).
Generasi ke-2 (2G)
Generasi kedua ini dijadikan standar komersial dengan format digital, kecepatan rendah menengah. Contoh GSM dan
CDMA 2000 1xRTT. GSM dan CDMA mewakili generasi kedua. Generasi kedua memiliki fitur CSD sehingga transfer data
lebih cepat sekitar 14.4 Kbps. Kita juga dapat mengirimkan pesan teks. Akan tetapi fitur CSD ini sangat mahal karena
menggunakan dial-up yang dihitung per menit.
Generasi ke-2.5 (2.5G)
Generasi kedua ini berciri digital, kecepatan menengah (hingga 150 Kbps). Teknologi yang termasuk kategori 2.5G adalah
layanan berbasis data seperti GPRS dan EDGE pada domain GSM dan PDN (Packet Data Network) pada domain CDMA.

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014
Generasi Ke-3 (3G)
Generasi ketiga : digital, mampu mentransfer data dengan kecepatan tinggi (high-speed) dan aplikasi multimedia, untuk
pita lebar (broadband). Contoh: W-CDMA (atau dikenal juga dengan UMTS) dan CDMA2000 1xEV-DO. Antara tahun 2001
sampai 2003, EVDO Rev 0 pada CDMA2000 dan UMTS pada GSM pertama yang merupakan cikal bakal generasi ke tiga
(3G) diperkenalkan. Tapi ini bukan berarti GPRS telah mati. Justru saat itu muncul EDGE Enhanced Data rates for GSM
Evolution ini diharapkan akan menjadi pengganti GPRS yang baik, karena tidak perlu mengupgrade hardware secara
ekstrem dan tidak terlalu banyak mengeluarkan biaya. dengan EDGE anda sudah dapat merasakan kecepatan dua kali lebih
cepat daripada GPRS akan tetapi tetap saja masih kurang cepat dari 3G.
Melalui 3G, pengguna telepon selular dapat memiliki akses cepat ke internet dengan bandwidth sampai 384 kilobit setiap
detik ketika alat tersebut berada pada kondisi diam atau bergerak secepat pejalan kaki. Akses yang cepat ini merupakan
andalan dari 3G yang tentunya mampu memberikan fasilitas yang beragam pada pengguna seperti menonton video secara
langsung dari internet atau berbicara dengan orang lain menggunakan video. 3G mengalahkan semua pendahulunya,baik
GSM maupun GPRS. Beberapa perusahaan seluler dunia akan menjadikan 3G sebagai standar baru jaringan nirkabel yang
beredar di pasaran ataupun negara berkembang.
Generasi ke-3,5 (3,5G)
Generasi 3,5G merupakan pengembangan dari 3G yang memungkinkan pengiriman data lebih cepat. Perbandingan antara
3G dan 3,5G terlihat jelas pada kecepatan transmisinya. Pada 3G, kecepatan transmisi maksimal 384kbps, sementara pada
3,5G kecepatan transmisi maksimal mencapai 3,6Mbps. Generasi 3G dan 3,5G mendukung layanan video call yang
memungkinkan penelpon dan penerima saling bertatap muka. Contoh produk generasi ke-3,5 adalah HSDPA. HSDPA sering
disebut dengan generasi 3.5 (3.5G) karena HSDPA masih berjalan pada platform 3G. Secara teori kecepatan akses data
HSDPA sama seperti 480kbps, faktanya HSDPA lebih cepat dari GPRS.
Generasi ke-4 (4G)
4G adalah singkatan dari istilah dalam bahasa Inggris: fourth-generation technology. Nama resmi dari teknologi 4G ini
menurut IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers) adalah 3G and beyond. Sebelum 4G, High-Speed
Downlink Packet Access (HSDPA) yang kadangkala disebut sebagai teknologi 3,5G telah dikembangkan oleh WCDMA sama
seperti EV-DO mengembangkan CDMA2000. HSDPA adalah sebuah protokol telepon genggam yang memberikan jalur
evolusi untuk jaringan Universal Mobile Telecommunications System (UMTS) yang akan dapat memberikan kapasitas data
yang lebih besar (sampai 14,4 Mbit/detik arah turun).
Sistem 4G akan dapat menyediakan solusi IP yang komprehensif dimana suara, data, dan arus multimedia dapat sampai
kepada pengguna kapan saja dan dimana saja, pada rata-rata data lebih tinggi dari generasi sebelumnya. Belum ada
definisi formal untuk 4G. Bagaimanapun, terdapat beberapa pendapat yang ditujukan untuk 4G, yakni: 4G akan
merupakan sistem berbasis IP terintegrasi penuh.
Ini akan dicapai setelah teknologi kabel dan nirkabel dapat dikonversikan dan mampu menghasilkan kecepatan
100Mb/detik dan 1Gb/detik baik dalam maupun luar ruang dengan kualitas premium dan keamanan tinggi. 4G akan
menawarkan segala jenis layanan dengan harga yang terjangkau. Setiap handset 4G akan langsung mempunyai nomor IP
v6 dilengkapi dengan kemampuan untuk berinteraksi internet telephony yang berbasis Session Initiation Protocol (SIP).
Contoh teknologi 4G di Indonesia ini adalah WiMAX. WiMAX (Worldwide Interoperability for Microwave Access)
merupakan teknologi 4G Pertama yang diimplementasikan di Indonesia pada bulan Juni 2010 oleh operator Firstmedia
dengan merek dagang Sitra WiMAX. Teknologi 4G WiMAX terdiri atas tiga bagian generasi, yaitu :
WiMAX 16.d, atau sering disebut WiMAX nomadic dengan mobilitas terbatas hingga kecepatan 70 Mbps.
WiMAX 16.e, merupakan WiMAX mobile dengan mobilitas tinggi hingga kecepatan 144Mbps.
WiMAX 16.m, WiMAX mobile dengan mobilitas tinggi hingga kecepatan 1Gbps.

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014
2.

Gambarkan topologi jaringan 2G&3G (seamless network), kemudian jelaskan fungsi masing-masing bagian dan
interface-nya sejelas mungkin! (poin: 20)
Jawab:

MS (Mobile Station) : Adalah perangkat komunikasi yang menggunakan prinsip transmisi pada interface
radio dan SIM yang berhubungan dengan pelanggan.
BTS (Base Transceiver Station) / Node B : Berfungsi untuk menjembatani.
BSC (Base Satation Center) dan RNC (Radio Network Controller) : Merupakan penghubung antara sejumlah
BTS/NODE B dan MSC. BSC /RNC mengontrol tiap BTS/Node B untuk transmisi performance dan
pelaksanaan handover ke sel lain pada area BSC / RNC itu sendiri.
MSC (Mobile Switching Center) : Yang berfungsi sebagai switching center, call processing, charging, billing,
signaling, switching.
SGSN (Serving GPRS Support Node) : Bertanggung jawab terhadap pengiriman paket data dari dan ke mobile
station (MS) dalam area service geograpical yang sama. SGSN juga bertugas meroutingkan paket dan
mentransfernya, mobility management (plug/unplug dan lokasi management), logikal link management,
dan autentikasi dan charging function (CF). Location register dari SGSN yang mennyediakan informasi lokasi
(seperti: keberadaan cell, keberadaan VLR) dan profile user (seperti: IMSI, alamat yang digunakan dalam
paket data network) dari semua GPRS user yang teregistrasi dengan SGSN ini.
Gb : Interface antara BSC dengan SGSN yg membawa packet data (2G)
IuPS ( Packet Switched ) : Interface antara RNC dengan SGSN yg membawa packet data
IuCS (Circuit Switched) : Interface antara RNC dengan MSC yg membawa Suara
VLR (Visitor Location Register) : Menyimpan informasi mengenai lokasi MS dalam service area. Informasi
yang disimpan berupa data base sementara untuk subscriber yang roaming dalam area satu MSC. Selama
MS aktif maka VLR akan menyimpan semua parameter dari MS tersebut yang diperlukan untuk melaksakan
fungsi call handling, call setup,location Registrasi, Authentication,signaling,data base switching system.
HLR (Home Location Register) : Menyimpan data permanen dan memanage semua subscriber dengan
spesifik operator. HLR menyediakan data yang diperlukan untuk meroutingkan panggilan ke semua MS
yang mempunyai alamat di MSC area tersebut, ketika mereka melakukan perpindahan atau roaming ke area
lain atau ke jaringan GSM yang lain. Pada saat SIM card baru diaktifkan maka secara otomatis nomer yang
digunakan akan terdaftar di HLRnya operator.
AuC (Authentication Center) : Dihubungkan ke HLR, AuC ini mendukung HLR dengan parameter yang
authentic dan kunci ciphering dengan cara membangkitkan pengkodean. Dengan triplet ini Ciphering dari
pembicaraan, data dan signaling melalui air interface ditampilkan. Keduanya menyediakan fungsi security
(kunci autentikasi rahasia subscriber)
EIR (Equipment Identity Register) : MSC/VLR akan meminta EIR untuk mengecek status MS.Tiap peralatan
GSM memiliki nomer identitas yang disebut IMEI dalam hardware.

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014
3.

Apa yang anda ketahui tentang: (poin: 10)


a.

Proses persinyalan / Signaling : Signaling merupakan transfer informasi yang diperlukan untuk membangun,
mengawasi dan memutuskan hubungan melalui network. Terdapat dua klasifikasi sistem signaling, yaitu :
1. Signaling antara pelanggan dan sentral.
2. Signaling antar sentral.

b.
c.
d.

Control Plane : signaling antar network elemen Core PS seperti SGSN, GGSN, SASN.
User Plane : adalah packet data yang diakses oleh pelanggan (content maupun application data).
Proses Handover adalah perpindahan pada MS tanpa terjadinya pemutusan layanan dan tanpa melalui campur
tangan si pemakai. Handover terjadi dalam satu BSC/RNC atau antar BSC/RNC to BSC/RNC yang lain., dimana
pelanggan bergerak dari satu BTS ke satu BTS atau dari BSC/RNC ke BSC atau RNC lain secara kontinyiu tanpa
putus layanan panggilan. Signaling pada RNC untuk Handover IuR (RNC to RNC).
Blocking terjadi dimana system tidak mampu menerima dan melakukan layanan panggilan karena kanal yg
tersedia sudah terisi.
Drop call adalah Pelepasan kanal trafik oleh MS atau BTS yang tidak dikehendaki oleh MS pada saat calling.
terdapat beberapa faktor yang menyebabkannya

e.
f.

1.
2.
3.
4.
5.

4.

Propagation Loss : Pelemahan yg diperkirakan yg akan dialami gelombang elektromagnetik ketika merambat
dari BTS ke MS.
Interferensi : ganguan gelombang
Kegagalan Handover
Zona Mati / blankspot
Pilot Pollution : 3 atau lebih suatu BTS yg mempunyai daya yg sama untuk melayani MS. sehingga
mengakibatkan gagal soft handover karena

Jelaskan istilah-istilah dibawah ini: (poin: 10)


a. SS7/CCS7 Signaling
b. TRX, TCH, PDTCH, BCCH, SDCCH
c. MTP3, M3UA.
Jawab:
a. SS7(Signaling System No.7 ) / CCS7 (Common Channel Signaling System No.7 ) Signaling : merupakan standart
global untuk system teekomunikasi yang didefinisikan oleh International Telecommunication Union (ITU).
Standart tersebut mendefinisikan prosedur dan protocol dimana bahwa dalam sebuah element jaringan public
switched telephone network (PSTN). Perpindahan informasi melalui jaringan pensinyalan secara digital
mempengaruhi telephone wireless dan telephone jaringan kawat serta routing dan control. Lebih dari dua
dekade jaringan sistem telekomunikasi telah mengadopsi Signaling
b. TRX : satuan terkecil pada BTS yg berfungsi mentransmit dan Receiver suatu frequensi. Di dalam TRX terdiri dari
beberapa Time slot.
TCH (Traffic Channel) : Time Slot yang disediakan untuk di pakai oleh pelanggan ketika melakukan hubungan
telepon (voice).time slot yg sudah di kurangi untuk BCCH & SDCCH.
PDTCH (Packet Data Traffic Channel) : Kanal ini dialokasikan untuk transfer data satu atau beberapa MS.
BCCH (Broadcast Control Channel) : Frekuensi yg digunakan dalam GSM untuk downlink BTS ke MS
SDCCH (Stand-Alone Dedicated Control Channel) : Menempati 1 Time slot ketika pelanggan melakukan
Telepon,SMS atau GPRS. Kanal ini berfungsi untuk membangun hubungan signaling dan prosedur hubungan
antara pelanggan melalui jaringan GSM maupun interkoneksi ke jaringan lain.
c.

MTP3 (Message Transfer Part) / MTP Level 3: berisi signaling network yang dibagi dalam dua kategori

Signaling Message Handling, juga dikenal dengan traffic handling yang menghandle pengalamatan dan
ruting.

Signaling network management function, menghandle congesti atau kegagalan di signaling network.
M3UA (Message Transfer Part3 User Adaptation Layer) : signaling over IP protokol sebagai IP aware yang
ditranslasikan ke konten dari SS7 MSU menggunakan routing key ke map dengan IP address yang relevant.

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014
Bagian II: Pengetahuan Tentang Pekerjaan
1. Jelaskan flow pekerjaan (proses kerja) apa saja yang harus dilakukan oleh agen NOC! bisa dibuatkan
gambar/flowchart yang bisa mendukung jawaban anda. (poin: 10)
Jawab:
Proses kerja NOC :
1. Monitoring Alarm NE 2G & 3G Via OSS Citrix & OSS Minos
2. Informasikan BTS/Node B Down, Signalling Down, Cannot Monitoring Ke BSS/NSA/RTPO
3. Informasikan jika terjadi Impact BTS/Node B Down, Signalling Down, Cannot Monitoring Ke NOCTrans,
NOCDatacom, NOCCore
4. Kriteria FYI & MSI
5. Broadcast FYI & MSI
6. Create Ticketing, Closed Ticketing jika sudah Status resolved
7. Check list per 2 jam
8. Membuat Info Shift ( Perwira Jaga)
9. Handover Shift selanjutnya.

Start

Monitoring Alarm NE 2G & 3G Via OSS


Citrix & OSS Minos

Check list Per 2 Jam

Membuat Info Shift (Perwira Jaga)

N
Informasikan BTS/Node B Down,
Signalling Down, Cannot Monitoring
Ke BSS/NSA/RTPO

IF Alarm Impact NOCTrans,


NOCDatacom, NOCCore

N
If FYI/MSI

Menitipkan Impacted Alarm

Y
Broadcast FYI/MSI

IF Clear FYI &


MSI

Y
Resolved
Ticketing

Created Ticketing

Broadcast FYI/MSI

Y
Closed Ticketing

Handover Shift Berikutnya

End

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014
2.

Pada saat anda baru saja selesai menginstall OSS di komputer kerja anda, jelaskan langkah-langkah untuk
mempersiapkan tools monitoring ini agar siap digunakan untuk melakukan pekerjaan anda! bisa disertai dengan
gambar-gambar, screenshoot, dsb yang bisa mendukung jawaban anda liat petunjuk d. (poin: 15).
Jawab:
1. Setting IP RCGuis

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014

2.

Monitoring (Alarm Monitor) : Masukkan User & Password

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014

Atau Pakai internet explore

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014

Lalu Klik OK dan sampai muncul sperti gambar dibawah ini:

Lalu Klik Monitoring Criteria untuk mengisi Area yang kita ingin monitoring seperti gambar dibawah ini:

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014
Berikutnya kita Add seperti gambar dibawah ini:

Jika muncul gambar dibawah ini, lalu kita Drag Area yang kita ingin monitoring

Lalu kita Apply

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014
Jika sudah di Apply dan muncul seperti gambar dibawah ini lalu kita Close

Dan muncul gambar seperti dibawah ini, lalu kita filter isi Alarm number yang kita ingin monitoring

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014
Jika sudah muncul Area BSC / RNC dan Alarm number dan kita langsung activated

Lalu kita Save untuk dijadikan folder.

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014

Untuk Melihat folder yang kita save dan untuk membuka folder

3.

Untuk monitoring Signaling menggunakan SSH atau TLUI

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014

4.

OMS : Untuk melihat isi dari RNC yaitu NodeB dengan cara membuka IE atau Mozilla firefox> lalu masukkan IP
RNC yang kita inginkan dan masukkan User dan Password seperti gambar dibawah ini:

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014
Tampilan isi dari OMS

3.

Jelaskan langkah-langkah untuk kasus-kasus dibawah ini, optional bisa disertai screenshoot/gambar-gambar yang
bisa mendukung jawaban anda. lihat petunjuk d. (poin: 15):
a. Query log history alarm & log active alarm via OSS.
Query log history alarm Nokia Via MML

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014
log active alarm Nokia Via MML

Klik Kanan pilih BSC / RNC yang akan kita mau ambil Alarm Aktif BSC/RNC & History Alarm.
log active alarm ZTE

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014
Query log history alarm ZTE

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014

Masukkan waktu yang kita mau ambil History Alarmnya.

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014

b.

Cek jumlah IuCS & IuPS signaling link di RNC.

Pada topology Management klik kanan pada RNC yg di tuju terus pilih Start NE management

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014

Pada RANZTE untuk mengetahui signaling harus melihat office Id, apakah IuCS atau IuPS

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014

NSN Menggunakan MML Command


ZNEL;

Apabila IuCS atau IuPS link M3UA menggunakan command


ZOYI;
Untuk melihat Set Name Link ny dan nanti di copy untuk command berikutnya

ZOYI:NAME=RAMB2TOSUPD3:A;

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014
C. Reset TRX
Untuk ZTE Alarm TRX nya ( HDLCLink Between CMB and FUC Broken )

Pilih BTS yang ada alarm HDLCLink Between CMB and FUC Broken lalu Klik Kanan pilih Open Rack Chart dan
seterusnya seperti gambar dibawah ini:

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014
Untuk mengetahui Rack yang ada alarm HDLCLink Between CMB and FUC Broken:

Untuk mengetahui Rack (Rack 1,2,3) yang ada alarm HDLCLink Between CMB and FUC Broken

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014

Lalu ikuti langkah seperti gambar dibawah ini:

Lalu Klik OK

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014
Sampai muncul perintah Board reset request is sent successfully

Untuk Nokia alarm TRX 7606 (TRX Faulty) pada alarm monitor muncul alarm tersebut maka kita cek BCF brp kemudian
kita masuk MML command :
1. ZEEI:BCF:3:BCSU:;
Untuk mengetahui berapa banyak TRX yg statusny BL pada BTS tersebut :

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014
Kemudian Lock Unlock TRX yg statusny BL
2. Lock : ZERS:BTS:052,TRX=8&9:L; Locked TRX no 8 & 9 on BTS 52

Ulang kembali langkah 1

3.

Untuk unlock tidak bisa 2 TRX sekaligus di Unlock harus satu persatu.
ZERS:BTS:052,TRX=8:U; Unlock TRX no 8 on BTS 52

Ulangi langkah 1

Bila status TRX WO maka TRX tersebut working tetapi bila status BL maka tidak naik masih blok.
Dan harus Reset BTS.

SOAL SOAL ASSESSMENT NOC RAN


SEMESTER I - 2014
4.

Apa nama alarm-alarm yang anda ketahui untuk memonitor lihat petunjuk d. (poin: 10):
a. Signaling BSC over TDM
NSN : 2070,2072,3314,3313,3100
ZTE : MTP3 Link unavailable
b. Signaling BSC over IP
NSN : 2070,2072,3314,3313,3020,3019
ZTE : M3UA Signaling Point Inaccessible, M3UA Office Inaccessible
c. Ater interface :
NSN : 2915 (Fault rate monitoring)
ZTE : Trunk Abnormal, MTP3 Link
d. A over IP
NSN : 2915 (Fault rate monitoring)
ZTE : Trunk Abnormal
e. Gb over Frame Relay.
NSN : 3020 (Network Service Virtual Conection Unavailable), 3019 (Network Service Entity Unavailable)
ZTE : NSVC s E1 Failure alarm,
f. Gb over IP.
NSN : 3020 (Network Service Virtual Conection Unavailable), 3019 (Network Service Entity Unavailable)
ZTE : NSVCs IP Failure Alarm
g. IuCS over TDM
NSN : 2070,2072,3314,3313
ZTE : MTP3 Link unavailable
h. IuCS over IP.
NSN : 3159 (SCTP Assosiation lost)
ZTE : M3UA Signaling Point Inaccessible, M3UA Office Inaccessible
i. IuPS over TDM.
NSN : 2070,2072,3314,3313
ZTE : MTP3 Link unavailable
j. IuPS over IP.
NSN : 3159 (SCTP Assosiation lost)
ZTE : M3UA Signaling Point Inaccessible, M3UA Office Inaccessible
k. NodeB down.
NSN: 7786(WCDMA BASE STATION OUT OF USE),
ZTE : Node B out of service
l. Cell down (3G). 7771(WCDMA CELL OUT OF USE)
m. BTS down
NSN : 7704(PCM failure),7767 (BCCH Missing), 7706 (BTS O&M Link Failure)
ZTE : Site abis control link broken, Rack Abis
n. Sektor down (2G)
NSN : 7704(PCM failure),7767 (BCCH Missing),BCF Faulty
ZTE : Cell interruption alarm
o.

Alarm power
NSN : 7401 Main fail,7404 High Temp,7405 Low bat,
ZTE : Dry contact alarm, Battery in low voltage alarm.

ttd

Arie Septiawan, Amd

Anda mungkin juga menyukai