SEMESTER I - 2014
Petunjuk:
a. Jawablah pertanyaan-pertanyaan dibawah ini dengan uraian yang jelas dan informatif.
b. Open book dan open google J tapi tidak copas atau menggunakan google translate J
c. Tidak diperbolehkan menyontek jawaban dari rekan lain, gunakan bahasa sendiri dan pengetahuan yang anda miliki.
d. Untuk pertanyaan-pertanyaan yang sifatnya teknis terkait pekerjaan, silakan jawab sesuai dengan team masingmasing (NSN-ZTE, dan HWE-EID).
e. Semua soal dan jawaban-nya diketik dan dibuat dalam format dokumen pdf dengan sebelumnya dibubuhi tanda
tangan digital anda, nama jelas dan NIK (jika sudah punya), kemudian kirim ke email saya di:
muhammad_n_nurohim@telkomsel.co.id paling lambat Jumat 28 Februari 2014 pukul 08:00 WIB.
Identitas Pribadi:
Nama
: Arie Septiawan
NIK
: B03120032
Team
: RAN NSN-ZTE
No. HP : 081296886897
Email
: arieseptiawan@ymail.com
Bagian I: Pengetahuan Dasar Telekomunikasi
1. Jelaskan perkembangan evolusi di dunia telekomunikasi sampai dengan di era LTE saat ini! bisa disertai dengan
gambar atau ilustrasi - (poin: 10).
Jawab:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
1G - Original analog cellular for voice (AMPS, NMT, TACS) 14.4 kbps
2G - Digital narrowband circuit data (TDMA, CDMA) 9-14.4 kbps
2.5G - Packet data onto a 2G network (GPRS, EDGE) 20-40 kpbs
3G - Digital broadband packet data (CDMA, EV-DO, UMTS, EDGE) 500-700 kbps
3.5G - Replacement for EDGE is HSPA 1-3 mbps and HSDPA up to 7.2Mbps
4G - Digital broadband packet data all IP (Wi-Fi, WIMAX, LTE) 3-5 mbps
Gambarkan topologi jaringan 2G&3G (seamless network), kemudian jelaskan fungsi masing-masing bagian dan
interface-nya sejelas mungkin! (poin: 20)
Jawab:
MS (Mobile Station) : Adalah perangkat komunikasi yang menggunakan prinsip transmisi pada interface
radio dan SIM yang berhubungan dengan pelanggan.
BTS (Base Transceiver Station) / Node B : Berfungsi untuk menjembatani.
BSC (Base Satation Center) dan RNC (Radio Network Controller) : Merupakan penghubung antara sejumlah
BTS/NODE B dan MSC. BSC /RNC mengontrol tiap BTS/Node B untuk transmisi performance dan
pelaksanaan handover ke sel lain pada area BSC / RNC itu sendiri.
MSC (Mobile Switching Center) : Yang berfungsi sebagai switching center, call processing, charging, billing,
signaling, switching.
SGSN (Serving GPRS Support Node) : Bertanggung jawab terhadap pengiriman paket data dari dan ke mobile
station (MS) dalam area service geograpical yang sama. SGSN juga bertugas meroutingkan paket dan
mentransfernya, mobility management (plug/unplug dan lokasi management), logikal link management,
dan autentikasi dan charging function (CF). Location register dari SGSN yang mennyediakan informasi lokasi
(seperti: keberadaan cell, keberadaan VLR) dan profile user (seperti: IMSI, alamat yang digunakan dalam
paket data network) dari semua GPRS user yang teregistrasi dengan SGSN ini.
Gb : Interface antara BSC dengan SGSN yg membawa packet data (2G)
IuPS ( Packet Switched ) : Interface antara RNC dengan SGSN yg membawa packet data
IuCS (Circuit Switched) : Interface antara RNC dengan MSC yg membawa Suara
VLR (Visitor Location Register) : Menyimpan informasi mengenai lokasi MS dalam service area. Informasi
yang disimpan berupa data base sementara untuk subscriber yang roaming dalam area satu MSC. Selama
MS aktif maka VLR akan menyimpan semua parameter dari MS tersebut yang diperlukan untuk melaksakan
fungsi call handling, call setup,location Registrasi, Authentication,signaling,data base switching system.
HLR (Home Location Register) : Menyimpan data permanen dan memanage semua subscriber dengan
spesifik operator. HLR menyediakan data yang diperlukan untuk meroutingkan panggilan ke semua MS
yang mempunyai alamat di MSC area tersebut, ketika mereka melakukan perpindahan atau roaming ke area
lain atau ke jaringan GSM yang lain. Pada saat SIM card baru diaktifkan maka secara otomatis nomer yang
digunakan akan terdaftar di HLRnya operator.
AuC (Authentication Center) : Dihubungkan ke HLR, AuC ini mendukung HLR dengan parameter yang
authentic dan kunci ciphering dengan cara membangkitkan pengkodean. Dengan triplet ini Ciphering dari
pembicaraan, data dan signaling melalui air interface ditampilkan. Keduanya menyediakan fungsi security
(kunci autentikasi rahasia subscriber)
EIR (Equipment Identity Register) : MSC/VLR akan meminta EIR untuk mengecek status MS.Tiap peralatan
GSM memiliki nomer identitas yang disebut IMEI dalam hardware.
Proses persinyalan / Signaling : Signaling merupakan transfer informasi yang diperlukan untuk membangun,
mengawasi dan memutuskan hubungan melalui network. Terdapat dua klasifikasi sistem signaling, yaitu :
1. Signaling antara pelanggan dan sentral.
2. Signaling antar sentral.
b.
c.
d.
Control Plane : signaling antar network elemen Core PS seperti SGSN, GGSN, SASN.
User Plane : adalah packet data yang diakses oleh pelanggan (content maupun application data).
Proses Handover adalah perpindahan pada MS tanpa terjadinya pemutusan layanan dan tanpa melalui campur
tangan si pemakai. Handover terjadi dalam satu BSC/RNC atau antar BSC/RNC to BSC/RNC yang lain., dimana
pelanggan bergerak dari satu BTS ke satu BTS atau dari BSC/RNC ke BSC atau RNC lain secara kontinyiu tanpa
putus layanan panggilan. Signaling pada RNC untuk Handover IuR (RNC to RNC).
Blocking terjadi dimana system tidak mampu menerima dan melakukan layanan panggilan karena kanal yg
tersedia sudah terisi.
Drop call adalah Pelepasan kanal trafik oleh MS atau BTS yang tidak dikehendaki oleh MS pada saat calling.
terdapat beberapa faktor yang menyebabkannya
e.
f.
1.
2.
3.
4.
5.
4.
Propagation Loss : Pelemahan yg diperkirakan yg akan dialami gelombang elektromagnetik ketika merambat
dari BTS ke MS.
Interferensi : ganguan gelombang
Kegagalan Handover
Zona Mati / blankspot
Pilot Pollution : 3 atau lebih suatu BTS yg mempunyai daya yg sama untuk melayani MS. sehingga
mengakibatkan gagal soft handover karena
MTP3 (Message Transfer Part) / MTP Level 3: berisi signaling network yang dibagi dalam dua kategori
Signaling Message Handling, juga dikenal dengan traffic handling yang menghandle pengalamatan dan
ruting.
Signaling network management function, menghandle congesti atau kegagalan di signaling network.
M3UA (Message Transfer Part3 User Adaptation Layer) : signaling over IP protokol sebagai IP aware yang
ditranslasikan ke konten dari SS7 MSU menggunakan routing key ke map dengan IP address yang relevant.
Start
N
Informasikan BTS/Node B Down,
Signalling Down, Cannot Monitoring
Ke BSS/NSA/RTPO
N
If FYI/MSI
Y
Broadcast FYI/MSI
Y
Resolved
Ticketing
Created Ticketing
Broadcast FYI/MSI
Y
Closed Ticketing
End
Pada saat anda baru saja selesai menginstall OSS di komputer kerja anda, jelaskan langkah-langkah untuk
mempersiapkan tools monitoring ini agar siap digunakan untuk melakukan pekerjaan anda! bisa disertai dengan
gambar-gambar, screenshoot, dsb yang bisa mendukung jawaban anda liat petunjuk d. (poin: 15).
Jawab:
1. Setting IP RCGuis
2.
Lalu Klik Monitoring Criteria untuk mengisi Area yang kita ingin monitoring seperti gambar dibawah ini:
Jika muncul gambar dibawah ini, lalu kita Drag Area yang kita ingin monitoring
Dan muncul gambar seperti dibawah ini, lalu kita filter isi Alarm number yang kita ingin monitoring
Untuk Melihat folder yang kita save dan untuk membuka folder
3.
4.
OMS : Untuk melihat isi dari RNC yaitu NodeB dengan cara membuka IE atau Mozilla firefox> lalu masukkan IP
RNC yang kita inginkan dan masukkan User dan Password seperti gambar dibawah ini:
3.
Jelaskan langkah-langkah untuk kasus-kasus dibawah ini, optional bisa disertai screenshoot/gambar-gambar yang
bisa mendukung jawaban anda. lihat petunjuk d. (poin: 15):
a. Query log history alarm & log active alarm via OSS.
Query log history alarm Nokia Via MML
Klik Kanan pilih BSC / RNC yang akan kita mau ambil Alarm Aktif BSC/RNC & History Alarm.
log active alarm ZTE
b.
Pada topology Management klik kanan pada RNC yg di tuju terus pilih Start NE management
Pada RANZTE untuk mengetahui signaling harus melihat office Id, apakah IuCS atau IuPS
ZOYI:NAME=RAMB2TOSUPD3:A;
Pilih BTS yang ada alarm HDLCLink Between CMB and FUC Broken lalu Klik Kanan pilih Open Rack Chart dan
seterusnya seperti gambar dibawah ini:
Untuk mengetahui Rack (Rack 1,2,3) yang ada alarm HDLCLink Between CMB and FUC Broken
Lalu Klik OK
Untuk Nokia alarm TRX 7606 (TRX Faulty) pada alarm monitor muncul alarm tersebut maka kita cek BCF brp kemudian
kita masuk MML command :
1. ZEEI:BCF:3:BCSU:;
Untuk mengetahui berapa banyak TRX yg statusny BL pada BTS tersebut :
3.
Untuk unlock tidak bisa 2 TRX sekaligus di Unlock harus satu persatu.
ZERS:BTS:052,TRX=8:U; Unlock TRX no 8 on BTS 52
Ulangi langkah 1
Bila status TRX WO maka TRX tersebut working tetapi bila status BL maka tidak naik masih blok.
Dan harus Reset BTS.
Apa nama alarm-alarm yang anda ketahui untuk memonitor lihat petunjuk d. (poin: 10):
a. Signaling BSC over TDM
NSN : 2070,2072,3314,3313,3100
ZTE : MTP3 Link unavailable
b. Signaling BSC over IP
NSN : 2070,2072,3314,3313,3020,3019
ZTE : M3UA Signaling Point Inaccessible, M3UA Office Inaccessible
c. Ater interface :
NSN : 2915 (Fault rate monitoring)
ZTE : Trunk Abnormal, MTP3 Link
d. A over IP
NSN : 2915 (Fault rate monitoring)
ZTE : Trunk Abnormal
e. Gb over Frame Relay.
NSN : 3020 (Network Service Virtual Conection Unavailable), 3019 (Network Service Entity Unavailable)
ZTE : NSVC s E1 Failure alarm,
f. Gb over IP.
NSN : 3020 (Network Service Virtual Conection Unavailable), 3019 (Network Service Entity Unavailable)
ZTE : NSVCs IP Failure Alarm
g. IuCS over TDM
NSN : 2070,2072,3314,3313
ZTE : MTP3 Link unavailable
h. IuCS over IP.
NSN : 3159 (SCTP Assosiation lost)
ZTE : M3UA Signaling Point Inaccessible, M3UA Office Inaccessible
i. IuPS over TDM.
NSN : 2070,2072,3314,3313
ZTE : MTP3 Link unavailable
j. IuPS over IP.
NSN : 3159 (SCTP Assosiation lost)
ZTE : M3UA Signaling Point Inaccessible, M3UA Office Inaccessible
k. NodeB down.
NSN: 7786(WCDMA BASE STATION OUT OF USE),
ZTE : Node B out of service
l. Cell down (3G). 7771(WCDMA CELL OUT OF USE)
m. BTS down
NSN : 7704(PCM failure),7767 (BCCH Missing), 7706 (BTS O&M Link Failure)
ZTE : Site abis control link broken, Rack Abis
n. Sektor down (2G)
NSN : 7704(PCM failure),7767 (BCCH Missing),BCF Faulty
ZTE : Cell interruption alarm
o.
Alarm power
NSN : 7401 Main fail,7404 High Temp,7405 Low bat,
ZTE : Dry contact alarm, Battery in low voltage alarm.
ttd