Anda di halaman 1dari 3

ANGIN, PASANG-SURUT DAN GELOMBANG 2016

ANGIN, PASANG-SURUT DAN GELOMBANG


Didalam kehidupan kita sehari-hari angin begitu sangatlah penting, karena
angin dapat menimbulkan arus dan gelombang dan angin dapat menimbulkan
tekanan pada kapal dan bangunan pelabuhan. Coba bayangkan jika tidak ada angin.
Gelombang yang membentur bangunan pantai akan menimbulkan gaya-gaya yang
bekerja pada bangunan tersebut. Pasang-surut mempunyai peranan penting di
dalam

menentukan

dimensi

bangunan,

seperti pemecah

gelombang, dermaga, pelampung penambat, kedalaman alur dan perairan pelabuhan, dan
lain sebagainya.

Tipe pasang-surut dalam satu hari menurut terjadinya :


1. Pasang-surut harian ganda (semi diurnal tide) merupakan dalam satu hari akan
terjadi dua kali air pasang dan dua kali air surut dengan tinggi yang hampir
sama dan pasang-surut terjadi secara berurutan dan secara teratur.
2. Pasang-surut harian tunggal (diurnal tide) merupakan pada pasang-surut
harian tunggal ini hanya satuhari saja terjadi satu kali air pasang dan satu kali
air surut.
3. Pasang-surut campuran condong ke harian ganda (mixed tide prevailing
semidiurnal) merupakan pada pasang surut ini didalam satu hari terjadi dua
kali pasang dan dua kali air surut, tetapi tinggi dan periodenya berbedabeda.
4. Pasang-surut campuran condong ke harian tunggal (mixed tide prevailing
diurnal) merupakan didalam satu hari terjadi satu kali air pasang dan satu
kali air surut, tetapi kadang sementara waktu akan terjadi dua kali pasang
dan dua kali surut dengan tinggi dan periode yang sangat berbeda sekali.

Naval Architecture

Page 1

ANGIN, PASANG-SURUT DAN GELOMBANG 2016


PENGERTIAN PASANG-SURUT PURNAMA DAN PASANG-SURUT PERBANI
Pasang-surut purnama merupakan pada setiap tanggal 1 dan 15 (bulan muda
dan bulan purnama) posisi bumi-bulan-matahari kira-kira berada pada satu garis
lurus, sehingga gaya tarik bulan dan matahari terhadap bumi saling memperkuat, di
mana tinggi pasang-surut sangat besar dibanding pada hari-hari yang lain.
Sedangkan
Pasang-surut perbani merupakan pada sekitar tanggal 7 dan 21 di mana posisi
bulan dan matahari membentuk sudut siku-siku terhadap bumi, sehingga gaya tarik
bulan terhadap bumi saling mengurangi, di mana tinggi pasang-surut kecil
dibanding dengan hari-hari lain.
ELEVASI :
Muka air tinggi tertinggi (highest high water level, HHWL) : air tertinggi pada saat
pasang-surut purnama atau biasa disebut bulan mati.
Muka air rendah terendah (lowest low high level, LLWL) : air terendah pada saat
pasang-surut purnama atau bulan mati.
Muka air tinggi (high water level, HWL) : muka air tertinggi yang dicapai pada
saat air pasang dalam satu siklus pasang-surut.
Muka air rendah (low water level, LWL) : kedudukan air terendah yang dicapai
pada saat air surut dalam satu siklus pasang-surut.
Muka air tinggi rerata (mean high water level, MHWL) : rerata dari muka air tinggi
selama periode 19 tahun.
Muka air rendah rerata (mean low water level, MLHL) : rerata dari muka air
rendah selama periode 19 tahun.
Muka air laut rerata (mean sea level, MSL) : muka air rerata antara muka air tinggi
rerata dan muka air rendah rerata.Higher high water level : air tertinggi dari dua
air tinggi dalam satu hari, seperti dalam pasang-surut tipe campuran.
Lower low high water level : air terendah dari dua air rendah dalam satu hari.
DEFORMASI GELOMBANG :
1. Refraksi gelombang : terjadi karena adanya pengaruh perubahan kedalaman
laut (dangkal).
2. Difraksi gelombang : terjadi karena adanya suatu rintangan/penghalang,
seperti pemecah gelombang atau pulau.
3. Refleksi gelombang : terjadi karena mengenai atau membentur suatu
bangunan, yang akan dipantulkan sebagian atau seluruhnya.
4. Gelombang pecah : terjadi karena menjalar dari tempat yang dalam menuju
ke tempat yang makin lama makin dangkal sehingga gelombang akan secara
perlahan pecah, pada suatu lokasi tertentu.

Naval Architecture

Page 2

ANGIN, PASANG-SURUT DAN GELOMBANG 2016


L_0=1,56T^2
C=L/T
C_0=L_0/T
sin??a_1 ?=C_1/C_0 sin??a_0 ?
K_r=v(cos??a_0 ?/cos??a_1 ? )
K_s=v((n_0 L_0)/(n_1 L_1 ))
H_1=K_s K_r H_0
H_A=K^' H_p
REFLEKSI GELOMBANG LAUT :
Refraksi dan Difraksi Gelombang adalah suatu fenomena sehari-hari yang
bisa kita alami. Disini saya akan membahas fenomena Refraksi dan Difraksi
Gelombang terutama yang terjadi di laut. Gelombang laut yang dibahas adalah
gelombang yang terjadi di permukaan, yaitu salah satu bentuk penjalaran energi
yang biasanya ditimbulkan oleh angin yang berhembus di atas lautan (Black, 1986).
Sifat gelombang yang datang menuju pantai sangat dipengaruhi oleh kedalaman air
dan bentuk profil pantainya (beach profile), selain tentunya parameter dan karakter
gelombang itu sendiri. Pada saat gelombang bergerak menuju garis pantai
(shoreline) akan terjadi enam peristiwa pada gelombang, yang pada gilirannya
berpengaruh pada garis pantai dan bangunan yang ada disekitarnya. Keenam
peristiwa tersebut adalah (McCormick, 1981 ; Wood and Fleming, 1981):
Refraksi gelombang adalah peristiwa berbeloknya arah gerak puncak
gelombang karena adanya perubahan kedalaman.
Difraksi gelombang adalah peristiwa berpindahnya energi di sepanjang
puncak gelombang ke arah daerah yang terlindung karena biasanya ada
suatu penghalang seperti pulau.
Refleksi gelombang adalah peristiwa pemantulan energi gelombang yang
biasanya disebabkan oleh suatu bidang bangunan di lokasi pantai.
Wave shoaling adalah suatu peristiwa membesarnya tinggi gelombang saat
bergerak ke tempat yang
Wave damping adalah peristiwa tereduksinya energi gelombang yang
biasanya disebabkan adanya gaya gesekan dengan dasar pantai.
Lebih dangkal.
Wave breaking adalah peristiwa pecahnya gelombang yang biasanya terjadi
pada saat gelombang mendekati garis pantai (surf zone).

Naval Architecture

Page 3

Anda mungkin juga menyukai