Anda di halaman 1dari 21

MANAJEMEN

LUKA KANKER

WOUND CARE IN CANCER


PATIENT

ANATOMI KULIT

EPIDERMIS

DERMIS

HIPODERMIS

Pathophysiology

Kanker disebabkan
oleh MUTASI
Pada dasarnya,
kanker adalah jenis
penyakit oleh karena
adanya
pertumbuhan
jaringan
Sel normal berubah
menjadi sel kanker

Cancer cell biology, normal to


cancer

MEDICAL INTERVENTION

Operative : surgical break down


Radiation : desquamasi
Chemotherapy : extravasasi
Hormonal therapy
Antibiotic for infection
Pain control

LUKA KANKER

fungating
wound
malignant
wound.

malignant
cutaneous

proliferasi sel ganas


bentuk menonjol ,
non mobile,
bentuknya menyerupai
jamur

LUKA KANKER

Angka kejadian luka


kanker 5-10 % pada
pasien kanker
(Naylor,2002)

Lokasi luka kanker:


1. Dada and
abdomen
2. Kepala dan leher
3. Ekstremitas
4. Tempat lain

PERAWATAN PALIATIF
TUJUAN :
MENINGKATKAN RASA NYAMAN
MENINGKATKAN RASA PERCAYA DIRI
MEMPERTAHANKAN /
MENINGKATKAN KUALITAS HIDUP LAYAK

FOKUS PERAWATAN:
MENGONTROL / MENGHILANGKAN GEJALA YANG
DITIMBULKAN LUKA KANKER

Masalah khas luka


kanker:

1.

Bau tidak sedap


Cairan yang berlebihan
Perdarahan
Nyeri
Maserasi kulit sekitar luka
Infeksi
Mengganggu penampilan

2.
3.
4.
5.
6.
7.

Penatalaksanaan :

BAU TIDAK SEDAP


Penyebab :
Bakteri aerob / anaerob pada jaringan nekrotik
Akibat :
Menggunakan wewangian
berlebihan
Mengisolasi diri
Malu
Jijik
Depresi
Mual - muntah

BAU TIDAK SEDAP


Prinsip perawatan :
mengurangi / mengontrol
bau tidak sedap (topikal
salep metcovazin )
personal higiene adequate
/mandi
tingkatkan rasa percaya
diri
klien.

CAIRAN LUKA YANG BERLEBIHAN

AKIBAT :
BALUTAN CEPAT BASAH
MALU
JIJIK
RASA BERSALAH
DEHIDRASI

CAIRAN YANG BERLEBIHAN

Prinsip perawatan

Efektifitas mengatasi cairan yang keluar

Menggunakan balutan menyerap cairan yang berlebihan


(high exudate: calsium alginate, padding or gamgee)

Melindungi kulit sekitarnya dari iritasi akibat cairan yang


meleleh

Monitor kebutuhan cairan dan elektrolit

PERDARAHAN

Infiltrasi sel tumor ke


sekitar pembuluh darah
dan berkurangnya
jumlah zat pembeku
darah dalam sel tumor
menyebabkan luka
kanker mudah
berdarah

Akibat :
BINGUNG
STRESS
TAKUT

PERDARAHAN
Meminimalisasi terjadinya perdarahan dan
trauma
Hindari temperature yang ekstreem
Tekan tempat perdarahan
Balutan hemostatik:ca.alginante, Spongostan
or Oxycell,;lokal cauter: silver nitrate; balut
tekan / bandage
Adrenalin ( dowset,2002 )
Monitor adanya anemia dan kebutuhan transfusi

NYERI
PADA LUKA KANKER
Pertumbuhan tumor yang menekan saraf dan
pembuluh darah dapat menyebabkan rasa tidak
nyaman sampai dengan nyeri pada
luka kanker.
Akibat :
Takut ganti balutan
Mudah marah
Frustasi

NYERI
PADA LUKA KANKER

Hati-hati saat membuka balutan


(buka plester searah rambut )

Hindari perlakuan secara kasar


Mencuci luka dengan lembut
(guyur/siram/basahi dengan
cairan pencuci)

Hindari menggosok luka hingga


berdarah.

minta obat nyeri pada dokter/


minum obat nyeri
sesaat sebelum dilakukan
penggantian balutan

Case Study : Infected CANCER


wound

Case Study : CANCER wound

KESIMPULAN

Luka kanker adalah mimpi


buruk

Klien harus sadar bahwa hidup


yang akan ia jalani telah
berubah untuk jangka waktu
yang lama

Hindari kesedihan yang


berlarut-larut

Sokongan keluarga dan


PETUGAS KESEHATAN
terhadap perawatan luka
kanker

Anda mungkin juga menyukai