Sudah bertahun lamanya sejak ane mendeklarasikan diri sebagai seorang psikopat.
Ane jadi
pengen berbagi pengalaman nih, mengenai ciri-ciri dan kepribadian seorang psikopat.
Ini ane dapet dari membaca hal-hal yang berkaitan dengan psikologi kriminal, jurnal psikologi,
film dan video dukumenter dari para psikopat kelas kakap.
Alhasil, ternyata banyak hal luar biasa yang baru ane ketahui juga mengenai gambaran-gambaran
umum psikopat. So, kali ini ane sengaja membawanya untuk dijadikan semacam tes. Sebab
itulah ane memberi judul postingan ini: Tes Psikopat.
Tapi ingat ya, gan. Bukan berarti ane menggeneralisasi orang-orang dengan gambaran ini
merupakan psikopat. Penting untuk lebih mendalaminya pada yang lebih ahli. Postingan ini
anggap saja sebagai pengetahuan umum dan refleksi terhadap kemungkinan: sebenarnya setiap
orang juga bisa lho, menjadi seorang psikopat.
Oke, berikut ane berikan pertanyaan-pertanyaan tes psikopat sekaligus jawabannya. Silahkan cek
sendiri kepribadian agan, apakah termasuk lebih banyak normalnya atau psikopatnya?
Beruntunglah bila agan punya lebih banyak sisi normal,
sebab tes ane dibawah ini
merupakan update dan gabungan dari banyak tes psikopat yang sangat mengerikan bila dicermati
lebih dalam.
Silahkan siapkan pulpen dan kertas atau catat saja jawaban sementara agan di
notepad. Jawaban dari ane nantinya akan menjelaskan sisi psikopat dari jawaban agan.
So, daripada kelamaan, silahkan disimak aja deh tes psikopat berikut ini:
1. Apakah di waktu kecil anda suka menyiksa binatang?
2. Ada seseorang anak yang dibelikan mainan boneka oleh ayahnya. Tetapi dia tak bisa
memainkannya. Menurut anda mengapa?
3. Apa yang paling anda suka? Perkelahian? Kenakalan? Sikap Brutal? Pornografi? atau
Kisah Misteri?
4. Seseorang memperhatikan anda terus-menerus tanpa mengalihkan matanya pada anda.
Apa yang ada di pikiran anda?
5. Bila anda ingin membunuh seseorang yang berada dalam ruangan kecil (misal: kamar
mandi, lemari atau kamar tidurnya), apa yang anda lakukan?
6. Pilih warna yang paling anda sukai. Merah darah, Coklat, Putih atau Hitam.
4. Pertanyaan berikutnya akan mengetes seberapa jauh sikap egosentris anda sebagai psikopat.
Sebab seperti tadi ane bilang, psikopat adalah orang yang tak punya empati pada yang lain dan
mempunyai percaya diri yang kelewat batas. Jadi bila pertanyaan tersebut terjadi, orang normal
pasti akan menjawab "Ada sesuatu yang salah pada diriku". Sedangkan psikopat, hanya bisa
melihat kekurangan orang lain seperti, "Ada yang salah pada matanya," atau "Sakit mata" atau
"Dia sebenarnya buta."
5. Ini juga ane temui di Kaskus. Di pertanyaan ini, orang normal biasanya menghasilkan jawaban
yang membuat efek kejut atau efek tak terlihat terhadap korban. Misalnya, menerobos pintu,
menghancurkan lemarinya atau membunuh dengan membabi-buta. Tapi bila anda seorang
psikopat, jawabannya adalah, "Menunggunya keluar dari sana." Bisa dilakukan dengan mengetuk
pintu, membuat kegaduhan di luar, atau memanggil korban keras-keras.
6. Dari pertanyaan ini, banyak orang yang salah sangka karena mengira psikopat menyukai
warna merah yang seperti darah segar. Padahal sebetulnya bukan.
Warna bisa menunjukkan
emosi dan kecenderungan rasa seseorang. Jadi, kebanyakan Psikopat akan memilih warna
Putih, yang tidak mewakili rasa dan emosi apapun.
7. Pertanyaan ini juga ane temukan di Kaskus. Orang normal pasti menjawab,"Dia bersaing
mendapatkan pria tersebut dengan adiknya" atau "Adiknya yang berhasil jadian dengan pria
tersebut" atau jawaban sinetron lainnya.
Tapi bila agan adalah seorang psikopat, agan akan
menjawab, "Karena sang kakak ingin bertemu pria itu lagi".
8. Bila jawaban agan merupakan jawaban positif seperti, "tetangga agan sibuk dengan
pekerjaannya" atau lainnya, maka agan bukanlah seorang psikopat. Sebab sebenarnya pertanyaan
ini adalah teknik pengalihan, dimana seseorang akan lebih nyaman menjawab dengan spontan
bila subjek pertanyaan diganti dengan orang lain. Artinya sebenarnya psikolog sedang
menanyakan, "Mengapa kamu jarang berkumpul dengan tetanggamu?" Dan seorang psikopat
pasti akan menjawab, "Karena tak begitu suka keramaian."
9. Sebetulnya kebanyakan psikopat mempunyai kecenderungan menyelesaikan masalah atau
problem solving yang baik. Sayangnya, membunuh juga mereka anggap sebagai penyelesaian
masalah.
Jadi dari pertanyaan ini, orang normal akan menjawab, "pembunuh tersebut
menciptakan gerakan: sssstttt," atau "Jangan bilang siapa-siapa" sehingga masalahnya selesai.
Sedangkan psikopat, dengan spontan akan cenderung pada gesture, "Awas kau! Aku
memperhatikanmu!" atau gesture menghitung lantai tempatmu berada.
10. Manusia normal terbiasa membayangkan cidera yang pernah mereka lihat. Misalnya dari film
atau cerita orang. Sedangkan psikopat, terbiasa membayangkan sebuah cidera dengan rasa
menderita paling panjang. Misalnya cidera di mata, jari-jari atau kemaluan.
11. Dari pertanyaan ini, kita akan diberikan rasa kebencian terlebih dahulu pada perampok.
Alhasil, manusia normal pasti memilih pisau yang cepat untuk membunuh yang dibencinya,
sedangkan psikopat akan memilih pisau yang lebih menyiksa siapa yang dibencinya.
Jadi dari
pertanyaan ini kita jadi semakin tau bahwa semakin benci seorang psikopat, akan lebih lama dia
menyiksa korbannya.