KONSEP DASAR ANATOMI DAN

FISIOLOGI
RATIH BAYUNINGSIH, SKP

PENGANTAR ANATOMI
Anatomi adalah ilmu urai yang mempelajari

susunan tubuh dan hubungannya sat dengan yang

lain
Anatomi regional: mempelajari menurut letak
geografis bagian tubuh, misal lengan, kepala, dll
Anatomi fungsional : berhubungan erat dengan
fisiologi/faal
Anatomi makroskopik : mempelajari struktur
tubuh dengan mata telanjang
Anatomi mikroskopik : mempelajari struktur tubuh
dengan menggunakan mikroskop

PENGANTAR FISIOLOGI
FISIOLOGI : mempelajari fungsi kerja

tubuh manusia dalam keadaan normal.

Ilmu-ilmu lain yang berhubungan erat :
o
o
o
o

Biologi
Sitologi
Biokimia
Fisika kedokteran

Istilah-istilah anatomi tubuh

manusia
Simetris dan asimetris
Posisi anatomi : sikap tegak manusia dengan

berdiri tegak dan lengan disisi terbuka dan telapak

tangan menghadap kedepan, kepala tegak dan mata
tertuju lurus kedepan.
Medial : struktur melalui sumbu tengah tubuh
Lateral : posisi medial terhadap kelompok lain
yang berada pada posisi sebelah luar
Interna : jarak organ terhadap pusat yang
menghadap kedalam rongga.
Eksterna : jarak oragan terhadap pusat yang
menghadap ke luar rongga

 Superfisial : jarak relatif terhadap

permukaan tubuh dan terletak dipermukaan

Profunda : jarak relatif terhadap permukaan
dan terletak di dalam
Superior : letak relatif tinggi
Inferior : letak rendah
Anterior/ventral ; letak organ didepan
Posterior/dorsal : letak organ dibelakang
Proximal : jarak organ yang terdekat
Distal : jarak organ yang terjauh

Komponen tubuh manusia

Sel : unit/unsusr terkecil dari tubuh manusia

yang dimiliki oleh semua organ

Jaringan : kumpulan dari sel-sel
Organ : kumpulan jaringan-jaringan tertentu
yang mempunyai fungsi dan kerja yang
sama
Sistem : kumpulan organ yang mempunyai
tugas dan fungsi yang sama

Struktur sel
Nukleus : inti sel, fungsi mengendalikan sel

serta semua kegiatannya.

Sitoplasma : cairan yang mengelilingi
nukleus, bertugas dalam proses anabolik
Mitokondria : berupa tongkat-tongkat
kecilyang erat hubungannya dengan proses
katabolik/pernfasan badan sel
Badan golgi : saluran yang terletak dekat
nukleus, dan terlibat dalam kegiatan
pengeluaran sekret dari sel

Lanjutan
Sentrosom : sebagian sitoplasma yang

padat, terletak dekat dengan nukleus, fungsi

: pemecahan sel
Membran sel : kulit sel yang bukan
merupakan selaput yang mati, bekerja
sebagai saringan selektif thd bahan yang
masuk

Jaringan
Jaringan epitel : epitel yaitu yang menutupi

permukaan tubuh. Terdiri atas :

Jaringan otot : jaringan yang mempunyai
kemampuan khusus yaitu kontraksi,
sehinggan gerakan dapat terlaksanan
Jaringan saraf : jaringan yang terdapat pada
sistem saraf
Jaringan ikat : jaringan yang melengkapi
kerangka badan.

Jaringan epitel.
Fungsi : menutupi tubuh, yaitu kulit dan

yang melapisi rongga yang berhubungan

dengan permukaan luar, terutama protektif
atau melindungi. Berfungsi juga untuk
menghindarkan kerusakan jaringan
dibawahnya, menghindarkan masuknya
/hilangnya cairan

Jenis-jenis jaringan epitel

Epitel gepeng : terdiri atas lembaran tipis halus

tersusun berdempetan. Contoh : alveoli paru-paru

Epitel silinder : dibentuk oleh satu lapis sel dan
melapisi saluran dari sebagian besar kelenjar,
contoh salurn cerna
Epitel berambut : dijumpai pada saluran
pernafasanmempunyai bulu/silia
Sel goblet : sel yang mengeluarkan mukus dan
terletak di dinding kelenjar beserta salurannya.
Contoh : lambung, klon, trakea

Epitel majemuk
Menyelaputi mulut, faring, esofagus, bagian

bawah uretra, anus dan vagina

Epitel peralihan : eitel majemuk berlapis,
terdiri atas 3 lapis sel. Pada kandung kemih,
pelvis ginjal, ureter.

Jaringan otot
Otot lurik contoh pada otot rangka
Otot polos : otot tidak sadar, contoh : pada

saluran cerna, saraf, dll

Otot sfinkter : terdiri atas lingkaran serabut
yang mengelilingi lubang mamsuk atau
keluar sebuah saluran, contoh sfingkter ani
Otot jantung : hanya pada jantung

Jaringan saraf..
Unsur berwarna abu-abu yang membentuk

sel saraf
Unsur putih merupakan serabut saraf
neuroglia

Jaringan ikat
Jaringan alveolar
Serabut elastik
Jaringan mukoid
Jaringan adiposa
Jaringan elastik
Jaringan fibrus
Jaringan tulang

SISTEM DALAM TUBUH

Sistem muskuloskeletal : bagian-bagian

organ yang bersangkutan dengan gerak

tubuh, seperti tulang, otot, tendon.
Sistem kardiovaskuler : bagian-bagian organ
yang terdiri dari jantung dan pembuluh
darah, sistem sirkulasi dan sistem aliran
limfe sebagi transpor darah dan nutrien

Lanjutan.
Sistem pencernaan : terdiri atas saluran

pencernaan beserta kelenjar dan organ

daripadanya.
Sistem pernafasan : terdiri atas saluran dan
organ yang berhubungan dengan
pernafasan.
Sistem perkemihan : terdiri atas organ yang
berperan dalam proses urinalisasi
Sistem reproduksi : sisem yang mencakup
proses reproduksi manusia

Lanjutan.
Sistem saraf : terdiri atas susunan saraf

pusat, saraf perifer, dan saraf otonom

Sistem indera : mencakup perasaan,
penciuman, penglihatan dan pendengaran
Sistem endokrin : sistem yang berhubungan
dengan hormon manusia
Sistem integumen : mencakup tentang kulit,
rambut dan peristiwa yang terjadi
didalamnya seperti pengeluaran keringat,
suhu tubuh.

Cairan tubuh
Cairan tubuh yaitu air dan unsur-unsur

didalamnya yang diperlukan dalam proses

fisiologis
Tubuh manusia 50 70% terdiri dari air
Cairan intraseluler : cairan yang berada
dalam sel. Merupakan 50% dari berat
tubuh, mengandung elektrolit serta kalium
dan fosfat dan bahan makanan seperti
glukosa dan asam amino.

Lanjutan..
Cairan ekstraseluler : cairan yang berada

diluar sel. Terbagi atas :

Cairan intravaskuler : merupakan 5 % dari berat
tubuh, terdiri atas darah dan plasma.
Cairan interstitial : merupakan cairan yang
berada di tengah-tengah sel hidup, membentuk
30% dari cairan tubuh.

Pertukaran Cairan.
Tekanan hidrostatik : Tekanan ini lebih

besar daripada tekanan interstitial, sehingga

mendorong cairan keluar dari pembuluh
kapiler.
Tekanan osmotik : tekanan yangb berusaha
menghisap cairan masuk pembuluh kapiler
Diujung kapiler arteri, tekanan hidrostatik
lebih besar dari tekanan osmotik, maka
cairan akan terdorong keluar dari kapiler

Lanjutan.
Pada ujung vena, tekanan hidrostatik

kurang, tekanan osmotik kurang sehingga

cairan ditarik kembali ke kapiler.
Cairan yang masuk kembali ke kapiler lebih
sedikit dari yang keluar dari kapiler, maka
kelebihannya disalurkan melalui limfe
(getah bening)
Pertukaran cairan juga dipengaruhi oleh
elektrolit yang akan mempengaruhi
membran semipermiable

Tugas !
Jelaskan tentang difusi
Jelaskan tentang osmosis
Jelaskan tentang transportasi aktif
Bagaimana terjadi udema ?