Anda di halaman 1dari 6

SOP

Senam NifasMETODE KANGURU

Pengertian

KMC (Kangaroo Mother Care) atau Perawatan


Metode Kanguru (PMK) adalah metode perawatan bayi
baru lahir dengan meletakkan bayi di antara kedua payudara
ibu sehingga terjadi kontak langsung kulit ibu dengan kulit
bayi secara dini, terus-menerus dan dikombinasi dengan
pemberian ASI eksklusif. Bayi dalam keadaan telanjang
(hanya memakai popok dan topi), diletakkan secara tegak/
vertikal didada antara kedua payudara ibunya (ibunya
telanjang dada), kemudian diselimuti. Dengan demikian,
terjadi kontak kulit bayi dan ibu secara kuntinyu dan bayi
memperoleh panas (sesuai suhu ibunya) melalui proses
konduksi Pelaksanaan PMK minimal 60 menit dengan
frekuensi yang disesuaikan dengan keinginan ibu, dilakukan
dengan cara intermiten.Senam nifas adalah senam senam
kesegaran jasmani yang dilakukan ibu setelah melahirkan
yang bertujuan untuk mempertahankan dan meningkatkan
sirkulasi

ibu

pada

masa

nifas,

mengecilkan

dan

megencangkan otot perut, serta mengembalikan ukuran


liang senggama
Ttujuan

1) Bagi Bayi
a. Keefektifan termoregulasi,
b. Frekuensi denyut jantung yang stabi
c. Pola nafas teratur,
d. Menurunkan kejadian apnea
e. Meningkatkan saturasi O2

f. Mempercepat perkembangan otak serta penambahan


berat badan
g. Menurunkan tangisan
h. Mendukung ASI eksklusif
i. Memperlama tidur nyenyak,
j. Mempercepat bayi keluar dari incubator
k. Meningkatkan kemampuan untuk bertahan hidup
l. Bayi merasakan kehangatan (sentuhan) dari ibu
m. Bayi dapat mendengarkan suara dan frekuensi
denyut jantung ibu (pendengaran), menyusui ASI
(pengecapan), kontak mata dengan ibu (penglihatan)
dan mencium aromatubuh ibu atau penciuman
2) Bagi Ibu
a. mMempercepat bonding
b. mMenambah kepercayan diri untuk merawat bayinya
yang kecil
c. Mmenurunkan biaya perawatan di RS
d.
e. Mmenghilangkan

perasaan

terpisah

serta

ketidakmampuan dan orang tua merasakan kepuasan


karena sudah berpartisipasi dalam merawat bayinya.
f.
g. Mmeningkatnya

produksi ASI,

ibu

merasakan

produksi ASI bertambah, ibu merasa tidak perlu lagi


merebus air untuk menghangatkan bayi.
1. Membantu penyembuhan rahim, perut, dan otot pinggul
yang

menglalami

trauma

serta

mempercepat

kembalinya bagian bagian tersebut ke bentuk normal,


Membantu menormalkan sendi-sendi yang menjadi longgar

akibat kehamilan dan persalinan serta mencegah


pelemahan dan peregangan lebih lanjut,
Menghasilkan manfaat psikologis dan dapat menurunkan
stress sehingga mengurangi depresi masa nifas.
Mampu menghindari terjadinya mengompol akibat stress,
mencegah turunnya organ-organ pinggul,
Mengurangi resiko sakit punggung dan pinggang,
Mengurangi varises vena,
Mengurangi edema (pembengkakan akibat tertahannya air)
di kakidan mengatasi kram kaki
Mencegah pembentukan gumpalan darah dalam vena
(thrombi), memperlancar peredaran darah
Untuk mencegah atau meminimilkan

komplikasi

pascapartum.
Meningkatkan kenyamanan dan penyembuhan pelvic.
membantu pemulihan fungsi tubuh normal
melancarkan sirkulasi darah sehingga dapat terhindar dari
Indikasi

a.
b.
c.
d.
e.

infeksi masa nifas


Bayi dengan berat badan 2500 gram atau prematur.
Tidak ada kelainan atau penyakit yang menyertai.
Refleks dan kordinasi isap dan menelan yang baik.
Perkembangan selama di inkubator baik.
Kesiapan dan keikut sertaan orang tua sangat
mendukung dalam keberhasilan.

f. Tidak membutuhkan terapi oksigenIbu yang berada


pada masa nifas (minimal sejak 24 jam setelah
melahirkan)
Kontraindikasi Kondisi bayi tidak stabil atau membutuhkan perawatan yang
intensif dan atau kondisi ibu yang kurang sehatIbu yang
mengalami komplikasi selama persalinan
ibu yang mempunyai kelainan seperti jantung, ginjal
Persiapan
pasien

atau diabetes
1. Persiapan orang tua:
1) Lakukan konseling

2) Cuci tangan
2. Persiapan bayi:
1) Ukur tanda vital
2) Buka pakaian bayi
1)

menjelaskan tujuan dan manfaat latihan

mengkaji keadaan umum pasien


mengukur tanda-tanda vital pasien
memberikan lingkungan yang nyaman

Persiapan alat

1. Gendongan
2. Topi
3. Alat pengukur tanda vital matras
4. panduan latihan
PMK dilakukan minimal selama 1 jam dalam sekali sesi

waktu
Prosedur kerja
1. Persiapan Ibu atau Pengganti Ibu
1. Ibu atau pengganti ibu membersihkan dada dan perut (mandi 2- 3
kali sehari dengan sabun mandi)
2. Kuku dan tangan ibu atau pengganti ibu harus bersih
3. Selendang kangguru dan baju harus bersih dan hangat sebelum
dipakai
2. Persiapan Bayi
1. Bayi jangan dimandikan, cukup dibersihkan dengan kain/minyak
steril dan handuk
2. Bayi memakai tutup kepala/topi dan popok
3. Setiap popok basah harus segera diganti
3. Proses kanguru
1. Masukan bayi kedalam celana selendang kangguru
2. Gedong bayi dengan posisi vertikal dan kepala diantara buah dada
3. Ikat tali bagian atas ke punggung ibu atau pengganti (seperti
selendang)
4. Ikat tali bagian bawah ke pinggang depan ibu atau pengganti ibu
tepat dibawah pantat bayi (untuk menyangga bayi)
5. Atur posisi bayi senyaman mungkin
6. Pakai pakaian yang longgar

7. Setelah bayi dipindahkan dengan baik ke orang tua, tanda vital bayi
dan status oksigenasi harus dipantau selama PMK.
8. Bayi harus dikembalikan ke inkubator jika terdapat tanda stres
yangmenetap termasuk takipnea, takikardi, ketidakstabilan suhu
tubuh, ataudesaturasi oksigen.
9. Lama PMK pada masing-masing bayi bergantung kepada keadaan
bayi dan kenyamanan orang tua, minimal 1 jam untuk mendapatkan
manfaatnya
Evaluasi
1. Pernafasan bayi terlalu pelan, sesak atau syanosis

2. Suhu tubuh bayi menjadi panas atau dingin


3. Gerakan bayi menjadi lesu atau gemetar
4. Berat badan bayi
5. Bayi gelisah tidak mau minum
Hal-hal yang perlu diperhatikan
1. Selama penggunaan metode kanguru ibu atau pengganti ibu tidak
memakai BH dan baju dalam, pakai baju yang longgar
2. Menghangatkan baju atau selendang metode kanguru dengan cara
dijemur dibawah sinar matahari atau disetrika
3. Lepaskan bayi dari selendang kangguru untuk memberikan popok dan
pengganti ibu kangguru
4. Secara umum, bayi akan stabil secara fisiologis pada suhu tubuh 36,5C
37,5C.
5. Jika ada masalah apnea atau bradikardia, masalah itu harus hilang
sendiri atau hanya memerlukan stimulasi ringan.
6. Bayi yang menerima terapi sinar dapat diikutsertakan dengan
mengeluarkannya dari terapi sinar untuk waktu singkat.
7. Dalam situasi khusus, bayi yang memerlukan oksigen, atau bahkan
bantuan ventilasi dapat menerima asuhan ini dengan baik.
Ukur tanda-tanda vital sebelum dan setelah latihan
Memastikan ibu tidak mengalami kompilasi selama persalinan
Memastikan ibu tidak mengalami penyakit jantung, ginjal dan diabetes
Pantau kondisi pasien selama latihan

Anda mungkin juga menyukai