HISTOLOGI
PEMBULUH DARAH
R. Siti Farahnur Syaiful Rhamadani
1310211106
ANATOMI
Ruang Jantung
Jantung dibagi menjadi separuh kanan dan kiri
Katup
Jantung
Antara atrium kanan dan ventrikel kanan terdapat
katup trikuspidalis
Antara atrium kiri dan ventrikel kiri terdapat katup
mitralis atau bikuspid
katup atrioventrikularis (AV) : Katup mitral dan
trikuspid
Valvula semilunaris aortic: katup pintu keluar dr
ventrikel kiri ke aorta
Valvula semilunaris pulmonalis: katup pintu keluar
dr ventrikel kanan ke arteri pulmonalis
Vena cava superior et inferior: pintu masuk dr
vena cava superior dan inferior ke atrium kanan
HISTOLOGI
Rancangan Struktural
Tunika Intima
Tunika Media
Tunika Adventitia
Tunika Intima
Suatu lapisan yang memiliki satu lapis endotel
Tunika Media
Merupakan lapisan tengah yang terutama
Tunika Adventitia
Terdiri atas serat kolagen tipe 1 dan elastin
Berangsur menyatu dengan jaringan ikat
Vasa Vasorum
Pembuluh dari pembuluh yang terdiri dari
Suplai Saraf
Disuplai oleh serabut saraf simpatis tak
Klasifikasi Arteri
A. elastik (konduksi)
A. muskular (distribusi)
Arteriol
Arteri Muskular
Arteri muskular dapat mengendalikan banyaknya
Arteriol
Arteriol berasal dari arteri muskular yang bercabang
Kapiler
Kapiler memungkinkan berbagai tingkat pertukaran
Klasifikasi Kapiler
1. Kapiler kontinu atau
somatik
.Memungkinkan pertukaran zat
dan ditandai dengan kontinuitas
khusus sel endotel di dindingnya
.Kapiler ini merupakan kapiler
tersering yang ditemukan pada
semua jaringan otot, jaringan
ikat, kelenjar eksokrin dan saraf
.Disejumlah tempat tetapi tidak
disistem saraf, sejumlah besar
vesikel pinositotik terdapat
dikedua permukaan sel endotel
yang berperan pada transitosis
makromolekul
2. Kapiler berfenestra
.Memungkinkan pertukaran
3. Kapiler sinusoid
.Memungkinkan pertukaran
Venula
Venula terbentuk dari transisi kapiler yang
Vena
Sebagian besar vena berukuran kecil dan sedang, dengan diameter
kurang dari 1 cm
Tunika intima pada vena kecil dan sedang memiliki lapisan
subendotel yang tipis dan terdiri atas berkas berkas kecil sel otot
polos yang berbaur dengan serat retikular dan elastin
Lapisan tunika eksternanya berkembang baik
Vena besar memiliki tunika intima yang berkembang baik, tetapi
tunika medianya tipis, sedangkan tunika eksternanya tebal dan
mengandung berkas memanjang otot polos
Sebagian vena memiliki katup tetapi paling mencolok divena besar
Katup terdiri atas lipatan semilunar tunica intima yang menonjol
melalui bagian lumen dan kaya akan serat elastin dan dilapisi oleh
endotel
Katup vena ini terutama berjumlah banyak divena tungkai yang
membantu menjaga aliran darah vena yang menuju jantung
Sinus Karotid
Baroreseptor untuk deteksi peningkatan
tekanan darah
Pada daerah a. karotis interna di bagian distal
percabangan a. karotis komunis
T. adventisia relatif tebal + ujung saraf
sensoris dari saraf glosofaringeal (saraf
kranial IX)
T. media tipis untuk peregangan
Baroreseptor kecil juga terdapat pada aorta/
p. drh besar lainnya
Badan Karotis
Pada percabangan a. karotis komunis
diameter 3 - 5 mm, mengandung katekolamin
Memiliki ujung saraf kemoreseptor khusus
Badan Aorta
Pada arkus aorta antara a. subklavia kanan &
Perubahan Degeneratif
Arteri
Arteri mengalami perubahan progresif secara
berangsur-angsur
Lesi aterosklerotik ditadai dengan penebalan
intima setempat, proliferasi otot polos, dan unsur
jaringan ikat ekstrasel, dan pengendapan
kolesterol dalam sel otot polos dan makrofag
REFERENSI
Histologi Dasar JUNQUEIRA Edisi 12
Atlas Anatomi Manusia Sobotta
Jurnal Universitas Udayana
http://www.pps.unud.ac.id/disertasi/pdf_thesis/
unud-29-2075511676-bab%20ii_penuaan
%20pembuluh%20darah_laporan
%20disertasi_terbuka.pdf