Radio Penerima Am
Radio Penerima Am
Penerima Radio FM
Oleh:
Nama
: ADE SAPUTRA
NIM/BP
: 16421/2010
Prodi
RADIO PENERIMA AM
Radio penerima AM (amplitudo modulasi) adalah radio komunikasi dengan teknik AM.
Radio komunikasi AM bekerja pada range frekuensi MW (medium Wave) dan SW (Short Wave).
Jenis radio komunikasi ini dijadikan model komunikasi broadcast yang digunakan sebagai radio
siaran komersial pertama dikarenakan radio kumunikasi AM dapat dibuat dengan jangkauan
yang jauh walaupun banyak kekurangan dari segi kualitas suara yang dihasilkan dan noise yang
mengganggu untuk radio AM.
Radio penerima AM terdapat beberapa jenis antara lain radio penerima langsung
(straight) dan radio penerima superheterodin, kedua jenis ini memiliki perbedaan dari segi blok
bagian dan rangkaian yang digunakan dan juga kualitas penerimaan yang dihasilkan oleh kedua
jenis penerimaan AM ini.
1. Penerima Radio Langsung
Radio penerima langsung adalah suatu penerima radio yang system penerimaan
gelombang elektromagnetiknya langsung di deteksi tanpa terlebih dahulu mengalami perubahan
frekuensi (frekuensi converter). Blok diagram penerima radio lansung dapat dilihat sebagai
berikut:
pembawa dihilangkan.
Penguat audio melakukan tugas sebagai penguat suara dari bagian detector sehingga bisa
didengar oleh loudspeaker atau pengeras suara.
Pengeras suara (loudspeaker) berfungsi merubah sinyal listrik dari bagian penguat audio
menjadi getaran mekanik yang menghasilkan suara yang bisa didengar oleh manusia
Kekurangan:
Bila terletak jauh dari pemancar, penerimaan siaran berkurang (tidak peka)
Jika terdapat dua buah atau lebih pemancar yang berdekatan, dapat diterima bersamaan
(selektif).
2. Penerimaan Superheterodin.
Penerimaan radio superheterodin jika dibandingkan dengan penerimaan langsung dilengkapi
dengan penerima langsung dilengkapi dengan bagian-bagian yang berfungsi mengkonversikan
terlebih dahulu gelombang elektromagnetik yang ditangkap oleh antena. Pada bagian tuner
terdapat bagian RF Amplifer yang berfungsi untuk memperkuat sinyal yang ditangkap oleh
antena sehingga radio jenis ini mampu menerima sinyal radio yang lemah. Radio ini lebih
sensitive dibandingkan radio jenis langsung. Selain itu juga terdapat bagian IF yang mampu
membedakan pemancar yang berdekatan sehingga lebih selektif.
oleh RF Amplfier.
Mixer berfungsi untuk mencampur sinysl gelombang radio dari pemancar dengan
frekuensi yang dibangkitkan oleh oscillator lokal dan kemudian akan menghasilkan
frekuensi sebesar 455 KHz. Frekuensi ini dikenal dengan frekuensi antena dan akan