Anda di halaman 1dari 3

BAB IV

SEJARAH GEOLOGI
Sejarah geologi daerah pemetaan dimulai pada Miosen Tengah Plistosen Awal
dengan pengendapan batupasir dengan sisipan batulempung yang dikelompokan menjadi
satuan batupasir bagian dari formasi halang, yang kemudian akibat adanya gaya kompresi
terhadap batuan sedimen laut pada Tersier (berdasarkan Struktur dan Sejarah Geologi
Regional P.H. SILITONGA, M. MASRIA DAN N. SUWARNA, 1996 ; EDISI KE-2),
terbentuk lipatan berupa sinklin dan antiklin pada satuan batupasir. Kemudian diikuti oleh
pengendapan batulempung sisipan batupasir yang dikelompokkan menjadi satuan
batulempung yang juga merupakan bagian dari formasi Halang.
Pada Plistosen Tengah Akhir terendapkan satuan batuan breksi yang termasuk
kedalam formasi Gintung yang menempati sebagian besar dari blok pemetaan. Dan kemudian
diikuti oleh penendapan Aluvium pada Quarter Atas.

Laporan PKL II Ayu Rizki Ananda

BAB V
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil pemetaan yang telah dilakukan di daerah pemetaan yaitu Desa
Cidahu dan sekitarnya, Kecamatan Cidahu Kabupaten Kuningan Propinsi Jawa Barat.
Yang secara Geografis terletak antara 108o3730 BT - 108o4500 BT dan 06o5230
LS - 07o0000 LS. Dengan luas daerah pemetaan yaitu, 49 Km2 (7 Km x 7 Km).
Pwnulis dapat menyimpulkan, diantaranya sebagai berikut :
1. Daerah pemetaan terbagi atas tiga satuan morfologi, yaitu
satuan morfologi pedataran, satuan morfologi pebukitan
bergelombang,

satuan

morfologi

bergelombang

curam.

Dengan pola aliran sungai yaitu pola aliran sungai Paralel.


2. Stratigrafi daerah pemetaan dikelompokkan menjadi

(empat) satuan batuan, yaitu : satuan batupasir, yang


kemudian diikuti oleh pengendapan satuan batulempung, dan
diikuti oleh pengendapan satuan batuan breksi dan endapan
aluvium
3. Struktur Geologi daerah pemetaan, berdasarkan interpretasi
peta struktur geologi dan yang ditemukan dilapangan, yaitu
struktur lipatan berupa sinklin dan antiklin. Dan struktur kekar
pada singkapan batupasir.
4. Sejarah Geologi daerah pemetaan yaitu, dimulai pada Miosen
Tengah Plistosen Awal dimana satuan batupasir sisipan
batulempung

dari

formasi

Halang

terendapkan

terlipatkan membentuk sinklin dan antiklin

dan

dan diikuti oleh

pengendapan batulempung sisipan batupasir yang juga

Laporan PKL II Ayu Rizki Ananda

merupakan bagian dari formasi Halang. Setelah itu pada


Plistosen Tengah Akhir terendapkan satuan batuan breksi yang termasuk
kedalam formasi Gintung yang menempati sebagian besar dari blok pemetaan.
Dan kemudian diikuti oleh penendapan Aluvium pada Quarter Atas.

Laporan PKL II Ayu Rizki Ananda

Anda mungkin juga menyukai