Anda di halaman 1dari 8

1. Tentukan Mineral-Mineral Pembentuk Batuan !

Jawab :
Mineral pembentuk batuan atau sering juga disebut
Mineral Forming Rock adalah mineral-mineral yang
menyusun suatu batuan dengan kata lain batuan yang terdiri
dari berbagai macam mineral. Namun ada pula batuan yang
hanya disusun oleh satu jenis mineral saja, contohnya seperti
Kuarsit yang hanya tersusun atas mineral kuarsa dan Dunit
yang hanya disusun atas mineral olivin saja.
Pada batuan beku mineral mineral penyusun utama
batuan ini dapat dilihat pada Bowen Reaction Series .Bowen
reaction series merupakan reaksi yang menunjukkan
pembentukan mineral mineral utama pada batuan beku.

Bowen Reaction Series

Pada batuan sediment biasanya tersusun atas


mineral karbonat seperti kalsit (CaCO3) dan dolomit
(MgCaCO3), selain itu batuan sedimen biasanya
juga tersusun mineral kuarsa dan K-Felspar pada
batuan pasir, serta mineral lempung pada batuan
lempung.
Pada batuan metamorf tersusun atas mineralmineral ubahan dari mineral mineral batuan asalnya
atau (protolit).Misalnya olivin yang
termetamorfisme menjadi serpentin, piroksen yang
termetamorfisme menjadi amfibol, dan biasanya
metamorf banyak tersusun atas mineral mineral
mika.

2. Ketentuan apa saja yang termasuk dalam


pengklasifikasian dan pendeskripsian suatu
Mineral ?
Jawab :
Untuk penklasifikasian mineral biasanya didasarkan atas
ada tidaknya kandungan silika (SiO2) pada mineral
tersebut.Mineral berdasarkan ada tidaknya kandungan silika
pada mineral terbagi atas 2 yaitu ; Mineral Silikat dan
mineral non silikat.Mineral silikat adalah mineral yang
mengandung silika (SiO2), jenis mineral ini dibagi lagi menjadi
2 yaitu ;
Mineral Ferromagnesian (Mengandung unsur besi dan
magnesium)
Mineral Non-Ferromagnesian (Tidak mengandung unsur besi
dan magnesium)

Untuk pendeskripsian mineral biasanya ada dua


asapek utama yakni, sistem kristal pada mineral dan
sifat-sifat fisik pada mineral tersebut.Sistem kristal pada
mineral dibagi menjadi 7 yaitu : Isometrik, tetragonal,
monoklin, triklin, hexagonal, trigonal, dan orthorombik.
Sifat fisik pada mineral sendiri terdiri atas ; warna, cerat,
sistem kristal , pecahan, belahan, diahoinity, density,
kekerasan, kilap, bau, rasa, dan kemagnetan,.

3. Jelaskan salah satu sesuai pembahasan paper


anda Cara mengenal mineral !
Jawab:
Metode dalam mengenali mineral:
Pengamatan sifat fisik (megaskopis)
Pengamatan sifat optik (Mikroskopik)
SEM (Scaning Electron Microscope)
XRD (X-Ray Defraction)
Microprobe
Kimia Mineral (AAS, XRF)
Pengamatan Sifat Fisik (Megaskofik)
Pengamatan mineral secara megaskofik didasarkan pada
kenampakan fisik pada mineral, kenampakan yang secara garis
besar dapat di amati oleh mata telanjang.Pengamatan megaskofik
mencakup :

5. Coba Deskripsi dari Mineral yang anda pilih !


Jawab :
6. Jelaskan Proses yang dimaksud dengan
Continous Series dan Discontinous Series menurut
Bowen !
Jawab:

6. Apa yang dimaksud dengan mineral Felsik dan Mafik ?


Jawab :
Mineral Felsik
Mineral Felsik merupakan mineral mineral yang memiliki warna
cerah, seperti kwarsa, orthoclase, kalsit, dan lain-lain, biasanya
mineral yang memiliki warna cerah berarti merupakan penyusun
batuan beku asam.
Mineral Mafik
Mineral mafik adalah mineral mineral yang memiliki warna gelap,
warna gelap pada mineral mafik disebabkan karena adanya
kandungan unsur besi dan magnesium pada mineral tersebut,
contoh mineral mafik adalah biotit, hornblande, piroksen, olivin, dan
lain-lain.

Anda mungkin juga menyukai