RETINOPATI

DIABETIK

Oleh:
TJUT FARAHIYA HADI
1407101030373
Pembimbing: dr. Saiful Basri

PENDAHULUAN
Penyebab utama kebutaan pada
penderita diabetes di seluruh
dunia
RETINOPATI
DIABETIK

World Health Organiszation (WHO)

melaporkan 4,8 persen penduduk
di seluruh dunia menjadi buta
akibat retinopati diabetik
Pasien diabetes memiliki resiko 25
kali lebih mudah mengalami
kebutaan dibandingkan non
diabetes antara usia 20 sampai 74
tahun.

TINJAUAN
PUSTAKA

DEFINISI

Retinopati
diabetik
adalah
suatu
mikroangiopati progresif yang ditandai oleh
kerusakan dan sumbatan pembuluh darah
kecil, meliputi arteriol prekapiler retina,
kapiler-kapiler dan vena-vena

KLASIFIKASI

PATOFISIOLOGI

Gejala klinis (subjektif)

Penglihatan kabur
Kesulitan membaca
Penglihatan tiba-tiba kabur pada satu
mata
Melihat lingkaran-lingkaran cahaya
Melihat bintik gelap dan cahaya kelapkelip

Gejala Klinis (objektif)

Mikroaneurisma
Dilatasi vena
Perdarahan
Hard eksudat
Edema retina

Tatalaksana

Laser fotokoagulasi
Viterektomi
Anti VEFG

LAPORAN KASUS

KELUHAN UTAMA

Mata Kabur

RIWAYAT PENYAKIT
SEKARANG
Pasien datang dengan keluhan mata kabur
sejak 1 tahun yang lalu. Mata kabur
dirasakan
semakin
hari
semakin
memberat selama 1 tahun ini. Pasien
mengaku sulit membaca dan sulit
memasak. Riwayat mata merah disangkal.
Riwayat pandangan seperti berkabut
disangkal.

RIWAYAT PENYAKIT DAHULU

Pasien dengan riwayat diabetes mellitus
sejak 20 tahun yang lalu. Riwayat
hipertensi tidak ada.

RIWAYAT PENGGUNAAN
OBAT
Pasien belum pernah berobat mata
sebelumnya. Pasien mengkonsumsi
metformin dan glimepirid.

RIWAYAT PENYAKIT
KELUARGA
Keluarga pasien tidak ada yang
mengalami sakit seperti pasien.

VITAL SIGN

Keadaan Umum
: Baik
Kesadaran
: Compos Mentis
Tekanan Darah
: 110/80 mmHg
Frekuensi Jantung : 76 x/menit, reguler
Frekuensi Nafas
: 20 x/menit
Temperatur
: 36,7 0C

PEMERIKSAAN
OFTALMOLOGIS

PEMERIKSAAN
OFTALMOLOGIS

PEMERIKSAAN FUNDUS

DIAGNOSA BANDING

Retinopati Diabetik
Retinopati Hipertensi
Retinopati Anemia

DIAGNOSA KERJA

RETINOPATI DIABETIK

TATALAKSANA

Noncort 4 dd gtt 1 ODS

Catarlent ED 4 dd gtt 1 ODS
Sohobion 2X1tab

PROGNOSIS

Quo ad Vitam
: Dubia ad bonam
Quo ad Functionam : Dubia
Quo ad Sanactionam : Dubia

PEMBAHASAN

KASUS
Pasien berusia 73
tahun

Mata kabur yang

perlahan memberat

Pasien direncanakan
laser

TEORI
Pasien diabetes memiliki resiko
25 kali lebih mudah mengalami
kebutaan
dibandingkan
non
diabetes antara usia 20 sampai
74 tahun.
Sebagian
besar
penderita
retinopati diabetik, pada tahap
awal tidak mengalami gejala
penurunan tajam penglihatan.
Retinopati
DM
nonproliferatif
derajat ringan-sedang dengan
edema
makula
signifikan
merupakan
indikasi
laser
photocoagulation
untuk
mencegah perburukan.

KESIMPULAN
Retinopati diabetik penyebab utama
kebutaan pada penderita diabetes di
seluruh dunia.
Penurunan
visus
pada
pasien
retinopati diabetik terjadi secara
perlahan.

Retinopati dapat diobati dengan laser,

viterektomi, dan anti-VEFG.

TERIMA KASIH