Anda di halaman 1dari 13

STUDI KASUS

ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA Ny. K, 26 TAHUN


DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KIAJARAN WETAN INDRAMAYU
TAHUN 2011
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas pada
Program Studi Diploma III Kebidanan

Oleh :
RESTI INDRIATI
NIM R.09.03.099

PROGRAM STUDI KEBIDANAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) INDRAMAYU
2012
PERNYATAAN PENGESAHAN
Laporan Studi Kasus ini telah diperiksa dan disahkan oleh Tim Penguji Ujian Studi Kasus
Program Studi Kebidanan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indramayu.
Indramayu,
Februari 2012
Ketua

Anggota
(Hj. Tjartini, S.ST)

( Dewi Stia M, S.ST )


Anggota
(Hj. Nurnaenah, S.ST)
Mengetahui,
Ketua Program Studi Kebidanan

(Eryati, S.ST)

al Lahir

DAFTAR RIWAYAT HIDUP


: RESTI INDRIATI
: Indramayu, 29 November 1990
: Islam
: Jalan Cumi-cumi X no 134/135 Rt/Rw 03/07 Desa Pabean Udik Kecamatan/Kabupaten
Indramayu
:
TK Kartika III XVIII Kab Indramayu Lulus Tahun 1997
SD Negeri Paoman 6 Kab Indramayu Lulus Tahun 2003
SMP Negeri Unggulan Sindang Kab Indramayu Lulus Tahun 2006
SMA Negeri I Jatibarang Kab Indramayu Lulus Tahun 2009
Tercatat sebagai Mahasiswi Program Studi Diploma III Kebidanan STIKes Indramayu Tahun
2009 sampai sekarang

KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Rahmat
dan Hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Studi Kasus yang berjudul
Asuhan Kebidanan Komprehensif pada Ny. K 26 Tahun di Wilayah Kerja Puskesmas
Kiajaran Wetan Kabupaten Indramayu Tahun 2011 yang diajukan guna memenuhi salah
satu tugas pada Program Studi Diploma III Kebidanan.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan Laporan Studi Kasus ini tidak lepas dari
dorongan dan bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu, penulis mengucapkan banyak terima kasih
kepada :
1.

Drs. H. Turmin, Bsc, Pengurus Yayasan Indra Husada Indramayu

2.

Lily Yulaikhah, S.Si.T, M.Keb, Ketua STIKes Indramayu.

3.

Eryati, S.S.T, Ketua Program Studi Diploma III Kebidanan STIKes Indramayu.

4.

Hj. Tjartini, S.S.T, selaku Pembimbing 1 yang telah memberikan bimbingan dan
pengarahan dalam penyusunan Studi Kasus ini.

5.

Hj. Nurnaenah, S.S.T, selaku Bidan Koodinator Puskesmas Kiajaran Wetan sekaligus
Pembimbing II yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan dalam penyusunan
Studi Kasus.

6.

dr. H. Kikim. A. Irawan, Kepala Puskesmas Kiajaran Wetan.

7.

Seluruh Bidan dan Staf Puskesmas Kiajaran Wetan yang telah banyak membantu
penulis dalam menyelesaikan studi kasus ini.

8.

Seluruh Dosen Diploma III Kebidanan STIKes Indramayu yang telah membekali ilmu
kepada penulis yang sangat bermanfaat.

9.

Ny. K beserta keluarga yang memberikan kepercayaan dan bersedia menjadi klien.

10.

Papah dan Mamah tercinta yang telah memberikan semua kasih sayangnya untuk
penulis yang tiada batasnya dan tanpa pamrih, semoga Allah SWT memberikan
kebahagiaan di dunia dan akhirat.

Teman-teman seperjuangan yang senantiasa memberikan dukungan dan


dalam menyusun Laporan Studi Kasus ini.
Penulis menyadari studi kasus ini masih banyak kekurangan. Untuk
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi penulisan
selanjutnya. Semoga Laporan Studi Kasus ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan
khususnya.
11.

Indramayu, Januari 2012

Penulis

semangat
itu, penulis
studi kasus
penulis pada

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
PERNYATAAN PERSETUJUAN.................................................................... ii
PERNYATAAN PENGESAHAN...............................................................
iii
DAFTAR RIWAYAT HIDUP....................................................................
iv
KATA PENGANTAR .................................................................................
v
HALAMAN PERSEMBAHAN....................................................................
vii
DAFTAR ISI ................................................................................................
viii
DAFTAR TABEL.........................................................................................
x
DAFTAR SINGKATAN..............................................................................
xiii
DAFTAR LAMPIRAN................................................................................
xv
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah.......................................................................... 1
B. RumusanMasalah....................................................................................4
C. Tujuan..................................................................................................... 4
D. RuangLingkup........................................................................................ 5
E. Manfaat Penelitian.................................................................................. 6
BAB II TINJAUAN TEORI
A. Kehamilan............................................................................................ 8
B. Persalinan........................................................................................... 30
C. Nifas................................................................................................... 44
BAB III TINJAUAN KASUS
A. Asuhan Kebidanan Pada Ibu Hamil.................................................. 65
B. Asuhan Kebidanan Pada Ibu Bersalin................................................ 76
C. Asuhan Kebidanan Pada Ibu Post Partum.......................................... 89
D. Asuhan Kebidanan Pada Bayi Baru Lahir........................................ 104
BAB IV PEMBAHASAN
A. Kehamilan........................................................................................125
B. Asuhan Kebidanan Pada Ibu Bersalin.............................................. 129

C. Asuhan Kebidanan Pada Ibu Nifas................................................. 133


D. Bayi Baru Lahir.................................................................................133
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan....................................................................................... 135
B. Saran................................................................................................. 137
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Ukuran Tinggi Fundus Uteri Sesuai Usia Kehamilan.........................
Tabel 2.2 Bagan Pemberian Imunisasi TT (Tetanus Toxoid)..............................
Tabel 2.3 Tinggi Fundus Uterus dan Berat Uterus Menurut Masa Involusi.......
Tabel 2.4 Kunjungan Masa Nifas........................................................................
Tabel 2.5 Jenis Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I)..........
Tabel 2.6 Jadwal Imunisasi.................................................................................

21
22
45
50
61
62

DAFTAR SINGKATAN

AIDS
AKB
AKI
ANC
APD
APN
ASI
BAB
BAK
BBL
BBLR
BCG
BOK
BPS
DJJ
DPT
DRA
DTT
H
Hb
HB0
HIV
HPHT
ISPA
IUFD
IM
IMD
IU
KB
KIA
KN
LILA

: Acquired Immune Deficiency Syndrome


: Angka Kematian Bayi
: Angka Kematian Ibu
: Antenatal Care
: Alat Perlindungan Diri
: Asuhan Persalinan Normal
: Air Susu Ibu
: Buang Air Besar
: Buang Air Kecil
: Bayi Baru Lahir
: Bayi Berat Lahir Rendah
: Basil Calmette Guerin
: Bantuan Operasional Kesehatan
: Bidan Praktik Swasta
: Denyut Jantung Janin
: Dipteri Pertusis Tetanus
: Diastasis Rectus Abdominalis
: Desinfeksi Tingkat Tinggi
: Hodge
: Haemoglobin
: Hepatitis B0
: Human Immunodeficiency Virus
: Hari Pertama Haid Terakhir
: infeksi saluran pernapasan akut
: Intra Uterin Fetal Death
: Intra Muscular
: Inisiasi Menyusu Dini
: International Unit
: Keluarga Berencana
: Kesehatan Ibu dan Anak
: Kunjungan Neonatal
: Lingkar Lengan Atas

MDGs
PAP
PD3I
PMS
Posyandu
P4K
PTT
Puskesmas
SOAP
TBC
TBJ
TFU
TP
TT
WHO
WIB

: Millenium Development Goals


: Pintu Atas Panggul
: Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi
: Penyakit Menular Seksual
: Pos Pelayanan Terpadu
: Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi
: Penegangan Talipusat Terkendali
: Pusat Kesehatan Masyarakat
: Subjektif Objektif Analisa Penatalaksanaan
: Tuberculosis
: Taksiran Berat Janin
: Tinggi Fundus Uteri
: Taksiran Persalinan
: Tetanus Toxoid
: World Health Organization
: Waktu Indonesia bagian Barat

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Lembar Persetujuan Klien (Informed Consent)


Lampiran 2. KMS (Kartu Menuju Sehat) Ibu Hamil
Lampiran 3. Partograf
Lampiran 4. Surat Keterangan Kelahiran
Lampiran 5. KMS (Kartu Menuju Sehat) Bayi
Lampiran 6. MTBS
Lampiran 7. Lembar Satuan Acara Penyuluhan (SAP) Pemberian ASI Eksklusif
Lampiran 8. Materi Penyuluhan Pemberian ASI Eksklusif
Lampiran 9. Lembar Satuan Acara Penyuluhan (SAP) Tanda Bahay Nifas
Lampiran 10. Materi Penyuluhan Tanda Bahay Nifas
Lampiran 11. Lembar Satuan Acara Penyuluhan (SAP) Perawatan Luka Perinium
Lampiran 12. Materi Penyuluhan Perawatan Luka Perinium
Lampiran 13. Lembar Satuan Acara Penyuluhan (SAP) Cara Menyusui yang Baik dan Benar
Lampiran 14. Materi Penyuluhan Cara Menyusui yang Baik dan Benar
Lampiran 15. Lembar Satuan Acara Penyuluhan (SAP) Tanda Bahaya pada Bayi Baru Lahir (BBL)
Lampiran 16. Materi Penyuluhan Tanda Bahaya pada Bayi Baru Lahir (BBL)
Lampiran 17. Lembar Satuan Acara Penyuluhan (SAP) Kontrasepsi/KB
Lampiran 18. Materi Penyuluhan Kontrasepsi/KB
Lampiran 19. Lembar Satuan Acara Penyuluhan (SAP) Perawatan Payudara
Lampiran 20. Materi Penyuluhan Perawatan Payudara
Lampiran 21. Format Bimbingan

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Di Negara miskin dan Negara berkembang, kematian wanita usia subur disebabkan oleh
masalah yang berkaitan dengan kehamilan dan persalinan serta nifas masih tinggi. WHO
memperkirakan diseluruh dunia setiap tahunnya lebih dari 585.000 meninggal saat nifas.
Untuk mencapai sasaran Millenium Development Goals (MDGs) yaitu Angka Kematian
Ibu (AKI) sebesar 102 per 100.000 kelahiran hidup dan Angka Kematian Bayi (AKB) menjadi
23 per 1.000 kelahiran hidup pada tahun 2015, perlu upaya percepatan yang lebih besar dan kerja
keras karena kondisi saat ini, AKI 307 per 100.000 kelahiran hidup dan AKB 34 per 1.000
kelahiran hidup Menurut Menkes Kementerian Kesehatan telah melakukan berbagai upaya
percepatan penurunan AKI dan AKB antara lain mulai tahun 2010 meluncurkan Bantuan
Operasional Kesehatan (BOK) ke Puskesmas di Kabupaten/Kota yang difokuskan pada kegiatan
preventif dan promotif dalam program Kesehatan Ibu dan Anak Kematian Ibu disebabkan oleh
perdarahan, tekanan darah tinggi (preeklampsi/eklampsi saat hamil persalinan dan nifas serta
persalinan macet dan komplikasi keguguran. Sedangkan penyebab langsung kematian bayi
adalah Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) dan trauma persalinan (asfiksia). Penyebab tidak
langsung sebagai akar masalah kematian ibu dan bayi baru lahir adalah karena kondisi
masyarakat seperti pendidikan, sosial ekonomi dan budaya. Kondisi geografi serta
keadaan sarana pelayanan yang kurang siap ikut memperberat permasalahan ini. Beberapa hal
tersebut mengakibatkan kondisi 4 terlambat (terlambat mendeteksi atau
mendiagnosa, terlambat mengambil keputusan, terlambat sampai di tempat pelayanan
dan terlambat mendapatkan pertolongan yang adekuat di tempat rujukan) dan 4 terlalu (terlalu
tua, terlalu muda, terlalu banyak, dan terlalu rapat jarak kelahiran).
Dalam rangka menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia, Kementrian
Kesehatan menetapkan lima strategi operasional yaitu penguatan Puskesmas dan jaringannya,
penguatan manajemen program dan system rujukannya, meningkatkan peran serta masyarakat,
kerjasama dan kemitraan, kegiatan akselerasi dan inovasi tahun 2011 dalam bentuk Desa Siaga
penelitian dan pengembangan inovasi yang terkoordinir.
Laporan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu tahun 2010 dari 49 Puskesmas yang
ada di Indramayu menunjukan bahwa angka kejadian ibu yang meninggal sebanyak 56 kasus
dimana penyebabnya yaitu karena perdarahan 13 kasus,pre-eklampsi dan eklampsi sebanyak 18
kasus, infeksi 5 kasus, dan sebab lain 20 kasus. Sedangkan kematian bayi di Indramayu sebanyak
563 kasus, dari sejumlah kasus kematian bayi tersebutterdapat kematian bayi umur kurang dari 7
hari sebanyak 218 kasus, kematian bayi umur 7 29 hari sebanyak 52 kasus, kematian bayi umur
lebih dari 29 hari 91 kasus dan umur lebih dari 12 bulan sebanyak 26 kasus. Adapun penyebab
kematian bayi tersebut yaitu Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) 92 kasus, asfiksia82
kasus, hipotermi 2 kasus, infeksi 20 kasus, tetanus 6 kasus dan infeksi saluran pernapasan akut

(ISPA) 23 kasus, ikterus 5 kasus, diare 23 kasus, Intra Uterin Fetal Death (IUFD) 114 kasus,
bayi lahir mati 62 kasus dan 134 kasus lainnya yaitu karena sebab lain.(Data Angka Kematian
Maternal dan Neonatal Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu, 2010)
Di Puskesmas Kiajaran Wetan sendiri pada tahun 2010, tercatat bahwa ada 2 kasus
kematian ibu dimana penyebabnya yaitu dekom dan post SC dengan PEB. Sedangkan kematian
bayi ada 4 kasus, penyebab kematiannya yaitu seluruhnya asfiksia. (Laporan KIA Puskesmas
Kiajaran Wetan, 2010)
Dari data diatas penyebab kematian ibu atau bayi banyak disebabkan oleh trauma
persalinan. Oleh karena itu penulis ingin meningkatkan pelayanan dalam bidang kesehatan
berperilaku dengan APN/sesuai prosedur, sehingga angka kematian baik ibu dan bayi dapat
diturunkan.
Penyebab kematian maternal dapat dibagi dalam 2 golongan, yakni yang langsung
disebabkan oleh komplikasi-komplikasi kehamilan, persalinan, dan nifas, dan sebab-sebab yang
lain seperti penyakit jantung, kanker dan sebagainya. (Prawirohardjo, 2008 : 7)
Dari uraian di atas, banyaknya kematian ibu dan bayi yang disebabkan oleh beberapa
faktor selain penyakit yang meyertai kehamilan, persalinan juga ada yang disebabkan karena
faktor kelalian penolong atau bidan. Maka, penulis tertarik menyusun studi kasus dengan judul
Asuhan Kebidanan secara Komprehensif pada Ny. K 23 tahun di wilayah kerja
PuskesmasKiajaran Wetan Kabupaten Indramayu tahun 2011.
B. Rumusan Masalah
Dari uraian di atas, maka rumusan masalahnya adalah Bagaimana Asuhan
Pelayanan Kebidanan secara Komprehensif pada Ny. K 23 tahun mulai dari kehamilan 36
minggu, persalinan, nifas, bayi baru lahir sampai dengan 6 minggu yang sesuai dengan Standar
Asuhan Pelayanan Kebidanan di wilayah kerja Puskesmas Kiajaran Wetan Kabupaten Indramayu
tahun 2011?
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Mampu memberikan Asuhan Pelayanan Kebidanan secara komperehensif sesuai standar
pelayanan kebidanan pada ibu bersalin, nifas, dan bayi baru lahir dengan menggunakan
pendekatan manajemen kebidanan Varney dan didokumentasikan dalam bentuk SOAP.
2. Tujuan Khusus
a. Mampu melakukan pengkajian data pada ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi baru lahir (BBL)
secara komprehensif melalui pendekatan manajemen kebidanan dengan pola fakir Varney dan
dituangkan dalam bentuk soap.

b. Mampu menginterpretasikan data untuk mengidentifikasi diagnosa masalah pada ibu hamil,
bersalin, nifas dan bayi baru lahir (BBL) melalui pendekatan manajemen kebidanan.
c. Mampu mengidentifikasi diagnosa atau masalah pada ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi baru
lahir (BBL) secara komprehensif melalui pendekatan manajemen kebidanan.
d. Mampu menetapkan kebutuhan terhadap tindakan segera pada ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi
baru lahir (BBL) secara komprehensif melalui pendekatan manajemen kebidanan.
e. Mampu menyusun rencana asuhan yang menyeluruh pada ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi
baru lahir (BBL) secara komprehensif melalui pendekatan manajemen kebidanan.
f. Mampu mengimplementasikan asuhan pada ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi baru lahir (BBL)
di Puskesmas Kiajaran Wetan tahun 2010.
g. Mampu mengevaluasi hasil asuhan pada ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi baru lahir (BBL)
secara komprehensif melalui pendekatan manajemen kebidanan.
h. Mampu mendokumentasikan hasil asuhan pelayanan kebidanan dengan metode SOAP
(Subjektif, Objektif, Analisa, Penatalaksanaan).
D. Ruang Lingkup
Adapun ruang lingkup dari laporan studi kasus ini untuk melakukan asuhan kebidanan
yang komprehensif pada Ny. K 23 tahun usia kehamilan 36 minggu, bersalin, nifas dan bayi baru
lahir di wilayah kerja Puskesmas Kiajaran Wetan Kecamatan Lohbener Kabupaten Indramayu
dari bulan September sampai dengan Desember 2011.
E. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
a. Bagi Institusi Pendidikan
Sebagai bahan kajian terhadap materi Asuhan Pelayanan Kebidanan serta referensi bagi
mahasiswa dalam memahami pelaksanaan Asuhan Kebidanan secara komprehensif pada ibu
hamil, bersalin, dan nifas.
Dapat mengaplikasikan materi yang telah diberikan dalam proses perkuliahan serta mampu
memberikan asuhan kebidanan secara berkesinambungan yang bermutu dan berkualitas.
2. Manfaat Praktis
a. Bagi Penulis
Dapat mempraktekkan teori yang didapat secara langsung di lapangan dalam memberikan
asuhan kebidanan pada ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi baru lahir.
b. Bagi Lahan Praktik (Puskesmas)
Dapat dijadikan sebagai acuan untuk dapat mempertahankan mutu pelayanan terutama dalam
memberikan asuhan pelayanan kebidanan secara komprehensif. Dan untuk tenaga kesehatan

dapat memberikan ilmu yang dimiliki serta mau membimbing kepada mahasiswa tentang cara
memberikan asuhan yang berkualitas.
c. Bagi Klien
Klien mendapatkan asuhan kebidanan komprehensif yang sesuai dengan standar pelayanan
kebidanan.

DAFTAR PUSTAKA

Ambarwati, Eny Retna & Wulandari, Diah. 2010. Asuhan Kebidanan. Yogyakarta: Nuha Medika.
Depkes RI, 2008. Asuhan Persalinan Normal. Jakarta : JKNP-KR.
, 2011. Kesehatan Ibu dan Anak : JKNP-KR.
Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu, 2010. Data Angka Kematian Maternal dan Neonatal.
GA, Mandriwati, 2007. Asuhan Kebidanan Ibu Hamil. Jakarta : EGC
, 2008. Penuntun Belajar Asuhan Kebidanan Ibu Hamil. Jakarta : EGC.
Mansjoer, Arif. 2007. Kapita Selekta Kedokteran Jilid 3. Jakarta : Media Aesculapius.
Prawirohardjo, Sarwono, 2008. Ilmu Kebidanan. Jakarta : PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
, 2009. Ilmu Kebidanan. Jakarta : PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Puskesmas Kiajaran Wetan, 2010. Laporan Kematian Ibu dan Bayi.
Saifuddin, AB, 2006. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta:
Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
, 2007. Buku Acuan Nosional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta:
Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Saleha, Siti, 2009. Asuhan Kebidanan pada Masa Nifas. Jakarta : Salemba Medika.

Salmah, 2006. Asuhan Kebidanan Antenatal. Jakarta : EGC.


Sudarti & Khoirunnisa, Endang, 2010. Asuhan Kebidanan Neonatus, Bayi, dan Anak Balita.Yogyakarta :
Nuha Medika.
Sulistyawati, Ari & Nugraheny, Esti, 2010. Asuhan Kebidanan pada Ibu Bersalin. Jakarta: Penerbit Salemba
Medika.
Sumarah, 2009. Perawatan Ibu Bersalin. Yogyakarta : Fitra Maya.
Utami, Roesli. 2008. Inisiasi Menyusu Dini Plus ASI Ekslusif. Jakarta : Pustaka Bunda.
Varney, H. 2007. Buku Ajar Asuhan Kebidanan Volume 2. Jakarta : EGC
Yulaikhah, Lily, 2008. Seri Asuhan Kebidanan Kehamilan. Jakarta : EGC.

Web : http://restiindri.blogspot.com/2013/12/v-behaviorurldefaultvmlo.html

Anda mungkin juga menyukai