DISUSUN OLEH :
…………………………
Assalamualaikum Wr.Wb
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan
karunia-Nya lah kami dapat menyelesaikan makalah seminar praktik klinik
kebidanan dengan judul “Asuhan kebidanan pada Ny. “N” di Poliklinik
Kebidanan RSK Dr.Rivai Abdullah Palembang Tahun 2013”, menyelesaikan
praktik kebidanan Pontren Assanadiyah Palembang.
Dalam pembuatan laporan kasus ini, kami mengucapkan terima kasih kepada
pembimbing yang telah membantu kami dalam meyelesaikan laporan kasus ini
dan kami menyadari masih banyak kekurangan dan kekeliruan dari isi maupun
cara penulisan kata-kata. Karena keterbatasan ilmu pengetahuan dan pengalaman
kami mengharapkan kritik dan saran untuk perbaikan di masa yang akan datang.
Pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada :
1. DR. dr. H. Heriyadi Manan, Sp.OG.(K) sebagai Direktur Utama RSK. Dr.
Rivai Abdullah Palembang.
2. Bapak Muhammad Hamdani, AM.Kep, SKM, M.Kes (Biomed) sebagai
Direktur Akademi kebidanan Pondok Pesantren Assanadiyah Palembang.
3. DR. dr. H. Raden Pamudji, Sp. KK selaku Direktur Keuangan, SDM, dan
Umum RSK Dr. Rivai Abdullah Palembang.
4. Ibu Hj. Dr. Iryanti Ismail, M.Kes selaku Plh Direktur pelayanan RSK Dr.
Riva’i Abdullah Palembang.
5. Ibu Hj.Surtini ,SKM selaku Kepala Bidang Keperawatan RSK Dr. Rivai
Abdullah Palembang.
6. Ibu Hj. Dr. Iryanti Ismail, M.Kes selaku Kepala Bag. SDM di RSK Dr. Rivai
Abdullah Palembang.
7. dr. H. Mustofa H.S, Sp.OG selaku Dokter Spesialis Kandungan di RSK Dr.
Rivai Abdullah Palembang.
8. dr. Tin Elasari, Sp.OG selaku Dokter Spesialis Kandungan di RSK Dr. Rivai
Abdullah Palembang.
9. dr. Nizam Albadawi, Sp.OG selaku Dokter Spesialis Kandungan di RSK Dr.
Rivai Abdullah Palembang.
10. dr. Variantono, Sp.OG selaku Dokter spesialis Kandungan di RSK Dr. Rivai
Abdullah Palembang.
11. Bapak Rustam Yan Herry, SE selaku Ka Sub.Bag. Diklit RSK Dr. Rivai
Abdullah Palembang.
12. Bapak Ebagustian T, S.Kep, Ns, M.Kes selaku Ka Seksi Keperawatan Rawat
Inap di RSK Dr. Riva’i Abdullah Palembang.
13. Bapak H. Asri, SKM selaku Ka Seksi Keperawatan Rawat Jalan di RSK. Dr.
Rivai Abdullah Palembang.
14. Ibu Elfita Luciana Siagiaan, S.Pd selaku Kepala Instansi Pendidikan dan
Pelatihan RSK Dr. Rivai Abdullah Palembang.
15. Ibu Mardiana, AM. Keb, sebagai Kepala Ruangan Kebidanan RSK. Dr. Rivai
Abdullah Palembang.
16. Ayu Asmarani, AM.Keb. SST, sebagai Pembimbing Akademik Akademi
Kebidanan Pondok Pesantren Assanadiyah Palembang.
17. Ibu Lela sunawati Am.Keb, selaku kepala ruangan poliklinik kebidanan dan
pembimbing praktek klinik di RSK. Dr. Rivai Abdullah palembang
18. Semua pihak yang telah memberikan bantuan, khususnya staf kebidanan
sehingga makalah seminar Praktek Belajar Lapangan ini dapat kami
selesaikan.
Dalam kesempatan ini kami mengharapkan kritik dan saran dari pembaca
guna penyempurnaan makalah seperti ini di masa yang akan datang. Semoga
makalah ini dapat bermanfaat bagi kami khususnya dan pembaca pada umumnya.
Amin.
Wassalamualaikum Wr.Wb
……………….., Oktober 2020
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL...........................................................................................i
LEMBAR PENGESAHAN...............................................................................ii
KATA PENGANTAR......................................................................................iii
DAFTAR ISI.....................................................................................................vi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang.......................................................................................1
1.2 Tujuan.......................................... ..........................................................2
1.1.1 Tujuan Umum......................................................................................2
1.1.2 Tujuan Khusus.....................................................................................3
1.3 Waktu dan Tempat........................................................................................3
BAB II TINJAUAN TEORI
2.1 Kehamilan.....................................................................................................4
2.1.1 Konsep dasar kehamilan.............................................................................4
2.1.2 Jenis-jenis kehamilan..................................................................................4
2.1.3 Perubahan-perubahan maternal..................................................................5
2.1.4 Tanda – tanda dan Gejala Saat Hamil........................................................5
2.2 Asuhan Antenatal (Antenatal Care)...............................................................9
2.2.1 Definisi Asuhan Antenatal (Antenatal Care)..............................................9
2.2.2 Tujuan...............................................................................................9
2.2.3 Perencanaan....................................................................................10
2.2.4 Pemeriksaan pada ibu hamil...........................................................11
2.2.5 Kunjungan Ante Natal Care (ANC)................................................17
2.2.6 Layanan Asuhan Standar Antenatal................................................17
2.2.7 Tanda – tanda bahaya selama kehamilan........................................18
BAB III TINJAUAN KASUS
3.1 Data Subjektif..............................................................................................19
3.2 Data Objektif...............................................................................................22
3.3 Analisa Data................................................................................................25
3.4 Planning.......................................................................................................25
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan..................................................................................................30
5.2 Saran............................................................................................................31
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
2.1. Kehamilan
2.1.1 Konsep dasar Kehamilan
Kehamilan adalah pertumbuhan dan perkembangan janin
intrauterine mulai sejak konsepsi dan berakhir sampai permulaan
persalinan.(Manuaba, 2005)
Kehamilan adalah peristiwa dimulainya dari ovulasi sampai
terjadinya persalinan adalah kira – kira 280 hari (40 minggu) dan tidak
lebih dari 300 hari (43 minggu). (Mochtar, 2002)
Masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin.
Lamanya hamil normal adalah 280 hari (40 minggu atau 9 bulan 7 hari)
dihitung dari hari pertama haid terakhir. (Saifuddin,2002)
Menurut Sarwono (2007), ditinjau dari tuanya kehamilan dibagi
menjadi 3 bagian, yaitu :
• Kehamilan triwulan pertama (0-12 minggu)
• Kehamilan triwulan kedua (12-18 minggu)
• Kehamilan triwulan ketiga (28- 40 minggu)
2.1.2 Jenis-jenis kehamilan
Jenis-Jenis Kehamilan menurut Prawirohardjo adalah :
• Kehamilan Matur, yaitu kehamilan 37-40 minggu
• Kehamilan Postmatur, yaitu kehamilan lebih dari 43 minggu
• Kehamilan Prematur, yaitu kehamilan antara 28 minggu-36 minggu
• (PUSDIKNAKES, 2003)
2.1.3. Perubahan-Perubahan Maternal
Suatu kehamilan normal biasanya berlangsung 280 hari.Selama
itu terjadi perubahan yang menakjubkan baik pada ibu maupun
perkembangan janin. Janin berkembang dari 2 sel kesuatu bentuk yang
mampu hidup diluar uterus. Badan ibu yang berubah untuk mendukung
perkembangan dari kehidupan baru dan untuk menyiapkan masuknya
janin kedunia luar ( diluar rahim ibunya). (PUSDIKNAKES, 2003).
2.1.4 Tanda – tanda dan Gejala Saat Hamil
Tanda-tanda kehamilan adalah sekumpulan tanda dan gejala
yang timbul pada wanita hamil, baik fisiologis dan psikologi pada masa
kehamilan
• Tanda Tidak Pasti hamil
Perubahan-perubahan yang dirasakan oleh ibu (subyektif) yang
timbul selama kehamilan.
• Amenorhea (tidak dapat haid)
Gejala ini sangat penting karena umumnya wanita hamil tidak dapat
haid lagi.
• Menghitung Taksiran Persalinan
Taksiran kelahiran maka dapat ditentukan dengan menggunakan
hukum Neagele. Berdasarkan hukum tersebut, taksiran dapat
dilakukan dengan menentukan hari pertama haid terakhir, di tambah
7, kemudian hasilnya dikurangi 3 bulan.
TTP : (Hari Pertama Haid Terakhir + 7) dan (bulan – 3)
(Aziz Alimul Hidayat : 2008)
• Nausea dan Emesis (Mual dan Muntah)
Nausea dan Emesis (Mual dan Muntah) sering terjadi pada pagi hari,
tetapi tidak selalu, keadaan ini disebut Morning Sickness.
• Ngidam
Mengidam sering terjadi pada bulan-bulan pertama akan tetapi
menghilang dengan makin tuanya kehamilan.
• Pingsan
Sering dijumpai bila berada di tempat-tempat ramai. Dianjurkan
untuk tidak pergi ketempat ramai pada bulan pertama, akan hilang
sesudah kehamilan 16 minggu.
• Mammae menjadi tegang dan membesar
Keadaan ini dipengaruhi oleh hormon estrogen dan progesteron yang
merangsang duktus dan alveoli di mamae.
• Anoreksia (Tidak Nafsu Makan)
Pada bulan-bulan pertama terjadi anoreksia, tetapi setelah itu nafsu
makan akan timbul lagi.
• Sering BAK
Terjadi karena kandung kencing pada bulan-bulan pertama
kehamilan tertekan oleh uterus yang membesar. Pada triwulan kedua
umumnya keluhan ini hilang oleh karena uterus yang membesar
keluar dari rongga panggul, pada akhir triwulan gejala bisa tinbul
karena janin mulai keruang panggul dan menekan kembali rongga
panggul.
• Obstipasi
Obstipasi terjadi karena tonus otot menurun yang disebabkan oleh
pengaruh hormon steroid.
• Pigmentasi Kulit
Terjadi pada kehamilan 12 minggu ke atas.
• Varises
Sering terjadi atau dijumpai pada triwulan terakhir.
• Tanda Mungkin Hamil
Perubahan-perubahan yang di observasi oleh pemeriksa (bersifat
obyektif) namun beberapa dugaan kehamilan saja.
• Uterus membesar
Terjadi perubahan bentuk, besar, dan konsistensi rahim, pada
pemeriksaan dalam dapat diraba bahwa uterus membesar dan
makin lama makin bundar bentuknya.
• Tanda hegar
Uterus segmen bawah lebih lunak daripada bagian yang lain dan
embrio belum mengisi seluruh ruangan uterus, tetapi biasanya
bertempat di atas dekat dengan fundus uteri.
• Tanda chadwick
Pembendungan pembuluh-pembuluh darah daerah panggul,
menyebabkan warna cerviks dan vagina menjadi kebiruan (livid)
atau purpish (ungu).
Tanda Piscaseck
Uterus mengalami pembesaran. Kadang-kadang pembesaran tidak
rata tetapi di daerah telur bernidasi lebih cepat tumbuhnya. Hal ini
menyebabkan uterus membesar salah satu jurusan pembesaran
tersebut.
• Tanda braxton hicks
Bila uterus dirangsang mudah berkontraksi
• Goodelln sign
Di luar kehamilan konsistensi servik keras, kerasnya seperti kita
merasa ujung hidung, dalam kehamilan servik menjadi lunak pada
perabaan selunak vivir atau ujung bawah daun telinga
• Reaksi kehamilan positif
Cara khas yang dipakai dengan menentukan adanya human
chorionic gonadotropin pada kehamilan muda adalah air kencing
pertama pada pagi hari.
• Dengan tes ini dapat membantu menentukan diagnosa kehamilan
sedini mungkin.
( Nurul Jannah, S.Si.T:2012 )
• Tanda Pasti Hamil
Tanda-tanda obyektif yang didapatkan dari pemeriksan yang dapat
digunakan untuk menegakkan diagnosa pada ibu hamil
• Terasa gerakan janin
Gerakan janin pada primigravida dapat dirasakan oleh ibunya
pada kehamilan 18 minggu. Sedangkan pada multigravida pada
kehamilan 16 minggu karena telah berpengalaman dari kehamilan
terdahulu.
• Teraba bagian-bagian janin
Bagian-bagian janin secara obyektif dapat diketahui oleh
pemeriksa dengan cara palpasi menurut leopold pada akhir
trimester kedua.
• Denyut jantung janin
Denyut jantung janin secara obyektif dapat diketahui oleh
pemeriksa dengan menggunakan :
• Fetal elektrocardiograph pada kehamilan 12 minggu
• Sistem doppler pada kehmilan 12 minggu
• Stetoskop laenec pada kehamilan 18-20 minggu
• Terlihat kerangka janin pada pemeriksaan sinar rontgen.
• Dengan menggunakan USG dapat terlihat gambaran janin berupa
ukuran kantong janin, panjangnya janin, dan diameter biparietalis
hingga dapat diperkirakan tuanya kehamilan.
( Nurul Jannah, S.Si.T:2012 )
Pemeriksaan Kebidanan
• Inspeksi
Pemeriksaan kebidanan dengan cara inspeksi adalah
pemeriksaan kebidanan dengan cara melihat atau mengamati,
dilakukan untuk menilai keadaan ada tidaknya Cloasma gravidarum
pada muka / wajah, pucat atau tidak pada selaput mata, dan tidaknya
edema. Pemeriksaan selanjutnya adalah pemeriksaan pada leher
untuk menilai ada tidaknya pembesaran kelenjar gondok atau
kelenjar limfe. Pemeriksaan dada untuk menilai bentuk buah dada
dan pigmentasi puting susu. Pemeriksaan perut untuk menilai apakah
perut membesar ke depan atau kesamping, keadaan pusat,
pigmentasi linea alba, serta ada tidaknya strie gravidarum.
Pemeriksaan vulva untuk menilai keadaan perineum, ada tidaknya
tanda chadwick dan adanya flour. Kemudian pemeriksaan
ekstremitas untuk menilai ada tidaknya varises. (Hidayat, A.Aziz
Alimul, 2008).
• Palpasi
Pemeriksaan kebidanan secara palpasi adalah pemeriksaan
dengan cara meraba, dilakukan untuk menentukan besarnya rahim
dengan menentukan usia kehamilan serta menentukan letak anak
dalam rahim. Pemeriksaan secara palpasi dilakukan dengan
menggunakan metode leopold, yakni :
• Leopold I
Leopold I digunakan untuk menentukan usia kehamilan dan bagian
apa yang ada di fundus, dengan cara pemeriksa berdiri sebelah kanan
dan ,menghadap kemuka ibu, kemudian kaki ibu dibengkokkan pada
lutut dan lipat paha, lengkukan jari-jari kedua tangan untuk
mengelilingi bagian atas fundus, lalu tentukan apa yang ada didalam
fundus/ bila kepala sifatnya keras, bundar dan melenting.
• Leopold III
Leopold III digunakan untuk menentukan bagian apa yang terdapat
dibagian bawah dan apakah bagian bawah anak sudah atau belum
terpegang oleh pintu atas panggul.
Caranya :
Tekan dengan ibu jari dan jari tengah pada salah satu tangan secara
lembut dan masuk kedalam abdomen pasien diatas simpisis pubis.
Kemudian peganglah begian presentasi bayi, lalu bagian apakah
yang menjadi presentasi tersebut. (Hidayat, A.Aziz Alimul, 2008).
• Gambar : Cara Leopold III
• Leopold IV
Leopold IV digunakan untuk menentukan apa yang menjadi bagian
bawah dan seberapa masuknya bagian bawah tersebut kedalam
rongga panggul.
Caranya :
Letakkan kedua tangan disisi bawah uterus lalu
Tekan kedalam dan gerakkan jari-jari kearah rongga panggul,
dimanakah tonjolan sefalik dan apakah bagian presentasi telah
masuk.
• Alasan datang
Ibu datang ke Poliklinik Kebidanan RSK Dr. Rivai Abdullah
Palembang tanggal 24 Oktober 2013, pukul 08.30 WIB ingin
memeriksakan kehamilannya. Ibu mengaku hamil 8 bulan anak pertama,
gerakan janin masih dirasakan oleh ibu .
• Riwayat Kebidanan
• Haid
Menarche : 14 tahun
Siklus : 28 Hari
Lamanya : 7 hari
Sifat darah : Cair
Warna : Merah kehitaman
Dismenorhoe : Tidak ada
• Riwayat Obstetri
Usia Keadaan anak
Tahun Jenis Ditolong Nifas/
AnakKe Kehami Penyulit
Persalinan Persalinan Oleh Laktasi JK BB PB
lan
1 Ini
• Pemeriksaan Kebidanan
• Inspeksi
Kepala
Rambut : Bersih, tidak ada ketombe, tidak ada rontok
dan tidak ada benjolan.
Muka
Oedema : Tidak ada
Closma gravidarum : Tidak ada
Konjungticva : Tidak pucat
Sklera : Tidak ikterus
Hidung : Tidak ada polip
Telinga : Tidak ada sekret
Mulut : Bersih, lidah tidak ada sariawan
Gigi : Tidak ada caries
Leher
Kelenjar thyroid : Tidak ada pembengkaan
Vena jugularis : Tidak ada pelebaran
Kelenjar limfe : Tidak ada pembengkaan
Dada
Payudara : Simetris
Areola mamae : Hyperpigmentasi
Puting susu : Menonjol
Benjolan : Tidak ada
Abdomen
Bekas luka operasi : Tidak ada
Pembesaran : Sesuai dengan usia kehamilan
Strie : Tidak Ada
linia : Tidak Ada
Genitalia
Varises vagina : Tidak ada
Pengeluaran cairan vagina : Tidak ada
Kelenjar batholin : Tidak ada pembengkakan
Haemoroid : Tidak ada
3. Auskultasi
DJJ : +
Lokasi : Terdengar DJJ di bagian sisi kanan perut ibu dibawah pusat
Frekuensi : 145 kali/menit
4. Perkusi
Reflek patella
Kanan : + (normal)
Kiri : + (normal)
3. Pemeriksaan penunjang
Laboratorium
• Darah
HB : Tidak dilakukan
• Urine
Protein : Tidak dilakukan
Glukosa : Tidak dilakukan
• ANALISA DATA
Diagnosa : G1 P0 A0, Hamil 35 minggu 1 hari, Janin Tunggal
Hidup, Peresentasi kepala
Masalah : Tidak ada masalah
Kebutuhan :
• Informasi hasil pemeriksaan kepada pasien dan keluarga
• KIE tentang pemenuhan kebutuhan nutrisi dan cairan yang cukup
• KIE tentang kebutuhan istirahat ibu selama hamil
• KIE tentang Personal Hygiene
• KIE tentang tanda-tanda persalinan
• KIE tentang tanda bahaya kehamilan trimester III
• KIE tentang persiapan persalinan
• Jadwal kunjung ulang
• PLANNING
1) Menginformasikan hasil pemeriksaan tanda-tanda vital dan pemeriksaan fisik ibu,
didapatkan bahwa keadan umum baik TD:120/80 mmHg N:80x/m RR:22x/m
T:36,6OC dan keadaan janin ibu sehat djj (+) 145x/m.
2) Memberikan KIE kepada ibu untuk mengkonsumsi makan- makanan yang bergizi
dan sehat seperti:
o Makan makanan menu seimbang : nasi 3 piring/hari, lauk pauk (daging, ikan, telur,
dll), sayur mayur (bayam ,kecambah, katu, brokoli dll), buah-buahan (apel,
anggur, jeruk,dll), kacang-kacangan, air putih minimal 8 gelas/ hari dan susu 1
gelas/hari.
o Mengonsumsi tablet Fe 1 butir/hari, sebanyak 90 tablet selama hamil sejak
trimester III
o Cuci tangan yang bersih sebelum dan sesudah mengolah makanan supaya terhindar
dari kuman
o Cucilah bahan makanan yang bersih
o Hindari pemakaian zat pewarna dan pengawet
Ibu mengerti dengan apa yang dijelaskan
oleh bidan dan mau melakukannya
3) Memberikan KIE kepada ibu untuk banyak beristirahat dan mengurangi aktifitas
yang berat-berat seperti
4) Istirahat yang cukup,
seperti: tidur malam selama 8 jam dan tidur siang selama 2 jam.
5) Tidak mengangkat benda yang berat-berat.
Ibu mengerti dengan penjelasan bidan dan mau melaksanakan
6) Memberikan KIE kepada ibu untuk melakukan personal hygien
7) Ganti celana dalam bila lembab
8) Mandi 2X sehari
9) Gosok gigi sebelum tidur dan sesudah makan
10) Membersihkan bagian ekstremitas
11) Ibu mengerti dengan penjelasan bidan dan mau melaksanakannya.
12) Memberikan KIE kepada ibu tentang tanda-tanda persalinan, sepeti:
o Keluar air-air, darah bercampur lendir dari kemaluan
o Nyeri perut yang lama dan teratur minimal lamanya 10 menit
o Adanya rasa ingin BAB
o Ibu jadi sering berkemih
o Merasakan sakit pinggang yang menjalar sampai keperut
o Ibu mengerti dengan penjelasan bidan
13) Memberikan KIE kepada ibu tentang tanda bahaya kehamilan,
seperti :
• Keluar darah yang banyak dari kemaluan
• Sakit kepala yang hebat, menetap dan tidak menghilang
• Perubahan keadaan tubuh yang tidak normal
• Nyeri perut yang hebat
• Bayi kurang bergerak
• Pembengkakan wajah dan tangan
• Keluar air ketuban sebelum waktunya
• Demam
• Kurang darah (pucat)
• Kejang
• Ibu mengerti dengan penjelasan bidan dan akan segera pergi kebidan apabila
terjadi tanda-tanda tersebut
14) Memberikan KIE kepada ibu tentang persiapan saat bersalin seperti
o Tempat bersalin
o Pendamping saat bersalin
o Kendaraan
o Biaya saat bersalin
o Donor darah dibutuhkan jika ibu mengalami pendarahan
o Mempersiapkan perlengkapan bayi dan ibu
Ibu mengerti dengan apa yang dijelaskan oleh bidan
15) Memberitahu ibu untuk melakukan kunjungan ulang pada tanggal
18 Juni 2013 dan apabila ada keluhan segera datang ke tenaga kesehatan terdekat.
Ibu mengerti anjuran bidan dan mau melakukannya
BAB IV
PEMBAHASAN
Pemeriksaan kehamilan atau ante natal care (ANC) sangat disarankan bagi
para ibu hamil untuk memonitor kesehatan ibu dan janin dalam kandungan.
Pemeriksaan kehamilan adalah serangkaian pemeriksaan yang dilakukan secara
berkala dari awal kehamilan hingga proses persalinan untuk memonitor kesehatan
ibu dan janin agar tercapai kehamilan yang optimal.
Asuhan Antenatal Care (ANC) meliputi pengawasan terhadap kehamilan
untuk mendapatkan informasi kesehatan umum ibu, menegakkan secara dini
penyakit yang menyakut kehamilan, menegakkan secara dini komplikasi
kehamilan dan menetapkan resiko kehamilan (resiko tinggi, resiko meragukan,
resiko rendah). (Manuaba, 2008).
Pemeriksaan Fisik (Pemeriksaan fisik umum terdiri dari :
Keadaan Umum : Compos mentis atau tampak sakit, pemriksaan : Tekanan Darah,
Nadi, Pernafasan, Suhu, dan berat badan serta hal lain yang perlu dipandang,
Pemeriksaan khusus obstetri ( Inspeksi terdiri Tinggi Fundus Uteri, Keadaan
dinding abdomen, Gerak janin yang tampak), palpasi Menurut leopold, auskultasi,
perkusi dan pemeriksaan penunjang.
Dari pengambilan data subjektif yang dilakukan tanggal 24 Oktober 2013,
pukul 08.30 WIB, didapatkan hasil Ny “N” umur 24 tahun. Ibu datang ke RSK
Dr.Rivai Abdullah, mengaku hamil 8 bulan anak pertama dan gerakan anak masih
dirasakan.
Pengambilan data objektif dengan membandingankan teori dan praktek
pemeriksaan umum didapatkan hasil pada Ny “N” dalam pemeriksaan kesadaran :
Compos Mentis, TD : 120/80 Mmhg, sedangkan dalam teori TD normal yaitu
110/80 Mmhg sampai 140/90 mmhg jadi tekanan darah Ny “ N” normal. Dalam
pemeriksaan RR: 22 x/m, sedangkan RR normal yaitu 16-24 x/m, jadi RR Ny
“N” normal. nadi: 80 x/m, sedangkan dalm teori nadi normal yaitu 60-80x/m, jadi
nadi Ny “N” normal. suhu: 36,6 °C:, sedangkan dalam teori suhu normal : 36,5-
37,5°c , jadi pemeriksaan tanda vital Ny ”N” normal.
Dalam pemeriksaan Leopold tinggi fundus uteri hamil 35 minggu 1 hari : 31 cm
sedangkan dalam teori TFU normal hamil 34-35 minggu 31 cm jadi TFU Ny ”N”
normal. Kemudian dalam pemeriksaan panggul didapatkan distansia cristarum 30
cm,sedangkan dalam teori normal 28-30 cm,distansia spinarum 27 cm,sedangkan
normal 24-26. Konjugata eksterna 20 cm, normal 18-20 cm, lingkar panggul 90
cm, normal 80-90 cm, jadi Ny “N” normal.
Dan dilakukan pemeriksaan khusus melalui inspeksi dari kepala sampai
ekstremitas bawah, secara keseluruhan melalui palpasi, Pada Leopold 1 TFU
pertengahan prosesus xifoideus dibagian fundus ibu teraba bokong janin, Leopold
2 letak memanjang teraba punggung janin disisi kanan perut ibu dibagian terkecil
janin disisi kiri perut ibu. Leopold 3 pada bagian bawah teraba kepala dan belum
masuk PAP. Dalam pemeriksaan Auskultasi DJJ: 145 x/m sedangkan DJJ
normal : 120- 160 x/m, jadi DJJ Ny “ N” normal.
Dari pengkajian data subjektif dan objektif diatas maka dapat ditegakkan
diagnosa G1 P0 A0, Hamil 35 minggu 1 hari, punggung kanan, Janin Tunggal
Hidup, Presentasi kepala.
Penatalaksanaan yang dilakukan terhadap Ny “N” di RSK Dr. Rivai
Abdullah Palembang sudah sesuai dengan teori yaitu memberikan informasi
tentang tanda vital ibu, memberikan KIE tentang pemenuhan kebutuhan nutrisi
dan cairan yg cukup, KIE tentang kebutuhan istirahat ibu selama hamil, KIE
tentang personal hygiene, tanda tanda persalinan, tanda bahaya kehamilan
trimester III, persiapan persalinan,dan informasi waktu kunjungan ulang ibu.
Serta mengevaluasi setelah dilakukan penanganan dan asuhan yang tepat,
yaitu mengontrol keadaan umum ibu selama dilakukan penatalaksanaan, maka ibu
merasa tenang dengan kehamilannya dan akan mengikuti anjuran dan saran dari
bidan.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Setelah dilakukan pengkajian data baik data subjektif yang di dapat melalui
anamnesa secara lengkap dan menyeluruh, maupun data objektif yang di dapat
dengan melakukan pemeriksaan fisik, pemeriksaan kebidanan dan penunjang
kepada Ny “N”.
5.2 Saran
Bagi Mahasiswa
• Diharapkan mahasiswa mampu dalam melakukan asuhan kebidanan pada ibu
yang hamil normal.
DAFTAR PUSTAKA