Anda di halaman 1dari 18

MODUL 6

ALAT KERJA TANGAN DAN MESI N


( MENGI KI R)

TINGKAT X
PROGRAM KEAHLI AN
TEKNI K PEMANFAATAN TENAGA LI STRI K

DISUSUN OLEH :
Dr s. SOEBANDONO

ALAT KERJA TANGAN DAN MESIN


MENGIKIR

LEM BAR KERJA SISWA 6

Macam macam kikir

Dibuat dari baja karbon tinggi dengan berbagai


bentuk dan ukuran.
Dipergunakan untuk menatal logam.

Kikir terdiri atas bagian-bagian :


Badan
Tangkai
Gagang

Macam-macam kikir sebagai berikut :

Kikir rata guratan tunggal

Kikir segitiga

Kikir segiempat

Kikir bulat (ekor tikus)

Kikir setengah bulat

Kikir rata guratan ganda

SMKN 2
PROBOLINGGO

Program Keahlian :

Dikeluarkan oleh :

Teknik Ketenagalistrikan

Drs. Soebandono

Nama Siswa :

Tanggal :

Halaman :

1 16

ALAT KERJA TANGAN DAN MESIN


MENGIKIR

Tipe-tipe guratan

Pada umumnya guratan kikir dibedakan atas


guratan tunggal, ganda dan parut.
Kikir guratan tunggal mempunyai satu arah
guratan.

Kikir guratan ganda mempunyai dua arah


guratan yang saling berpotongan.

Kikir parut mempunyai


dicongkel seperti parut.

guratan

yang

Kikir digurat dengan derajat berbeda-beda.


Pada umumnya dipergunakan guratan halus,
sedang dan kasar.

SMKN 2
PROBOLINGGO

Program Keahlian :

Dikeluarkan oleh :

Teknik Ketenagalistrikan

Drs. Soebandono

Nama Siswa :

Tanggal :

Halaman :

2 16

ALAT KERJA TANGAN DAN MESIN


MENGIKIR

Bentuk dan kegunaan

Kikir kasar tirus


Kikir ini dipergunakan untuk mengerjakan
permukaan umum. Kedua muka digurat ganda
dan kedua tepi digurat tunggal. Lebar dan tebal
dikonis (siku).

Kikir kasar rata


Kikir ini dipergunakan untuk mengerjakan
permukaan umum. Kedua muka digurat ganda.
Kedua tepi ada yang digurat tunggal atau polos
(untuk sisi keamanan).

Kikir tipis
Kikir ini dipergunakan untuk mengikir alur
yang sempit. Kedua muka digurat ganda dan
kedua tepi digurat tunggal. Lebar ditirus tapi
tebal tidak.

SMKN 2
PROBOLINGGO

Program Keahlian :

Dikeluarkan oleh :

Teknik Ketenagalistrikan

Drs. Soebandono

Nama Siswa :

Tanggal :

Halaman :

3 16

ALAT KERJA TANGAN DAN MESIN


MENGIKIR

Bentuk dan kegunaan

Kikir pilar
Dipergunakan untuk membuat alur-alur
sempit. Kedua muka mempunyai guratan
ganda dan kedua tepi mempunyai guratan
tunggal atau satu polos (untuk tepi pengaman).

Kikir bujungsangkar (kotak)


Dipergunakan untuk mengikir sudut-sudut.
Guratan ganda semua sisi dan tirus arah
memanjang.

Kikir bundar (bulat)


Dipergunakan untuk memperluas lubang dan
sisi-sisi bulat. Digurat kasar, sedang atau halus.
Untuk kikir panjang 15 cm digurat tunggal.
Sering juga dinamakan kikir ekor tikus.

Kikir setengah bundar (1/2 bulat)


Sisi rata dipergunakan untuk pengerjaan
umum. Sisi setengah bundar untuk mengikir
permukaan lengkung.
Sisi rata diberi guratan ganda. Sisi lengkung
guratan tunggal, halus atau sedang.

SMKN 2
PROBOLINGGO

Program Keahlian :

Dikeluarkan oleh :

Teknik Ketenagalistrikan

Drs. Soebandono

Nama Siswa :

Tanggal :

Halaman :

4 16

ALAT KERJA TANGAN DAN MESIN


MENGIKIR

Bentuk dan kegunaan

Kikir segitiga
Dipergunakan untuk mengikir sudut-sudut
antara 60o 90o. semua sisi digurat ganda.

Kikir gergaji
Kikir gergaji dipergunakan untuk menajamkan
bilah gergaji dan untuk mengikir gerigi gergaji
lingkaran.

Kikir parut
Dipergunakan untuk mengikir logam lunak,
kayu dan bahan lunak lainnya.
Parutan dapat dengan atau tanda punca.

Kikir-kikir kecil
Juga dinamakan kikir jarum
Dipergunakan untuk mengikir pekerjaan kecil
dan halus.

SMKN 2
PROBOLINGGO

Program Keahlian :

Dikeluarkan oleh :

Teknik Ketenagalistrikan

Drs. Soebandono

Nama Siswa :

Tanggal :

Halaman :

5 16

ALAT KERJA TANGAN DAN MESIN


MENGIKIR

Menggunakan kikir

Mulut ragum
Mulut ragum benda kerja harus berada pada
tinggi yang betul.

Sikap kaki
Berdiri didepan dan sedikit menyamping
ragum kira-kira membuat sudut 30o terhadap
arah sumbu mengikir.

Sikap berdiri
Sikap berdiri harus betul. Tekanan pada kikir
diberikan sepanjang langkah maju. Berat badan
berayun itu cukup untuk menggerakkan kikir.

Perhatian !
Bukan tangan yang digerakkan kian kemari,
melainkan ayunan badanlah yang mendorong
kikir.

SMKN 2
PROBOLINGGO

Program Keahlian :

Dikeluarkan oleh :

Teknik Ketenagalistrikan

Drs. Soebandono

Nama Siswa :

Tanggal :

Halaman :

6 16

ALAT KERJA TANGAN DAN MESIN


MENGIKIR

Menggunakan kikir

Selama penekanan ke muka, kikir ditekan ke


bidang kerja. Ini dinamakan langkah pengisian.
Pada langkah mundur, penekanan ditiadakan.
Jagalah agar kikir bergerak tetap rata, kecuali
pada pengikiran bundar.

Genggam gagang kikir dengan jempol diatas


dan telapak tangan menyandar pada ujung
gagang.

Untuk mengikir kasar, gengam ujung kikir


dengan tangan kiri dan sedikit menekan.

Untuk mengikir halus, jempol tangan kiri


ditempatkan pada bidang atas kikir.

SMKN 2
PROBOLINGGO

Program Keahlian :

Dikeluarkan oleh :

Teknik Ketenagalistrikan

Drs. Soebandono

Nama Siswa :

Tanggal :

Halaman :

7 16

ALAT KERJA TANGAN DAN MESIN


MENGIKIR

Mengikir lintang dan pemeriksaan

Sesudah dikikir dalam satu arah harus ditukar


dari arah 90o terhadap arah semula. Jadi
pengikiran saling bergantian sudut menyudut
menurut garis diagonal.

Kerataan bidang yang dikikir diperiksa dengan


bilah siku dalam berbagai arah.
Menghadap ke sumber sinar.

Memeriksa kesikuan bidang kerja terhadap


bidang patokan diadakan dengan menekan
balok siku pada bidang patokan.

Bidang-bidang lain harus diperiksa terhadap


bidang patokan. Dalam hal ini A dan B sebagai
bidang patokan.

Kesamaan tebal diperiksa dengan jangka luar.


Pemeriksaan diadakan pada berbagai titik.

SMKN 2
PROBOLINGGO

Program Keahlian :

Dikeluarkan oleh :

Teknik Ketenagalistrikan

Drs. Soebandono

Nama Siswa :

Tanggal :

Halaman :

8 16

ALAT KERJA TANGAN DAN MESIN


MENGIKIR

Macam-macam pengikiran

Mengikir lintang dilakukan untuk memperoleh


permukaan akhir yang lebih rata.
Pada pengikiran ini, masing-masing ujung
kikir digenggam jempol kira-kira 15 mm dari
sisi benda kerja.

Pada benda kerja kecil atau alur-alur yang


mana tangan kiri sukar memegang kikir, kita
dapat memegang hanya gagang kikir. Gunakan
telunjuk dan jari tengah bersama-sama dengan
jempol menumpang sambil menekan kikir.

Apabila permukaan lebih besar daripada kikir,


harus dipergunakan pemegang kikir. Dalam hal
ini pengikiran dilakukan seperti mengetam
papan.

SMKN 2
PROBOLINGGO

Program Keahlian :

Dikeluarkan oleh :

Teknik Ketenagalistrikan

Drs. Soebandono

Nama Siswa :

Tanggal :

Halaman :

9 16

ALAT KERJA TANGAN DAN MESIN


MENGIKIR

Mengikir bundar (bulat)

Mengikir bundar bidang


dilakukan dengan cara :

cembung

luar

Melintang
Memanjang
Mulailah melepaskan sudut-sudut dengan kikir
kasar atau gergaji.

Pada pengikiran melintang, kikir digerakkan


lurus sambil memutar kearah samping kiri dan
kanan.

Pada
pengikiran
memanjang,
kikir
digerakkan sambil menukik sepanjang
langkah. Gerak tangan dilakukan secara bebas
menukik naik dan turun.

Pada pengikiran ujung yang bundar, gerak


pengisian
disertai
dengan
pemutaran
memanjang dan pemutaran melintang.

SMKN 2
PROBOLINGGO

Program Keahlian :

Dikeluarkan oleh :

Teknik Ketenagalistrikan

Drs. Soebandono

Nama Siswa :

Tanggal :

Halaman :

10 16

ALAT KERJA TANGAN DAN MESIN


MENGIKIR

Mengikir cekung

Dipergunakan kikir setengah bulat. Ada dua


cara mengikir cekung, yaitu :

Memutar kikir arah melintang


Memutar kikir arah memanjang

Pada pengikiran arah melintang, sepanjang


langkah pengisian (maju) kikir turut diputar.

Pada pengikiran kearah memanjang, sepanjang


langkah pengisian (maju) kikir tidak diputar.
Akan tetapi kikir digerakkan juga kearah
samping.

SMKN 2
PROBOLINGGO

Program Keahlian :

Dikeluarkan oleh :

Teknik Ketenagalistrikan

Drs. Soebandono

Nama Siswa :

Tanggal :

Halaman :

11 16

ALAT KERJA TANGAN DAN MESIN


MENGIKIR

Pengikiran akhir
Memperoleh hasil pengikiran yang baik
Sedikit sebelum permukaan yang dikikir
mencapai garis ukurannya, pengikiran
dilakukan melintang untuk memperoleh
permukaan yang licin dan halus.
Ada kalanya partikel-partikel (beram-beram)
benda kerja menyangkut dalam alur kikir,
sehingga pada pengikiran akhir terjadi goresan.
Dengan menggosokkan kapur pada kikir, dapat
dicegah
penggoresan
dan
dihasilkan
permukaan yang licin.

Melindungi bidang kerja


Bidang kerja yang selesai, harus dipertahankan
tetap baik biarpun benda itu harus dijepit
dengan ragum.
Untuk ini benda kerja dijepit hati-hati dengan
menggunakan pelana (pelat alas) lunak yang
ditempatkan pada rahang ragum.

Bila benda kerja yang masih dipukul dengan


palu, haruslah dipergunakan beberapa lapisan
pelat lunak pada rahang ragum.

SMKN 2
PROBOLINGGO

Program Keahlian :

Dikeluarkan oleh :

Teknik Ketenagalistrikan

Drs. Soebandono

Nama Siswa :

Tanggal :

Halaman :

12 16

ALAT KERJA TANGAN DAN MESIN


MENGIKIR

Merawat kikir
Beram-beram pada bidang kerja itu tajam.
Jangan dipulas atau disentuh dengan tangan.

Bersihkan bidang kerja dari beram-beram


dengan menggunakan sikat beram atau
mengoles dengan kikir.

Alur kikir yang sudah dipakai dapat tersumbat


oleh beram-beram. Jagalah agar kikir bebas
dari beram-beram dengan membersihkannya
menggunakan
sikat
kikir.
Penyikatan
dilakukan searah dengan guratan kikir.

Adakalanya terdapat beram yang sulit terlepas


dari guratan kikir. Untuk ini dipergunakan
pelat logam atau kawat kecil.

Kikir akan lebih mudah dibersihkan jika


digosok dengan kapur tulis sebelum
dipergunakan.

Jangan mencoba membersihakan kikir dengan


memukulkan kikir ke meja kerja, sebab kikir
sangat rapuh.

SMKN 2
PROBOLINGGO

Program Keahlian :

Dikeluarkan oleh :

Teknik Ketenagalistrikan

Drs. Soebandono

Nama Siswa :

Tanggal :

Halaman :

13 16

ALAT KERJA TANGAN DAN MESIN


MENGIKIR

Memelihara kikir

Kikir tidak boleh diletakkan berimpitan satu


sama lain (menumpuk) hal ini menyebabkan
guratan yang saling bersentuhan akan rontok.

Simpanlah kikir dalam posisi sejajar, tidak


bersentuhan satu dengan yang lain.

Untuk mencegah penggeseran dan persentuhan


sesama kikir, kikir harus disimpan dengan baik
dalam kotak alat atau rak kikir.

SMKN 2
PROBOLINGGO

Program Keahlian :

Dikeluarkan oleh :

Teknik Ketenagalistrikan

Drs. Soebandono

Nama Siswa :

Tanggal :

Halaman :

14 16

ALAT KERJA TANGAN DAN MESIN


MENGIKIR

RANGKUMAN :
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..
..

SMKN 2
PROBOLINGGO

Program Keahlian :

Dikeluarkan oleh :

Teknik Ketenagalistrikan

Drs. Soebandono

Nama Siswa :

Tanggal :

Halaman :

15 16

ALAT KERJA TANGAN DAN MESIN


MENGIKIR

Soal :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.

Sebutkan macam-macam kikir !


Jelaskan tipe tipe guratan pada kikir ?
Sebutkan 4 bentuk dan kegunaan kikir tsb !
Bagaimanakah mengawali pengikiran dan mengakhirinya ?
Sebutkan macam-macam pengikiran !
Bagaimanakah membersihkan guratan kikir ?
Bagaimanakah cara penyimpanan kikir yang benar ?
Bagaimanakah cara/langkah mengikir bundar ?
Bagaimanakah cara/langkah mengikir cekung ?
Bagaimanakah cara/langkah mengikir rata ?

Jawaban :

SMKN 2
PROBOLINGGO

Program Keahlian :

Dikeluarkan oleh :

Teknik Ketenagalistrikan

Drs. Soebandono

Nama Siswa :

Tanggal :

Halaman :

16 16

Daft ar Pust aka


Drs. Heru Subagyo, Keselamatan Kerja, APEI- JATIM 2000
Ir. Imam Soebari, Keselamatan dan Kesehatan Kerja(K3), APEI- JATIM
2000
H.N.C. Stam, Keselamatan dan Kesehatan di Tempat Kerja, KatalisJakarta 1989
Tia Setiawan, Harun Keselamatan Kerja dan Tata Laksana Bengkel,
Depdikbud 1980

Anda mungkin juga menyukai