1 Hemangioma
1 Hemangioma
Referat
Hemangioma dan Limfangioma
Telah diterima dan disetujui oleh pembimbing,
sebagai syarat untuk menyelesaikan kepaniteraan klinik ilmu bedah
di RSUP Fatmawati periode 19 Desember 2011 25 Februari 2012
DAFTAR ISI
1
Latar Belakang.................................................................................................
Hemangioma...................................................................................................
Epidemiologi....................................................................................................
Klasifikasi.........................................................................................................
Patofisiologi......................................................................................................
Etiologi.............................................................................................................
Gambaran Klinis.............................................................................................
Diagnosis Banding.........................................................................................
Tata Laksana..................................................................................................
Limfangioma..................................................................................................
Klasifikasi.......................................................................................................
Gambaran Klinis.............................................................................................
Tata Laksana..................................................................................................
Daftar Pustaka...............................................................................................
DAFTAR GAMBAR
Gambar I Hemangioma Superfisial..................................................................
Gambar I.a Hemangioma Superfisial...............................................................
Gambar II Hemangioma Profunda....................................................................
2
Latar Belakang
Referat
ini
dibuat
dalam
rangka
memenuhi
tugas
dalam
Selain itu penulisan referat ini juga sebagai sarana untuk latihan dan
mengasah kemampuan bagi penulis dalam menulis suatu tulisan ilmiah.
Hemangioma adalah tumor yang paling sering terjadi pada bayi.
Biasanya tidak langsung muncul pada saat lahir. Mulai tampak pada
minggu ke 4-6 kehidupan. Berproliferasi cepat pada tahun pertama
kehidupan dan diikuti periode involusi yang lambat. 1 Termasuk salah satu
dari berbagai malformasi vaskular.2
Hemangioma terjadi pada 10-20 % dari populasi kaukasia. Mereka
lebih jarang terlihat diantara bayi asia dan amerika afrika dan lebih
umum diantara bayi prematur dengan berat lahir <1000 gram (22%
dari keseluruhan).1,3,4 Rasio antara laki-laki dan perempuan adalah 1:6.
Sekitar 60% lesi ini terletak dikepala dan leher dan 25% terdapat
dibatang tubuh.1,5
Penyebab hemangioma belum diketahui dengan pasti. Walaupun
telah banyak teori dikembangkan sebagian masih saling bertentangan.
Hemangioma dapat mengakibatkan distorsi struktur wajah (mulut, hidung,
dan palpebra) dan juga dapat timbul di organ visera, terutama hati. 5
Hemangioma
berdasarkan
saat
munculnya
digolongkan
menjadi
ini
disebut stoberi
karena
penampilannya
seperti
kulit
buah
stoberi.1,3,5
Hemangioma
Definisi
Hemangioma adalah tumor yang paling sering terjadi pada bayi.
Biasanya tidak langsung muncul pada saat lahir. Mulai tampak pada
minggu ke 4-6 kehidupan. Berproliferasi cepat pada tahun pertama
kehidupan dan diikuti periode involusi yang lambat.1
4
Epidemiologi
Hemangioma terjadi pada 10-20 % dari populasi kaukasia. Mereka
lebih jarang terlihat diantara bayi asia dan amerika afrika dan lebih umum
diantara bayi prematur dengan berat lahir <1000 gram (22% dari
keseluruhan).1,3,4, Rasio antara laki-laki dan perempuan adalah 1:6. Sekitar
60% lesi ini terletak dikepala dan leher dan 25% terdapat dibatang
tubuh.1,5
Jenis
Berdasarkan saat munculnya, hemangioma tergolongkan menjadi
hemangioma infantil dan hemangioma kongenital.5
Hemangioma infantil
Mencapai 70% dari semua lesi dan baru muncul pada empat minggu
pertama setelah kelahiran. Lesi infantil biasanya berawal sebagai bercak
merah yang timbul lebih tinggi dari kulit normal dan sekitarnya atau
sebagai bidang kecil datar yang kebiruan.5
Hemangioma infantil berdasarkan penampilan fisik lesi terbagi atas
tipe dangkal (superfisial), tipe dalam (profunda) dan tipe campuran :1,3,5
1. Hemangioma superfisial
5
kulit
stoberi
yang
tampak
berwarna
merah
segar.
Hemangioma kongenital
Tipe
lain
dari
hemangioma
adalah
hemangioma
kongenital.
10
bulan
setelah
kelahiran,
dan
Noninvoluting
congenital
Patogenesis
Fase proliferasi
Pertumbuhan hemangioma infantil terdiri dari sel lemak dan laju
pemisahan yang cepat dari sel endotel dan sel perisit sehingga
membentuk kanal sinusodial yang padat. Marker immunohistokimia
seluler menjelaskan fase klinis dari siklus hidup hemangioma. Bahkan
pada tahap awal, sel-sel endotel mengekspresikan marker fenotip dari
kematangan dan molekul adhesi sel spesifik. Regulasi angiogenesis
didokumentasikan oleh ekspresi dari proses proliferasi antigen sel nuklear,
dimediasi dan dibagi oleh dua peptida angiogenik, vascular endothelial
growth factor (VEGF) dan basic fibroblast growth factor (bFGF). Enzim
terlibat dalam proses remodeling dari matriks ekstraselular yang juga ada,
yang menunjukkan bahwa kerusakan kolagen diperlukan untuk memberi
ruang untuk proses pertumbuhan pembuluh kapiler. Tipe eritrosit protein
transporter glukosa-1 (GLUT1) adalah imunopositif disepanjang siklus
hidup
dan
negatif
disebagian
besar
tumor
pembuluh
darah
dan
malformasi vaskular.2
Fase involunting
Regresi ini ditandai dengan semakin berkurangnya aktivitas endotel
dan pembesaran luminal. Degenarasi sel endotel, apoptosis dimulai
sebelum 1 tahun dan spesimen mencapai puncak dalam 2 tahun. Terdapat
deposisi
progresif
dan
dari
perivaskular
dan
jaringan
fibrosa
8
dan
makrofag),
dan
munculnya
inhibitor
jaringan
selama
fase involusi,
fibroblas, dan jenis sel lainnya. Sel mast dapat mensekresikan modulator
yang menurunkan omset regulasi endotel.
Pada akhir hidup hemangioma, semua yang tersisa adalah beberapa
kapiler seperti pembuluh darah dan vena yang kosong atau kering.
Berbagai macam dan lapisan yang berlapis dari membran dasar, sebuah
ciri ultrastruktural dari fase proliferasi, bertahan pada daerah sekitar
pembuluh kecil. Sekali peninggian parenkim selular digantikan oleh
jaringan longgar fibro-fatty yang bercampur dengan kolagen padat dan
serat retikuler.2
Etiologi
Penyebab
hemangioma
belum
diketahui
dengan
pasti.
Tidak
satu
sel
endotelial,
yang
menyebabkan
ekspansi
klonal. 2,3
antigen
spesifik
mengungkapkan
kehadiran
sel
Gambaran Klinis
Hemangioma muncul pada pada masa neonatal, biasanya dalam 2
minggu pertama. Hemangioma viseral atau tumor subkutan dalam,
mungkin tidak bermanifestasi sampai 2 hingga 3 bulan kehidupan. Sekitar
30% sampai 40% dari hemangioma baru terbentuk pada saat muncul
sebagai tanda awal pada kulit yaitu daerah pucat nyaris tak terlihat,
telangiektasi,
atau
bercak
makula
ekimosis. 2,5
80%
dari
hemangioma
bersifat
soliter,
20%
bersifat
biasanya
berlangsung
pada
tahun
pertama
kehidupan
Diagnosis Banding.
Tidak semua hemangioma terlihat seperti stroberi.
Sebuah hemangioma profunda (subkutan), terutama yang berlokasi
dileher atau batang tubuh, bisa diduga sebagai malformasi limfatik. 2
Ultrasonografi atau magnetic resonance imaging (MRI) dapat menegaskan
diagnosis.2,4 Hemangioma infantil juga dapat menyerupai malformasi
kapiler
(port-wine
stain),
terutama
diekstremitas;
namun,
sifat
drainase vena yang menonjol. RICH dan NICH dapat dikira sebagai
malformasi arteriovenosus karena alirannya yang cepat.2
Tidak semua stoberi adalah hemangioma.
Granuloma piogenik sering membingungkan dengan hemangioma.
Tumor ini biasanya muncul pada wajah bagian tengah, berukuran kecil
(diameter rata-rata 6,5 mm), dan jarang muncul sebelum usia 6 bulan
(usia rata-rata 6,7 tahun). Biasanya tidak ada riwayat atau kondisi
dermatologi yang sudah ada sebelumnya (meskipun lesi ini sering terjadi
didaerah malformasi kapiler). Granuloma piogenik tumbuh cepat, muncul
melalui kulit dan membentuk tangkai atau pedikel. Kerusakan dan
pengerasan kulit epidermis secara umum terjadi, perdarahan berulang
dapat menjadi penyebab kunjungan pertama ke praktek dokter atau unit
gawat darurat. Tumor infantil lain yang bisa diduga sebagai hemangioma
termasuk
hemangioendotelioma
kaposiformis,
angiobalstoma
infantil
umum
tidak
menyebabkan
gangguan
Tatalaksana
Observasi
Perawatan
dari
hemangioma
sebagian
besar
observasional. 3,4
tua
harus
mendapat
penjelasan
menyeluruh
tentang
hemangioma
kulit,
lebih
sering
pada
bibir
atau
daerah
kemungkinan
keterlibatan
saluran
nafas. 3
Laser
dapat
visual
dan
menyebabkan
ambliopia
deprivational.
Bahkan
15
lahan pada tekanan darah rendah, tidak memberikan lebih dari 3-5 mg/kg
pertindakan. Biasanya 3-5 suntikan diperlukan, diberikan interval 6-8
minggu.
Tingkat
Terdapat
responnya
peningkatan
serupa
keengganan
dengan
sistemik
penyuntikan
kortikosteroid.
hemangioma
pada
atau
stabilisasi
pertumbuhan.2,3,4
Kortikosteroid
harus
dihentikan jika tidak ada efek seperti penipisan warna, pelunakan, atau
pertumbuhan berkurang. Meningkatnya pertumbuhan dpat terjadi jika
tingkat obat terlalu cepat diturunkan. Fasies cushingoid terjadi dihampir
semua bayi yang diobati, sepertiga terjadi sementara serta memperburuk
tingkat
dan
laju
penyembuhan untuk
kembali
ke normal
setelah
16
yang jarang
termasuk
miopati,
penggunaannya
kortikosteroid,
(b)
adalah
kontraindikasi
(a)
kegagalan
kortikosteroid
untuk
merespon
parenteral
yang
transminase
hati,
neutropenia
transien,
dan
anemia. 1,2
17
sepsis
serta
komplikasi
lain
terkait
dengan
jalur
sentral. 2
LIMFANGIOMA
Definisi.
Limfangioma kulit adalah kelainan bawaan lahir, tampak sebagai
tonjolan bening kemerahan pada limfangioma kilit yang berbercak coklat.
Disubkutisnya, dapat ditemukan kista-kista kecil berdinding tipis atau
berongga besar cairan limf bening. 5
Jenis2
Mikrositik
Makrositik
Campuran
Gambaran Klinis.
Perkembangan yang normal, sekitar 80-90% dari lesi ini muncul
dalam 2 tahun pertama kehidupan. Lesi secara bertahap tumbuh sesuai
pertumbuhan pasien, tapi periode cepat pertumbuhan dapat terjadi
disebabkan oleh perdarahan atau infeksi. Tingkat infeksi pada malformasi
limfatik adalah sekitar 16%.2
18
Tatalaksana
Malformasi limfatik (LM) sangat sulit untuk diobati. Sebagian besar
pasien datang untuk pengobatan selulitis dan akan mendapatkan
keuntungan dari antibiotik intravena. Malformasi limfatik makrositik paling
baik ditangani dengan skelroterapi. Sebagian besar lesi
memerlukan
berguna
selama
episode
tersebut.
Selulitis
bakterial
dari
limfangioma itu sendiri membutuhkan terapi antibiotik segera. Kadangkadang pemberian intravena berkepanjangan diperlukan mengingat
septikemia dapat mengancam jiwa. Skleroterapi telah mengambil peran
besar dalam pengelolaan limfangioma malformasi. Kista besar dapat
diobati dengan aspirasi cairan limfatik dan pemberian berangsur-angsur
dari agen sklerotik, seperti etanol absolut, dpksisiklin, natrium tetradesil
sulfat, atau OK-423 (strain mati dari streptokokus grup-A).2
Reseksi bedah satu-satunya cara yang berpotensi menyembuhkan
limfangioma malformasi. Pedoman operasi, termasuk menentukan fokus
pada daerah anatomi tertentu, membatasi kehilangan darah, melakukan
reseksi semenyeluruh mungkin walau diberikan pembatasan daerah
anatomi, dan tidak menentukan durasi prosedur. Masalah paskaoperasi
yang mungkin terjadi termasuk selulitis, hematoma, dan drainase
berkepanjangan. Reseksi total biasanya tidak mungkin. Sisa transeksi
membentuk vesikula pada bergenerasi membentuk vesikula pada bekas
luka operasi dan massa jaringan lunak. Osteotomi/ostektomi diindikasikan
untuk hubungan mandibula-maksilaris abnormal yang terkait dengan
limfangioma
malformasi
servikofasial.
Limfangioma
kutaneus
Daftar Pustaka
1. Lee,
Nina
J,
Shapiro,
Nina
L.
Vascular
Malformation
and
9. http:www.aafp.org/afp/98021 5ap/wirth.html
21