penyusunan
karya
tulis
ini,
penulis
banyak
Penulis
LATAR BELAKANG
Narkoba (Narkotika dan Obat-obatan yang mengandung zat
adiktif berbahaya dan terlarang) belakangan ini amat populer di
kalangan remaja dan generasi muda bangsa Indonesia, sebab
penyalahgunaan
narkoba
ini
telah
merebak
ke
semua
tetapi
lingkungan
menjalar
telah
memasuki
terhormat
ke
segala
Narkotika/narkoba tak
lainnya.
usia
lingkungan
Narkotika/
termasuk
kampus
Narkoba
bagi
usia
dan
sudah
remaja.
para
remaja
masalah
Indonesia
ekonomi,
yang
sering
lalu
kemudian
mengalami
ketergantungan.
menandakan
bahwa
penyalahgunaan
Narkoba
sudah
generasi
timbulnya
gangguan
mental
organik
dan
MASALAH
1.
2.
3.
4.
TUJUAN
1.
2.
3.
4.
MANFAAT
1.
2.
PENGERTIAN NARKOBA
tanaman baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan
atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan
rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan.
Psikotropika adalah zat atau obat, baik alamiah maupun sintetis bukan
narkotika, yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan saraf
pusat yang menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan perilaku.
Bahan adiktif lainnya adalah zat atau bahan lain bukan narkotika dan
psikotropika yang berpengaruh pada kerja otak dan dapat menimbulkan
ketergantungan
Meskipun demikian, penting kiranya diketahui bahwa tidak semua jenis
narkotika dan psikotropika dilarang penggunaannya. Karena cukup banyak pula
narkotika dan psikotropika yang memiliki manfaat besar di bidang kedokteran dan
untuk kepentingan pengembangan pengetahuan.
Menurut UU No.22 Tahun 1997 dan UU No.5 Tahun 1997, narkotika dan
psikotropika yang termasuk dalam Golongan I merupakan jenis zat yang
dikategorikan illegal. Akibat dari status illegalnya tersebut siapapun yang
memiliki, memproduksi, menggunakan, mendistribusikan atau mengedarkan
narkotika dan psikotropika Golongan I dapat dikenakan pidana sesuai dengan
ketentuan hukum yang berlaku.
PENGERTIAN GENERASI MUDA
h)
i)
j)
k)
l)
Disorientasi.
Depresi.
Pusing
Panik dan rasa takut berlebihan.
Flashback (mengingat masa lalu) selama beberapa minggu
atau bulan kemudian.Gangguan persepsi seperti merasa kurus
atau kehilangan berat badan.
6. KokainMempunyai 2 bentuk yakni bentuk asam (kokain
hidroklorida) dan bentuk basa (free base). Kokain asam
berupa kristal putih, rasa sedikit pahit dan lebih mudah larut
dibanding bentuk basa bebas yang tidak berbau dan rasanya
pahit. Nama jalanan kadang disebut koka, coke, happy dust,
snow, charlie, srepet, salju, putih.
Disalahgunakan dengan cara menghirup yaitu membagi
setumpuk kokain menjadi beberapa bagian berbaris lurus di atas
permukaan kaca dan benda.
Penggolongan narkotika
Narkotika Golongan 1
Berpotensi sangat tinggi menyebabkan ketergantungan tidak digunakan untuk
terapi (pengobatan)
Contoh : heroin, kokain, dan ganja.
Putauw adalah heroin tidak murni berupa bubuk.
Narkotika Golongan 2
Berpotensi tinggi menyebabkan ketergantungan. Digunakan pada terapi sebagai
pilihan terakhir.
Contoh : morfin, petidin, dan metadon.
Narkotika Golongan 3
Berpotensi ringan menyebabkan ketergantungan dan banyak digunakan dalam
terapi.
Contoh : kodein.
Jenis - Jenis Psikotropika
Psikotropika Golongan 1
Amat kuat menyebabkan ketergantungan dan tidak digunakan dalam terapi.
Contoh : MDMA (ekstasi), LSD, dan STP.
Psikotropika Golongan 2
Psikotropika Golongan 3
potensi sedang menyebabkan ketergantungan, banyak digunakan dalam terapi.
Contoh : pentobarbital dan flunitrazepam
Psikotropika Golongan 4
potensi ringan menyebabkan ketergantungan dan sangat luas digunakan dalam
terapi.
Contoh : diazepam, klobozam, fenobarbital, barbital, klorazepam,
klordiazepoxide, dan nitrazepam (nipam, pil BK/koplo, DUM, MG, Lexo, Rohyp,
dan lain-lain.).
Bahan Adiktif Lainnya :
Inhalansia/solven, yaitu gas atau zat yang mudah menguap yang terdapat
pada berbagai keperluan pabrik, kantor, dan rumah tangga.
Kafein pada kopi, minuman penambah energi, dan obat sakit kepala
tertentu.
Perubahan pada gaya hidup dan nilai-nilai agama, sosial dan budaya,
misalnya tindakan asusila, asosial bahkan antisocial.
Akibat jarum suntik yang tidak steril dapat terkena HIV Aids, radang
pembuluh darah, jantung, hepatitis B dan C, tuber colose.
Bagi Keluarga :
Orang tua menjadi malu, sedih, merasa bersalah, marah, bahkan kadangkadang sampai putus asa.
Uang dan harta habis terjual, serta masa depan anak tidak jelas karena
putus sekolah dan menganggur.
Bagi Masyarakat :
LANGKAH PENANGGULANGAN
Kita dapat mengajarkan kepada siapapun terutama kepada anak dengan selalu
mengingat slogan Hidup Sehat Tanpa Narkotika/Narkoba.
Berikut ini beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah penyalahgunaan
narkoba.
Hidup sehat tanpa narkotika untuk para guru. Guru diharapkan dapat
membantu murid menyadari ancaman bahaya narkotika dan bahwa masih
banyak cara lain untuk menghadapi situasi agar murid tidak masuk ke
dalam lingkaaran setan narkotika, dengan langkah berikut ini :
KESIMPULAN
SARAN