- Bioma adalah sekelompok hewan dan tumbuhan yang tinggal di suatu
lokasi geografis tertentu. Bioma terbagi menjadi beberapa jenis, ditentukan oleh curah hujan dan intensitas cahaya mataharinya. - Tipe-tipe biom : a. Biom hutan hujan tropis Curah hujan 200-225cm/tahun Keanekaragaman tinggi Tumbuhan khas : Liana (merambat), Epifit (menumpang) b. Biom padang rumput Curah hujan 25-50cm/tahun Hujan turun tidak teratur c. Biom gurun Perbedaan suhu siang dan malam besar Curah hujan 25cm/tahun Penguapan tinggi, kelembapan rendah d. Biom hutan gugur Curah hujan 75-100cm/tahun Adanya 4 musim : semi, gugur, panas, dingin Tumbuhan menggugurkan daun menjelang musim dingin e. Biom taiga Curah hujan 35-40cm/tahun Merupakan hutan homogen (tumbuhan relatif satu spesies) f. Biom tundra Curah hujan 12cm/tahun Jenis tumbuhan khas : sphagnum dan lichenes 2. Sumber Daya Alam : a. Hayati dan Nonhayati ? SDA hayati adalah SDA yang berasal dari makhluk hidup (biotik) seperti hasil pertanian, perkebunan, pertambakan, dan perikanan. Sumber daya hayati adalah salah satu sumber daya dapat pulih atau terbarukan (renewable resources) yang terdiri atas flora dan fauna. Sumber daya hayati secara harfiah dapat diartikan sebagai sumberdaya yang mempunyai kehidupan dan dapat mengalami kematian. Jenis-jenis sumber daya hayati di antaranya adalah pohon, ikan, rumput laut, plankton, zooplankton, fitoplankton, harimau, semut, cacing, rumput laut, terumbu karang, lamun, dan sebagainya. SDA non-hayati adalah SDA yang berasal dari makhluk tak hidup (abiotik). Seperti: air, tanah, barang-barang tambang. b. S.D.A yang dapat diperbaharui dan tidak dapat diperbaharui ? SDA yang dapat diperbaharui meliputi air, tanah, tumbuhan dan hewan. SDA ini harus kita jaga kelestariannya agar tidak merusak keseimbangan ekosistem. SDA yang tidak dapat diperbaharui itu contohnya barang tambang yang ada di dalam perut bumi seperti minyak bumi, batu bara, timah dan nikel. Kita harus menggunakan SDA ini seefisien mungkin. Sebab, seperti batu bara, baru akan terbentuk kembali setelah jutaan tahun kemudian. c. Pencemaran Lingkungan ? Polusi atau pencemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukkannya makluk hidup, zat energi, dan atau komponen lain ke dalam lngkungan atau berubahnya tatanan lingkungan oleh kegiatan manusia atau oleh proses alam sehingga kualitas lingkungan
turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan lingkungan menjadi kurang atau tidak dapat berfingsi lagi sesuai dengan peruntukannya
3. Manusia dan Lingkungan hidupnya, peranan manusia terhadap
lingkungan, dan lain-lain ?
Peranan Manusia yang bersifat negatif:
1. Eksploitasi yang melampaui batas sehingga persediaan Sumber Daya Alam makin menciut (depletion); 2. Punah atau merosotnya jumlah keanekaan jenis biota yang juga merupakan sumber plasma nutfah; 3. Berubahnya ekosistem alami yang mantap dan seimbang menjadi ekosistem binaan yang tidak mantap karena terus menerus memerlukan subsidi energi; 4. Berubahnya profil permukaan bumi yang dapat mengganggu kestabilan tanah hingga menimbulkan longsor; 5. Masuknya energi bahan atau senyawa tertentu ke dalam lingkungan yang menimbulkan pencemaran air, udara, dan tanah. hal ini berakibat menurunnya kualitas lingkungan hidup. Pencemaran dapat menimbulkan dampak negatif pada lingkungan dan terhadap manusia itu sendiri; Peranan Manusia yang bersifat positif: 1. Melakukan eksploitasi Sumber Daya Alam secara tepat dan bijaksana terutama SDA yang tidak dapat diperbaharui; 2. Mengadakan penghijauan dan reboisasi untuk menjaga kelestarian keaneka jenis flora serta untuk mencegah terjadinya erosi dan banjir; 3. Melakukan proses daur ulang serta pengolahan limbah agar kadar bahan pencemar yang terbuang ke dalam lingkungan tidak melampaui nilai ambang batasnya; 4. Melakukan sistem pertanian secra tumpang sari atau multi kultur untuk menjaga kesuburan tanah. Untuk tanah pertanian yang miring dibuat sengkedan guna mencegah derasnya erosi serta terhanyutnya lapisan tanah yang mengandung humus; 5. Membuat peraturan, organisasi atau undang-undang untuk melindungi lingkungan dan keanekaan jenis makhluk hidup.