Anda di halaman 1dari 26

Pohon Tak Bercabang

• Pohon tak bercabang adalah pohon yang bagian


vegetatifnya terdiri hanya dari satu sumbu yang
dihasilkan oleh satu meristem. Meristem lain pada
sumbu yakni yang terdapat di kuncup aksilar tidak
tumbuh dan berkembang.
Model Holtum
• Pohon memiliki satu
sumbu batang
tumbuh terbatas
karena tunas terminal
berkembang menjadi
perbungaan bersifat
monocaul dan
monocarp.
• Contoh : Agave sp.,
Cocos nucifera.
Cocos nucifera Agave sp.
Model Corner
• Yaitu monopodial dan
tak terbatas, dengan
perhubungan lateral,
tidak bercabang.
Karena posisi
perhubungannya
lateral, maka
maristem apical dapat
tumbuh terus.
Palem Botol Carica papaya
Palem Botol Carica papaya
Pohon Bercabang

• Yaitu semua pohon yang bagian batang diatas tanah


memperlihatkan lebih dari satu sumbu dan dibentuk
oleh lebih dari satu meristem.
• Dibagi menjadi tiga sub kelompok :
1. Sumbu vegetatif semuanya ekivalen dan ortotrop
2. Sumbu vegetatif yang terdiferensiasi
Diantara sumbu-sumbu baru yang dibentuk terjadi perbedaan
morfologi dan terdapat spesialisasi fungsional.
3. Sumbu vegetatif dengan struktur campur
Pohon bercabang, tinggi pohon dicapai dengan penyambungan
sumbu yang ekivalen namun struktur setiap sumbu itu sendiri
berupa campuran. Setiap sumbu terdiri dari bagian bawah
yang vertikal dan bagian ujung yang horizontal, dan kedua
bagian itu dipisahkn oleh lengkungan.
Sumbu vegetatif semuanya ekivalen dan
ortotrop
1) Model Thomlinson
2) Model Leeuwenberg
3) Model Chamberlin
Model Arsitektur Pohon
Model Thomlinson
• Sumbu batang ortotrop dan membentuk cabang ortotrop
dari kuncup ketiak di bagian batang di bawah tanah.
• Sumbu baru terbentuk berulang kali dan ekivalen dengan
sumbu induk dan membentuk perakaran sendiri.
• Contoh: bambu yang tidak bercabang (misalnya
Gaaziophyta sp.), pisang (Musa paradisiaca). Pada Euterpe
oleracea (Palmae di hutan rawa Amerika tropis),
perbungaan aksilar memungkinkan sumbu tumbuh terus.
Musa paradisiaca
Model Leeuwenberg
• Batang berupa simpodium,
• Setiap kolumner menghasilkan lebih dari satu
kolumner anak di ujungnya, yang menempati
ruang yang ada.
• Contoh: Tabernaemontana crassa (Apocynaceae).
Plumeria acuminata Manihot utilissima
Model Chamberlin
• Sumbu vegetatif di atas tanah tumbuh tegak dan
lurus,
• Terdiri dari sejumlah kolumner yang
bersinambungan menjadi sumbu semu yang lurus.
• Contoh: Clerodendron paniculatum
(Verbenaceae), Jatropha multifida (Ephorbiaceae).
Jatropa multifida
Clerodendendrom punscilatum
Sumbu vegetatif yang terdiferensiasi
• Sumbu tidak equivalen tetapi memperlihatkan
diferensiasi (perbedaan) dari segi morfologi dan
terdapat spesialisasi fungsi. Hal ini dibedakan
berdasarkan sumbu batang utama dan cabang.
Model Percabangan pada Tumbuhan
Monopodial / Simpodial / Dikotom
Pertumbuhan : Ritmik / Kontinyu
Kontruksi Percabangan :
- Ortotrop (vertikal)
- Plagiotrop (horizontal)
Monopodial :
Satu sumbu batang
Ex :
Cocos nucifera, Pinus
merkusii, Agathis
damara
Simpodial
:
Batang/cabang
tersusun atas
beberapa sumbu.
Ex :
Phyllodendron
pedatum,
Terminalia
catappa,
Elaeocarpus
Dikotom
Dikotom Semu

Dikotom
Semu
Pertumbuhan Ritmis
Ex :
Swietenia macrophylla,
Pinus sp.,
Agathis sp.,
Araucaria sp.
Pertumbuhan Kontinu
Ex :
Phyllanthus acidus,
Ficus benjamina

Anda mungkin juga menyukai