Molusca ?
Molluscus = lunak
Tubuh tidak bersegmen-
segmen dan terbungkus mantel
Tubuh lunaknya dilindungi
oleh cangkang – beberapa ada
yang tidak bercangkang
Simetri bilateral
Tripoblastik selomata
Ukuran bervariasi dari
beberapa mm – 18 m
Cara hidup : Heterotrof
memakan ganggang, udang, ikan, mollusca
lainnya dan sisa-sisa organisme
Habitat : Kosmopolit
* Hidup bebas : laut, air tawar dan darat
* Parasit pada molusca lain atau pada polychaeta
Reproduksi :
* Seksual
* Diosues, hermaprodit
* Organ reproduksi pada massa viseral
* fertilisasi internal atau eksternal
telur berkembang menjadi larva kemudian
berkembang menjadi individu dewasa
Terdiri atas 3 komponen utama :
Kaki merupakan penjuluran bagian
ventral tubuhnya yang berotot untuk
bergerak
kaki termodifijasi menjadi tentakel
Massa viseral , bagian tubuh yang
lunak, merupakan kumpulan organ tubuh
seperti organ pencernaan, ekskresi,
reproduksi)
Mantel
- menyelubungi massa viseral
- jaringan tipis dan kuat pembungkus tubuh
- membentuk rongga yang berisi cairan
- mensekresikan bahan penyusun
cangkang
Cangkang
Lambung
Massa viseral
Mantel
Kepala
Anus
Rongga
mantel
Insang
Mulut
Radula Kaki
► Sistem syaraf : cincin syaraf yang
mengelilingi esofagus dengan
serabut syaraf yang menyebar
► Sistem pencernaan lengkap
Mulut-esofagus-lambung-usus-
anus
► pada mulut terdapat organ seperti
rahang dan lidah bergerigi (radula)
► Respirasi
* air insang (pada rongga
mantel)
* darat rongga mantel
berpembuluh darah sebagai paru 2
► Organ ekskresi sepasang nefridia
► Sistem peredaran darah terbuka,
kecuali cephalopoda
MOLLUSCA
Keterangan :
(a) Class Pelecypoda
(b) Class Gastropoda
(c) Class Chepalopoda
GASTROPODA
GASTROPODA gaster (perut), podos (kaki)
~ Perut sebagai alat gerak
~ Kaki lebar dan pipih pada bagian ventral tubuh
* gerak lambat, seperti gelombang akibat kontraksi
otot
* mengeluarkan lendir untuk memudahkan pergerakan
~ Beberapa menggunakan silia di kakinya untuk bergerak
Contoh : Siput lumpur (Nassarius)
UNIVALVE
~ cangkang tunggal (berkatup satu), kecuali siput
telanjang (Vaginula sp)
~ cangkang kerucut terpilin (spiral), bentuk tubuh sesuai
dengan cangkang
Struktur tubuh Gastropoda
Mantel Rongga mantel
Usus
Cangkang
Insang
Anus
Sifon
Mata Jantung
Tentakel Kelenjar pencernaan
Hati
Kepala
Mulut
Lambung Kaki
Cangkang
Lambung
Massa viseral
Mantel
Kepala
Anus
Rongga
mantel
Insang
Mulut
Radula Kaki
Bagian kepala :
1. TENTAKEL
* 1 ps tentakel panjang
Pada ujung tentakel terdapat mata
untuk membedakan gelap terang
* 1 ps tentakel pendek
Sebagai peraba dan pembau
* Gastropoda air, tentakel 1 ps, mata terletak
dekat dasar tentakel sebelah luar
2. MULUT dilengkapi rahang dari zat tanduk serta
lidah parut (radula) di dasar mulutnya
Reproduksi
* seksual, bersifat hemafrodit (memiliki ovotestis, suatu
badan penghasil ovum dan sperma)
* Tidak mampu melakukan autofertilisasi
* Telur yang dibuahi dilindungi cangkang kapur (darat)
gelatin (air), menetas larva trakofor
Snail (Siput)
Snail’s Egg
(Telur Siput)
Gastropoda
Air keluar
melalui sifon keluar
Kaki
Palpus Cangkang
Insang
* Lembaran insang
dalam rongga mantel
menyaring makanan
dari air yang masuk
ke dalam rongga
mantel melalui sifon
(corong) masuk. Air
yang telah disaring
oleh lembaran
insang dikaluarkan
melalui sifon keluar.
* Kedua sifon ini
terdapat pada bag
posterior tubuh.
* Makanan yang
disaring oleh insang
masuk kedalam
mulut dengan silia
Struktur Tubuh Pelecypoda
► Tidak memiliki kepala
► Mulut terdapat di
rongga mantel,
dilengkapi labial palpus
► Tidak memiliki rahang
atau radula
► Makanan berupa
protozoa, diatom dll
► Reproduksi seksual
► Dioseus
► Fertilisasi
eksternal/internal
► Zygot berkembang
menjadi larva glosidium,
yang parasit pada ikan
Kerang (Anadara sp) Tiram mutiara (Pinctada mertensi)
Lambung Jantung
aksesori
Jantung
Insang
Ginjal
Esofagus Kantong tinta
Kelenjar Anus
pencernaan
Otak Sifon
Rahang
Tentakel
Tentakel
pengisap
Cephalo (kepala), podos (kaki)
• Memiliki kaki di kepala
Cephalopoda
• Habitat di laut
• Sebagai hewan pemangsa, bergerak
cepat dengan berenang atau merayap
di dasar laut Panah laut
• Pergerakan dengan cara mengisap air
melalui sifon masuk ke dalam rongga
mantel, kemudian menyemburkan air
keluar melalui sifon keluar
• Sirip untuk keseimbangan tubuh
• Memiliki organ pertahanan diri berupa
kantung tinta (pigmen melanin)
• Dapat merubah warna tubuh
(kromatofora)
• Dapat dibedakan atas kepala (besar), leher dan
badan (dilindungi mantel)
• Memiliki mata besar dan tidak berkelopak yang
dapat memfokus seperti mata vertebrata
• Sistem syaraf berkembang baik dan berpusat di
kepala menyerupai otak
• Mulut, ditengah
* Dilengkapi radula dan 2 rahang yang tersusun
dari kitin, berbentuk catut untuk merobek
mangsa
* dikelilingi oleh delapan atau sepuluh tentakel
(modifikasi kaki),fungsi : mencari dan
menangkap mangsa,berenang
tentakel memiliki alat penghisap (sucker)
* Makanan berupa kepiting atau invertebrata lain
~ Memiliki cangkang luar /
dalam, atau tidak bercangkang
~ Reproduksi secara seksual
~ Dioseus, alat kelamin terletak
dekat ujung rongga mantel.
~ Fertilisasi internal,Telur yang
sudah dibuahi akan keluar dari
tubuh induk bersama air
melalui sifon keluar, kemudian
melekat pada substrat dan
berkembang menjadi individu
dewasa.
~ 2 atau 4 insang yang terdapat
di rongga mantel
Struktur Cephalopoda
Nautilus pampilius
* Cangkang luar dari zat
kapur
* tidak memiliki kantung
tinta
Sepia officinalis (sotong)
* mempunyai kantong tinta
• cangkang dalam dari
kapur
• Mempunyai 8 tangan dan
2 tentakel
(Loligo indica)
Cumi-cumi
* mempunyai kantong tinta
• cangkang dalam dari zat
kitin
• Mempunyai 8 tangan dan
2 tentakel
Cumi-cumi raksasa yang terjerat berusaha Tentakel cumi-cumi raksasa
melepaskan diri menggunakan tentakelnya yang putus (5,5 m) saat hewan
(seekor Architeuthis sepanjang 8 meter) itu berusaha melepaskan diri
Perbandingan ukuran cumi-cumi raksasa dengan bus kota, paus
sperma, dan cumi-cumi kolosal (Mesonychoteuthis hamiltoni )
Contoh Cephalopoda
Octopus vulgaris
Gurita
mempunyai kantong tinta
tidak memiliki cangkang.
Mempunyai 8 tangan.
Peran
Mollusca
Menguntungkan
☻ Bahan makanan yang mengandung
protein tinggi (Tiram, kerang hijau, sotong,
cumi 2, remis, bekicot, dll)
☻ Sebagai perhiasan, (tiram mutiara)
☻ Sebagai hiasan, kancing dan koleksi (cangkang tiram
batu, Nautilus , tiram mutiara)
☻ Digunakan untuk bahan mainan
☻ Bahan baku teraso, (cangkang Tridacna sp)
Merugikan
Hama tanaman budidaya (bekicot
dan keong sawah)
Inang perantara penyebab
penyakit
Siput air (Lymnaea) inang
pelantara cacing Fasciola hepatica
parasit pada hati manusia dan
hewan ternak
j
u
m