Paket Pekerjaan
UKL-UPL PEMBUATAN TANGGUL BANJIR DAN
PERKUATAN TEBING SUNGAI ALLU DAN
TAMANROYA KAB. JENEPONTO
I.
LATAR BELAKANG
Kegiatan pembangunan infrastruktur disamping memberikan dampak positif
juga memberikan dampak negatif berupa meningkatnya tekanan terhadap
lingkungan.
Hal
ini
terjadi
karena
pembangunan
yang
kurang
pemantauan
tidak
saja
dimaksudkan
dengan
metode
III.
SASARAN KEGIATAN
Sasaran penyusunan UKL/UPL adalah untuk menjamin kegiatan Pembuatan
Tanggul Banjir dan Perkuatan Tebing Sungai Allu dan Tamanroya Kab.
Jenepontodapat berjalan sesuai tahapan pelaksanaan konstruksi tanpa
merusak lingkungan hidup dengan dikeluarkannya rekomendasi/izin
mengenaihal-hal yang harus diperhatikan guna mengoptimalkan dampak
penting kegiatan terhadap lingkungan hidupd an saran tindak dalam
pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup. Dengan melalui studi
UKL/UPL diharapkan kegiatan pembangunan ini dapat memanfaatkan dan
mengelola sumber daya air secara efisien, meminimumkan dampak negatif
dan memaksimalkan dampak positif terhadap lingkungan hidup.
IV.
LOKASI KEGIATAN
Daerah terletak di Sungai Allu dan Tamanroya Kab. Jeneponto.
V.
VI.
SUMBER PENDANAAN
Untuk
Pelaksanaan
Kegiatan
ini
diperlukan
biaya
kurang
lebih
VII.
REFERENSI HUKUM
Dilandasi oleh pertimbangan prinsip-prinsip pelestarian sumber daya alam
dan lingkungan hidup, maka pelaksanaan UKL dan UPL didasarkan pada
peraturan perundang-undangan yang berlaku guna pengelolaan sumber daya
air dan lingkungan hidup dalam rangka pembangunan yang berkelanjutan
antara lain adalah sebagai berikut:
1.
2.
3.
4.
5.
Peraturan
Pemerintah
Nomor
Izin
Lingkungan;
6.
7.
Kepmen
LH
Nomor
KEP-39/MENLH/8/1996
tentang
Jenis
IX.
METODOLOGI
1. Pekerjaan Persiapan
Pekerjaan Persiapan akan mencakup kegiatan penyelesaian kesepakatan
rencana kerja dan koordinasi yang akan dilakukan oleh tim penyusun
baik intern maupun extern pelaksanaan kegiatan.
2. Pekerjaan Survey Lapangan
Ketua tim dan para anggota penyusun melaksanakan survey lapangan
untuk mendapatkan data primer dan data sekunder yang diperlukan
dalam penyusunan dokumen UKL dan UPL ini. Pengumpulan data
primer, berupa pengambilan sample, pengamatan, penyebaran dan
pengumpulan kuesioner, wawancara harus memenuhi kaidah-kaidah
untuk kajian ilmiah dan disesuaikan dengan kedalaman dan cakupan
studi ini. Pengumpulan data sekunder, harus dilakukan dengan cermat
dengan data yang benar dari instansi terkait,
3. Analisis Data
Analisis data diperlukan untuk mengetahui rona lingkungan hidup,
komponen lingkungan yang akan terkena dampak, dampak yang
diperkirakan
timbul,
upaya
pengelolaan
lingkungan
dan
upaya
data
yang
digunakan
termasuk
hasil
pengujian
laboratorium.
5. Evaluasi dan Test Laboratorium
Beberapa data yang dikumpulkan baik data primer maupun sekunder
perlu dievaluasi dan ditest di laboratorium untuk mendapatkan data dan
sampel yang akurat dan teruji untuk digunakan dalam analisis
selanjutnya.
6. Penyusunan Laporan
Penyusunan UKL/UPL berkewajiban membuat laporan hasil studi yang
diperlukan baik untuk Pemrakarsa, instansi terkait maupun masyarakat.
7. Presentasi
Tim Penyusun UKL/UPL berkewajiban dan bertanggung jawab penuh
atas
pelaksanaan
presentasi/pembahasan
di
Unit
Pembina
X.
XI.
TENAGA AHLI
Tenaga ahli yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan ini adalah yang
terdiri dari sebagai berikut:
1. Ketua Tim (2 OB)
Ketua
Tim
yang
disyaratkan
Sipil/Lingkungan/Pertanian/Kehutanan
adalah
strata
Sarjana
satu
(S1)
Teknik
lulusan
XII.
KELUARAN
Tersedianya dokumen hasil studi yang berupa Laporan Akhir yang terdiri
dari Laporan UKL/UPL sebagai bahan untuk memperhatikan aspek
lingkungan dari tahapan konstruksi nantinya.
XIII.
LAPORAN PEKERJAAN
Penyusunan hasil laporan harus memperhatikan ketentuan-ketentuan dalam
peraturan perundang-undangan yang berlaku. Selain itu, disusun laporanlaporan tentang kemajuan proses pelaksanaan pembuatan UKL dan UPL
yang diperlukan oleh Pemrakarsa.
Dalam pelaksanaan kegiatan, Konsultan diwajibkan membuat laporan yang
terdiri atas :
a. Laporan Bulanan
Laporan Bulanan memuat tentang uraian pekerjaan pada bulan yang
berjalan meliputi progress pekerjaan, aktivitas-aktivitas yang telah
dilaksanakan, permasalahan yang dihadapi, dan rencana kerja bulan
berikutnya.
Laporan bulanan diserahkan selambat-lambatnya pada akhir minggu ke
3 (tiga) setiap bulannya sebanyak 5 (lima) buku laporan.
b. Konsep Laporan Akhir
Laporan akhir yaitu Laporan UKL/UPL yang memuat hasil kajian dari
survey dan analisis data, hasil PKM, peta dan gambar rencana hasil
kajian.
c. Laporan Akhir
Laporan
Akhir
yaitu
Laporan
UKL/UPL
yang
memuat
Akhir
dianggap
selesai
setelah
mendapatkan
XIV.
LAIN-LAIN
1) Peralatan dan Fasilitas Yang Harus Disediakan Oleh Konsultan.
Konsultan harus menyediakan perangkat keras maupun perangkat lunak
seperti yang tercantum dalam Daftar Kuantitas Pekerjaan (BOQ) dan
memelihara setiap fasilitas serta peralatan maupun pemakaian bahan yang
diperlukan, berikut peralatan dan fasilitas yang disediakan. Hal ini perlu
karena untuk kelancaran dan kesempurnaan pekerjaan yang akan datang.
2) Lokasi dan Base Camp Konsultan
Konsultan berikut Konsorsiumnya harus menyediakan/menyewa bangunan
yang akan digunakan sebagai basecamp untuk menunjang kegiatan
pekerjaan di lokasi yang mudah dicapai dari semua akses baik dari lapangan
maupun dari Direksi Pekerjaan yang ditunjuk. Dan dilengkapi dengan
sarana komunikasi (telepon/ faximile).
3) Penjelasan Pelengkap
Segala sesuatu yang belum tercantum dalam Kerangka Acuan Kerja (terms
of reference) ini akan diberikan atau dapat ditanyakan pada saat Acara
Aanwijzing (penjelasan) di kantor dan di lapangan.
Makassar,
November 2015