1.
Pengertian Globalisasi
Globalisasi
adalah
dengan peningkatan
antarmanusia
sebuah
istilah
yang
memiliki
hubungan
antarbangsa
dan
investasi,
seluruh batasan dan hambatan terhadap arus modal, barang dan jasa.
Ketika globalisasi ekonomi terjadi, batas-batas suatu negara akan
menjadi kabur
dan
keterkaitan
antara
ekonomi
nasional
dengan
Ciri-ciri Globalisasi
Berikut
ini
beberapa
ciri
yang
menandakan
semakin
b.
c.
saat
ini,
kita
dapat
mengonsumsi
dan
Meningkatnya
masalah
bersama,
misalnya
pada
bidang
dunia yang harus berubah tanpa terkendali yang ditandai dengan selera
dan rasa ketertarikan akan hal sama perubahan dan ketidakpastian, serta
kenyataan
yang
mungkin
terjadi.
3.
Kapitalisme Global
Kapitalisme
global
adalah
upaya
meraih
keuntungan
dan
mengakumulasi modal tanpa batas atau sekat yang berupa negara. Dalam
perkembngannya, kapitalisme
membaca
koran,
ataupun
membaca
email. Dengan
teknologi
ribuan
maupun
jutaan
dollar melintasi
batas Negara
a.
melimpahnya
produk
proses
multinasional,
ini
yaitu
muncullah
berbagai
perusahaan
berbagai negara.
c.
d.
Terbentuknya
suatu
tatanan
dunia
baru
yang
dimotori
f.
pertumbuhan
kapitalisme
yang
kita
harapkan
hendaknya
disertai
tidak
boleh
bertentangan
dengan kepentingan
Dalam
masa
bahwa Indonesia
sebelum
krisis
telah memasuki
peran
penanaman
adalah
apakah
manfaat
5. Dampak Globalisasi
Globalisasi bagi bangsa Indonesia dimana masyarakatnya memiliki
multi etnis dengan multi budaya melahirkn tantangan-tantangn yang tidak
ringan yang bisa mengancam keutuhan bangsa dan Negara Indonesia.
Tantangan pertama berupa tekanan-teknan yang datang dari luar baik dalam
wujud ekonomi, politik maupun
kekuatan
dapat
ekonomi
budaya.
Ketergantungan
atas
melepaskan
dari
kekuatan-kekuatan
tersebut,
meski
pada
kelompok
berdasarkan
etnis
atau
berdasarkan
suku
di
masyarakat.
kesukuan
ini
tidak
mustahil akan menjadikan sumpah pemuda satu nusa satu bangsa dan satu
bahasatinggal menjadi dokumen sejarah belaka. Ketidakpuasan kelompokkelompok masyarakat atas kebijakan pemerinah pusat akan dengan mudah
dan segera bermuara pada ancaman tuntutan merdeka lepas dari Negara
kesatuan Republik Indonesia.
Menurut Tanri Abeng, perwujudan nyata dari globalisasi ekonomi
antara lain terjadi dalam bentuk-bentuk berikut:
a.
sambungan
telepon,
atau
PT Jasa
Marga
dalam
sistem
Globalisasi
tenaga
kerja.
Perusahaan
global
akan
staf
buruh
kasar
yang
profesional
diambil
dari
pengalaman
internasional
biasa diperoleh
dari negara
Globalisasi
jaringan
informasi.
Masyarakat
suatu negara
dengan mudah dan cepat mendapatkan informasi dari negaranegara di dunia karena kemajuan teknologi, antara lain melalui:
TV, radio, media cetak dll. Dengan jaringan komunikasi yang
semakin maju telah membantu meluasnya pasar ke berbagai
belahan dunia untuk barang yang sama. Sebagai contoh : KFC,
celana jeans levi's, atau hamburger melanda pasar dimanamana. Akibatnya selera masyarakat dunia -baik yang berdomisili
di kota ataupun di desa- menuju pada selera global.
e.
penyeragaman
hambatan nontarif.
tarif
Dengan
serta
penghapusan
demikian
kegiatan
Dengan
adanya
bentuk-bentuk
perwujudan
nyata
dari
dan
masyarakat
akan
memperoleh
yang
selanjutnya
dapat
yang
lebih
bebas
memungkinkan
d.
Dapat memperoleh lebih banyak modal dan teknologi yang lebih baik
Modal
dapat
diperoleh
dari
investasi
asing
dan
saja
dikembangkan
oleh perusahaan
asing,
tetapi
negara-negara
defisit.
menyebabkan
investasi
ke
aliran
luar
Investasi
asing
pembayaran
negeri
negeri
neto
cenderung
keuntungan
semakin
(pendapatan)
meningkat.
Tidak
satu
efek
penting
dari
globalisasi
adalah
ke
luar
negeri,
neraca
negeri
akan
pembayaran cenderung
buruk
kepada
kestabilan
kegiatan
ekonomi
secara
keseluruhan.
d.
lajunya pertumbuhan
ekonomi.
menjadi
sosial-ekonomi masyarakat
a.
Perlunya
segera dilakukan
pemberantasan
KKN secara
era
memerlukan
modal
yang
kapitalisme global.
langkah
yang terencana
besar
Selanjutnya,
untuk
kita
untuk memperoleh
perlu
meletakkan
kerangka
kebijakan
untuk
Mengupayakan
agar
perubahan-perubaan
yang
terjadi
ekonomi yang
bergerak
di
industri
yang
tidak
misalnya,
dengan
mengupayakan
Dari dampak globalisasi yang ada maka dapat dilakukan kiat dalam
menghadapi globalisasi, yaitu: dalam bidang ekonomi bangsa Indonesia perlu
melaksanakan pasal 33 UUD 1945 dengan membangun kerja sama
pelaku ekonomi yang terdiri dari badan usaha koperasi, badan usaha milik
negara, dan badan usaha milik swasta. Daerah harus diberdayakan agar
mampu menghasilkan produk-produk
unggulan