DISUSUN OLEH :
YUSUF DEWANTORO
4.51.12.0.22
HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN
a.Judul :
Laporan Praktik Kerja Lapangan
pada PT Kebon Agung Pabrik Gula Trangkil Pati
b. Penyusun
1) Nama
: Yusuf Dewantoro
2) NIM
: 4.51.12.0.22
c. Program Studi
d. Jurusan
: Administrasi Bisnis
e. Waktu Pelaksanaan
Dosen Pembimbing
Bagus Atmawan
Mengetahui,
Ketua Jurusan Administrasi Bisnis
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan Rahmat dan Hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
Praktik Kerja Lapangan dengan baik dan dapat menyelesaikan penyusunan
Laporan Praktik Kerja Lapangan pada PT Kebon Agung Pabrik Gula Trangkil
Pati.
Dalam penyusunan laporan Praktik Kerja Lapangan ini tidak lepas dari
bantuan berbagai pihak yang telah membantu memberikan informasi dan ilmu
yang dibutuhkan. Untuk kali ini penulis sampaikan ucapan terima kasih kepada :
1. Ir. Supriyadi, MT, Direktur Politeknik Negeri Semarang.
2. Drs, Budi Prasetya, M.Si, Ketua Jurusan Administrasi Bisnis Politeknik
Negeri Semarang.
3. Suryadi Poerbo, S.E., M.M. Ketua Program Studi Manajemen Bisnis
Internasional Politeknik Negeri Semarang.
4. Achmad Zaenudin, SE., M.Si, Akt. Dosen Pembimbing dan Dosen Wali
yang telah memberikan masukan dalam penyusunan Laporan Praktik
Kerja Lapangan, sehingga penulis dapat menyelesaikan dengan baik dan
benar.
5. Bapak Hendro Setiaji Pimpinan PT Kebon Agung Pabrik Gula Trangkil
Pati yang telah memberikan ijin untuk melakukan Praktik Kerja
Lapangan.
6. Bapak Bagus Atmawan pembimbing dari perusahaan yang telah
memberikan pengarahan saat pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan di PT
Kebon Agung Pabrik Gula Trangkil Pati
7. Bapak Yatno dan Bapak Agus staf pelaksana Bagian PDE dan Bagian
Logistik yang senantiasa memberikan pengarahan dan pengetahuan.
8. Ayah dan Ibuku tersayang, Adikku dan semua keluargaku yang telah
memberikan doa dan semangat.
9. Seluruh Teman kelas 4 MBI-A yang selalu memberikan bantuan dan
masukan dalam penulisan Laporan Praktik Kerja Lapangan.
10. Semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu yang telah
membantu dalam penyusunan Laporan Praktik Kerja Lapangan.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Kegiatan
Dewasa ini produksi gula di dalam negeri terus menurun, bahkan untuk
memenuhi konsumsi rumah tangga saja sudah tidak mencukupi. Meski
pernah menjadi eksportir gula terbesar di dunia pada era 1930-an, Indonesia
kini menjadi importir gula. Diketahui, produksi gula nasional hingga saat ini
baru mencapai 2,5 juta ton per tahun. Angka tersebut belum mampu
mencukupi kebutuhan gula dalam negeri yang mencapai 4,7 ton per tahun.
Sebab itu, lahan tanaman tebu perlu diperluas, mengingat lahan pertanian di
Indonesia baru mencapai 470 ribu hektare. Untuk bisa mencapai swasembada
gula, Indonesia membutuhkan setidaknya 780 ribu hektare. Indonesia masih
membutuhkan sekitar 280 hektare lahan tebu, tutur Ketua Dewan Pembina
APRTI, Arum Sabil.
Dengan sudah dibukanya keran pasar bebas ASEAN (MEA), menjadi
potensi bagi Indonesia untuk terus meningkatkan produktivitas dan daya
saing. Khususnya bagi perusahaan industri gula sudah semestinya terdorong
4
Pelaksanaan
Kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di PT Kebon Agung Pabrik
Gula Trangkil ini dilaksanakan selama 3 bulan yaitu pada :
Tanggal : 9 Februari - 22 April 2016
Hari
: Senin - Sabtu
5
Waktu
: Senin - Kamis
Jumat
Sabtu
07.00 - 15.00
07.00 - 15.30
07.00 - 12.00
Manfaat
1. Bagi Mahasiswa
a. Praktik kerja lapangan berguna bagi mahasiswa
karena dapat menambah pengalaman sebagai bekal
memasuki dunia kerja
b. Memperoleh gambaran tentang kondisi dunia kerja
di suatu perusahaan
c. Dapat mengukur kemampuan atau keterampilan
yang dimiliki serta mendapatkan pengalaman atau
keterampilan baru
d. Mendapatkan data-data detail yang digunakan
dalam penyusunan laporan Praktik Kerja Lapangan
dan pembuatan Tugas Akhir Skripsi
e. Sebagai studi perbandingan antara teori dan praktik
yang digunakan mahasiswa dibangku perkuliahan
dengan kenyataan sebenarnya di dunia kerja.
2. Bagi Politeknik Negeri Semarang
a. Memperoleh
masukan
kompetensi
yang
Terapan
(Diploma
4)
khususnya
program
studi
Manajemen
Bisnis
Internasional.
b. Dapat meningkatkan kualitas pendidikan agar
menghasilkan
lulusan
yang
sesuai
dan
melihat
kemampuan
potensial
yang
dimiliki
BAB II
Nama perusahaan
Pengelola
Perorangan
Perorangan
Perorangan
8
Kepemilikan
H. Muller
PAO
Waveren
Pancras Clifford
P Andreas s.d Ny
Ase
Donariere
EMSDA E. Janies
van Herment
NV
Cultuur
1917-1940 Mataschappij
Kerchem (TvK)
Cultuur
1940-1945 Mataschappij
Indiche
Pensioenfonds van
de Javasche Bank
Maatschappij
Pemerintah Jepang
Kerchem (TvK)
Cultuur
1946-1949 Mataschappij
Badan
Penyelenggara
Perusahaan
Trangkil
NV
De
NV
Tiedman & van
Trangkil
NV
Maatschappij
Tiedman & van
Trangkil
NV
NV
Negara
Gula Negara
Cultuur
1950-1957 Mataschappij
NV
Maatschappij
Tiedman & van
Trangkil
Negara
Kerchem (TvK)
Badan Pimpinan
NV
Cultuur Umum
1958-1962 Mataschappij
Perusahaan
Trangkil
Negara
Perkebunan
Gula
Badan Pimpinan
1962-1968
Umum
Perusahaan
Negara
Perkebunan
Gula
Bina
9
Tri
Guna Yayasan
Kesejahteraan
Karyawan
Bank
Indonesia
Yayasan
1993-1995
Kebon Kesejahteraan
Agung
Karyawan
Bank
Indonesia
Yayasan
Kesejahteraan
1995-
Sekarang
Trangkil
Kebon Karyawan
Bank
Indonesia
dan
Agung
Koperasi Karyawan
PT Kebon Agung
Sumber : PG Trangkil
Visi dari PT Kebon Agung Pabrik Gula Trangkil Pati :
Mewujudkan Perusahaan yang bergerak dalam Industri Gula yang berdaya
saing tinggi, mampu memberi keuntungan secara optimal dan terpercaya
dengan selalu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
serta mampu memenuhi kepentingan Petani sebagai mitra kerja, Karyawan,
Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan (stakeholder) lainnya.
Misi PT Kebon Agung Pabrik Gula Trangkil Pati :
Mengembangkan bisnis industri gula dari yang sekarang ada melalui
peningkatan skala usaha, efisiensi, dan daya saing serta memanfaatkan
peluang bisnis agro industri non gula berdasarkan prinsip-prinsip perolehan
keuntungan dengan memanfaatkan secara optimal kemampuan manajemen
dan finansial.
2.2 Bidang Usaha
Secara sederhana pabrik adalah lembaga yang di dalamnya ada kegiatan
merubah barang mentah menjadi produk jadi ataupun menjadi produk
setengah jadi. Pabrik Gula Trangkil merupakan salah satu pabrik yang
kegiatan utamanya adalah mengolah tebu dan merupakan pabrik terbesar di
10
11
2.3
Gambar
1.1
Halal Certification
Certificate of Quality
Management System
Gambar
Gambar 1.3
Sertifikat SNI
1.2
Gambar 1.4
Sertifikat Langit Biru
14
manajerial
secara
keseluruhan
15
tahunan
b) Maintenance untuk alat-alat komputer
e. Seksi Logistik yang mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai
berikut:
a) Melakukan pekerjaan harian, bulanan dan tahunan
b) Maintenance untuk alat-alat komputer
3. Kepala Bagian Pabrikasi
Bagian pabrikasi bertanggung jawab atas terselenggaranya efektivitas
dan efisiensi pelaksanaan pabrik. Pembagian tugas pabrikasi terbagi oleh
dua waktu yaitu Dalam Masa Giling (DMG) dan Luar Masa Giling
(LMG).
a. Di luar masa giling, bagian pabrikasi bertugas untuk mempersiapkan
data administrasi dan mempersiapkan timbangan truk dan tetes.
16
jawab
terhadap
ketersediaan
dan
bulana/tahunan
untuk
Bidang
Tanaman
dengan
Pangan dan Energi) agar tidak terjadi overlapping antar kebun yang
bisa mengakibatkan double pembiayaan dengan menggunakan
program GIS (Geographical Information System)
e) Menyusun RDKK (Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok) untuk
pengajuan KKPE (Kredit Ketahanan Pangan dan Energi) dan
selanjutnya
melakukan
koordinasi
dengan
koperasi
yang
dan
memantau
Tebu Rakyat)
Melakukan inventarisasi tegakan tebu
Melaksanakan Taksasi Desember/Maret/sisa tegakan tebu
Menyusun matrix tebang
Mengupayakan agar HP (Hutang Piutang) petani lunas
Mengatur program penyuluhan baik yang rutin maupun yang
esidentil
18
baku,
potongan
premi
mutu
upah
tebang/angkut,
19
BAB III
20
pembimbing dan staf yang lain dengan sabar mengajari dan membimbing
penulis dalam menyelesaikan tugas yang diberikan.
3.1.1
Proses Induksi
Proses yang harus dijalani untuk melakukan Praktik Kerja
magang
AGUNG
di
PT
PABRIK
KEBON
GULA
TRANGKIL.
b. Meminta surat pengantar dari admin
prodi di Jurusan Administrasi Bisnis
POLITEKNIK
NEGERI
SEMARANG.
c. Membuat
proposal
Praktik
Kerja
permohonan
Lapangan
di
PT
KEBON
AGUNG
PABRIK
GULA TRANGKIL
e. Menunggu jawaban dari PT KEBON
AGUNG
TRANGKIL,
PABRIK
GULA
setelah
mendapat
AGUNG
PABRIK
GULA
TRANGKIL.
f. Pada tanggal 9 Februari 2016 adalah
hari pertama penulis melaksanakan
Praktik Kerja Lapangan, tepat pada
pukul 07.00 penulis sudah berada di
lingkungan PT KEBON AGUNG
PABRIK GULA TRANGKIL. Setelah
itu penulis menemui Staff Personalia
yaitu Bapak Bagus Atmawan yang
akan
memberikan
sebelum
Praktik
penulis
Kerja
pengarahan
melaksanakan
Lapangan,
serta
KEBON
AGUNG
PABRIK
GULA TRANGKIL.
3.1.2
22
23
24
25
f.
26
27
h.
28
29
3.2.3
30
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan di PT KEBON AGUNG PABRIK
GULA TRANGKIL dilaksanakan pada tanggal 9 Februari 22 April 2016,
kegiatan yang telah dilaksanakan ini sangat berguna bagi mahasiswa sebagai
sarana untuk mengaplikasikan ilmu dan ketrampilan yang telah didapat
selama kuliah. Setelah melaksanakan Praktik Kerja Lapangan tersebut, maka
dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Lebih memahami materi yang telah di berikan selama perkuliahan
berlangsung dengan di aplikasikan atau di praktekannya di PT
KEBON AGUNG PABRIK GULA TRANGKIL.
2. Dapat berkomunikasi, bersosialisasi dan bekerjasama dengan
menjalankan tugas selama menjalankan Praktik Kerja Lapangan.
31
3. Dapat memahami situasi dan kondisi kerja yang ada pada bagian
kantor dan pabrik PT KEBON AGUNG PABRIK GULA
TRANGKIL
4. Dapat menyelesaikan
semua
tugas
dan
menyelesaikan
4.2 Saran
4.2.1 Bagi Jurusan Administrasi Bisnis
a. Birokrasi mengenai surat dan proposal magang agar lebih efektif
sehingga
tidak
membutuhkan
waktu
yang
lama
dalam
pengerjaannya.
b. Pemberian izin magang oleh Jurusan terhadap mahasiswa
sebaiknya disesuaikan pedoman yang ada, bahwa lama
magang adalah 3 bulan/12 minggu efektif.
4.2.2 Bagi PT Kebon Agung Pabrik Gula Trangkil
a. Sebaiknya mahasiswa magang diberikan porsi tugas dengan
tingkat kesulitan yang lebih berat, sehingga mahasiswa
lebih bisa menggali kemampuannya lagi dan bekal untuk
menghadapi dunia kerja nantinya.
b. Apabila sarana & prasarana memadai sebaiknya para
mahasiswa magang diberikan tempat yang lebih menyatu
dengan para karyawan agar bisa beradaptasi dengan
suasana kerja dari PG Trangkil.
c. Pada bagian gudang persediaan
gula
sebaiknya
32