KETAHANAN NASIONAL
Dasar Hukum
Dasar hukum yang berkait dengan
pembinaan teritorial dalam
mendukung ketahanan nasional
tersebut, adalah:
Pemberdayaan Wilayah
Pertahanan di Darat dilaksanakan
secara terus menerus dan
berkesinambungan sesuai
ketatalaksanaan Peraturan
Perundang-undangan yang berlaku.
Tugas Angkatan Darat ada 4 (empat)
sesuai Pasal 8 UU RI No. 34 tahun
2004:
a. Melaksanakan tugas TNI matra
darat di bidang pertahanan
b. Melaksanakan tugas TNI dalam
menjaga keamanan wilayah
5
perbatasan darat dengan negara
lain.
c. Melaksanakan tugas TNI dalam
pembangunan dan
pengembangan kekuatan matra
darat.
d. Melaksanakan pemberdayaan
wilayah pertahanan di darat.
10
a. Membantu pemerintah
menyiapkan potensi nasional
menjadi kekuatan pertahanan
aspek darat, meliputi : wilayah
pertahanan beserta kekuatan
pendukungnya, untuk
melaksanakan operasi militer
untuk perang
b. Membantu pemerintah
menyelenggarakan pelatihan
dasar kemiliteran
c. Membantu pemerintah
memberdayakan rakyat sebagai
kekuatan pendukung.
d. Membantu tugas pemerintah
untuk pemberian bantuan
kemanusiaan, menanggulangi
akibat bencana alam,
pengungsian, merehabilitasi
11
infrastruktur dan mengatasi
masalah akibat pemogokan serta
konflik komunal.
e. Membangun, memelihara,
meningkatkan dan memantapkan
Kemanunggalan TNI – Rakyat.
A. Tingkat Satuan
B. Tingkat Perorangan
13
1. Terwujudnya profesionalisme
prajurit Teritorial sesuai bidang
tugas dan jabatannya
2. Terwujudnya kemampuan ”Lima
Kemampuan Teritorial tingkat
perorangan” bagi prajurit Satkowil,
meliputi :
a. Kemampuan
mendapatkan informasi
dan melaporkan dengan
cepat
b. Kemampuan
berkomunikasi dengan
masyarakat disekitar.
c. Kemampuan mendata
geografi, demografi dan
kondisi sosial terkait per-
tahanan negara.
14
d. Kemampuan
meningkatkan kesadaran
bela negara masyarakat
sekitar.
e. Kemampuan
penguasaan medan
sekitar.
3. Terwujudnya sikap Teritorial
setiap prajurit dalam berinteraksi
dengan masyarakat.
15
b. Aspek Demografi → disiapkan sbg
kekuatan pendukung yg memiliki
kemampuan dan ketrampilan untuk
diorganisir dlm Komponen
cadangan dan Komponen
Pendukung.
c. Kondisi Sosial, merupakan aspek
kehidupan manusia yang terdiri dari
unsur Ipoleksosbud Hankam
disiapkan sebagai kekuatan
pendukung.
16
melaksanakan OMP (Operasi
Militer untuk Perang)
b. Membantu pemerintah
menyelenggarakan pelatihan dasar
kemiliteran
c. Membantu pemerintah
memberdayakan rakyat sebagai
kekuatan pendukung.
Kekuatan pertahanan
mengandung 2 (dua) unsur yaitu :
1) Unsur wilayah pertahanan →
aspek geografis
2) Unsur kekuatan pendukung terdiri
dari rakyat meliputi 2 aspek : aspek
demografi dan aspek kehidupan
berupa kondisi sosial :
17
a) Aspek “demografi”: alat juang→
“komponen cadangan dan
komponen pendukung”.
b) Aspek “kehidupan”: kondisi
juang yg tangguh → “ideologi,
politik, ekonomi, sosial budaya
dan pertahanan keamanan”.
1. Sifat.
a. Sebagai kegiatan yang
terkoordinasikan, lintas sektoral,
terkait dan terpadu.
19
b. Sebagai kegiatan untuk
kepentingan pertahanan negara
dan membantu mengatasi
kesulitan masyarakat.
2. Lingkup.
a. Sistem Pertahanan semesta.
Fungsi Binter diarahkan untuk
membantu pemerintah dalam
menyiapkan dan mewujudkan
Sistem Pertahanan Semesta.
b. Pembangunan Nasional.
Fungsi Binter diarahkan untuk
membantu pemerintah dalam
mensukseskan Pembangunan
Nasional.
c. Sisbin TNI AD. Fungsi Binter
diarahkan untuk memberikan
batas-batas ruang lingkup yang
20
harus dilaksanakan TNI AD dalam
melaksanakan Binter.
21
a. Komunikasi Sosial.-- Untuk
penyampaian pikiran dan
pandangannya terkait dengan
Pemberdayaan Wilayah Pertahanan
di darat meliputi wilayah pertahanan
dan kekuatan pendukungnya serta
membangun, memelihara,
meningkatkan dan memantapkan
Kemanunggalan TNI-Rakyat.
b. Bhakti TNI.-- Untuk menangani
masalah-masalah sosial atas
permintaan Instansi terkait dan atau
inisiatif sendiri dan terkoordinasikan.
c. Binwanwil.-- Mewujudakan
kekuatan pertahanan aspek darat,
baik yg menyangkut wilayah
pertahanan maupun kekuatan
pendukung yg memliki ketahanan
dlm semua aspek kehidupan dan
22
memiliki kemampuan dan
ketrampilan serta upaya bela negara
24