Anda di halaman 1dari 2

Pada dasarnya setiap manusia memiliki kekuatan dan potensi masing-masing.

Tapi sampai saat ini masih


banyak yang belum menyadari potensi di dalam dirinya sendiri. Padahal potensi setiap orang sangat menunjang
kesuksesan hidupnya jika diasah dengan baik. Nah jika anda ingin tahu potensi diri anda, coba ikuti tips berikut:

Kenali diri sendiri


Coba buat daftar pertanyaan, seperti: apa yang membuat anda bahagia; apa yang anda inginkan dalam hidup ini;
apa kelebihan dan kekuatan anda; dan apa saja kelemahan anda. Kemudian jawablah pertanyaan ini secara jujur
dan objektif. Mintalah bantuan keluarga atau sahabat untuk menilai kelemahan dan kekuatan anda.

Tentukan tujuan hidup


Tentukan tujuan hidup anda baik itu tujuan jangka waktu pendek maupun jangka panjang secara realistis.
Realistis maksudnya yang sesuai dengan kemampuan dan kompetensi anda. Menentukan tujuan yang jauh boleh
aja asal diikuti oleh semangat untuk mencapainya.

Kenali motivasi hidup


Setiap manusia memiliki motivasi tersendiri untuk mencapai tujuan hidupnya. Coba kenali apa motivasi hidup
anda, apa yang bisa melecut semangat anda untuk menghasilkan karya terbaik, dll. Sehingga anda memiliki
kekuatan dan dukungan moril dari dalam diri untuk menghasilkan yang terbaik.

Hilangkan negative thinking


Enyahkan pikiran-pikiran negatif yang bisa menghambat langkah anda mencapai tujuan. Setiap kali anda
menghadapi hambatan, jangan menyalahkan orang lain. Lebih baik coba evaluasi kembali langkah anda mungkin
ada sesuatu yang perlu diperbaiki. Kemudian melangkahlah kembali jika anda telah menemukan jalan yang
mantap.

Jangan mengadili diri sendiri


Jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan dalam mencapai tujuan anda, jangan menyesali dan mengadili diri
sendiri berlarut-larut. Hal ini hanya akan membuang waktu dan energi. Bangkit dan tataplah masa depan.
Jadikan kegagalan sebagai pengalaman dan bahan pelajaran untuk maju.

Seharusnya potensi itu sudah bisa kita ketahui semenjak kecil, maksimal hingga kelas 1 SMA. Karena
dengan ini kita dapat melanjutkan perjalanan kehidupan kita dengan fokus dan terarah. Well, kita harus ingat,
hidup hanya sekali, tak berulang tak berkurang. Dengan jatah umur yang sangat terbatas ini, kita dituntut untuk
dapat mempergunakan waktu dengan seefektif dan efisien mungkin. Tuhan tidak semata-mata memberikan
mandat pada manusia sebagai Khalifah dan Abdillah jika tidak diberikan perangkat senjata dan modal dasarnya.

Ya, Tuhan telah menggariskan takdir masing-masing dengan potensi yang diberikannya kepada manusia. Agar
manusia dapat menjadi makhluk terbaik dan layak menjadi pemimpin di muka bumi. Bahkan Tuhan telah
memberikan "God given job"** bagi setiap hambanya. Yakni pekerjaan yang memang sudah menjadi
kapasitasnya, sehingga dia memang akan memberikan yang terbaik dengan kapasitasnya tersebut.

Untuk itu bagi mereka yang masih bingung dengan potensi yang dimilikinya, ada beberapa indikator untuk
dapat mengenali potensi dasar tersebut. Dan itu merupakan potensi kita bila:

1. Terima Kasih.
Orang lain paling banyak mengucapkan "TERIMA KASIH" kepada kita untuk hal tersebut.

2. WOW!
Seringkali orang lain berkata "WOW!" untuk pekerjaan kita tersebut.

3. Bayar
Mereka berani memBAYAR kita untuk itu. Biasanya karena kita melakukannya dengan hasil terbaik dan
memuaskan.

4. Hanya kita yang BISA


Saat berada dalam kondisi tertentu, orang-orang pun mencari kita dan mengatakan, "Hanya kamu yang BISA
lakukan itu!".

5. UNTUNG ada kita.


Dimana kita benar-benar dibutuhkan dalam hal tersebut, dan orang lain berkata, "UNTUNG ada kamu!" dan
menganggap kita sebagai penyelamat.

Ada lagi indikator lain yakni:

1. Kita menyukai hal itu.


Ini mutlak, biasanya kita akan mengerjakan sesuatu dengan baik bila kita menyenanginya terlebih dahulu.
Artinya kecenderungan dan minat kita memang ke situ.   

2. Kita cepat belajar tentang hal itu.


Saat orang lain perlu beberapa waktu untuk mempelajarinya, kita mampu mengerjakannya dengan lebih cepat
dan tanpa kesulitan berarti.

3. Kita mampu memberikan yang terbaik dalam hal itu.


Pasti kita pernah mengerjakan sesuatu dengan hal yang kita sukai, kita cepat belajar tentang itu, dan kita
mampu memberikan yang terbaik dalam hal itu.

Jika, kita dapat menemukan sebuah karya yang terdapat lima + tiga indikator di atas, insyallah bisa dipastikan
itu adalah potensi kita. Maka fokuslah terhadapnya. Karena bisa jadi potensi itu adalah bidang kita yang
menjadikan kita sebagai pribadi yang sukses dan bermanfaat. Baik di dunia maupun di akhirat.

Potensi setiap orang berbeda-beda, justru karena itu dunia menjadi berwarna dan saling melengkapi dan
menggenapkan. Seperti Sahabat -sahabat Rasul yang besar karena mampu mengoptimalkan potensinya
masing-masing. Seperti Khalid bin Walid dengan kecerdasan dan strategi perangnya, Abu Darda dengan
kedalaman berpikir dan hikmahnya, Ibnu Mas'ud dengan kedalaman ilmu agamanya, Abu Hurairah dengan
kekuatan daya ingatnya, Abdurahman bin Auf dengan kedahsyatan insting bisnisnya, Mu'adz bin Jabal dengan
kefahaman ilmu fiqhnya, Abbas bin Abdul Muthalib dengan kecerdikan visioner dan kekuatan 'kata-kata'nya,
Zaid bin Tsabit dengan ketelitian dan kehati-hatiannya, Umar bin Khaththab dengan ketegasan dan
kepemimpinannya, juga sahabat-sahabat lainnya.  

Oleh karena itu, kenalilah potensimu wahai saudaraku, karena kau akan diminta pertanggungjawaban atasnya.
Kenalilah, dan kita pun akan mengenggam dunia, semoga dengan itupun menjadi jembatan kita menuju surga.
Amin.

Anda mungkin juga menyukai