I. PENDAHULUAN
Kita sering kali mengucapkan kata – kata dosa dengan gampangnya. Salah – salah sedikit
nanti dibilang berdosa; ”eh... jangan seperti itu, nanti berdosa.” Sebenarnya apa dan bagaimana
itu dosa haruslah benar – benar kita pahami sehingga secara tidak sembarangan kita
mengucapkan dosa ini dan itu. Dosa tidaklah sama dengan kejahatan walau segala kejahatan
adalah dosa, karena ada hal – hal yang kita anggap perbuatan baik juga bisa menjadi dosa.
Dosa juga bukanlah sifat atau pembawaan kita atau juga kodrat kita yang dapat dihubungkan
dengan istilah etika manusia yang berbicara tentang pelanggaran pelbagai atauran atau
kebiasaan pada istilah kesusilaan, akhlak dan kesopanan. Kata ”Dosa” dalam istilah teologi
merupakan hubungan langsung manusia dengan Allah, dosa adalah pelanggaran hukum Allah
(1Yoh 3:4). Maksudnya adalah bahawa segala keputusan bahwa manusia itu berdosa hanya
ditetapkan oleh Allah sendiri dan manusia dapat memahaminya pada saat manusia menyadari
dan memahami firman itu sendiri.
III. APLIKASI
Dalam setiap aspek kehidupan kita, kita perlu bersikap konsisten agar segala tidakan kita
tidak membingungkan orang lain terlebih – lebih tidak membingungkan diri kita sendiri
tentunya. Begitu juga dalam memilih untuk menjadi hidup yang benar, kita juga harus
Dalam Roma 8 :7-8, disebutkan bahwa keinginan daging merupakan perseteruan terhadap
Allah dan berarti segala hal yang mengikuti keinginan daging merupakan pelanggaran
terhadap Allah.
Dalam kasus berikut seorang PERMATA yang rajin kegereja dan aktif dalam kegiatan
PERMATA, namun PERMATA tersebut juga aktif dalam rutinitasnya yang lain seperti;
kemalasannya didalam mengerjakan pekerjaan rumah, keluyuran tidak menentu dan
melalaikan tanggung jawab kuliah. Didalam kasus PERMATA tersebut dapat kita pertanyakan
beberapa hal :
1. Apakah ada peran dosa dalam didalam dia menjalankan kehidupannya bdk Roma 8 : 7-8.
bagaiman bentuk peran dosa tersebut ?
2. Jelaskan bagaimana seharusnya keseimbangan kehidupan PERMATA tersebut yang benar
menurut firman TUHAN, daftarkanlah dalam poin – poin.
3. Renungkanlah dalam kehidupan anda apakah anda selama ini sudah benar atau masih
hidup seperti seorang yang melakukan dosa