Troubleshooting Pada Sistem Power steering

Troubleshooting yaitu mencari penyebab gangguan yang terjadi pada

sistem mesin atau alat secara sistematis agar cepat dan tepat. Begitu pula

dalam penggantian komponen harus dilakukan dengan tepat dan benar

karena mempengaruhi kemampuan sistem kemudi dan kenyamanan

kendaraan. Pemeriksaan setiap komponen dilakukan sesuai dengan

prosedur yaitu seperti dalam tabel di bawah ini.

4.2.1. Kemudi Berat

Gerakan kemudi yang berat dapat disebabkan oleh power

steering unit atau tahanan power steering yang terlalu besar

Kondisi Penyebab Perbaikan

Setir terasa berat Tekanan ban terlalu Tambahkan tekanan ban

(pada putaran rendah

rendah) Front end allignmen Periksa dan stel front

tidak tepat end allignment

Setir tidak terpasang Perbaiki

dengan benar
Tie rod atau tie rod Ganti komponenyang

end ball joint lengket rusak

Steering gear box Ganti gear box

rusak
Setir tidak kembali Steering column tidak Pasang steering column

penuh terpasang dengan dengan benar

benar
Front end allignment Periksa dan stel front
 tidak tepat alignment
Ball joint lengket Ganti komponen yang

rusak
Kendaraan menarik Ban tidak sama Ganti ban
Tekanan ban rendah Sesuaikan tekanan
ke satu sisi saat
atau tidak sama ban kiri dan kanan
berjalan lurus Rem lengket pada 1 Perbaiki

roda
Front end Periksa dan setel front

allignment tidak end allignment

tepat
Rear end allignment Periksa dan setel rear

tidak tepat end alignment

Motor DC rusak Ganti motor DC

atau tidak befungsi

Bunyi tidak normal Baut gear box Kencangkan baut

kendur
Linkage atau joint Kencangkan

kendur
Bearing power Ganti bearing power

steering shaft rusak steering shaft