"GOBES's" - "DYNASTY"
"PP - UMKM KADIN JATENG"
KERJA SAMA
"GOBES's" - "DYNASTY"
"PP - UMKM KADIN JATENG"
namun kita "tetap" menggunakan media lumpur dengan metode khusus untuk melakukan proses
pembenihannya.
KASUS-KASUS YANG TERJADI DI PETANI BELUT (MEDIA LUMPUR) YANG HARUS SEGERA DIATASI:
Dan untuk memenuhi kebutuhan kuota ekspor, masih banyak dibutuhkan petani-
petani yang harus dilatih membudidayakan belut mulai sekarang dengan standar
ekspor (sesuai dengan HACCP Budidaya).
PELUANG USAHA DAN INVESTASI YANG SANGAT DIHARAPKAN OLEH PETANI BELUT
1. Dibuatnya "PROBIOTIK" khusus belut untuk efisiensi pakan dan probiotik untuk menekan
amoniak dalam media budidaya.
2. Dibuatnya "PABRIK PELET" khusus pakan belut yang murah dan berprotein tinggi serta bebas
dari bakteri paktogen (Typus danColi).
3. Dibutuhkannya "PUPUK ORGANIK" yang bisa menumbuhkan dan melipatgandakan jumlah cacing
lor sawah yang ada di media lumpur budidaya.
4. Terbentuknya "PENYULUH PERIKANAN" (PPL) khusus budidaya belut baik dari pemerintah
maupun swasta sebagai pendamping petani dalam melaksanakan budidaya.
5. Pabrik "ABON BELUT" skala rumah tangga.
6. Pabrik "DENDENG BELUT" skala rumah tangga.
7. Pabrik "KRUPUK BELUT" skala rumah tangga.
8. Budidaya cacing "Lumbricus atau Tiger Australia" sebagai rekanan atau pemasok bibit cacing
kepada petani belut.
9. Pemancingan "KHUSUS" belut termasuk restorannya yang menyajikan menu aneka masakan
belut.
PROGRAM
PENDIDIKAN & PELATIHAN BUDIDAYA BELUT
Pengajar Akademik
Bp. BUDY KUNCORO, S.Pi. - Peneliti & Penyuluh Belut (Ketua GOBES’s)
Materi Utama :
- Budidaya Belut di Air Bersih untuk PEMBESARAN
- Budidaya Cacing Lumbricus sebagai Cadangan Pakan & tambahan hasil
Materi tambahan :
Diharapkan dengan peserta yang sedikit (terbatas) terjadi dialog "interaktif" antar peserta
dengan pengajar dan kita juga mengajak peserta pelatihan ke Petani Belut yang benar-
benar sukses/berhasil sebagai study banding lapangan.
namun kita "tetap" menggunakan media lumpur dengan metode khusus untuk melakukan proses
pembenihannya.
KASUS-KASUS YANG TERJADI DI PETANI BELUT (MEDIA LUMPUR) YANG HARUS SEGERA DIATASI:
Setelah meneliti dan mengunjungi hampir 45 orang petani belut dan menjalankan
percobaan serta penelitian selama hampir 2 tahun pada beberapa media (media lumpur,
media gedebok busuk + air, dan media air bersih 100 %) dan beberapa jenis belut serta
berkeliling menemui para Ketua Kelompok Tani Belut dan petaninya di daerah Pati (Bpk. Ali
Mutardho), Demak (Bpk. Pujiwanto dan Bpk .Sukamto), Mranggen (Bpk. Abdul Hadi)
Semarang, Sragen (Bpk. Ari Sujono), Kendal (Bpk. Nuh & Bpk. Zaenal), Ambarawa ( Bu
Ning), Jepara (Bpk. Fuad), Kudus (bpk. Hasan), Batang (Bpk Karjo), Pekalongan (Bpk
Hadi), Tegal ( Bpk Primulyono), Indramayu (Bpk. Stanley) dan Kuningan Jawa Barat (Bpk.
Ahmad Sarkhan) serta informasi dari beberapa orang“penyedek belut” dari daerah Ungaran
dan Gunung Pati Jawa Tengah.
Akhirnya kami menganalisa dan menyimpulkan Kunci-kunci Pokok yang harus dipenuhi
untuk Keberhasilan Beternak belut atau yang mau memulai usaha budidaya
ini "Khususnya metode di media Lumpur" agar benar-benar bisa panen:
Dan untuk memenuhi kebutuhan kuota ekspor, masih banyak dibutuhkan petani-
petani yang harus dilatih membudidayakan belut mulai sekarang dengan standar
ekspor (sesuai dengan HACCP Budidaya).
PELUANG USAHA DAN INVESTASI YANG SANGAT DIHARAPKAN OLEH PETANI BELUT
1. Dibuatnya "PROBIOTIK" khusus belut untuk efisiensi pakan dan probiotik untuk menekan
amoniak dalam media budidaya.
2. Dibuatnya "PABRIK PELET" khusus pakan belut yang murah dan berprotein tinggi serta bebas
dari bakteri paktogen (Typus danColi).
3. Dibutuhkannya "PUPUK ORGANIK" yang bisa menumbuhkan dan melipatgandakan jumlah cacing
lor sawah yang ada di media lumpur budidaya.
4. Terbentuknya "PENYULUH PERIKANAN" (PPL) khusus budidaya belut baik dari pemerintah
maupun swasta sebagai pendamping petani dalam melaksanakan budidaya.
5. Pabrik "ABON BELUT" skala rumah tangga.
6. Pabrik "DENDENG BELUT" skala rumah tangga.
7. Pabrik "KRUPUK BELUT" skala rumah tangga.
8. Budidaya cacing "Lumbricus atau Tiger Australia" sebagai rekanan atau pemasok bibit cacing
kepada petani belut.
9. Pemancingan "KHUSUS" belut termasuk restorannya yang menyajikan menu aneka masakan
belut.
PROGRAM
PENDIDIKAN & PELATIHAN BUDIDAYA BELUT
Pengajar Akademik
Bp. BUDY KUNCORO, S.Pi. - Peneliti & Penyuluh Belut (Ketua GOBES’s)
Materi Utama :
- Budidaya Belut di Air Bersih untuk PEMBESARAN
- Budidaya Cacing Lumbricus sebagai Cadangan Pakan & tambahan hasil
Materi tambahan :
Diharapkan dengan peserta yang sedikit (terbatas) terjadi dialog "interaktif" antar peserta
dengan pengajar dan kita juga mengajak peserta pelatihan ke Petani Belut yang benar-
benar sukses/berhasil sebagai study banding lapangan.